Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

pendeta

RDF's picture

Pendahuluan (Bagian 11-3): Kajian Lucifer – Merunut Kabar (Dari) Burung

SAMBUNGAN dari PENDAHULUAN (BAGIAN 11-2)-AKHIR BAGIAN 11 

Pak Tee's picture

Anak Pendeta Ingin Punya HP

      "Pak, rasanya Andi sudah berdoa berbulan-bulan, kok belum juga dikabulkan Tuhan, ya?"

      "Memangnya apa yang Andi minta?"

      "HP! Teman-teman SMP Andi semua sudah punya HP, kecuali Andi. Padahal tahun ini Andi kan mau masuk SMA.... Apa karena Andi berdoanya kurang keras ya, Pak...?"

      "Apa Tuhan tidak mendengar kalau Andi tidak berdoa dengan suara keras?"

Veritas's picture

Anak Indigo di Acara Televisi Swasta

Kemaren malam ada acara mengenai anak Indigo. Dikisahkan anak ini bisa melakukan berbagai macam ke-"ajaiban' yang tidak bisa dilakukan manusia normal hingga detik ini. Kemampuan atau skill yang dimilikinya adalah :

1. Mampu melihat makhluk2 yang tidak kelihatan secara kasat mata

2. Mampu menyembuhkan

3. Mampu melihat masa depan dan masa lalu

Purnomo's picture

Investigating the divine call

Jika dulu sepuluh jerawat di wajahnya tak pernah diurusnya, sekarang setitik noda hitam di pipi sudah membuatnya stress. Jika dulu dia meyakini bersih-bersih rumah adalah tugas ibunya, sekarang tanpa disuruh dia rajin menjaga kebersihan dan kerapian ruang tamu rumahnya. Jika dulu bisa-bisanya ia pergi kuliah tanpa sikat gigi, sekarang satu sikat gigi sudah rusak sebelum satu minggu. Tak perlu tanya mengapa. Everyone knows the reason.

Purnomo's picture

No repair but replacement

Replacement lebih sering dipilih apabila seseorang mempunyai uang berlebih. Tidak ada waktu dan tenaga yang dibutuhkan. AC rusak langsung telepon toko minta dikirim yang baru. Laptop rusak langsung beli baru. Jangankan barang, istri saja bila dianggap sudah menurun fungsinya bisa saja di-replacement.

Purnomo's picture

Pendeta: panggilan dengan profesionalisme

Sekitar bulan April 1980 saya kehilangan sepeda motor waktu menghadiri persekutuan mahasiswa di gereja. Ini satu-satunya yang saya punya. Berbagai Komisi meminta bantuan ke Majelis Gereja, tapi yang ke rumah saya waktu itu almarhum Boksu yang kemudian bilang ke saya, “Tuhan yang memberi, Tuhan yang mengambil. Bacalah Kitab Ayub.” Ini yang tak bisa saya lupakan sampai mati (bener lho!).

 
Purnomo's picture

Pendeta: profesi atau panggilan?

Saya tahu yang di dalam sekolah teologi ada yang merasa terhina bila disamakan dengan orang yang kuliah di kedokteran, farmasi, teknik apalagi sastra. Mereka yang masuk teologi adalah orang-orang yang berhasrat melayani Tuhan sepanjang hidupnya sedangkan yang lain hanya akan melayani perutnya sendiri. Komunitas Kristen juga mengamini. Buktinya, mahasiswa teologi lebih mudah mendapatkan beasiswa daripada mahasiswa non-teologi. Buktinya, mahasiswa teologi masuk dalam daftar doa syafaat dalam ibadah Minggu di gerejanya sedangkan yang lain boro-boro didoakan, diingat saja tidak.

Julius Tarigan's picture

Kriteria Gereja yang Saya Cari

Tulisan ini memang secara khusus ditujukan kepada Adam Kurniawan alias Dede Wijaya, karena di dalam salah satu komentarnya, di blog Billy Chien (di tulisan berjudul: “Matius 7:15”), beliau menganjurkan kepada kami (Julius, Billy, Smile, Pardi, dan semua yang lainnya juga) supaya meninggalkan saja gereja-gereja yang selama ini kami hadiri atau tergabung sebagai anggota. Dan, dia juga menganjurkan supaya kami bergabung ke Gereja Baptis Independent Alkitabiah (GBIA), yang tidak lain adalah denominasi dari saudara Dede Wijaya sendiri. Tadinya saya sudah hendak membalasnya di blog Billy tersebut, tetapi setelah ditimbang-timbang, akhirnya saya pikir lebih baik kalau saya membalasnya sebagai sebuah “new thread” saja, di blog saya ini. Maka, jadilah tulisan ini saya muat di sini.

Julius Tarigan's picture

"Rumah Tuhan menjadi Sarang Penyamun" - Bab. 3 (Up-Date)

Di sini saya akan memuat isi bab yang ketiga dari buku "Rumah Tuhan menjadi Sarang Penyamun". Di dalamnya nanti Anda akan diperkenalkan kepada para penyamun di dalam gereja-gereja sekarang ini. Mereka itu tidak lain dari para pendeta/gembala gereja-gereja itu sendiri. Mereka mengenakan jubah seorang gembala, tetapi mereka tidak lain adalah para pencuri. Merekalah yang disebut oleh Yesus sebagai "gembala-gembala palsu" atau "gembala-gembala upahan", yang dilawankan oleh Yesus dengan diri-Nya sendiri, yang adalah "Gembala yang baik". Gembala yang baik selalu hanya berfokus untuk memberi. Tetapi, gembala-gembala palsu itu selalu berfokus untuk mengambil. Baca sajalah selanjutnya.....

 

Julius Tarigan's picture

"Rumah Tuhan menjadi Sarang Penyamun" - Bab. 1 (Up-Date)

Tahun lalu (2008) saya telah menulis dan menerbitkan sendiri (self-publishing) sebuah buku, yang saya beri judul: "Rumah Tuhan menjadi Sarang Penyamun". Dan, sub judul: "Menuju Reformasi Gereja yang Sebenarnya". Terbitan yang pertama itu terbatas, baik dalam jumlah (hanya 1000 eks.) maupun dalam peredarannya (hanya di kota Medan dan sekitarnya saja). Supaya penyebarannya bisa lebih meluas, sekarang ini saya sedang mencari penerbit yang cocok untuk menerbitkan edisi yang keduanya, yang sudah saya siapkan. (Ternyata, tidak mudah juga untuk menemukan penerbit Kristiani yang ber-visi luas sekarang ini!).

Julius Tarigan's picture

Jumlah Gereja dan Pendeta Sekarang ini, Sudah Kebanyakan!

Sekarang ini, jumlah gereja sudah sangat banyak atau, lebih tepatnya, sudah kelewat banyak, atau sudah kebanyakan! Jumlah pendeta (atau yang disebut begitu), tentunya, sudah berkali-kali lipat banyaknya, dari jumlah gereja yang sudah kelewat banyak itu tadi. Mengapa? Sebab, banyak juga pendeta yang tidak atau belum mendirikan/memimpin suatu gereja.
Julius Tarigan's picture

Gereja yang Lebih Baik itu Tidak Ada! Yang Lebih "Mahal", Banyak!

Saya tidak tahu dengan Anda, tetapi saya, sejak menginjak dewasa (dan tidak lagi tinggal dengan orang tua), saya sudah beberapa kali berpindah-pindah (keanggotaan) gereja. Bahkan, sejak menjadi seorang pendeta, saya sudah dua kali ditahbiskan sebagai pendeta di lingkungan organisasi gereja yang berbeda.
Roma Vonda's picture

Gagasan tulisan mengenai penahbisan pendeta

hi all, met siang.

Saya Roma, member baru. Blum punya kenalan disini. Saya mengakui kawan2 disini semua kritis dan baik. Itu yang menggerakkan saya gabung hari ini. Mudah2an saya dapat teman, dapat pencerahan dan hal2 positif lainnya.

zen's picture

kita tidak boleh takut dengan pendeta

saudara-saudariku. perkenalkan panggil saja aku zen.

anakpatirsa's picture

Kisah Seorang Pendeta

Jika boleh menyalahkan seseorang atas nasibku saat ini, maka orang itu adalah adikku. Seorang calon pendeta yang entah karena tahu kakaknya tidak pernah ke gereja atau yang ada di pikirannya hanya kata Kristen -- aku tidak tahu yang mana -- memilih sebuah universitas Kristen di tengah sawah untukku.

NoStressInDepress's picture

Pelayan Tuhan – Anda (Kita) Dituntut Tampil SEMPURNA !??

Pernahkah anda berkomitmen untuk menjadi seorang Pelayan Tuhan di sebuah Gereja ?

 

 

heartbroken's picture

Neraka, Setan, Seorang Pendeta dan Seorang Penginjil

Salah satu hal yang kusukai setiap kali adik pulang liburan adalah akan ada banyak cerita. Ia sangat pintar bercerita, tetapi kami hanya bisa mempercayai setengah dari cerita itu. Sejak kecil ia suka menambah garam dalam ceritanya namun kami tetap suka mendengarkannya. Ceritanya tidak pernah membosankan, kadang-kadang sedikit jorok.

anakpatirsa's picture

Nasib Seorang Pendeta

Terminal Tirtonadi tidak berbeda dengan terminal bis lain, tempat tukang ojek dan tukang becak mencari muka-muka kebingungan untuk menawarkan jasa dengan setengah memaksa.

Maria's picture

Kepahitan pada Hamba Tuhan

Agama bukanlah jaminan bahwa seseorang yang menganutnya pasti baik, saleh, dan berbudi luhur. Tak jarang karena perbuatan satu orang itu, maka agama yang dianutnya mendapat cap jelek: asas pukul rata diterapkan, semua penganutnya dianggap sama saja.