Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

iik j's picture

Berakhir!!!

 Aku sempat bingung memberi judul tulisanku kali ini.

nobietea's picture

dua belas harapanku sepanjang tahun

lonceng gereja tlah menjeritkan suaranya sebelum kita mengingatkannya. kali ini sama seperti tahuntahun sebelumnya, tanpa salju atau kapas putih seperti yang kulihat dari kartu natal yang paman kirimkan padaku. natal tahun ini bukan natal pertamaku diusiaku yang sudah berkepala dua. natal tahun ini adalah natalku yang terbaik dari segala hal yang baik. natal tahun ini adalah natal pertamaku dengan harapanharapanku yang terbaik.

 

 

harapan pertamaku sebelum penghujung tahun menghilangkan mukjizat malam natal yaitu semoga Tuhan selalu bersamaku. harapanku yang kedua dan ketiga adalah ayah dan ibuku ada bersamaku disaat malam natal berganti menjadi tahun yang baru.

Purnawan Kristanto's picture

Menantang Maut

Dalam perjalanan pulang dari lereng gunung Merapi, saya menjumpai aksi anak-anak sekolah yang cukup membahayakan. Waktu itu bertepatan

dengan jam pulang anak-anak SMP Kemalang Klaten. Murid-murid yang rumahnya dekat dengan sekolah, mereka pulang dengan berjalan kaki atau naik sepeda beramai-ramai. Sedangkan yang jaraknya cukup jauh harus menunggu angkutan pedesaan berupa minibus.

Begitu minibus itu datang,mereka segera berebutan naik. Ada yang masuk ke dalam bus, tapi ada pula yang langsung memanjat ke atap mobil. Ketika bagian dalam sudah terisi penuh, maka beberapa anak laki-laki terpaksa bergelayutan di pintu bis.

Ketika semua sudah naik, maka sopir bus segera menginjak gas menyusuri jalan pedesaan yang sempit dan berlubang di sana-sini. Bus berjalan terseok-seok karena sarat oleh muatan. Menyaksikan pemandangan ini saya segera menyambar kamera video saya untuk merekam peristiwa itu.

Tentang Krisis Ekonomi

Dear all bloggers,

Berikut ini saya postingkan sebuah surat yang dikirimkan oleh seorang teman (copy paste dengan sedikit editing). Informasi dalam surat ini, walaupun tidak harus diyakini 100%, tapi perlu disimak karena analisanya cukup bisa dipercaya.  Saya yakin, sebagai anak Tuhan, kita hanya percaya pada Tuhan dan firman-Nya. Namun, bukan berarti kita harus buta/menutup mata dengan keadaan lingkungan kita, khususnya krisis ekonomi dunia yang sekarang sedang kacau. Nah, karena ini menyangkut hidup kita sehari-hari, mari kita sama-sama menguatkan iman, mengencangkan ikat pinggang, bergandengan tangan, dan saling menajamkan pikiran. Bagaimana kita menanggapi hal ini? Silakan berikan komentar Anda mengenai keadaan ini, sambil terus mencari bijaksana dari Tuhan untuk menyikapinya.

johajes's picture

Suara Hati Pengusaha Kecil

 Hari ini hujan deras, Perencanaan proyek pembangunan kolam renang dan mesjid untuk karyawan Perusahaan Asing yang sudah matang jadi berantakan. Sudah 3 hari dalam minggu ini, laporan kemajuan menurun drastis di banding kenyataan. Terlihat dalam kurva planning vs actual.

hai hai's picture

SMU Methodist 2 Medan – Menangkal Santet Ala M2MC

“Saat ini banyak orang yang mengaku mampu menyantet orang lain dan memunahkan serangan santet. Saat ini banyak orang yang mengaku dirinya kena santet. Saat ini saya akan menunjukkan kemampuan untuk memunahkan santet. Telur adalah sumber kehidupan itu sebabnya saya akan menggunakan telur untuk memunahkan santet.” Itulah ucapan pemuda sakti itu dari atas panggung sambil memandang peserta seminar dengan penuh percaya diri.

Purnawan Kristanto's picture

Uang Logam Seratusan

 

Darah Sunar tersirap. Matanya menatap lekat di layar TV. “Astaga, apa yang terjadi,” batinnya terkesiap. Cepat-cepat dia menyambar handphone. Jari-jarinya meloncat-loncat gemetaran mencari nomor telepon kawannya.
“Tulalit-tulalit…Nomor yang Anda tuju berada di luar service area….,” terdengar suara jawaban otomatis.
“Mungkin dia memakai nomor satunya,” batinnya. Masih tersisa harapan.
Tapi tidak ada nada sambung sama sekali. Sunar lalu menelepon temannya.
“Sudah lihat berita di TV?” tanya Sunar
“Sudah. Bagaimana kabar Mayadi?” jawab suara di seberang.
“Justru itu, aku mau tanya.”
Sunar terduduk lesu. Tangannya merogoh uang logam seratusam. Sejenak menimang-nimangya. Matanya menerawang kejadian lima hari sebelumnya.
Siang itu, Sunar baru saja memarkirkan sepeda motornya di halaman kantor jaringan LSM. Mayadi menghampiri dan menariknya di bawah pohon sawo.
“Biar aku saja yang berangkat,” pinta  Mayadi, “Minggu depan isteriku akan melahirkan. Aku butuh uang.”
Purnawan Kristanto's picture

Berapa banyak Ikanmu?

“Kata Yesus kepada mereka: "Bawalah beberapa ikan, yang baru kamu tangkap itu.” (Yoh. 21:10)
Peristiwa penyaliban Yesus memberikan goncangan yang hebat kepada para murid-murid-Nya. Semula para murid itu sangat menaruh harapan kepada Yesus untuk menjadi Mesias yang mereka nanti-nantikan selama berabad-abad.   Dengan melihat karya-karya-Nya yang mampu mengusir Setan, menyembuhkan orang sakit, bahkan membangkitkan orang yang sudah mati selama empat hari sekalipun, mereka tidak punya keraguan sedikitpun untuk mengangkat Yesus sebagai pemimpin mereka. 
Sudah terlalu lama mereka menderita karena dijajah oleh bangsa Romawi. Sudah terlalu lama mereka menantikan janji akan datangngya Mesias yang akan menjadi pembebas bagi bangsa Israel. Dan kini, tampillah Yesus dari Nazaret yang dengan lantang memberitakan bahwa Kerajaan Allah sudah dekat.  Kata-Nya: "Waktunya telah genap; Kerajaan Allah sudah dekat. Bertobatlah dan percayalah kepada Injil!" (Markus 1:15)
Wow...siapa yang tidak terpikat mendengar kabar ini. Mereka lalu membayangkan kembali kejayaan kerajaan Israel seperti ketika diperintah oleh raja Daud dan Salomo. Bahkan di antara murid sudah ada yang membayangkan akan mendapat kedudukan, jika kelak Yesus memerintah sebagai raja.

Purnawan Kristanto's picture

WARISAN IMAN [2]

 

 Sebuah penelitian di Amerika Serikat menemukan bahwa anak-anak yang dididik di dalam keluarga yang saleh, maka besar kemungkinan di masa dewasanya, dia juga menjadi orang yang takut pada Tuhan. Sebagai contoh, anak-anak yang dididik di kalangan keluarga Injili, 80 persen dari mereka tetap menghayati imannya. Sementara untuk anak-anak Protestan mencapai angka 60 persen dan untuk anak-anak Katolik sebesar 75 persen.

Yang menarik, didapat fakta bahwa orangtua yang terlalu keras dan otoriter terhadap anak-anak, maka besar kemungkinan anak-anaknya justru akan memberontak dan menolak iman yang diwariskan oleh orangtuanya. Uniknya, pada orang tua yang terlalu permisif dan memberikan kebebasan pada anak-anaknya, ternyata justru tidak membuat anak-anaknya tertarik dan bersedia menghayati iman orangtuanya.

Purnawan Kristanto's picture

Mewariskan Iman [1]

 

Going To ChurchKetika kita menyimak berita terungkapnya pelaku bom Bali II, kita menyaksikan keheranan orangtua pelaku bom diri atas perbuatan anak kandungnya.  Mereka tidak menduga anaknya bisa berbuat senekad itu. Sebagai contoh Misno. Sehari-harinya dia dikenal sebagai seorang yang pendiam dan rajin membantu orangtua. Sejak kecil Misno rajin membantu orangtuanya di sawah. Beberapa tahun terakhir Misno juga sering mengirimkan uang kepada orangtuanya dan sangat sayang pada para keponakannya.
waverider's picture

Mengkambinghitamkan TUHAN

.....Ini sudah kehendak tuhan nak  kamu hamil diluar nikah.....

.... saya berbicara disini karena kehendak tuhan dan melalui mulut saya tuhan berbicara.......................

....ini kehendak tuhan , jodohmu si aaaaa.....

 

 

masih banyak lagi contohnya....

 

Vantillian's picture

BAPTISAN ANAK - tanggapan untuk para Fundamentalis.

agatha kharissanti's picture

Mutilasi GEREJA?????


Mutilasi Gereja

Vantillian's picture

From FAITH to FAITH ( Faith Alone )

Apakah Tanpa iman seseorang bisa mendekati Tuhan? Lalu bagaimana ia akan mendekati Tuhan? Apakah dengan Akal Budi? Apakah dengan Pengalamannya? Lalu apa kaitan antara Iman dengan Akal Budi dan Pengalaman? Apakah Standar untuk berkenan kepada Allah pada Perjanjian Lama berbeda dengan Perjanjian Baru? Ataukah Allah mengubah ketetapanNya?

rambo's picture

I LOVE SABDA SPACE,I LOVE HAI HAI

I LOVE SABDA SPACE.........

Di sini tempat kita menguji karakter,

Di sini tempat kita adu "kebenaran",

Di sini tempat kita mengupas Firman,

joli's picture

SIEM (Solo Indonesia Etnic Music)

Solo punya gawe, SIEM (Solo International Etnic Music) dimulai tanggal 28 Oktober sampai 1 November.
    

John Adisubrata's picture

Humor: Copy and Paste (1)

SIAPA YANG MENCURI?
 
Saya cukup terkejut ketika membaca sebuah e-mail dari seorang rekan SABDA Space beberapa hari yang lalu yang mengatakan, bahwa saya telah dituduh melakukan ‘copy and paste’ artikel humor Tiga Orang Misionaris, lalu mem-posting-kannya sebagai sebuah artikel baru dengan mencantumkan nama saya di sana.
 
Sebenarnya ingin sekali saya menjelaskannya melalui kolom komentar di bawah artikel induknya, agar semua orang yang sempat membaca artikel humor tersebut bisa mengetahui duduk perkara yang sesungguhnya, di balik tuduhan yang ditujukan kepada saya untuk meragukan keaslian artikel itu. Tapi oleh karena penjelasan ini akan menjadi terlampau panjang untuk dimuat di situ, terpaksa saya harus mengirimkannya sebagai sebuah artikel blog di SABDA Space yang saya bagi menjadi dua seri.
Purnomo's picture

Mengebiri Kitab Maleakhi

Berapa ayat Alkitab yang Anda hafal? Masih ingat yang ini, “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya …….” ? Ayat ini ada di Yohanes 3:16 yang mendasari pelajaran katekisasi. Masih ada satu lagi favorit orang beriman. “Tuhan adalah Gembalaku, takkan kekurangan aku. . . . .” dalam Mazmur 23 yang selalu terngiang bila kita sedang digulung masalah. Those verses are the most precious ones for us.

nobietea's picture

ketika aku tidak peduli

Dear God,

hiskia22's picture

kutukan

 Sedang rame-ramenya nih di SS ini bicara tentang kutuk...saya ikutan nimbrung juga ya bicara tentang kutuk...siiip...siiiip...siiip...

Apa kata Tuhan tentang orang-orang terkutuk

ENYAHLAH.......Mat 25 : 41