Bukan saya bermaksud menyingkirkan seseorang karena sedang di ujung tanduk. Cukup lama saya tidak memedulikan masalah poin, bahkan sedikit kehilangan minat untuk tetap bercokol di halaman utama. Bila blog ini kelihatan menyerang langsung, itu saya sedang kegerahan. Gerah karena pelanggaran policy SABDA Space yang dilakukan dengan begitu "elegan".

       KAKEK sangat membanggakan gigi palsunya, karena dengan dipasangin gigi palsu secara utuh, maklum kakek emang udah OMPONG TOTAL, menambah kepercayaan diri kakek. Ia tampak lebih muda dibandingkan ketika belum pasang gigi palsu, pipinya yang kempot kembali berisi. Senyumnya yang MLOWOH kembali berseri dan ia sering tertawa walau tidak lucu, sekedar untuk memamerkan gigi-gigi palsunya yang putih berderet rapi. Kini kakek bisa merasakan berbagai makanan yang tergolong KERAS dengan gigi palsunya itu. Dulu ia makan KARAK atau KERUPUK bisa sampai bermenit-menit sebelum ditelannya, kini ia bisa merasakan suara KRIUK-KRIUK dengan mantap dan menelan dengan senyum kemenangan.

Serangan Terhadap Trinitas       
 
 
 

Apa Itu Trinitas

     BODOH sekali jika kita takut menghadapi apa yang tidak bisa kita hindari dan orang yang tahu bagaimana rasa takut itu, juga tahu cara menghindarinya dengan selamat.Pertemuan yang kedua kalinya antara Hai Hai dan Debu Tanah alias Deta di tepi pantai yang berpasir putih pada suatu hari, membuat keduanya terperanjat. Namun dengan spontan Hai Hai yang sudah malang melintang menyusuri rimba persilatan itu menyapa dengan RAMAH.

Hai Hai : "Eh ketemu ANJING TOLOL!"

Kejadian 21:14. Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba. 

Biar dingin sejuk di antara daun-daun Puringan
engkau sebarkan wangi Melati yang mendebarkan
berteduhlah di bawah lebar daun-daun Colosia
pancarkan sempurna warna warninya
seikat Mawar di meja makan
terselip anggun Anggrek Bulan
seperti senyummu yang menawan

Bapa, Anak dan Roh Kudus adalah Allah. Ketiganya adalah pribadi yang berbeda satu sama lain. Tetapi walaupun berbeda, mereka tetaplah Allah.

KESIMPULAN TAFSIR MENURUT SMILE :