Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
Penginjilan
MALAIKAT Bagian 7
PARA MALAIKAT & KABAR GEMBIRA
- ICCP's blog
- Read more
- 5596 reads
MALAIKAT Bagian 6
PARA MALAIKAT – PERANTARA-PERANTARA ALLAH DALAM MENJATUHKAN SUATU HUKUMAN
- ICCP's blog
- 1 comment
- Read more
- 6357 reads
MALAIKAT bagian 5
PARA MALAIKAT MELINDUNGI DAN MENYELAMATKAN KITA
- ICCP's blog
- 3 comments
- Read more
- 6147 reads
MALAIKAT bagian 4
PARA MALAIKAT SEBAGAI PESURUH ALLAH
Kita tidak selalu bisa mengetahui kehadiran para malaikat dan kita tidak se
- ICCP's blog
- Read more
- 5819 reads
MALAIKAT Bagian 3
LUCIFER DAN PEMBERONTAK PARA MALAIKAT
- ICCP's blog
- 2 comments
- Read more
- 48921 reads
Amanat Agung Yesus Kristus
Menjadikan semua bangsa MuridNYA dan membabtis mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus adalah Amanat Agung Yesus Kristus kepada gereja. Setiap orang Kristen, tanpa kecuali, wajib menggenapi Amanat Agung itu dalam dirinya, dalam generasinya. Sayang sekali, walaupun semua orang Kristen mengamini Amanat Agung Yesus Kristus, namun hanya sedikit yang benar-benar memahami maknanya, apalagi secara aktif menggenapinya. Alih-alih memberitakan Injil, kebanyakan orang Kristen generasi ini justru lebih suka menyaksikan betapa diri mereka adalah orang-orang yang diberkati.
- hai hai's blog
- 7 comments
- Read more
- 11170 reads
MENJADI DEWASA ADALAH PILIHAN
Kedewasaan Rohani
- Guntur Barlian's blog
- 1 comment
- Read more
- 10367 reads
Kekristenan Dalam 2-Menit
Pernah ditanya, apa sih kekristenan itu?
Apakah kita langsung jawab dengan:
- Yesus cinta saya
- Yesus berkorban untuk saya
- Berbuat baik
- Yesus Tuhan juru selamat saya
- dan lain sebagainya
Masalahnya, bagaimana kita menginformasikan prinsip kekristenan, di dalam konteksnya, secara singkat kepada non-kristen atau kepada yang 'lahir baru'?
- garamdunia's blog
- 9 comments
- Read more
- 7100 reads
Keselamatan adalah anugerah
Yohanes 14 : 6 “ Kata Yesus kepadanya: “ Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. “
- Joseph Wise Poriman's blog
- 1 comment
- Read more
- 5721 reads
Retreat Tiap Pagi
Senin sampai jum'at atau sabtu bahkan minggu tanpa menikmati dan mensyukuri pagi sepertinya sudah menjadi rutinitas kita selama ini. Saya hanya sedikit mengingatkan buat sahabat semua dan Saya sendiri, adakah "Saat Teduh" di pagi hari masih kita lakoni?
- omchris's blog
- 1 comment
- Read more
- 5853 reads
Relevan: Mazmur, Kidung, Puji dan Sembah (3)
Oleh: John Adisubrata
KESEIMBANGAN YANG SEHAT
“Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.” (Roma 12:2)
Ps Darlene Zschech, penggubah lagu klasik Shout to the Lord, adalah seorang hamba Tuhan yang bermukim di kota Sydney, Australia, yang semenjak awal dasawarsa ke-90 telah menjadi salah seorang dari tokoh-tokoh pemusik kristiani yang paling menonjol di seluruh dunia masakini.
- John Adisubrata's blog
- 5 comments
- Read more
- 7371 reads
Relevan: Mazmur, Kidung, Puji dan Sembah (2)
Oleh: John Adisubrata
PATAH TUMBUH HILANG BERGANTI
“Setelah Saul disingkirkan, Allah mengangkat Daud menjadi raja mereka. Tentang Daud Allah telah menyatakan: Aku telah mendapat Daud bin Isai, seorang yang berkenan di hati-Ku dan yang melakukan segala kehendak-Ku.” (Kisah Para Rasul 13:22)
Sepanjang hidupnya, raja Daud dicatat di dalam Alkitab sebagai seorang yang mempunyai hubungan sangat akrab dengan Tuhan. Kendatipun ia memiliki kelemahan-kelemahan seperti umumnya orang-orang berdosa lainnya, dinyatakan di sana, bahwa ia amat berkenan di hati Tuhan, karena ia bersedia melakukan segala kehendak-Nya.
- John Adisubrata's blog
- Read more
- 8089 reads
Relevan: Mazmur, Kidung, Puji dan Sembah (1)
Oleh: John Adisubrata
MUSIK ‘DUNIA’?
“TUHAN-lah yang empunya bumi serta segala isinya, dan dunia serta yang diam di dalamnya.” (Mazmur 24:1)
Sering kali penyajian-penyajian musik ibadah menjadi salah satu penyebab utama bentrokan-bentrokan budaya antar-generasi yang terjadi di dalam gereja Tuhan.
Sejujurnya saja secara langsung atau tidak, hampir semua pengikut-pengikut Kristus pernah mengalaminya, karena tidak semua orang menyukai setiap lagu yang harus mereka ikuti di dalam ibadah-ibadah gereja. Bukankah kita dilahirkan sebagai pribadi-pribadi yang unik, yang mempunyai selera-selera tersendiri sesuai dengan zaman-zaman ‘pertumbuhan’ atau masa remaja kita?
- John Adisubrata's blog
- Read more
- 6809 reads
Relevan: Kemarin, Hari Ini dan Besok (4)
Oleh: John Adisubrata
GENERATION Y
“Pada hari itu, demikianlah firman TUHAN semesta alam, setiap orang dari padamu akan mengundang temannya duduk di bawah pohon anggur dan di bawah pohon ara.” (Zakharia 3:10)
Ketiga kisah sejati sebagai ilustrasi-ilustrasi, dan juga kisah penyesuaian optimal yang telah dilalui oleh Tuhan Yesus melalui analogi yang diceriterakan oleh Ev Billy Graham, melukiskan pentingnya tindakan-tindakan relevan disertai pengorbanan yang harus dilakukan setiap pengikut Kristus untuk bisa mendekati dan meraih mereka yang perlu diselamatkan hidupnya. Syarat yang terutama untuk bisa mengerjakannya, adalah sikap hati yang taat kepada Allah Bapa di sorga.
St Francis dari Assisi, seorang hamba Tuhan yang termasyhur di dunia, tokoh gereja Roma Katholik abad yang ke-12, pernah memberikan suatu teladan penyesuaian hidup yang sangat mengagumkan. Ia meninggalkan status kedudukannya yang tinggi di dalam masyarakat, bahkan rela mengorbankan seluruh warisan harta kekayaan orang tuanya, agar bisa mendekati dan meraih orang-orang miskin yang hidup terlantar di sekitarnya … bagi Tuhan, sesuai panggilan hidupnya.
- John Adisubrata's blog
- Read more
- 4882 reads
Relevan: Kemarin, Hari Ini dan Besok (3)
Oleh: John Adisubrata
TELADAN OPTIMAL
“Tetapi Dia, yang untuk waktu yang singkat dibuat sedikit lebih rendah dari pada malaikat-malaikat, yaitu Yesus, kita lihat, yang oleh karena penderitaan maut, dimahkotai dengan kemuliaan dan hormat, supaya oleh kasih karunia Allah Ia mengalami maut bagi semua manusia.” (Ibrani 2:9)
Rasul Paulus menganjurkan jemaat di Korintus untuk selalu meneladani beberapa tindakan penyesuaian yang dilakukan olehnya, pada saat ia mengabarkan Injil kepada orang-orang yang memerlukannya. Salah satu teladan yang ia tulis: “Demikianlah bagi orang Yahudi aku menjadi seperti orang Yahudi, supaya aku memenangkan orang-orang Yahudi. Bagi orang-orang yang hidup di bawah hukum Taurat aku menjadi seperti orang yang hidup di bawah hukum Taurat, sekalipun aku sendiri tidak hidup di bawah hukum Taurat, supaya aku dapat memenangkan mereka yang hidup di bawah hukum Taurat.” (1 Korintus 9:20)
Dan ia mengakhiri tema yang sama dengan sebuah nasihat sangat penting: “Jadilah pengikutku, sama seperti aku juga menjadi pengikut Kristus.” (1Korintus 11:1)
- John Adisubrata's blog
- Read more
- 4465 reads
LITERASI, AHLI LITERASI DAN PERANNYA
Pada saat suatu Alkitab sudah selesai diterjemahkan dalam suatu bahasa, apa yang kemudian harus dilakukan? Cukupkah hanya dengan membagi-bagikannya kepada masyarakat? Ternyata tidak. Pekerjaan tidak selesai sampai di situ saja. Lalu apa?
- Kolipoki's blog
- Read more
- 7606 reads
Relevan: Kemarin, Hari Ini dan Besok (2)
Oleh: John Adisubrata
TIGA PENYESUAIAN
“Bagi orang-orang yang lemah aku menjadi seperti orang yang lemah, supaya aku dapat menyelamatkan mereka yang lemah. Bagi semua orang aku telah menjadi segala-galanya, supaya aku sedapat mungkin memenangkan beberapa orang dari antara mereka.” (1 Korintus 9:22)
ILUSTRASI PERTAMA: Sari, seorang gadis remaja yang bermukim di kota Surabaya, merasa yakin sekali, bahwa panggilan hidupnya adalah untuk selalu bekerja bersama anak-anak kecil yang masih ingusan. Selain ia belajar di salah satu perguruan tinggi di kotanya untuk menjadi seorang guru taman kanak-kanak (atau sekolah dasar), ia juga mengambil bagian pelayanan sekolah minggu di gerejanya. Di sana Sari mengerti akan kedudukannya sebagai seorang pengasuh dan sekaligus pendidik anak-anak yang berusia muda sekali. Oleh karena itu, penuh pengertian dan kesabaran yang amat mengagumkan, ia terus berusaha untuk menyesuaikan diri dengan mereka.
- John Adisubrata's blog
- Read more
- 4944 reads
Celebrate Easter that Christ gave us.
For most of our world, Easter is over now. It's back to normal life. Yesterday sms messages were generously exchanged wishing each other Happy Easter, celebrating the Risen Lord and proclaiming the victory od Christ over sin and death and praising Jesus Christ for giving us salvation by dying for our sins Have you ever considered that Easter which means risen life is also applicable in our normal life. Jesus is risen! He, "the Resurrection," is now our "Life" (John 11:25). Why not study the resurrection appearances of Jesus. The theme of mission dominates Jesus' resurrection appearances. Post-resurrection, Jesus sends His disciples out."Go and carry the news" (Matthew 28:10)."Go, therefore, and make disciples of all the nations" (Matthew 28:19). Go and "feed my lambs" (John 21:15)."Go into the whole world and proclaim the good news to all creation" (Mark 16:15)."Penance for the remission of sins is to be preached to all the nations...You are witnesses of this" (Luke 24:47-48)."Go to My brothers and tell them" (John 20:17)."As the Father has sent Me, so I send you" (John 20:21)."You are to be My witnesses...to the ends of the earth" (Acts 1:8).In the Emmaus appearance, Jesus never mentions "mission". Instead, He celebrates Mass, a word meaning "sent." The disciples get the message, for after Mass, they immediately hit the road and spread the good news (Luke 24:33).
- erick's blog
- Read more
- 3983 reads