Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
Homoseks tidak disebutkan salah di Alkitab
Sering terdengar kalo homoseks itu adalah salah dan dosa karena Alkitab sendiri mencatat seperti itu adanya. Yang menjadi pertanyaan, apakah homoseks yang di Alkitab itu memang menyebutkan seseorang yang mempunyai orientasi homoseksual. Dan yang lebih penting lagi, apakah yang disalahkan itu memang orang yang mempunya orientasi seperti itu atau ada faktor lain yang menyebabkan kenapa orang-orang seperti ini disalahkan di Alkitab.
Sebelum mencari jawaban dari pertanyaan tersebut, ada pertanyaan lain yang lebih medasar. Apa sih sebenarnya homoseks dan heteroseks itu? Keduanya terdiri dari manusia yang sama, tapi kenapa ada manusia yang dikategorikan sebagai homoseks dan ada juga yang dikategorikan sebagai heteroseks. Kalau dilihat dari sistem klasifikasi kita, penggolongan ada karena perbandingan satu sama lain. Dengan membandingkan persamaan dan perbedaan, sesuatu bisa ditempatkan di suatu kategori tertentu.
Dan itu yang akan dilakukan untuk mengetahui jawaban dari pertanyaan di awal. Untuk mengetahui apakah orang yang mempunyai seksual orientasi homoseks memang termasuk dalam kategori homoseks yang dikatakan salah dan dosa di Alkitab, diperlukan perbandingan keduanya. Apakah keduanya adalah hal yang sama atau berbeda.
Homoseks merupakan salah satu seksual orientasi yang kita kenal. Istilah homoseks bisa didefinisikan sebagai orang-orang yang bukan hanya mempunyai ketertarikan secara seksual tetapi juga suatu perasaan atau emosi yang dalam untuk mengasihi secara khusus kepada seseorang yang mempunyai jenis kelamin yang sama. Kalau kepada jenis kelamin berbeda, disebut heteroseks.
Berikut adalah perbandingannya dengan bagian di Alkitab yang sering dipakai untuk menunjukan homoseks itu adalah salah dan dosa.
1. Surat-surat Paulus di Roma 1:27 dan 1 Korintus 6:9. Ayat-ayat tersebut yang dipakai untuk menyatakan kalau homoseks adalah salah, dosa, dan tidak mendapatkan bagian dalam kerajaan Allah. Tapi sebelum sampai pada kesimpulan itu, latar belakang dan kondisi pada jaman Paulus hidup bisa menjadi bahan pertimbangan juga. Paulus sendiri adalah penduduk Roma dan hidup pada kondisi jemaat Kristen mula-mula. Jemat Kristen pada waktu itu masih di bawah pengaruh tradisi dan budaya setempat seperti Roman dan Greek. Tentunya pada awal kekristenan mulai terbentuk ada pemisahan dari beberapa pengaruh tradisi dan budaya setempat yang dianggap tidak sesuai dengan prinsip di kekristenan itu sendiri,dan surat Paulus kepada jemaatnya lahir dari beberapa masalah seputar ini.
Elaine Pagels adalah seorang ahli agama terkenal yang menuliskan dalam bukunya kondisi jemaat Kristen mula-mula. Pada waktu itu, sex biasa dilakukan oleh orang yang sudah menikah maupun yang tidak kepada siapa saja baik itu dengan jenis kelamin yang sama atau berbeda, dan bukan hanya kepada satu orang saja tetapi bisa juga kepada banyak orang. Prostitusi juga merupakan hal yang biasa dilakukan. Upacara ritual biasa melakukan hubungan sex, bahkan pada pesta-pesta yang diadakan juga hal yang biasa untuk melakukan sex pada siapa saja yang hadir disana. Anak-anak hasil hubungan ini terutama anak dari hasil budak, juga sudah hal yang biasa dibuang begitu saja sebagai sampah.
Pada waktu Paulus menuliskan homoseks dalam surat-suratnya, tentunya tidak bisa lepas dari kondisi ini. Yang menjadi pertanyaan, apakah memang Paulus mengecam orientasi homoseks atau budaya tradisi pada waktu itu. Kalau yang dikecam adalah orientasi homoseks, maka heteroseks yang melakukan gaya hidup seperti budaya dan tradisi pada waktu itu akan lepas dari kecaman Paulus. Dan hal ini tidak mungkin terjadi. Jadi rasanya kurang tepat kalau dikatakan Paulus mengecam orang-orang yang mempunyai orientasi homoseks, tapi lebih tepat mengecam gaya hidup yang mengikuti tradisi dan budaya pada waktu itu yang mengejar keinginan sex semata.
2. Sodom Gomora di Kejadian 19. Sering didengar dipakai untuk menunjukan Tuhan menghancurkan kota itu karna penduduk disana adalah homoseks yang disimpulkan dari penduduk kota itu yang meminta malaikat yang diutus untuk diserahkan kepada mereka.
Pertanyaannya apakah benar Sodom dan Gomora dihancurkan karena dosa homoseks atau faktor yang lain. Kalau dibandingkan dengan cerita yang ada di Hakim-hakim 19, cerita yang mirip dapat ditemukan. Seorang Lewi melewati kota Gibea di tengah perjalanannya. Salah satu penduduk di tempat itu yang adalah seorang pendatang menawarkan orang Lewi beserta gundik dan bujangnya untuk menginap dirumahnya. Kejadian yang mirip seperti di Sodom Gomora, orang-orang dikota itu mendatangi rumah itu dan juga meminta orang yang menginap dirumahnya diserahkan ke mereka. Dan kejadian yang mirip juga, pemilik rumah disana menawarkan anak gadisnya yang masih perawan dan gundiknya orang itu sebagai pengganti orang Lewi itu. Akhirnya gundik orang itu diperkosa semalaman, dan ditemukan mati pada pagi hari tergeletak didepan pintu.
Kalau memang Sodom Gomora dihancurkan karena penduduk Sodom Gomora adalah homoseks, kenapa kota Gibea tidak dihancurkan juga dengan kejadian yang mirip.Dan pertanyaan yang lain apa memang kejadian itu terjadi karena perbuatan para homoseks? Kalo memang karna homoseks, apa itu berarti kalau perbuatan yang sama dilakukan oleh heteroseks akan dibenarkan? Kalau memang homoseks kenapa masih mau melakukan hubungan sex dengan seorang lawan jenis? Apa seorang yang berorientasi homoseks pasti akan melakukan perbuatan yang sama seperti penduduk di Sodom Gomora dan Gibea?
Kejadian 18:20. Sesudah itu berfirmanlah TUHAN: "Sesungguhnya banyak keluh kesah orang tentang Sodom dan Gomora dan sesungguhnya sangat berat dosanya. 18:21 Baiklah Aku turun untuk melihat, apakah benar-benar mereka telah berkelakuan seperti keluh kesah orang yang telah sampai kepada-Ku atau tidak; Aku hendak mengetahuinya.
Diatas hanya tertulis “sangat berat dosanya”, tetapi tidak mengatakan dosa yang dimaksud adalah dosa homoseks.
3. Awal penciptaan Adam & Hawa di Kejadian juga sering dipakai untuk menunjukan larangan hubungan sejenis, dan dihubungkan dengan perintah memenuhi bumi dengan beranak cucu. Yang jadi pertanyaannya, apakah sesuatu diluar dari perintah di awal penciptaan adalah dosa. Bagaimana dengan Yesus sendiri yang mengatakan dilarang perceraian kecuali zinah, yang bisa dibilang dilarang bercerai walupun tidak mempunyai anak. Dan juga pilihan selibat. Memang tidak ada disebutkan masalah homoseks disini, tetapi bukannya tidak menutup kemungkinan sesuatu yang diluar perintah awal penciptaan boleh dilakukan termasuk hubungan dengan sesama jenis.
4. Mirip seperti yang disebutin di Efesus 5:22-33 yang hanya membahas konteks hubungan heteroseks dimana kasih Kristus adalah dasar hidup suami istri, tetapi tidak menjelaskan sesuatu diluar konteks seperti hubungan sesama jenis.
Kalau di Alkitab tidak ada menyebutkan orang yang mempunyai orientasi seksual homoseks (orang yang bukan hanya mempunyai ketertarikan secara seksual tetapi juga suatu perasaan atau emosi yang dalam untuk mengasihi secara khusus kepada seseorang yang mempunyai jenis kelamin yang sama, sama seperti heteroseks), maka tidak ada kejelasan kalau hubungan sejenis itu memang pasti salah dan dosa. Yang jelas tidak diperbolehkan adalah perbuatan yang seperti disebutkan diatas dan itu berlaku sama sapa saja lepas dari orientasi orang tersebut.
Credit: Elaine Pagels, Richard Dawkins, PlainBread (AP & SS), Nephilim (AP), Google.
Note: my first blog, many bolong n my amburadul indo, but at least I try *menghibur diri* hihihi ^^
6 user menyukai ini
- dReamZ's blog
- Login to post comments
- 25935 reads
sabdaspace.org |
@Tony GEBUK dulu baru TANYA?
Agak2 mirip dengan kita dilarang berzinah, misalnya. Tapi pada saat yang sama badan kita ini dilengkapi dengan hormon2 sex yang menuntut kita untuk memiliki nafsu birahi. Bagaimana mungkin kita dituntut untuk ngesex secara naluri or nature tapi pada saat yang sama dilarang berzinah? Itu sama seperti orang tua yang membuat tangan anaknya berdarah, lalu anaknya menjerit2 kesakitan dan minta dibalut, tapi si ortu bilang untuk "Jangan menjerit!" Si ortu yang bikin, dan si ortu juga yang larang. Solusinya di alkitab cuma ada sedikit, misalnya potong kemaluan atau dengan menikah.
-------------------------------------------------------------------------------------------
bukankah jelas ada hubungannya dengan apa yang saya sampaikan
apakah pernah ada tertulis dialkitab untuk melakukan semuanya itu dengan kekuatan sendiri?
kalau begitu kekristenan hanyalah agama dari kumpulan huruf2 mati yang menyusahkan saja
Setelah saya keras ke anda baru ya anda nanya, "BUKANKAH JELAS ..."? JELAS DARI HONGKONG.
Mendingan anda sendiri yang jelasin di mana hubungannnya antara kalimat yang saya ketik di atas dengan kalimat yang anda buat sendiri (Tony: apakah pernah ada tertulis di alkitab melakukan semuanya itu dengan kekuatan sendiri?). Di mana ada di kalimat saya yang berkata soal tertulis di alkitab memakai kekuatan sendiri?
Anda yang membangun kerangka2 tuduhan ke seseorang. Lalu anda suruh orang itu yang menjelaskan tuduhan anda. Hahahahahaha.
Anda boleh tuduh saya gak sopan. Tapi yang jelas kalo saya, casenya udah jelas dan orangnya udah ketangkap basah, baru saya gebuk. Sementara anda, anda gebuk dulu baru nanya atau minta penjelasan.
Dan anda masih gak sadar kenapa dibanding saya, anda itu -seperti istilah hai2- mengenaskan. Ini bukan lagi gak sopan, tapi kurang ajar namanya. Anda terus menerus berlaku seperti ini sejak dari awal anda masuk ke SS.
apa anda selalu mengunakan tehnik cold reading?
plain:
Setelah saya keras ke anda baru ya anda nanya, "BUKANKAH JELAS ..."? JELAS DARI HONGKONG.
Mendingan anda sendiri yang jelasin di mana hubungannnya antara kalimat yang saya ketik di atas dengan kalimat yang anda buat sendiri (Tony: apakah pernah ada tertulis di alkitab melakukan semuanya itu dengan kekuatan sendiri?). Di mana ada di kalimat saya yang berkata soal tertulis di alkitab memakai kekuatan sendiri?
tony:
keras? anda selalu keras kok dalam berargumen dengan orang yang tidak sepaham dengan anda, bahkan rada cenderung angkuh dan sembarangan
lihat ya kronologisnya
Agak2 mirip dengan kita dilarang berzinah, misalnya. Tapi pada saat yang sama badan kita ini dilengkapi dengan hormon2 sex yang menuntut kita untuk memiliki nafsu birahi.
argumen pertama anda :
Bagaimana mungkin kita dituntut untuk ngesex secara naluri or nature tapi pada saat yang sama dilarang berzinah? Itu sama seperti orang tua yang membuat tangan anaknya berdarah, lalu anaknya menjerit2 kesakitan dan minta dibalut, tapi si ortu bilang untuk "Jangan menjerit!" Si ortu yang bikin, dan si ortu juga yang larang.
argumen ke dua anda ;
Solusinya di alkitab cuma ada sedikit, misalnya potong kemaluan atau dengan menikah.
kemudian dari pemahaman anda yang dangkal itu saya mengkoreksinya :
apakah pernah ada tertulis dialkitab untuk melakukan semuanya itu dengan kekuatan sendiri?
dari argumen anda jelas seolah-olah seseorang untuk menahan nafsu birahinya dengan tidak berzinah itu kekuatan manusia?
mengapa Tuhan Yesus menegur ahli taurat dan orang farisi, karena mereka mengandalkan kekuatan sendiri untuk berbuat baik dan kudus
kemudian argumen kedua anda sangat FATAL
Solusinya di alkitab cuma ada sedikit, misalnya potong kemaluan atau dengan menikah.
1. sejak kapan Alkitab memberikan solusi yang cuma sedikit?
2. sejak kapan Alkitab memberikan solusi potong kemaluan? (bisa tunjukan ayatnya)
ketika anda menyampaikan bahwa
Bagaimana mungkin kita dituntut untuk ngesex secara naluri or nature tapi pada saat yang sama dilarang berzinah?
memang siapa yang menuntut anda (kita? anda saja sendiri jangan ngajak2) untuk maaf ngesex secara naluri or nature?
anda mau menciptakan image Allah yang mudah digampangi oleh manusia?
plain:
Anda yang membangun kerangka2 tuduhan ke seseorang. Lalu anda suruh orang itu yang menjelaskan tuduhan anda. Hahahahahaha.
Anda boleh tuduh saya gak sopan. Tapi yang jelas kalo saya, casenya udah jelas dan orangnya udah ketangkap basah, baru saya gebuk. Sementara anda, anda gebuk dulu baru nanya atau minta penjelasan.
Dan anda masih gak sadar kenapa dibanding saya, anda itu -seperti istilah hai2- mengenaskan. Ini bukan lagi gak sopan, tapi kurang ajar namanya. Anda terus menerus berlaku seperti ini sejak dari awal anda masuk ke SS.
tony:
iya saya tampung uneg-unegnya plain, kalo ada lagi silahkan saya terbuka kok untuk uneg-uneg anda, tapi sebelum itu mari bereskan dulu argumen2 anda dibawah in dan mari jawab saja dengan lugas kalau perlu dengan keras
plain :
Gini ya Pak Tony:
Kalo emang elu setuju bahwa di alkitab GAK tertulis pake kekuatan sendiri kenapa juga ELU NGOTOT soal homosexualitasnya si Dreamz? Emang Tuhan yang elu sembah GAK BERKUASA ya sampe elu NGOTOT ngebelain Tuhan yang elu sembah dan ngebelain tafsiran2 elu atas ayat2 alkitab?
Kalo emang Tuhan elu hidup, berdoa aja SATU KALI minta Tuhan elu ubahin si dreamz trus doa SATU KALI minta supaya damai sejahtera DIA penuhin elu. Daripada elu belangsatan kaya FPI yang merasa harus ngebela tuhan mereka. Elu pikir si Dreamz BUTA HURUF sampe elu harus tunjukin ayat2 alkitab ke dia?
tony:
kalimat anda dibawah ini fatal sekali
------------------------------------------------------------------------------------------
Elu pikir si Dreamz BUTA HURUF sampe elu harus tunjukin ayat2 alkitab ke dia?
------------------------------------------------------------------------------------------
sedangkan judul blog ini adalah
Homoseks tidak disebutkan salah di Alkitab
dreamz sendiri yang menyatakan ALKITAB TIDAK MENYEBUTKAN HOMOSEKSUAL SALAH, ALKITAB itu berisi AYAT-AYAT
saya tidak perlu membahas argumen lainnya yang terlalu "emosional" dan tidak karuan
terus yang ini juga
Gak usah dijawab, itu urusan elu sama Tuhan elu. Selama elu masih ngotot soal homosexualitas si dreamz (tapi pada saat yang sama elu sering onani diam2 sesuai pengakuan elu sendiri), gue cuma anggap Tuhan elu itu cuma berhala yang elu ciptain sendiri dan elu sembah sendiri. Pantesan aja elu ngerasa gak ada damai sejahtera dan ngerasa capek. Elu berkuasa atas tuhan yang elu ciptain sendiri di dalam otak elu, ngotot setengah mati ngebelain tuhan dan tafsiran elu di ayat2 alkitab.
tony:
siapa juga yang ngotot tentang homoseksual? sepanjang tidak demikian yang saya dapati di Alkitab, saya punya kebebasan untuk berpendapat untuk menyampaikannya
dan siapa yang sedang ngebelain Tuhan disini? anda sedang mengunakan tehnik cold readingkah?
masih ?
dan bisa anda jawab dengan luga dan keras
jadi kesimpulannya menurut anda
Homoseks tidak disebutkan salah di Alkitab ?
ya atau tidak?
atau anda memilih "atau" (tergantung sikon?)
kalau mau jawab silahkan dengan argumen saja bukan dengan tehnik cold reading
apa anda selalu mengunakan tehnik cold reading?
salam
@Tony Anda pelaku cold reading sejati
Tony: kemudian dari pemahaman anda yang dangkal itu saya mengkoreksinya :
apakah pernah ada tertulis dialkitab untuk melakukan semuanya itu dengan kekuatan sendiri?
dari argumen anda jelas seolah-olah seseorang untuk menahan nafsu birahinya dengan tidak berzinah itu kekuatan manusia?
PlainBread: Anda yang benar aja, Jelas atau Seolah2?
Cold reading? Bukankah pelaku cold reading selalu pake kata2 yang ambigu dalam reasoning mereka supaya kalimat mereka dirasa tepat padahal sebenarnya ngambang dan bisa diterjemahkan ke mana aja? Seperti itulah anda memakai kata jelas dan seolah2.
Di mana kejelasannya? Anda gak menjelaskan sama sekali. Seolah2, itu yang tepat. Karena memang penafsiran itu hanya terjadi di pikiran anda sehingga tafsiran anda kacau balau, sampai saya kecam anda baru selanjutnya anda mau bertanya ke saya: menurut anda apa tafsiran yang berbeda dari tafsiran terhadap argumen anda sebelum ini?
Udah nuduh orang, menafsirkan kalimat orang itu seenak udel anda sendiri, baru anad nanya tafsiran SAYA atas argumen SAYA sendiri ya? Hahahaha. Mengenaskan!
Tony: keras? anda selalu keras kok dalam berargumen dengan orang yang tidak sepaham dengan anda, bahkan rada cenderung angkuh dan sembarangan
PB: Saya pernah diskusi di SS ini dengan Vantil, dengan Purnawan, dengan haihai, dengan Miyabi, dengan SF, dengan antonic. Semuanya itu adalah contoh2 diskusi saya yang serius. Saya bisa kasih link2 diskusi tersebut jika anda ngotot. Tapi gak ada saya keras ke mereka. Bahkan jika si antonic keras ke saya di blognya, saya tidak meresponsnya dengan kembali keras sampe hari ini.
Sementara ke anda, tentu saya berbeda karena ini ngomongin masalah perilaku anda. Jadi kata selalu yang anda pakai itu jelas pake cara sampling yang anda pernah agul2kan makanya dapat kesimpulan sembarangan.
Angkuh dan sembarangan? Bukankah anda yang tertangkap basah setelah berminggu2 gak mau ngaku anda salah baru akhirnya anda minta maaf? Yang angkuh siapa yah?
Bukankah anda yang memandang rendah orang lain sampe bawa2 soal pengetahuan alkitab padahal orang itu gak ada sama sekali ngomongin pengetahuan alkitab bahkan sampe berani gak kira2 menafsirkan kalimat orang lain yaitu kalimat saya? Hahahaha.
Itu saja dulu yang saya HARUS bahas kali ini. Soal yang lain selanjutnya saya akan bahas jika masalah kejagoan anda MENAFSIRKAN kalimat saya sudah selesai. Jadi gak usah ngomongin pengetahuan alkitab deh, ini orang yang menuliskan suatu kalimat masih hidup, tidak seperti ayat2 di alkitab di mana para penulisnya sudah meninggal. Dan anda sudah menafsirkan kalimat yang si orang yang masih hidup itu tulis. Itu pun anda kacau balau. Dan anda ngomongin pengetahuan alkitab? Hahahahaha.
silahkan jika mau berdiskusi serius
plain :
Semuanya itu adalah contoh2 diskusi saya yang serius. Saya bisa kasih link2 diskusi tersebut jika anda ngotot.
tony :
jika anda mau serius berdiskusi, mana respon anda terhadap argumen saya sebelumnya?
www.sabdaspace.org/comment/reply/9081/75146
respon selebihnya, seperti yang saya sampaikan selalu silahkan sampaikan uneg2 anda kepada saya
jadi anda mau berdiskusi serius atau sekeda rmengeluarkan uneg2?
salam
@Tony Ga salah?
Anda gak salah?
Anda sudah membuat argumen anda dengan dasar PENAFSIRAN ANDA yang seenak udel atas KALIMAT SAYA, lalu anda beharap bahwa saya mau berdiskusi SERIUS dengan anda?
Hahahaha. Untung ini komunitas Kristen. Kalo di luar sana, perilaku anda tersebut bisa memberikan orang HAK untuk gebukin anda karena anda udah kurang ajar sama orang lain.
Jadi kalo anda mau saya diskusi SERIUS dengan anda, silakan anda UBAH DULU PERILAKU ANDA.
Jadi jangan salah sangka ya kalo saya jarang menanggapi anda karena sumber masalahnya adalah PERILAKU ANDA.
Plain anda sudah jadi cenayang?
Plain :
Anda gak salah?
Anda sudah membuat argumen anda dengan dasar PENAFSIRAN ANDA yang seenak udel atas KALIMAT SAYA, lalu anda beharap bahwa saya mau berdiskusi SERIUS dengan anda?
Hahahaha. Untung ini komunitas Kristen. Kalo di luar sana, perilaku anda tersebut bisa memberikan orang HAK untuk gebukin anda karena anda udah kurang ajar sama orang lain.
tony:
ini argumen terbaik anda?
ok
ini sih argumen preman, masalah gebuk-gebukan, tusuk-tusukan itu udah masa lalu saya, masa kecil saya adalah daerah yang mungkin tidak bisa anda bayangkan, mungkin?
tapi nampaknya anda sangat tahu ttng saya? apakah anda TUHAN?
Plain :
Jadi kalo anda mau saya diskusi SERIUS dengan anda, silakan anda UBAH DULU PERILAKU ANDA.
Jadi jangan salah sangka ya kalo saya jarang menanggapi anda karena sumber masalahnya adalah PERILAKU ANDA.
tony:
ini pendapat profesional seorang psikolog atau para psikolog? lama2 anda mirip cenayang daripada seorang yang berprofesi dalam ilmu psikologi
ini hasil sekolah anda selama 4 tahun ditambah 3 tahun?
kalau anda masih punya tanggung jawab mari bereskan argumen2 anda yang masih berantakan dibawah ini
kalau anda merasa bahwa saya "menambahi" apa yang anda sampaikan, baiklah saya hanya akan menyampaikan apa yang benar-benar anda sampaikan persis titik komanya
--------------------------------------------------------------------------------------------
yang pertama :
Solusinya di alkitab cuma ada sedikit, misalnya potong kemaluan atau dengan menikah.
1. sejak kapan Alkitab memberikan solusi yang cuma sedikit?
2. sejak kapan Alkitab memberikan solusi potong kemaluan? (bisa tunjukan ayatnya)
ketika anda menyampaikan bahwa
Bagaimana mungkin kita dituntut untuk ngesex secara naluri or nature tapi pada saat yang sama dilarang berzinah?
memang siapa yang menuntut anda untuk ngesex? (kita? anda saja sendiri jangan ngajak2) untuk maaf ngesex secara naluri or nature?
anda mau menciptakan image Allah yang mudah digampangi oleh manusia?
yang kedua
plain
Elu pikir si Dreamz BUTA HURUF sampe elu harus tunjukin ayat2 alkitab ke dia?
tony :
sedangkan judul blog ini adalah
Homoseks tidak disebutkan salah di Alkitab
dreamz sendiri yang menyatakan ALKITAB TIDAK MENYEBUTKAN HOMOSEKSUAL SALAH, ALKITAB itu berisi AYAT-AYAT
jadi bagaimana kelanjutannya?
yang ketiga
Gak usah dijawab, itu urusan elu sama Tuhan elu. Selama elu masih ngotot soal homosexualitas si dreamz (tapi pada saat yang sama elu sering onani diam2 sesuai pengakuan elu sendiri), gue cuma anggap Tuhan elu itu cuma berhala yang elu ciptain sendiri dan elu sembah sendiri. Pantesan aja elu ngerasa gak ada damai sejahtera dan ngerasa capek. Elu berkuasa atas tuhan yang elu ciptain sendiri di dalam otak elu, ngotot setengah mati ngebelain tuhan dan tafsiran elu di ayat2 alkitab.
tony:
siapa juga yang ngotot tentang homoseksual? sepanjang tidak demikian yang saya dapati di Alkitab, saya punya kebebasan untuk berpendapat untuk menyampaikannya
dan siapa yang sedang ngebelain Tuhan disini? anda sedang mengunakan tehnik cold readingkah?
Kapan saya pernah menyatakan "(tapi pada saat yang sama elu sering onani diam2 sesuai pengakuan elu sendiri)" ?
anda bisa membaca dengan baik tidak?
pakai nalar yang jernih untuk mengartikan apa yang saya sampaikan mengenai masturbasi
saya memberikan keterangan " ...bahkan saya lupa kapan terakhir saya melakukan onani"
anda artikan secara sembarangan
"tapi pada saat yang sama elu sering onani diam2 sesuai pengakuan elu sendiri"
sungguh kemampuan persepsi anda rendah plain, saya heran anda masih percaya diri untuk mengklaim pernyataan orang lain namun anda gagal menangkap keseluruhan makna dari pernyataan orang lain
apa ini tanda2 anda sudah masuk ke dunia para-psikolog? anda mau beralih profesi menjadi cenayang?
yang terakhir
jadi kesimpulannya menurut anda
Homoseks tidak disebutkan salah di Alkitab ?
ya atau tidak?
atau anda memilih "atau" (tergantung sikon?)
beranikah anda menjawab secara tegas pertanyaan diatas?
atau memang sengaja terus memilih abstein?
kalau anda sempat merespon, responlah ketiga argumen yang keluar dari nalar anda sendiri plus satu pertanyaan tentang sikap anda yang tidak pernah jelas diblogs ini
salam
plain, dr td mo nulis ini, baru kesampean gara2 erick tuh hihihi
gw rada lupa neh apa yang gw mau tulis ke elo ahahaha... :p
n gw komen dikit yah tentang ini:
Jadi bagaimana dengan homosex? Menurut gue itulah perlunya anugerah Tuhan. Kalo memang Tuhan mau elu berubah sesuai keinginan Dia, gue berdoa supaya Tuhan kasih anugerah ke elu. Bukan hanya pengertian, tapi juga kemampuan dan keinginan elu untuk akhirnya berubah. Elu dateng ke komunitas2 online, selain untuk mempertahankan identitas elu, secara ga langsung gue liat elu juga sebenarnya lagi cari Tuhan. Elu sama kaya gue dan orang2 lainnya, siapa sih yang gak mau jadi benar atau dibenarkan apalagi di hadapan Tuhan? Tapi memang ada juga orang2 yang merasa bahwa diri mereka aja yang dibenarkan atau benar, sementara beberapa orang lain mereka anggap tidak mau seperti mereka dalam mencari Tuhan.
Yang dibold diatas dr mana kita bisa tau klao Tuhannya emang pengen brubah n itu keinginan Dia?
@Dreamz Tuhan yang melampaui justifikasi
Jawaban standarnya sih dari alkitab.
Tapi elu tau sendiri, alkitab bisa memberikan hampir apa aja.
1. Tuhan maha jauh vs maha dekat
2. Tuhan maha kuasa (kejam) vs maha kasih
3. Tuhan maha tahu vs yang tidak tahu
4. Dikotomi vs trikotomi (tubuh, jiwa, roh)
5. Neraka vs api penyucian
6. Predestinasi vs free will
7. Karunia roh ada sampe sekarang vs sudah berhenti
8. Pernikahan sebagai perintah vs ketidakharusan menikah/selibat
9. Beranakcucu sebagai tanda berkat vs mandul yang dialami orang2 pilihan Tuhan
10. Penyakit dari iblis vs penyakit dari Tuhan
11. Kekayaan dari Iblis vs kekayaan dari Tuhan
12. Iblis adalah Lucifer vs Iblis adalah Adam
13. Dll
Jadi kalo elu tanya gue, gue gak ada jawaban pastinya. Tiap orang punya justifikasi sendiri mengenai hal2 tertentu. Dan justifikasi itu bisa datang karena pengajaran tertentu, dari self-reasoning, dari interpretasi sendiri.
Buat gue Tuhan adalah Tuhan yang melampaui justifikasi. Cuma Tuhan seperti itu yang bisa membenarkan seorang pelacur, seorang pemabuk, seorang penzinah, seorang pembunuh, seorang kusta, seorang pembohong, dan mereka tersebut adalah tokoh2 yang dicatat alkitab. Cuma Tuhan yang seperti itu, dreamz. Tuhan yang melampaui agama, yang melampaui justifikasi.
Emang repot yah
Kalo keinginan mempertahankan sesuatu yang "nikmat" namun "salah", akhirnya kata-kata yang demikian dangkalpun harus dipikir dalem-dalem. Apakah gue yang terlalu sombong?
analogi anugerah buat dreamz
dreamz:
Gw rada kurang ngerti maksudnya anugerah itu gmana
nis:
anugerah itu, menurut gue, bila dianalogikan, adalah kayak jaring pengaman di sirkus waktu ada orang yang lagi mencoba jalan di atas seutas tambang di ketinggian tertentu.
orang itu harus berusaha agar bisa seimbang dan nyampe ke tujuan, TAPI, bila usahanya ternyata kurang dan dia jatuh, orang itu ga akan mati karena keburu ketangkep ama si jaring. bila dia jatuh, dia bisa naik lagi dan mencoba lagi. terus begitu, sekali, dua kali, tiga kali, sepuluh kali, seratus kali, sesukanya deh sampai dia bisa.
anugerah adalah seperti jaring itu... kamu ga tiba2 jadi superman, kamu tetep harus belajar, mencoba untuk tahu apa yang salah dan apa yang benar.
tapi ketika kamu belajar, kamu BOLEH salah. karena bila kamu ga pernah salah, pengetahuan kamu akan yang benar itu apa bisa2 saja diragukan, bahkan oleh dirimu sendiri. tapi ketika kamu salah, di kemudian hari kamu bisa bilang gini, "ok, gue ga tau yang benar itu A atau C, tapi B pasti salah karena gue udah pernah melakukan si B dan menanggung akibat kesalahan itu".
sisi lain dari anugerah adalah kerendah-hatian si pemberi anugerah. sosok ini menjadikan dirinya seperti keset atau alas kaki. dia menjadikan dirinya seakan tidak perlu dilihat bila tidak ada yang jatuh.
si orang sirkus tadi, ketika berusaha menjaga keseimbangan, dia harus fokus pada tujuan; dia bukan fokus pada si jaring (anugerah).
anugerah itu bener2 luar biasa keren nya :-)
Nis, jempol
analogi anugerah dengan jaring pengaman sirkus, baru baca sekali ini. Analogi yang bagus banget Nis.
Dulu sering bila mencoba mencoba dan berusaha melakukan yang harus dilakukan, serasa nggak beriman gitu. Jarang mengharapkan anugerah, namun bila mendapatkan hadiah rahmat, wow kepingin terbang karena syukur.
btw, apakah yang merindukan si anugerah berarti rindu tuk jatuh ke jaring?
@Dreamz, sorry ni koment nggak nyambung ama lez. Tapi Joli menyimak serius kok interaksi komen2 di blog ini, thanks mau share di sini. Sangat berguna tuk menetahui dan mengerti dunia lain. Karena ada sohib kecil juga mirip dreamz :)
nis: 4 kali adalah batas maksimal
Batas maksimal bila melakukan kesalahan sebanyak 4 kali disebut bebal.
Bagaimana mungkin lu bisa bilang sampai 100 kali bahkan sesuka lu?
@Ken: Kata Tuhan Yesus 70 kali 7 alias 490 kali.
Mat ius18:21-22
(21) Kemudian datanglah Petrus dan berkata kepada Yesus: "Tuhan, sampai berapa kali aku harus mengampuni saudaraku jika ia berbuat dosa terhadap aku? Sampai tujuh kali?"
(22) Yesus berkata kepadanya: "Bukan! Aku berkata kepadamu: Bukan sampai tujuh kali, melainkan sampai tujuh puluh kali tujuh kali.
Silahkan membantah Tuhan Yesus, Ken.
SF: Bagaimana dengan ayat ini?
Mat 18:15 - "Apabila saudaramu berbuat dosa, tegorlah ia di bawah empat mata. Jika ia mendengarkan nasihatmu engkau telah mendapatnya kembali
Mat 18:16 - Jika ia tidak mendengarkan engkau, bawalah seorang atau dua orang lagi, supaya atas keterangan dua atau tiga orang saksi, perkara itu tidak disangsikan.
Mat 18:17 - Jika ia tidak mau mendengarkan mereka, sampaikanlah soalnya kepada jemaat. Dan jika ia tidak mau juga mendengarkan jemaat, pandanglah ia sebagai seorang yang tidak mengenal Allah atau seorang pemungut cukai.
@Ken: Kasusnya begini ...
Kasusnya begini misalkan ada orang buat dosa. Terus kamu tegor. Orang itu mengaku bersalah maka dia harus diampuni. Kalau dia nggak mengaku bersalah baru ditegor beramai-ramai. Kalau tetap nggak mengaku bersalah barulah ditegor dimuka umum. Akan tetapi kalau orang tersebut selalu mengaku bersalah maka harus diampuni. Sampai berapa kali? Kalau menurut ajaran Yesus sih 490 kali. Jadi misalnya ada orang buat salah sama kamu terus kamu tegor kalau dia minta ampun dan mengaku salah harus kamu ampuni. Terus kalau besoknya dia bikin salah lagi? Tegor lagi. Kalau mengaku bersalah dan minta ampun. Ya harus diampuni lagi. Bagaimana kalau dia terus menerus buat salah sama kamu tapi tiap kali dia buat salah dia mengaku dosa dan minta ampun. Apakah kamu harus mengampuni? Kalau menurut ajaran Yesus ya harus diampuni. Berapa kali? 490 kali. Itu ajaran Yesus. Orang yang harus diperlakukan sebagai orang yang tidak mengenal Allah atau pemungut cukai hanyalah orang yang tidak mengaku dosa dan minta ampun. Sudah paham? Ini bukan ajaran saya lho. Silahkan dibaca baik-baik itulah ajaran langsung dari Yesus. Eksplisit tercantum dalam Injil. Ajaran menyebalkan? Yap. Ajaran Tuhan Yesus memang menyebalkan terutama buat mereka yang kepingin menuruti daging dan hawa nafsu. Bwa ha ha ha.
Loh loh loh, kapan saya bilang ajaran Kristus menyebalkan?
Yang menyebalkan itu manusianya.
Lagipula, kalau minta maaf lalu berbuat lagi mah, itu sama aja boong.
Mulut ama sikap koq berbeda jauh gitu loh.
@Ken: Tolong baca dulu baik-baik sebelum komentar
Tolong baca dulu baik-baik sebelum komentar. Saya yang bilang ajaran Kristus itu menyebalkan. Kenapa menyebalkan? Karena Tuhan Yesus mengajarkan bahwa kita harus senantiasa mengampuni orang yang minta ampun walaupun orang itu berkali-kali berbuat salah sama kita. Ini hal yang sangat menyebalkan buat saya. Saya sih maunya kalau orang sudah buat salah 3-4 kali maka ke 4-5 lima kalinya tidak saya ampuni terus saya balas dendam. Tapi maunya saya itu bertentangan dengan ajaran Yesus. Jadi saya bilang ini ajaran yang menyebalkan. Tapi yah bagaimana lagi sejak kelas 2 SMA saya sudah komitmen untuk patuh sama Tuhan Yesus. Jadi walaupun ajaran Yesus menyebalkan akan tetap saya ikuti dan patuhi.
Patuh sama siapa?
Kristus apa bebalnya orang itu?
Patuh bukan berarti dibodohi.
Mengampuni orangnya, tapi bukan dosanya dan bebalnya. Saya mengampuni dan saya juga mengucilkan orang itu tanpa dendam sama sekali, sampai ia benar-benar melakukan sesuai janjinya.
Apakah yang saya lakukan ini juga bukan perintah daripada Kristus?
@Ken: Patuh sama Kristus.
Kristus apa bebalnya orang itu?
Patuh sama Kristus. Bebalnya orang tersebut nggak bisa dijadikan alasan untuk tidak mengampuni.
Patuh bukan berarti dibodohi.
Mengampuni orangnya, tapi bukan dosanya dan bebalnya. Saya mengampuni dan saya juga mengucilkan orang itu tanpa dendam sama sekali, sampai ia benar-benar melakukan sesuai janjinya.
Ini berarti kamu mencampur adukkan 2 hal. Mengampuni seseorang bukan berarti kita mempercayai orang tersebut. Pisahkan kedua hal ini: Mengampuni dan mempercayai. Tuhan menyuruh kita mengampuni orang lain bukan mempercayai. Jangan dicampur jadi satu dong Ken. Yang Tuhan inginkan kita cuma percaya sama Dia bukan sama manusia. Percaya sama orang lain itu tergantung apakah orang tersebut layak dipercayai atau tidak. Musti dilihat dan dinilai dari kelakuan orang tersebut sebelumnya.
Apakah yang saya lakukan ini juga bukan perintah daripada Kristus?
Itu nanyanya jangan sama saya Ken. Semua orang percaya itu tanggung jawab langsung sama Tuhan Yesus. Nanti juga diadilinya satu-satu nggak dalam rombongan. He he he.
Saya menjadikan bebal sebagai alasan?
Jelas-jelas saya mengampuni, koq bilang saya jadikan bebalnya sebagai alasan untuk tidak mengampuni?
Yang saya persoalkan bukan masalah mengampuni atau tidaknya, yang jadi persoalannya, saya akan berhenti mengucilkan dan menjauhi orang itu sampai waktu ia benar-benar menepati janjinya.
Karna, sudah empat kali ia minta maaf kepada saya dan sudah empat kali ia melakukan kesalahan yang sama terhadap saya secara berulang-ulang.
@Ken: Kalau baca jangan emosi
Jelas-jelas saya mengampuni, koq bilang saya jadikan bebalnya sebagai alasan untuk tidak mengampuni?
Saya nggak menuduh kamu nggak mengampuni kok.
Yang saya persoalkan bukan masalah mengampuni atau tidaknya, yang jadi persoalannya, saya akan berhenti mengucilkan dan menjauhi orang itu sampai waktu ia benar-benar menepati janjinya.
Karna, sudah empat kali ia minta maaf kepada saya dan sudah empat kali ia melakukan kesalahan yang sama terhadap saya secara berulang-ulang.
Baru empat kali. He he he. Saya pernah di curi barang saya sampai 7 kali sama seseorang. Saya tahu orangnya tapi saya nggak pernah negur dia. Saya juga nggak jaga-jaga supaya jangan kecolongan lagi. Kenapa saya berlaku seperti ini? Karena ikut ajaran Yesus untuk mengampuni berulang-ulang-ulang-ulang.
@KEN, itu bukan bohong...
Ken:
Lagipula, kalau minta maaf lalu berbuat lagi mah, itu sama aja boong.
DAN-DAN:
Hati-hati..... jepang itu menyusahkan orang lain.
Saya Suka Bebek Panggang...
perbedaan antara kita dan Allah - part 2
ken:
Batas maksimal bila melakukan kesalahan sebanyak 4 kali disebut bebal.
Bagaimana mungkin lu bisa bilang sampai 100 kali bahkan sesuka lu?
nis:
ken, benernya batas kesalahan itu cukup SEKALI aja... jadi begitu seseorang salah sekali, langsung MATI.
masalahnya (juga) cuma satu ken, penentuan apakah seseorang itu benar atau salah. di tahap penentuan ini, hakimnya harus:
sebagai manusia, kita by default akan selalu gagal menjadi hakim karena gagal melakukan point pertama diatas. karena kita gagal, maka kita me-look-up pada Tuhan untuk menjadi hakim atas kita.
pada saat kita me-look-up pada Tuhan, decision nya gimana akan sangat bergantung pada iman kita.
gue beriman bahwa Tuhan kita, entah kenapa, tergila2 pada konsep anugerah. Dia berkata bahwa walau dosa kita merah kayak kirmizi, asal sama Dia, kita akan diputihkan. Dia berkata bahwa di jaman akhir, gandum dan lalang akan dibiarkan tumbuh bersama sekedar agar bila ada gandum yang masih lemah / cacat / dosa / whatever maka dia tidak ikut tercabut bila si lalang dicabut.
Tuhan gue, entah kenapa, terdengar sangat toleran pada dosa... dan karena inilah maka Dia makin dihujat ketika kapan hari itu Dia jalan2 ke bumi.
begitulah ken... ;-)
ps.
ngomong2, pernahkah kamu bermasturbasi lalu minta ampun lalu masturbasi lagi? gue pernah, bahkan sering... makanya gue mengerti posisi dreamz.
masturbasi belum tentu pasti dosa, homoseks / lesbi juga begitu. tapi, melakukan masturbasi, ada masanya ketika entah kenapa selalu menimbulkan perasaan bersalah. gue berpikir, mungkin dreamz pun begitu makanya gue berikan analogi jaring pengaman sirkus itu.
nis dan SF: Bagaimana dengan Dede Wijaya dkk?
Sorry, gue kaga ngebelain mereka.
Katanya harus mengampuni?
@Ken: Jangan suka mencampur adukkan
Jangan suka mencampur adukkan antara pengampunan dan hukuman. Tuhan bisa saja mengampuni akan tetapi bukan berarti hukumannya bebas. Coba baca deh kisah Daud dan hukuman yang diterima akibat zinah dan membunuh. Apakah Daud diampuni Tuhan? Diampuni tapi anaknya tetap mati.
2 Samuel 12:13-14
(13) Lalu berkatalah Daud kepada Natan: "Aku sudah berdosa kepada TUHAN." Dan Natan berkata kepada Daud: "TUHAN telah menjauhkan dosamu itu: engkau tidak akan mati.
(14) Walaupun demikian, karena engkau dengan perbuatan ini telah sangat menista TUHAN, pastilah anak yang lahir bagimu itu akan mati."
Apakah saya mengampuni Dede Wijaya? Ya tidak bisa. Kenapa? Si Dede Wijaya sampai sekarang nggak pernah mengaku berdosa/bersalah. Terus bagaimana kita bisa mengampuni orang yang tidak pernah minta ampun? Tuhan Yesus sekalipun nggak bisa mengampuni orang yang nggak mengaku dosa dan minta ampun. Apa bisa? Coba dipikir dulu baik-baik.
Andaikata Dede Wijaya meminta ampun apakah saya akan mengampuni? Ya saya akan mengampuni. Cuma musti diingat yang menjatuhkan hukuman kepada Dede Wijaya di situs ini adalah Admin bukan saya. Jadi hukumannya belum tentu bisa dicabut. Kan saya bukan Admin. He he he.
ken oh ken
hahaha, ken oh ken... gue ga ada masalah sama dewi... gue ga suka sama kelakuan nya tapi gue ga pernah ada masalah dengan dia karena gue bukan owner of this site.
dia bermasalah dengan owner of this site... berkali2 peraturan dilanggar dengan dalih2 yang aneh2, lalu ketika ditanya juga ngeles mulu...
ken... ketika menjelaskan analogi pemain sirkus, harusnya kamu bisa melihat bahwa walau dia ketangkep jaring pas jatuh, seenggaknya dia akan:
si jaring mencegah dia dari kematian, tapi tidak mencegah keempat hal diatas.
begitu juga dengan dewi atau siapapun... gue rasa kalau dia berdosa, Tuhan akan ampuni dia jika dia mengakuinya, tapi konsekuensi nya di dunia tetap harus dia tanggung.
ken... dengan lo bring up kasus dewi di sini, gue jadi ga respek ama elo karena jelas kasusnya beda banget. dewi bermasalah dengan lembaga manusia, sementara dreamz "bermasalah" dengan Tuhan. itu BEDA banget.
nis: Look at this way!
nis:
hahaha, ken oh ken... gue ga ada masalah sama dewi... gue ga suka sama kelakuan nya tapi gue ga pernah ada masalah dengan dia karena gue bukan owner of this site.
KEN:
Siapa yg bilang lu bermasalah ama dewi?
nis:
ken... ketika menjelaskan analogi pemain sirkus, harusnya kamu bisa melihat bahwa walau dia ketangkep jaring pas jatuh, seenggaknya dia akan:
si jaring mencegah dia dari kematian, tapi tidak mencegah keempat hal diatas.
begitu juga dengan dewi atau siapapun... gue rasa kalau dia berdosa, Tuhan akan ampuni dia jika dia mengakuinya, tapi konsekuensi nya di dunia tetap harus dia tanggung.
KEN:
How about my explain up there?
nis:
ken... dengan lo bring up kasus dewi di sini, gue jadi ga respek ama elo karena jelas kasusnya beda banget. dewi bermasalah dengan lembaga manusia, sementara dreamz "bermasalah" dengan Tuhan. itu BEDA banget.
KEN:
You not respect of me or not... who cares?
apakah gereja bukan lembaga manusia?
@ken - my final reply
paragraf pertama yang lo quote lalu lo pakai untuk bilang: "Siapa yg bilang lu bermasalah ama dewi?" sebenarnya adalah pembukaan untuk paragraf kedua. intinya gue ingin menjelaskan bahwa walau gue ga suka dengan kelakuan dewi, gue ga bermasalah dengan kelakuan dia karena yang dia tentang adalah pemilik SS, bukan gue.
tentang "How about my explain up there?"; gue melihat bahwa lo salah memahami bobot dari kasus dreamz di blog nya ini. penjelasan2 gue untuk dreamz adalah tentang hubungan dia dengan Tuhan, sementara kasus dewi yang lo angkat adalah tentang hubungan dewi dengan pemilik SS.
dewi boleh melanggar sesuka hati dia. ketika melanggar, belum tentu dia berdosa pada Tuhan, tapi jelas dia berbuat tidak sopan pada pemilik SS.
tentang "You not respect of me or not... who cares?"; well, emang nobody cares but me. gue hanya menyatakan hal itu karena heran dengan tingkah laku lo.
tentang "apakah gereja bukan lembaga manusia?"; ya gereja adalah lembaga manusia. gereja adalah selevel dengan SS. gereja punya aturan yang jika dilanggar maka si pelanggar harus dihukum.
TAPI masalah dreamz bukanlah dengan gereja. masalah dreamz adalah pure tentang hubungan pribadi dia dengan Tuhan.
nis: back to ---> Penjelasan lu justru kaga berbobot
Masakah lu dorong 'dreamz' untuk mempermainkan Allah 100 kali bahkan sesuka lu?
Di mana bobotnya brother?
Lagi. Jika lu menganggap gereja adalah lembaga manusia, setidaknya lu peduli, sekalipun itu bukan masalah lu dan masalah gue. Tapi bukan ikut campur juga, liat dulu masalahnya apa.
Siapa bilang, melanggar hukum/peraturan manusia, bukan melanggar hukum/peraturan Allah juga? Hal ini termaktup di dalam kedua hukum taurat yang paling utama dalam Perjanjian Lama.
Sorry brother, kalo lu merasa gue aneh.
joli,
gw lage yg ma kasih, lo dah mao baca ^^
dennis, thanks ^^
setuju ma joli, analogi lo jelas ^^
mm nanya yg mirip2 kyak gw nanyain ke plain jg dunk nis. Kalo make analogi lo, tau dari mana ya nis tujuannya itu apa. kalo case homoseks, dr mana kita tau emang itu salah n Tuhannya emang mao ato kaga kita berubah..
@dreamz: tujuan jangka pendek buat elo dari gue
terus terang, gue ga terlalu peduli sama apakah sesuatu itu dosa atau nggak.
bila gue suka dan siap nanggung apapun resiko nya, maka biar kata semua orang bilang itu dosa lah, ga baik lah, apa lah, i don't care. sebaliknya bila gue ga suka, maka jangankan nanggung resikonya, semua orang berkata bahwa itu adalah hal yang baik lah, agung lah, berbudi lah, apa lah, i don't care either. kata orang aliran gue adalah aliran "semau gue" :-)
dengan begitu, maka tentang tujuan nya apa, gue hanya bisa berkata bahwa kalo lo suka sesuatu, lakukan saja, peduli amat tujuannya apa. TAPI, ketika melakukannya, gue selalu memilih untuk terang2 an, ga sembunyi2, ga peduli dengan apapun anggapan orang tentang hal yang gue suka. tujuan gue simple, lakukan apapun yang kamu suka dengan tanpa sembunyi2 karena gue percaya bahwa terlepas benar atau salah, Tuhan menghargai kejujuran.
balik ke lesbi... hmm gue ga tau banyak soal lesbi... paling kalo dipikir2, mungkin yang dipermasalahkan sebagai dosa dalam hubungan lesbi adalah bagaimana cara dua cewek "berhubungan seks" yah? mirip2 masturbasi mungkin? (catatan: ini dengan asumsi bahwa segala jurus foreplay tidak dimasukkan dalam kategori berhubungan seks).
pemasturbasi biasanya selalu takut ketahuan. di awal2 bermasturbasi, entah gimana, kebanyakan berpikir bahwa merekalah satu2nya orang di dunia yang melakukan hal itu. terlepas dari benar atau salah, agar mereka bebas dari ketakutan palsu tadi, langkah pertama adalah menyadari bahwa dia tidak sendirian. langkah kedua adalah mengakui pada orang lain bahwa dia memang pernah / sering / kecanduan bermasturbasi.
menurut gue, kalo lo suka menjadi lesbi, lakukan secara terang2 an dengan mengakuinya pada orang lain. apa artinya cinta bila cinta itu tidak diproklamirkan dan hanya disembunyikan di bawah meja saja? apakah objek cinta mu begitu jelek sehingga kamu sebegitu takut dan malunya untuk mengakui pada orang lain bahwa kamu cinta dia?
tujuan itu setidaknya bisa dibagi dua... jangka pendek dan jangka panjang. jangka panjangnya entahlah apa, tapi jangka pendeknya, menurut gue, untuk kasus kamu adalah dengan mengakui pada semua orang (teman real - bukan cuma yang online doang, dan keluarga). bila kondisi ini tercapai maka minimal "dosa" kamu berkurang tiga, kamu tidak lagi penakut, sehingga kamu ga perlu bohong dan / atau muna... not bad kan berkurang tiga dosa? ;-)
dennis thanks again..
mm,, gw tau seh gw jd orang pengecut banget, hanya mau berbuat aja tapi takut nanggung resiko, tapi gw takut ntuk ngaku di real life hehehe...
tapi iyah sih lo bener, sampe kapan mao kyak gini, akhirnya hanya buat gw malah jadi boong n munafik .. iya sih, mao ga mao, harus dicoba ^^ tapi nanti2 dulu kale ya masi ga berani skrang hehehe..
mnurut lo nis karna itu jg yah gw suka ngotot klao dah msalah homoseks ya? gitu ga se ^^
@mimpi homo dan lesbi
Gw kadang berpikir, kenapa orang-orang menyudutkan atau melabeli negatif kepada homo dan lesbi, apakah mereka melabeli dengan pengetahuan yang memadai atau sekedar sebagai bentuk ketakutan mereka kepada homo dan lesbi, katakanlah sebagai bentuk pertahanan diri.
Dari sisi gw sendiri kadang gw juga ngeri dekat sama-sama homo, ada semacam perasaan jijik, takut apalah takut gimanalah. Gw sadar ternyata gw salah, tapi gw juga gak bisa menghilangkan perasaan dan ketakutan gw yang sebenarnya belum tentu terjadi.
Terlepas dari kontroversi yang menyertai homoseks dan lesbian, saya belajar untuk menerima mereka sebagai manusia yang berbeda, toh yang hetero aja aku bisa menerima perbedaan2 yang ada kenapa untuk hal ini aku aku tak bisa belajar menerimanya, (yang homo rada2 gimana gitu, kalau lesbi mah no problem sepertinya)
sandman, koq yg lesbian ada kata sepertinya
lo takut saingan rebutan cewe ya? ahahaha ^^
@dreamz... halo :D
Yah, buat dReamZ, aku sudah baca tulisan kamu, juga sudah baca tulisan hai2 dan komentar balasanmu...
Jadi gini ya, aku numpang kasi pendapatku aja:
Buatku, salah satu perkataan Tuhan Yesus yang benar-benar berkesan, adalah bahwa "Hukum itu untuk manusia". Jadi, hukum dibuat untuk kebaikan manusia, karena Tuhan Allah ingin yang terbaik untuk manusia. Contoh hukum Taurat yang dilanggar oleh Yesus seperti tentang hari Sabat... Sekarang begini dReamZ, kamu mempersoalkan hal ini, seperti kamu bilang, kamu sering ngomongin topik homoseksual. Jadi aku simpulkan, dalam hatimu merasa ada yang salah? Entah nantinya kamu mengartikan yang salah itu kondisimu yang suka sesama jenis, perilaku dan tanggapan orang lain terhadap kondisimu, atau peraturan yang tertulis di Alkitab?
Aku itu, apa ya, mungkin sedikit punya kecenderungan homoseks + sadomasokis. Memang belum sampai perbuatan sih, jadi mungkin aku cuman orang iseng yang lagi bosan saja. Tapi, aku sudah diajarkan kalau keduanya itu salah.
Pendetaku dulu sempet ngomong begini, "Sebenarnya hanya ada 2 syarat untuk menikah, yaitu lawan jenis dan seiman. Tapi meskipun syaratnya cuman 2 dan kedengarannya simple, banyak orang yang ga bisa memenuhinya." (for the record, jangan terlalu dianalisis kalimat ini, misalkan urutan otoritasnya, mana duluan lawan jenis atau seiman, atau arti menikah di sini, aku juga sudah lupa itu sudah lama, tapi nangkep kan intinya hehehe)
Aku juga sempet nyari-nyari tentang SM, dan mereka mengatakan hal yang mirip dengan dReamZ. Mereka bilang, mereka lakukan itu atas landasan cinta, mereka hanya lakukan dengan orang yang memang mau, jadi bukan paksaan. Sayangnya, mayoritas orang udah terlanjur mendiskriminasikan mereka, menyamaratakan mereka dengan "mereka yang lain". Sampai-sampai, ketika mereka tertimpa kemalangan, orang "normal" malah mengecam mereka. Ini aku juga tidak terima sih...
Waktu membaca hal-hal ini, aku jadi ragu, hukum itu dibuat untuk manusia kan? Kalau memang atas landasan cinta dan memang tulus, kenapa dipersalahkan? Apa bedanya dengan orang Farisi yang mengagungkan hukum tapi melupakan kasih?
Tapi, aku juga pernah baca satu cerita tentang tukang kayu. Kalau memotong kayu itu, cetakannya harus dari satu kayu yang sudah tepat ukurannya. Jadi kita jangan menggunakan kayu kedua atau kayu ketiga sebagai patokannya, karena penyimpangannya semakin lama akan semakin besar. Sesuatu yang salah tidak menjadi benar hanya karena banyak orang yang melakukan, atau sudah menjadi kebiasaan.
Seperti kata-kata beberapa orang di atas, aku akuin juga sih, homoseks dan kecenderungan seksual abnormal lain itu cacat. Itu salib yang harus kita pikul. Cacat fisik, kondisi lingkungan, karakter...
Kamu beberapa kali menyebutkan kalau penafsiran kita terhadap Alkitab berbeda-beda, jadi siapa yang tahu salah atau benar? Kita tahu dReamZ... Apa yang salah dan benar. Hati nurani kita tahu... Tapi memang sudah sifat manusia, hanya percaya apa yang dia ingin percaya. Butuh keberanian dan kekuatan besar tuk menyangkal diri (menyangkal diri di sini berbeda dengan pengertian hai2 tentang proses kecanduan homoseks loh ya).
Ketika kamu menafsirkan kamu juga belum tentu objektif. Bisa saja kamu sudah punya anggapan atau sugesti tertentu kalau "orang lain tidak mengalami karena itu mereka salah menafsirkan". Aku di sini setuju dengan hai2 kalau aturan di Alkitab itu untuk dipahami, bukan ditafsir-tafsirkan. Ini agak menyesakkan buatku juga. Walaupun aku ga bisa bilang dengan soknya kalau aku mengerti apa yang kamu alami.
Di Alkitab memang tertulis homoseks itu dilarang, dan memang begitulah adanya. Aku ga akan ngulang-ngulang ayatnya di sini, banyak di atas. Cukup literal bahwa jangan berhubungan sex dengan sesama jenis. Tentunya Tuhan ga membuat aturan yang akibatnya buruk untuk manusia. Kita percaya Tuhan ga seperti itu lah ya. Hehehe
Memang tidak berarti ketertarikan harus berujung sama perbuatan seksual. Karena itu seperti teman-teman hai2 yang menyadari cacat mereka dan akhirnya ga menikah/berhubungan sex sama sekali. Mengagumkan loh :)
Jadi, balik lagi, sekarang kamu tanyakan ke dirimu sendiri dReamZ, kamu menyampaikan hal-hal yang kamu alami dan rasakan dan pikirkan di blog ini juga karena ada pertentangan dalam hatimu bukan? Maaf kalau salah ya. Tanyakan apa kamu bahagia? Apa ini yang terbaik? Apakah benar dilandasi oleh kasih? Apakah pasanganmu bahagia? Bagaimana dengan tanggung jawab dan kasihmu kepada Tuhan? Apakah bertentangan atau tidak?
Kalau memang kamu merasa kamu sudah benar, ya sudah, berdoalah pada Tuhan supaya orang-orang lain mengerti kamu dan kondisi yang kamu alamin. Kalau memang kamu merasa kamu salah, berdoalah minta Tuhan merubahmu. Kalau kamu merasa ragu, berdoalah minta bimbingan-Nya, dan berdoa minta supaya kamu diberikan kekuatan untuk bisa memandang semuanya dengan lebih jelas.
Yah segitu aja sih... Hehehe... Maaf ya kalau kata-katanya kurang berkenan. God bless us.
imprisoned by words...
lapan, gw ga setuju ama elo
1. Yang bilang salah kan manusia, biarpun pendeta jg manusia, trus kita manusia yang sama kenapa ga bisa jg berfikir sendiri untuk menafsirkan ayat Alkitabnya? Apa kalo uda pdt yang bilang uda jd kebenaran? lo baca de blog nya minnie. Liat gmana kita harus berfikir kritis n menguji semua kata2 orang lain termasuk pendeta. klo lo hanya langsung percaya karna lo ngira mreka org2 yg punya autorisasi, lo dah diperbodoh bahkan dimanipulasi ama mereka.
2. Lo bilang emang tertulis di Alkitab n harus diartikan literal? inget standard yg sama harus dipake untuk menafsirkan Alkitab karna atas dasar apa lo tafsirkan ayat yang literal tapi disisi laen lo ga nafsirkan secara literal? Kalo lo hanya mau nafsirkan ayat homoseks secara literal, atas dasar apa lo nolak ayat klao yg berdosa potong tangan n kaki, brani lo lakuin ayat itu secara literal?
3. gw pribadi, mungkin seperti yang sandman bilang suatu bentuk pertahanan diri. Sesuatu yang ditekan terus menerus akhirnya jg bkal berusaha bertahan jg n fight back. gw capek disalah2in mulu, kebanyakan org ga mau dengerin dulu pemikiran gw, seolah2 gw ga bole berfikir n harus buang semua yang bertentangan dengan apa yg orang kebanyakan bilang kalo hub sejenis itu salah. yang paling bete'in kalo seolah2 mereka yg paling tau jalan pikiran Tuhan n hub sejenis itu pasti salah n Tuhan itu kesannya monopoli milik mereka aja. n kalo bahas2 kyak gini disini, gw kan bisa ngomongin yang gw pikirin, n cari tau jg sebenarnya gman, drpd didiemin trus jd makin bete :p
4. n satu lagi, emang klao ngomongin pemikiran kita disini artinya kita ngerasa bersalah. laq trus smua org disini ngapaen disini, klo ga ngomongin n diskusiin pemikiran mreka. emang pemikiran kita ga ada yg sempurna, karna itu harus didiskusiin. gmna sih...
lapan, hati nurani
trus terang, gw pribadi ga percaya kalo hati nurani jd ukuran untuk nentukan sesuatu salah ato kaga. Hati nurani selalu tergantung dengan apa yang kita tau. Contoh seperti yang gw baca laporan dr uniceff yang nemuin beberapa anak2 yang dr kecil uda di masukin doktrin2 tertentu, n doktrin itu untuk patuh sama pemimpin mereka tanpa mempertanyakan sesuatu, jd klao pemimpinnya bilang bunuh seseorang, walupun itu orang dalam keluarga mereka yang deket sama mereka, mereka bakal patuh tanpa merasa bersalah sedikitpun. Apa lo bisa bilang sama orang2 seperti itu tolong denger hati nurani mereka untuk ga membunuh org yang mengasihi mreka? makanya gw bilang hati nurani ga bisa dipake patokan.
yang berkerja untuk medapatkan kebenaran itu dengan mempertanyakan segala sesuatu, jgn pernah take for granted, pengertian itu jauh lebih penting dr segala sesuatu (sepeti gw blg ke m23), bukan hanya asal2 percaya hanya karna kata orang kyak lo bilang diatas.
@dreamz:perasaan itu kagak ada prend
yang pertama aku minta maaf dulu tentang topik yang sama di blognya mujizat....sory bener bener kagak tahu kalu kamu serius.
DREamz:
Kalau di Alkitab tidak ada menyebutkan orang yang mempunyai orientasi seksual homoseks (orang yang bukan hanya mempunyai ketertarikan secara seksual tetapi juga suatu perasaan atau emosi yang dalam untuk mengasihi secara khusus kepada seseorang yang mempunyai jenis kelamin yang sama, sama seperti heteroseks
Okul:
kalu homosek yang type ini kalu menurut saya ya tidak salah..(karena mirip mirip transgender / transeksual seperti yang terjadi pada alter-jane)..walaupun belum ketahuan kromosomnya.
tapi tahu gak prend,dalam teori otak kanan kalu sebenarnya perasaan itu kagak ada......karena perasaan adalah kumpulan dari kecerdasan emosional yang kita tanam mulai dari lahir sampai sekarang.jadi perasaan cuman ada/tersimpan dalam sistem memori kita .kalau banyak kaum hawa yang bersembunyi dibalik 'perasaannya" saya hanya tersenyum karena itu hanyalah software/virtual/semu/
pikirkanlah itu.
okulasi, yang di blog muji lucu koq hehe
mm trus gmana ama perasaan sama Tuhan??
@dReamZ: Hmm...
Begini dReamZ. Aku uda cerita, kalau aku juga bingung dengan permasalahan ini.
"Waktu membaca hal-hal ini, aku jadi ragu, hukum itu dibuat untuk manusia kan? Kalau memang atas landasan cinta dan memang tulus, kenapa dipersalahkan? Apa bedanya dengan orang Farisi yang mengagungkan hukum tapi melupakan kasih?"
Tapi, akhirnya aku mutusin untuk balik lagi ke patokan yang benar, yaitu Tuhan. Terlepas dari pengertian homoseks menurut kamus apapun, di alkitab tertulis seks/birahi terhadap sesama jenis itu salah. Soal alasannya memang aku juga ga terlalu ngeh kenapa itu keji. Apa bedanya hubungan seks hetero dengan homo kalau kita setia. Tapi Tuhan punya aturan, dan kita tentunya percaya aturan Dia yang terbaik. Kebanyakan memang kita susah memahami dengan menyeluruh, tapi itulah Dia kan. Siapalah kita merasa bisa memahami dan membatasi Tuhan yang sedemikian besar.
Soal ayat literal lain, gini dReamZ, contoh potong2an. Itu adalah tanda kita menyesal kan? Bertobat. Kalau kamu menyamakan kasusmu dengan kasus ini, berarti kamu mengakui kalau homoseks memang salah. Tapi hanya karena tidak semua hukuman dari aturan harus dilakukan secara literal, bukan berarti aturan itu jadi hilang kan? Tidak memotong tangan karena mencuri tidak menjadikan mencuri tidak salah...
Mungkin aku ga mau motong tangan makanya aku berpendapat begini, jadi silakan benerin kalo aku salah yah:
Hukuman atas aturan itu supaya kita takut dan ga melakukan. Intinya adalah jangan melakukan. Kalau uda keburu melakukan, memang seharusnya kita motong tangan kita. Tapi apa gunanya memotong tangan? Kalau kita menyesal, kita harus bertobat dan mengaplikasikannya. Tangan kita masih bisa dipakai untuk berbuat banyak kebaikan. Semoga aja kita dikuatkan supaya kita ga berbuat dosa lagi. Dan walaupun harga kebaikan yang kita lakukan ga akan mampu menyucikan dosa kita, untungnya ada Yesus menawarkan keselamatan gratis. Jadi begitulah pendapatku mengenai ayat2 itu...
Jadi gimana dengan ketertarikan yang ada? Mau diapakan? Diteruskan? Dihentikan? Nah ini aku kembalikan lagi sama dReamZ... Seperti yang kubilang tadi:
"Kalau memang kamu merasa kamu sudah benar, ya sudah, berdoalah pada Tuhan supaya orang-orang lain mengerti kamu dan kondisi yang kamu alamin. Kalau memang kamu merasa kamu salah, berdoalah minta Tuhan merubahmu. Kalau kamu merasa ragu, berdoalah minta bimbingan-Nya, dan berdoa minta supaya kamu diberikan kekuatan untuk bisa memandang semuanya dengan lebih jelas."
Soal pendeta, iya dia manusia. Yang aku suka itu dia pernah bilang kalau jangan pernah menjadikan kata-katanya sebagai patokan kebenaran, tetap berpatok pada Tuhan. Dia manusia, bisa khilaf. Dan seperti kubilang, itu udah lama sih aku dengarnya, sekitar 5-6 tahun yang lalu. Setelah dengar itupun, aku merasa ragu kan, (baca kutipanku yang pertama dech) dan sempet juga kemarin-kemarin bicara mengenai masalah ini dengan temenku. Tapi entah gimana, saat aku baca tulisanmu dan tulisan hai2 dan tulisan yang lain, aku tiba-tiba keinget dengan omongan pendetaku, cerita potongan kayu itu. Dan akhirnya aku nemu jawabanku. Sebelumnya juga aku bingung kok, dan sedikit banyak berharap kalau homoseks ga salah, supaya rasa bersalahku hilang hehehe
Untuk no4, maksudku pertentangan, ada sesuatu yang salah, bukan serta merta bilang kamu merasa bersalah... Kan aku bilang yang salah bisa apa aja. Yah kalau ga ada sih kan uda minta maaf juga sebelumnya hehehe
Dan terakhir, tentang anak-anak itu, justru memang tugas kita kan, sebagai orang Kristen, supaya ga terjadi lagi hal-hal menyedihkan macam itu. Makanya kita disuruh menyebarkan kabar sukacita. Kita memang ga berkuasa untuk merubah hati orang, tapi mungkin kita bisa mengenalkan kasih ke mereka. Supaya suara hati nurani mereka kembali terdengar. Aku masih belum nemu keberanian dan cara untuk memulai sih... Moga-moga ga kelewatan ajakan tuk berbuat sesuatu... But that's a different story hehehe
Ok, itu ajah... God bless us :)
imprisoned by words...
topiknya masih?
dreamz topiknya masih tidak disebutkan homoseksual salah dalam Alkitab? namun pembahasan dari sisi alkitabnya menurut saya minim sekali?
JLU
tony, sorry ye gw ga doyan comot sana sini ayat Alkitab doank
maksud lo minim apa? minim copas ayat Alkitabnya?
yang namanya pembahasan Alkitab bukan kyak lo lakuin copas ayat2 doank. gw mau bahas penafsiran Alkitab tmasuk cara n dasar penafsiran n ngeliatnya sebagai satu kesatuan konsep, bukan kyak lo kuot dikit2 ayat sana sini...
kalau demikian coba scrol ke atas sedikit saja
baiklah kalau demikian dreamz, kalau demikian cobal scrol agak ke atas sedikit, dimana saya sudah merespon apa yang dream sampaikan mengenai ayat-ayat Alkitab dan mari kita membahas secara Alkitabiah, tidak dicampuradukan dengan science atau psikologi...
karena dreamz sendiri yang memberi judul, homoseks tidak disebtukan salah di Alkitab
JLU
Refleksi Kej 2:18-23: Penolong yang Sepadan?
Salah satu konsep kontemporer yang populer di kalangan dewasa muda atau yang belum menikah adalah konsep "tulang rusuk". Banyak pendeta yang mengajarkan bahwa TUHAN telah mempersiapkan "tulang rusuk" yang akan menjadi pasangan hidup untuk laki-laki. Sama seperti buaian tentang anugerah, buaian tentang tulang rusuk ini juga banyak dinikmati tanpa dikritisi. Peristiwa yang dianggap terjadi di awal dunia ini dijadikan dasar ikatan antara laki-laki dengan perempuan. Bahkan komentator paling awal Kejadian segera memberikan makna langsung di ayat 24 dan 25 tentang signifikansi peristiwa ini (walaupun mungkin juga Penulis kedua Kejadian, J sendiri yang berkomentar).
Dalam konteks diskusi homoseks dan heteroseks, konsep ini seringkali dijadikan dasar bahwa yang default atau yang dikehendaki TUHAN adalah ikatan laki-laki dengan perempuan. Tetapi, ketika kita meninjau secara kritis, hal tersebut tidak demikian. Pada ayat 18, kita menemukan tujuan awal dari yang disebut "TUHAN Allah" adalah mencari "penolong yang sepadan" untuk manusia pertama tersebut. Metode yang ditempuh "TUHAN Allah" (ayat 19) adalah mengumpulkan seluruh binatang di hadapan manusia pertama yang nantinya manusia pertama tersebut dapat memilih "penolong yang sepadan". Tampaknya salah besar, jika dari awal dikatakan bahwa "TUHAN Allah" inginnya menjadikan perempuan sebagai "penolong yang sepadan". "TUHAN Allah" setidaknya memiliki asumsi bahwa menurut Dia, binatang-binatang cukup cocok untuk menjadi "penolong yang sepadan" bagi manusia pertama. Ketika manusia pertama tidak merasa ada yang cocok (ayat 20), barulah "TUHAN Allah" mengambil inisiatif menciptakan "penolong yang sepadan" tersebut.
Jadi, apakah definisi "penolong yang sepadan" tersebut? Kalau merunut peristiwa tersebut, sepertinya definisi kontemporer yang kita pahami sekarang adalah salah satu alternatif. Komentator di ayat 24 dan 25 yang meletakkan dasar untuk definisi kontemporer ini. Sementara itu Penulis J, mungkin saja tidak mengartikan "penolong yang sepadan" seperti komentator di ayat 24 dan ayat 25.
Kesimpulannya, sanctifikasi heteroseksualisme bahwa perempuan ditempatkan sebagai "penolong yang sepadan" tidak mendapat dasar yang kuat karena ternyata menurut "TUHAN Allah" sendiri, binatang-binatang memiliki kualifikasi dan prasyarat yang cukup untuk menjadi "penolong yang sepadan" bagi manusia pertama. Penulis J mungkin ingin mengungkapkan "kecerdikan" manusia yang melepaskan dari kualifikasi yang dari sudut pandang sekarang pasti dipandang sangat rendah. Terlepas dari pandangan arus utama Kristen tentang kisah Adam, Hawa, dan Ular; dalam tulisan Penulis J selanjutnya, "hasil kecerdikan" manusia pertama inilah yang nantinya membawa manusia ke satu tahap lebih Ilahi: membedakan yang baik dan yang buruk. Tentu, ada harga yang harus dibayar untuk ketidaktaatan dan hasil yang diperoleh dari keingintahuan.
[b][i]I am both the Shadow and the Light[/i][/b]
apakah Tuhan melakukan trial & error?
Hieoron :
Jadi, apakah definisi "penolong yang sepadan" tersebut? Kalau merunut peristiwa tersebut, sepertinya definisi kontemporer yang kita pahami sekarang adalah salah satu alternatif. Komentator di ayat 24 dan 25 yang meletakkan dasar untuk definisi kontemporer ini. Sementara itu Penulis J, mungkin saja tidak mengartikan "penolong yang sepadan" seperti komentator di ayat 24 dan ayat 25.
tony :
apakah mungkin saya yang salah dalam menangkap ada kesan trial & error yang dilakukan Tuhan?
sehingga Tuhan tidak bisa tahu bahwa binatang adalah bukan pasangan yang sepadan untuk Adam?
Gen 2:18 And the LORD God said, It is not good that the man should be alone; I will make him an help meet for him.
Gen 2:19 And out of the ground the LORD God formed every beast of the field, and every fowl of the air; and brought them unto Adam to see what he would call them: and whatsoever Adam called every living creature, that was the name thereof.
Gen 2:20 And Adam gave names to all cattle, and to the fowl of the air, and to every beast of the field; but for Adam there was not found an help meet for him.
Gen 2:21 And the LORD God caused a deep sleep to fall upon Adam, and he slept: and he took one of his ribs, and closed up the flesh instead thereof;
Gen 2:22 And the rib, which the LORD God had taken from man, made he a woman, and brought her unto the man.
sebenarnya itu satu alur yang tidak terpotong2, karena ketika Tuhan membawa hewan2 untuk dinamain (diperkenalkan) oleh Adam, rancangan selanjutya adalah membuat pasangan Adam dari bagian tubuh Adam sebagai suatu ketetapan mengenai pria dan wanita, wanita diciptakan dari pria, dan wanita yang melahirkan anak
Tuhan tidak bermaksud membawa hewan untuk "dipasangkan: dengan Adam, justru Tuhan memperhadapkan hewan atau binatang2 untuk menguak jati diri Adam yang adalah manusia, sehingga hewan atau binatang tidap dapat memberi nama kepada Adam
semoga dapat melengkapi
dReamZ, i love you full.
Pada mulanya Adam itu jenis kelaminnya apa ya? Hanya disebutkan manusia itu menjadi mahluk yang hidup. Bisa jadi Adam itu mempunyai nature pria dan wanita, karena dari Adam keluar perempuan. Inilah HUBUNGAN MANUSIA pada awalnya, keduanya telanjang. Apakah ini gambaran tentang manusia di masa depan? Lelaki bisa berlaku seperti perempuan, perempuan bisa berlaku seperti laki-laki, lelaki bisa mencintai lelaki, perempuan bisa mencintai perempuan?
Apakah bila seorang manusia mempunyai karakter yang dianggap tidak lazim sebagaimana mestinya, apakah kita berhak untuk menghakiminya? Bagaimana dengan amanat Tuhan Yesus Kristus untuk MENCINTAI SESAMA MANUSIA seperti MENCINTAI DIRIMU SENDIRI? Apakah para Homo dan Lesbi itu tidak mencintai sesamanya? Menurut saya, itu BUKAN KEJAHATAN, walau dalam Imamat itu disebut kekejian. Tetapi mereka dengan kesadarannya telah melakukan perbuatan yang dianggap buruk oleh umum, tapi apakah mereka tidak punya hati untuk mencintai sesamanya sama sekali?
Hubungan manusia itu penting, melihat komunitas mereka dan kita marah karena menganggap mereka lebih jahat daripada kita, mempunyai cacat/kelainan lebih banyak daripada kita, apakah kita tidak bisa memperhatikan SIFAT-SIFAT BAIK yang ada padanya? Kita bisa menghargainya, lebih berterima kasih karenanya dan kita akan jauh... jauh ... jauh lebih mudah untuk mengasihinya, mengampuninya.
Tuhan tahu apa yang ada di dalam hati kita, dan tidak guna untuk menyembunyikannya. Sebaliknya, terus terang mengatakan perasaan, juga kalau terpaksa menggunakan kata-kata pahit dan keras mengungkapkannya, akan menolong menjernihkan suasana dan mendekatkan kita kepada Tuhan. Kita boleh menjadi sahabatnya dan bermaksud baik menasehatinya, tetapi jangan bersikap MUNAFIK!
dReamZ, I LOVE YOU FULL kata Mbah Surip he he he he.....
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
aku bingung... mohon penjelasannya ya :)
jadi aku ada beberapa pertanyaan buat Tante:
1. Bisa dijelasin nature pria dan wanita maksudnya apa? Sifatnya? Contoh, lelaki bicaranya keras sedangkan wanita lembut? Atau kita lagi ngomongin kromosom nih, lelaki kan X dan Y sedangkan wanita X dan X. hehehehe
2. Apa hubungannya perempuan diambil dari lelaki dan mereka telanjang dengan gambaran manusia di masa depan?
3. Menghakimi maksudnya? Aku merasa kita di sini sedang berdiskusi. Kan dReamZ bilang Homoseks tidak disebutkan salah di Alkitab. Tentu ini akan memicu reaksi dari orang yang berpendapat sama atau berlawanan kan? Kalau begini, apa yang idealnya dilakukan? Kalau bertemu dengan sesama kita yang menurut kita salah? (dalam artian ini misalkan dReamZ merasa aku salah, dan aku merasa dia yang salah). Apakah kami jadi saling menghakimi? Bukannya saling membenarkan?
4. Di alkitab ditulis, seks/birahi sesama jenis itu kekejian. Kita asumsikan ini namanya homoseks. DreamZ berargumen homoseks tidak melulu tentang seks. Tapi ketertarikan itu kalau diteruskan apa bisa kita menjaga supaya kita tidak melakukan seks? Sehebat apa kita menaruh diri kita dalam pencobaan? Kalau menurut alkitab salah dan menurut kita benar, kan tidak mungkin keduanya "benar". Jadi siapa yang benar?
5. Saling mengasihi beda dengan cinta nafsu loh... Saling mengasihi sesama beda dengan ingin tidur dengan semua orang kan? Menurutku juga salah kalau orang mendiskreditkan gay dan lesbi dengan menuduh mereka sebagai orang yang tidak mencintai sesamanya. Tapi di sini yang dibahas tentang homoseks. Jadi ruang lingkupnya ya memang ngomongin ini, bukan berarti yang bertentangan dengan dReamZ = ga mau melihat kebaikan dReamZ. Terus yang aku bingung, bukan kita loh yang "berhak" mengampuninya (siapapun nya di sini). Kalau Tante berpikiran begini mungkin Tante yang menganggap si-nya lebih jahat dari Tante? Hehehe peace2
6. Setuju dengan Tante untuk soal jangan munafik. Kita memang harus tegas sama diri sendiri. Kalau sudah tau salah, kita harus berusaha memperbaiki. Jangan malah manja dan mencari alasan untuk membenarkan diri sendiri ya. Aku juga masih banyak yang harus diperbaiki... Tapi langkah pertamanya ya itu ya, tau dan mau mengakui kalau kita salah. Tentu aja itu baru langkah awalnya. Yang paling sulit adalah membuangnya... :(
God bless us
imprisoned by words...
tante love u too hehehe..
tante menarik tuh yg blg adam gendernya apa..
si liel jg bilang klao adam n eve bukan diliat dr gender tp fungsi.
yuhuuu liel bahas disini aja heheheh ^^
Kabar Baik
Alkitab adalah kabar baik.
Dalam Alkitab ada janji Tuhan mengenai Kehidupan kekal.
Ketika kamu memberi judul Homosex tidak disebutkan salah di Alkitab untuk eksposisi kamu, yg saya lihat adalah usaha HUMAS dari kaum homo kristen untuk mengkristenkan kehomoannya.
Alkitab begitu tipis jika hanya untuk menuliskan homosex itu salah, dan Alkitab bukan untuk itu. Jangan mendeskriditkan Alkitab.
Dari tulisan pertama kamu dan cara kamu menulis komen, saya yakin kamu berpendidikan, berakhlak dan bermartabat.
Bible is Words of God. It useful for teaching, rebuking, correcting and training in righteousness. Don't misused of it. Please don't!
dReamZ, Takut akan Tuhan adalah permulaan pengetahuan, tetapi orang bodoh menghina hikmat dan didikan.
Kemarin saya chatt dengan seorang Phd, dia sekarang mengajar di FK UI. Dia memberikan saya info baru (mungkin baru bagi saya) bahwa homosexual sudah dihapus dari daftar penyakit. Dengan demikian homosexualitas bukanlah penyakit. Sudah ada temuan ilmiah yg membuktikan homosexualitas adalah kelainan gen.
Dari dia juga saya dikonfirmasikan bahwa homosexual sejati sudah dibahas oleh Paulus. Saya diberi link ini
Namun demikian, homosex tetap belum mendapatkan tempat (ruang)
Kekeristenan memiliki ketentuan pernikahan heterosex. Saya pernah menuliskannya di situs ini juga (Dosa homoseks (sebuah pembelajaran kesalahan homoseksual))
Entah dunia ini akan semakin bejat seperti apa, semoga kamu tidak begitu bejat hinga satu hari nanti membuat tulisan dengan judul lebih parah dari judul blog pertamamu di Sabda Space ini
Lord, when I have a hammer like YOU, every problem becomes a nail. =)
erick , jd lo bilang yg gw lakuin menghina Tuhan???
lo baca komentar gw ama deta yg terakhir, apa kekristenan hanya masalah setuju ato kaga sama doktrin yang orang bilang kebanyakan, n waktu gw punya pemikiran yang berbeda itu jd berarti gw dah ngelakuin yang jahat sama Tuhan??
gw jahat sama Tuhan karna gw mempertanyakan penafsiran manusia tentang isi Alkitab? apa lo yakin Tuhannya sendiri bkal marah karna gw lakuin ini?
emang elo Tuhan, erick? sampe lo bisa bilang kalo doktrin/penfasiran Alkitab yang skrang sudah pasti 100% kebenaran? n apa lo jg Tuhan sampai lo jd perwakilan Tuhan yang bilang homosex (gw) ga bole mempertanyakan segala sesuatu?
lo baca disini, itu yang gw tulis buat plain untuk jelasin dikit2 apa yang gw percaya n kenapa gw masi mau bahas2 yang kyak gini.
N elo uda ngejudge gw bilang klao semua yang gw lakuin disini hanya usaha humas untuk mengkristenkan homo. Klao gw emang mau lakuin itu, apa gunanya lakuin disini? mending gw jd aktifis diluar disana (direal life), gw ngelobby sana sini untuk berjuang.
so far, gw masi belum peduli sama msalah urusan humas ato aktifis laennya. kalo diiblang gw aga peduli kalo smua orang bkal menentang gw, bkal nerima gw ato kaga (tapi tentunya gw jg masi manusia biasa yang jg bkal seneng jg kalo ada orang yang dukung gw, bertemen ma gw, brusaha ngertiin permikiran gw, n mao bahas tentang ini seperti disini). N kalopun akhirnya kebebasan gw dirampas seperti yg dialamin ama alan turing yang ditangkap karna dia gay n dipaksa ntuk berubah, gw rada males berjuang kyak aktifis gitu, mending gw lakuin sama kyak dilakuin si turing yg bunuh diri, gw milih mati aja drpd gw harus ngelakuin sesuatu yg gw ga ngerti/paham.
Jangan dReaaammZ
dReamZ:
gw rada males berjuang kyak aktifis gitu, mending gw lakuin sama kyak dilakuin si turing yg bunuh diri, gw milih mati aja drpd gw harus ngelakuin sesuatu yg gw ga ngerti/paham.
Jangan ya... :)
coba dReamZ, tiap orang mungkin cara menjelaskan maksudnya berbeda-beda. Jangan terlalu ditafsirkan in a negative way. Kan kamu sendiri yang bilang penafsiran bisa berbeda-beda. Ambil positipnya aja ya dReamZ. Artinya erick peduli sama kamu...
Carilah mutiara di tumpukan sampah, jangan cari sampah di tumpukan mutiara.
Seorang tokoh dilempari kentang oleh seorang pendengarnya saat dia sedang berpidato. Tokoh itu mengambil kentang itu, menanam dan ketika panen dia membawa sekantung penuh kentang hasil panen untuk diberikan kepada orang yang melempar kentang itu kepadanya.
imprisoned by words...
Gw terima elu ngamuk!
Dreamz,
Ini pembuktian bahwa gw bukan Tuhan.
Keuntungan homo cewe (lesbi) dibanding homo cowo:
- 2 wanita dewasa lebih bebas berpergian ber 2 kemana aza. bergandengan tangan, berpelukan bahu tidaklah aneh. Bahkan cium bibir dianggap tidak tunasusila beda dgn homo cowo.
- 2 cewe dewasa boleh booking satu kamar hotel, share kost, bahkan share apartemen tidak memiliki banyak kesulitan dibanding 2 pria dewasa atau sesangan cewe dan cowo yg belum menikah.
- Lesbi lebih beruntung karena ketika mereka hendak membeli "lingerie indah" engga malu.
- Mandi bareng di pusat kebugaran juga ga perlu takut di damprat orang.
Dan ini bonus untuk the only dReamZ nya hai hai,
Di usia awal seorang lesbi mengerti dirinya berhasrat sex hanya dengan sesama wanita hingga pertengahan usia 30an, lesbi berada pada stage mencari penerimaan, mengharapkan pengakuan akan keberadaan lesbi, dan menuntut kebebasan melakukan gaya hidupnya pada lingkungan dimana ia berada. Baik itu lingkungan keluarga, maupun lingkungan sosial dimana ia sekolah, bekerja, bermain bahkan menuntut hak pada negara! Jika tdk diterima, ia akan pindah dari satu tempat ketempat lainnya.
Di usia pertengahan 30 hingga masa manpausenya, kecemasan untuk memiliki anak lebih besar daripada kecemasan untuk memiliki pasangan tetap. Pada stage ini pasangan lesbi berada pada situasi paling buruk dalam hidupnya. Tentu saja dimasa ini banyak kaum lesbi yg milih bunuh diri.
Jika seorang lesbi mampu melewati masa sulit tadi, (sudah bukan rahasia lagi bahwa kaum homo adalah pejuang sejati) stage berikutnya adalah masa pensiun. Tidak ada lagi sensasi menjadi lesbi. Cairan vagina mengering, melatih lesbi usia muda sungguh amat sangat sulit, lesbi selevellan sudah berkurang jumlahnya.
Silahkan benci gw dReamZ
Lord, when I have a hammer like YOU, every problem becomes a nail. =)
erick, gw ga benci ma elo, gw hanya ga setuju ama elo
yang gw ga setuju kesan yang gw nangkep dr komentar lo yang anggap kalo kita ga bole mempertanyakan apa yang sudah dipercaya ama orang kebanyakan kalo homoseks itu salah. Kalo memang ga setuju ama sesuatu, tentunya bukan dengan cara melarang orang itu ngomongin permikiran dia kan, seharusnya malah dibiarin aja tapi melalui perdebatan (yg sehat) kita bisa saling challenge n mudah2an bisa ketemu kebenarannya mana.
n gw jg ga setuju ama bonus lo diatas, menurut gw itu bukan siklus lesbian, tapi siklus cewe pada umumnya. Mau lesbian ato hetero, jg bakal hadapin masalah yang sama.
bukannya sebenarnya semua tergantung sama tujuan hidup kita ya erick. kebanyakan dari kita berjuang or paling kaga brusaha ntuk survive ntuk sesuatu yang kita anggap penting dalam hidup kita. N tiap keputusan pasti ada resiko masing2. Cewe dalam hubungan hetero jg bisa ngalamin masalah ga punya anak, suami selingkuh karna ga puas, ditinggallin ma suami, menopouse pdhal suaminya masi ada hasrat sex, suami meninggal, ga punya anak, n laen2. Sebenarnya semuanya jg ga pernah ada kepastian.
Jujur gw jg punya lah ketakutan n kekuatiran ntuk hidup gw apalage masa depan gw. Jd lesbian banyak ga enaknya koq ehehhe. kebanyakan dr keluarga mana ada sih yang bisa nerima. Buat gw yang paling berat kalo gw harus kehilangan keluarga gw n jd sendiri hehehe.
Cuma ga mungkin jg ga sih erick, masa harus maksain jd sesuatu yang bukan diri kita sendiri, misalnya maksa punya hubungan hetero.
Nyokap temen gw ada tuh lesbian, sepertinya karna alasan keluarga dia nyerah n merit ma cowo, trus punya anak yah temen gw itu salah satunya. Nyokap n bokap dia skrang dah cerai, n nyokap dia balek ke cewe lage. Kata temen gw, kalo dia dah ngerasa kalo nyokap dia dingin ma bokap dia dr dia kecil, so dia ga terlalu heran kalo akhirnya nyokapnya jd ga tahan jg. Bro temen gw baru ga bisa nerima awalnya, cuma skrang kyaknya dah ga terlalu masalah sih.
Bukannya kalo kyak gini hanya nambah masalah aja ya. Akhirnya jd nyakitin orang laen jg n ga pernah bahagia kyak nyokap temen gw itu.
Bruntung kan lu, ada gw di Klewer!
Tadi gw jalan ke lien yg Tonypaulo TOLOL kasih! baca sebentar mual-mual perut gw!
Pada tolol semua kali ya disana! masa homo ga boleh sekolah di sekolah umum, harus direhabilitasi, ga boleh pake toilet umum!!!!!!!
Ketololan yg dibiarkan meraja rela!
Mungkin tugas lu disana dReamZ teriakin bahwa di situs itu terjadi pembodohan masal.
_______________ ^ _ ^ _________________
Baiklah gw buka lagi ilmu gw untuk elu.
Tujuan hidup manusia adalah memuliakan Tuhan.
Gw bold, semoga elu engga keberatan.
Siklus yg gw berikan lebih dari siklus cewe pada umumnya. Lesbian itu cewe dReamZ, kalo berbeda sama sekali elu pasti tereak gw bohong, dan caci maki gw!
Kelebihan yg elu bisa liat adalah pencarian pengakuan keberadaan lesbi. Cewe lesbi mati-matian berjuang untuk hal ini dari lingkungan TERKECIL YAITU keluarga, sekolah, tempat kerja, teman bermain, bahkan negara!!!!!!
Elu dah setuju dgn bonus yg gw paparin kan, kalo aja para lesbi engga ambil pusing dengan pengakuan dari keluarga, lingkuangan sekitar bahkan negara.......... pasangan lesbi bisa aja hidup bersama secara diam-diam, secara sembunyi-sembunyi, and keep it all under the red carpet.
Tapi lesbi memiliki kebutuhan diakui dan dibenarkan berhasrat sex dan melakukan sex dengan sesama cewe.
(Kalo ngga ngerti baca ulang)
Kecemasan elu itu berdasar. sekarang pikir baik-baik. jujur ke diri elu sendiri. Berbahagialah kalo sekarang elu belum keilangan keluarga. Cintailah mereka. Ada loh kemungkinan seorang homo diterima terbuka oleh keluarganya sebagai contoh, abangnya Mario Lawalata
Tidak ada yang bisa memisahkan kita dari kasih Kristus.
Alkitab berisi tentang Kristus.
Bruntung nyokapnya temen elu sempet punya beberapa anak. Menurut gw dalam cerita elu itu yg tertipu adalah bokapnya temen elu.
Kalo menurut elu nyokapnya temen elu ga pernah bahagia, ya begitulah kehidupan seorang lesbian.
Tujuan Allah Bapa mengutus Yesus ke bumi adalah menghapus dosa manusia, dan menyiapkan tempat buat mereka yang percaya di rumahNya.
Semua itu ada tertulis dalam Alkitab dReamZ :)
Mangkanya jangan cari masalah dengan memberi judul blog Homosex tidak disebutkan salah di Alkitab
Lord, when I have a hammer like YOU, every problem becomes a nail. =)
erick geer ahahaha :p
eit tunggu dulu, gw komentarnya oot, ga ada nyinggung Alkitab n Tuhan. Gw masi belun ngerasa kalo di Alkitab emang ditulis salah ahaha *masi ngotot* :p
gw kan jg bisa punya pemikiran sendiri tentang isi Alkitab. Lagean sejarah dah berulang kali buktikan, penafsiran Alkitab yang dipercayai ama orang banyak pada waktu itu belum tentu kebenaran, n sejalan ma waktu berubah.
erick lo tuh suka beda2in sih cewe lesbian ato straight. Yang namanya cewe dimana2 sama. Apa bedanya sih. Gw masi ga ngerti napa lo masi bilang siklus bonus lebih dr cewe pada umumnya? napa bisa lebih klao emang lesbian, emang perbedaanya ama cewe straight apa? Bukannya dah gw bilang kalo cewe hetero jg bkal dapet masalah yg sama kyak cewe lesbian. Malah lebih parah kalo suaminya masi pengen sex n istrinya ga ada hasrat, mendingan hubungan lesbian dunk, kan sama2 ga ada hasrat sex n lebih ke emotional attachment huehhee :p
gw rada ga setuju kalo hanya pengakuan sex . Mnurut gw bukan hanya pengakuan sex yang kyak lo bilang, tapi jg pengakuan yg laen misalnya pengakuan diterima hubungan kita (hubungan/relationship, bukan sex). Sapa jg sih yang ga pengen orang2 disekeliling kita tau sapa pasangan kita, n pasangan kita jd bagian dr keluarga n lingkungan kita jg. N apa terlalu berlebihan kalo bisa sama2 orang yg kita sayangin n bahagia sama orang yg kita sayangin?
Yang diminta itu sesuatu yang emang dah hetero emang punya, napa karna lesbian trus ga bole punya yg sama.
oh ya nambah yg case nyokap temen gw, makanya mnurut gw jangan nanggung2 masuk ke suatu hubungan hetero kalo ga bener2 cinta/tertarik ama cowo. Malah akhirnya jd nyakitin tuh cowo karna kalo akhirnya tuh cowo dah sayang beneran tapi cewe lesbiannya ga bisa bales cinta tuh cowo. Belum lagi anak2nya ngerasa dibohongin sama hubungan hetero orangtuanya. Malah masuk ke suatu msalah baru.
Niwei erick, sapa bilang lesbian ga bisa punya anak, bisa koq punya anak tanpa having sex ma cowo, jaman skrang dah canggih apa sih yg ga mungkin ehehehhe (dennis tuh katanya mau nyumbang sperm ke gw ahahaha *toel2 dennis*).. setau gw mala ada dikembangin anak dr 2 pasangan cewe (Parthenogenesis) cuma masi belum sukses2 amat se :p
GR gara-gara pinter????? dah mendarah daging dReamz :)
Lu ga boleh culasin gw!!!!
Lu mau oot apa lagi? Perasaan seorang lesbi aja masih jadi perbincangan saat ini, yaitu perasaan suka akan sejenis, dan perasaan berhasrat berhubungan sex dgn sejenis.
Tujuan utama elu adalah mendapatkan pengakuan. Aim dari judul blog ini adalah itu.
baca ni: gw rada ga setuju kalo hanya pengakuan sex . Mnurut gw bukan hanya pengakuan sex yang kyak lo bilang, tapi jg pengakuan yg laen misalnya pengakuan diterima hubungan kita (hubungan/relationship, bukan sex). Sapa jg sih yang ga pengen orang2 disekeliling kita tau sapa pasangan kita, n pasangan kita jd bagian dr keluarga n lingkungan kita jg. N apa terlalu berlebihan kalo bisa sama2 orang yg kita sayangin n bahagia sama orang yg kita sayangin?
Gw masi ga ngerti napa lo masi bilang siklus bonus lebih dr cewe pada umumnya? napa bisa lebih klao emang lesbian, emang perbedaanya ama cewe straight apa? Bukannya dah gw bilang kalo cewe hetero jg bkal dapet masalah yg sama kyak cewe lesbian.
Kelebihan siklus cewe lesbi (yg nulis seorang lesbi loh!) : Mnurut gw bukan hanya pengakuan sex yang kyak lo bilang, tapi jg pengakuan yg laen misalnya pengakuan diterima hubungan kita (hubungan/relationship, bukan sex). Sapa jg sih yang ga pengen orang2 disekeliling kita tau sapa pasangan kita, n pasangan kita jd bagian dr keluarga n lingkungan kita jg. N apa terlalu berlebihan kalo bisa sama2 orang yg kita sayangin n bahagia sama orang yg kita sayangin?
Nah, disisi lain lesbi toh bisa aja kumpul kebo secara diam-diam, secara sembunyi-sembunyi, and keep it all nicely under the beautiful red carpet.
Sekali lagi ya dReamZ yang mau punya kesamaan kan lesbi itu sendiri!
(cewe+ cowo) ada pengakuan dengan pengukuhan perkawinan. dengan demikian cewe straight ga nuntut seperti yang elu tulis ini:
napa karna lesbian trus ga bole punya yg sama.
(Cewe+ cewe) lesbi menuntut pengakuan, mau tau kenapa?
It is so simple dReamZ
Lord, when I have a hammer like YOU, every problem becomes a nail. =)
erick, gw ga ngerti
yang jadi permasalahannya hetero nganggap homo ga bole memiliki sesuatu yg hetero sendiri punya, karna hetero ngerasa yang bener itu mereka n homo salah. Pdhal permasalahannya apa emang bener homo itu salah?
klao misalnya make contoh interracial marriage (ini dulu ditentang sama gereja sendiri jaman dulu)
apa lo bisa make argumen, napa 'orang2 yang merit 1 ras' ga nuntut sama seperti 'orang2 yg beda ras' ?
Udah elu ke AP atau ke FK aja!
Dengan balesan komen ini elu cuma mengaburkan pokok masalah.
Ngetololin gw dgn lari sana sini.
Lord, when I have a hammer like YOU, every problem becomes a nail. =)
erick, cewe manja n egois
lo yg ga bisa nerangin maksud lo ke gw, eh lo yang marah2 ke gw..
lagean yg sewot ma judul blog gw, hanya lo n tony aja paling heboh, yg laennya kyaknya cuek2 aja tuh...
lo tuh mirip sama hannah de, bebas ngeluarin statement apa aja atas dasar asumsi kalo homoseks salah, tapi giliran gw pertanyakan asumsinya, eh ga bole...apa ga egois tuh namanya, mau menang sendiri..
@dreamz: Gua juga nggak setuju sama judul blog ini.
lagean yg sewot ma judul blog gw, hanya lo n tony aja paling heboh, yg laennya kyaknya cuek2 aja tuh...
Salah tuh. Gua juga nggak setuju sama judul blog ini. Kenapa gua baru ngomong sekarang? Karena gua tahu gua orang yang kasar dan gua nilai lu cewek yang cukup tulus cuma salah jalan aja. Jadi gua menahan diri. Homoseks itu salah dan itu ada dalam Alkitab. Memangnya tindakan seks itu tidak didahului oleh orientasi seks? Mana mungkin. Alkitab mengecam tindakan seks homo itu sama saja artinya Alkitab mengecam orientasi seks homo. Elu boleh putar-putar cari alasan dengan bilang orientasi seks homo itu bisa sama mulianya dengan orientasi seks hetero. Buat gua itu omong kosong belaka. Mana bisa sih hubungan seks homo melahirkan keturunan secara alamiah? Dari situ saja sudah jelas terlihat hubungan homoseks itu cuma buat pemuasan nafsu belaka. Sedangkan hubungan hetero seks selain pemuasan nafsu ada tujuan lain yang lebih penting dibaliknya yaitu berkembangnya umat manusia.
Maleakhi 2:13-15
(13) Dan inilah yang kedua yang kamu lakukan: Kamu menutupi mezbah TUHAN dengan air mata, dengan tangisan dan rintihan, oleh karena Ia tidak lagi berpaling kepada persembahan dan tidak berkenan menerimanya dari tanganmu.
(14) Dan kamu bertanya: "Oleh karena apa?" Oleh sebab TUHAN telah menjadi saksi antara engkau dan isteri masa mudamu yang kepadanya engkau telah tidak setia, padahal dialah teman sekutumu dan isteri seperjanjianmu.
(15) Bukankah Allah yang Esa menjadikan mereka daging dan roh? Dan apakah yang dikehendaki kesatuan itu? Keturunan ilahi! Jadi jagalah dirimu! Dan janganlah orang tidak setia terhadap isteri dari masa mudanya.
SF, lo jg ya hehehe ^^
mm .. apa tujuan perkawinan itu hanya untuk melahirkan keturunan aja ya? trus bagaimana dengan perkawinan yg ga bisa hasilin anak? n apa sex itu hanya digunakan untuk hasilin anak aja? kalo iya artinya setelah punya anak, ga usah sex dong?
mirip2 yang gw dah nulis yg buat deta diatas, kalo menurut gw sih, napa ga ditekanin di kata harus setia ama pasangan aja n ini berlaku untuk hetero n homo relationship..
n komentarin yang lo bilang kalo mengecam sex sama artinya sama mengecam orientasi, bukannya orang bisa aja ngelakuin sex sama seseorang yang mereka ga sayang n yg ga ada chemistry jg masi bisa having sex. Jadinya blun tentu orang yang ngelakuin sex sama jenis, emang punya orientasi homo ,, gitu se mnurut gw ^^
mm, mnurut gw lo ga kasar se, lo hanya blak2an aja. Malah gw lebih senang se ama orang yg blak2an drpd kata2 yg dibungkus indah tapi sebenarnya isinya kasar banget. Sama ama hai2 jg kaga kasar, walu beberapa orang2 disini bilang hai2 kasar (tony maksudnya salah satunya hihi :p), tapi mnurut gw kaga. Mnurut gw lo ama hai2 malah yang lembut.
Iyah abis dengan kemampuan n pengetahuan Alkitab kyak lo n hai2, gw rasa gampang banget buat kalean ntuk bantai argumen gw yang banyak kelemahannya. Tapi lo ma hai2 ga lakuin itu ^^ ..thanks ya, itu berarti buat gw ^^
seperti yg dennis bilang kenapa gw rada ngotot kalo dah bahas gini2, gw jg ga tau napa.. cuma gw tau koq palingan kebanyakan ga bkal setuju yg gw bilang disini, n kebanyakan jg palingan straight. mungkin manfaatnya lebih ke gw kale ya. paling kaga kalo gw sampaikan ke orang laen yang gw pikirin, gw jd tau kurangnya dimana. Tapi tentunya gw ga bkal nyerah jg ngotot kalo homoseks itu ga salah hihihihi... so mungkin yah, namanya jg usaha laq SF hihihi ^^..
seperti yang unyil bilang yg kurang dr argumen gw itu ga ada bahas tentang perkawinan. Iya sih.. cuma gw ga ada ide laen, jadinya yang gw bisa pikirin so far yah yg gw tulis di blog, n komen ma deta n hai2 disini. Harus nyari2 info dulu kale yah, nanti kalo ada yang laen, gw nulis lagi disini ^^
@dreamz: Kenapa seks itu menyenangkan?
mm .. apa tujuan perkawinan itu hanya untuk melahirkan keturunan aja ya? trus bagaimana dengan perkawinan yg ga bisa hasilin anak? n apa sex itu hanya digunakan untuk hasilin anak aja? kalo iya artinya setelah punya anak, ga usah sex dong?
Wow. Ini salah mengerti sepertinya. Kenapa seks itu menyenangkan? Itu rancangan Tuhan supaya manusia bikin banyak anak. Kakek dan nenek saya dari sisi ibu punya 10 anak. Kakek dan nenek saya dari sisi ayah punya 7 anak. Loh kok bisa punya anak begitu banyak? Bukankah punya anak itu capai dan repot? Karena seks itu menyenangkan maka manusia walaupun tahu bahwa punya anak itu capai dan repot tetap berhubungan seks dan bikin anak. Itulah hal yang normal yang terjadi. Kenapa cara pikir kamu berbeda? Karena kamu saya nilai tidak sedang dalam kondisi normal.
n komentarin yang lo bilang kalo mengecam sex sama artinya sama mengecam orientasi, bukannya orang bisa aja ngelakuin sex sama seseorang yang mereka ga sayang n yg ga ada chemistry jg masi bisa having sex. Jadinya blun tentu orang yang ngelakuin sex sama jenis, emang punya orientasi homo ,, gitu se mnurut gw ^^
Lagi-lagi kamu mengutarakan hal yang tidak normal. Hal yang tidak normal memang selalu terjadi akan tetapi bukan berarti hal tersebut adalah hal yang baik. Lalu apa hal yang normal? Hal yang normal adalah hubungan seks itu harus didahului "intimacy"/ keintiman. Keintiman juga belum cukup perlu ada rasa aman dan nyaman. Keintiman, rasa aman dan nyaman ini semua adanya dalam suatu pernikahan antara seorang pria dan wanita yang saling mencintai. Tujuan pernikahan adalah untuk membangun keluarga inilah hal yang normal. Seks adalah sarana untuk membangun keluarga tersebut. Apakah lalu setelah punya anak lalu berhenti berhubungan seks? Itu hal yang nggak normal. Hal yang normal adalah setelah punya anak berhubungan seks lagi dan punya anak lagi. Itulah siklus yang normal. Siklus normal ini yang nggak bakal mungkin bisa dimiliki oleh homoseks. Memiliki anak adalah salah satu kodrat ilahi. Bahkan Allah memiliki Anak. Sex itu sarana memiliki anak. Betul. Tapi apakah lalu setelah memiliki anak lalu sex itu lalu jadi nggak berguna? Itu cara pikir abnormal. Yang normal adalah setelah bikin anak tetap kepingin bikin anak. Lah kok bikin anak terus-terusan itu normal? Ya itu normal itulah mandat dari Tuhan: penuhilah bumi. Kenapa kamu nggak bisa paham ini. Karena kamu dalam kondisi tidak normal.
SF, iyah se huehehe :p
gw ngerti arti dari kata per kata n kalimat per kalimat yang lo tulis, tapi tetep aja gw ga paham lebih dalam lage :p
cuma yah gw percayanya gitu se, gmana dunk huehehe ;p
niwei, iyah idealnya emang sex dilakukan sama orang yang saling mencintai. Tapi sex bisa saja dilakukan sama orang yang ga saling mencintai kan. Misalnya, salah satunya kyak prostitusi, gw rasa sex yang terjadi -bisa dibilang kebanyakan terjadi- bukan karna saling mencintai. Makanya gw bilang bisa aja di Alkitab itu ga nyinggung orientasinya tapi lebih ke 'aktifitas sex' yang bukan sama pasangan resmi (tetap).
n bukannya masalahnya buat homoseks karna mereka ga mencintai lawan jenis n jg ga tertarik secara sexual sama lawan jenis. N yang di Alkitab itu hanya nyinggung orang yang masih tertarik sama lawan jenis. Buktinya ditulis meninggalkan pasangan resmi mereka -suami/isteri-
mm SF, bukannya orang kalo uda punya anak cukup, tetep lakuin sex dengan alat kontrasepsi yah, jd tujuan sex saat itu bukan untuk punya anak kan? kalo emang lakuin sex diluar tujuan itu, ga berarti harus salah kan. Bisa dilihat ama pasangan suami istri yang uda punya anak cukup -ga mau anaknya nambah makanya make kontrasepsi-, jg ga perna masalah kalo mereka tetep lakuin sex kan..Trus kenapa akhirnya kalo uda ke hubungan homoseks dijadiin masalah.
oh ya nambah, kalo menurut gw pribadi, kenikmatan sex itu lebih ke 'state of mind', walupun emang fungsi organ tubuh punya pengaruh jg untuk pleasure. Misalnya aja ambil contoh ekstrim, kalo cewe diperkosa, i think itu cewe ga bkal bisa menikmatin -no pleasure-
n menurut gw pribadi, tujuan sex bukan hanya untuk buat anak aja, tapi jg ekspresi love ke orang yg kita sayangin ^^
@dReamZ : there's more to ML than...
Baca kalimat terakhir kamu,
n menurut gw pribadi, tujuan sex bukan hanya untuk buat anak aja, tapi jg ekspresi love ke orang yg kita sayangin ^^
buat saya jadi ingin ikutan komentar sedikit.
I couldn't agree more bahwa seks dapat menjadi ekspresi kasih kepada orang (pasangan) yang kita sayangin. Saya juga melihat bahwa hubungan seks adalah kesediaan memberikan hak eksklusif kepada pasangan kita untuk bersama-sama menjelajahi wilayah-wilayah fisik dan emosi kita yang terkait dengan naluri seks tersebut.
Terus terang saya tak begitu tahu bagaimana persisnya rencana lengkap Tuhan ketika menyediakan organ dan naluri seksual bagi manusia, tetapi saat ini beginilah yang saya pahami :
Kegiatan seks antara lelaki dan perempuan berpotensi menghasilkan anak (reproduksi)... ya, itu tak terbantahkan. Namun, saya juga kurang bisa menangkap bahwa kenikmatan seks itu disediakan Tuhan semata-mata untuk memikat orang agar tetap berreproduksi. Ketika Beliau mengatakan bahwa " ..dengan kesakitan engkau akan melahirkan anakmu; namun engkau akan berahi kepada suamimu dan ia akan berkuasa atasmu" (Kej 3:16), Ia sedang marah dan menjatuhkan hukuman, bukan sedang menetapkan apa fungsi seks.
Saya lebih bisa menangkap bahwa rencana Tuhan agar laki-laki dan perempuan bersatu ada di ayat sebelumnya (Kej 2:23-24 .... Ia akan dinamai perempuan, sebab ia diambil dari laki-laki. Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging). Saya memahami bahwa keinginan seks berasal dari "daging" yang terpisah itu untuk bersatu kembali dan menjadi terasa nikmat ketika terjadi perpaduan dalam suatu hubungan seksual. Logika saya sih, mengikuti ayat di atas, daging yang terpisah itu, seonggok ada dalam diri lelaki, seonggok lagi ada di dalam diri perempuan. Bagaimana dengan orientasi GLB, saya tidak memahami. Ini hanya sekedar pemikiran saja, untuk mengatakan bahwa saya juga berpendapat bahwa "there is more to making love than merely making babies".
He...he..jadi kepanjangan,ya...
bygrace, sex fun way to express love ^^
gw jg mikir gitu, 'ekspresi love' hanya untuk orang yang kita sayangin yang ga kita lakuin ama yang laen. N jg gw rada keberatan kalo sex ga ada, coz jadinya ga ada perbedaan antara temen deket n pasangan iya ga sih..
mm keren jg pandangan lo yg bilang hukuman bukan fungsi sex, love it ^^
tapi menurut gw yang Kej 2:23-24, sama yg seperti gw bilang sebelumnya, false dichotomy, kalo dibilang cowo n cewe bersatu, belun tentu diluar itu -hub sejenis- salah dunk .. i know gw ngotot banget yah huehehe :p
@Dreamz: Perintah pertama Tuhan kepada manusia
mm SF, bukannya orang kalo uda punya anak cukup, tetep lakuin sex dengan alat kontrasepsi yah, jd tujuan sex saat itu bukan untuk punya anak kan? kalo emang lakuin sex diluar tujuan itu, ga berarti harus salah kan. Bisa dilihat ama pasangan suami istri yang uda punya anak cukup -ga mau anaknya nambah makanya make kontrasepsi-, jg ga perna masalah kalo mereka tetep lakuin sex kan..Trus kenapa akhirnya kalo uda ke hubungan homoseks dijadiin masalah.
Dreamz sebaiknya kamu pertimbangkan perintah pertama Tuhan kepada manusia:
Kejadian 1:28
(28) Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi."
Gen 1:28 (KJV)
(28) And God blessed them, and God said unto them, Be fruitful, and multiply, and replenish the earth, and subdue it: and have dominion over the fish of the sea, and over the fowl of the air, and over every living thing that moveth upon the earth.
Perintah pertama Tuhan kepada manusia sesudah manusia diciptakan adalah supaya mereka punya anak bahkan punya banyak anak. Ini perintah pertama. Biasanya perintah pertama adalah yang paling penting. Kenapa manusia musti punya anak yang banyak supaya mereka bisa memenuhi bumi dan menaklukkannya. Itulah kehendak Tuhan.
Nah apa sarana untuk memiliki anak? Perkawinan dan seks. Silahkan beranggapan bahwa perkawinan dan seks tujuan utamanya bukan punya banyak anak. Silahkan. Cuma saya kasih tahu sekarang anggapan kamu itu berlawanan dengan apa yang tertulis dalam Firman. Kalau buat saya kehendak Tuhan dalam hal ini jelas sekali. Tujuan utama seks adalah anak. Apakah seks bisa digunaka untuk tujuan lain yang mulia seperti ekpresi kasih sayang ke pasangan? Bisa saja. Tapi itu bukan tujuan utama seks menurut Firman Tuhan.
Saya sendiri pribadi berpendapat pemakaian alat kontrasepsi itu bertentangan dengan kehendak Tuhan. Saya tidak akan memaksakan pendapat saya ke orang lain. Akan tetapi itu yang saya pahami dari Firman Tuhan diatas. Dan saya mendasarkan hidup dan pemikiran saya pada kehendak Tuhan yang dinyatakan dalam FirmanNya. Saya tidak bilang saya sudah paham semua kehendakNya. Saya hampir tiap hari berdoa supaya makin paham kehendak Tuhan. Akan tetapi apa kehendak Tuhan yang sudah berhasil saya pahami maka itu jadi pedoman saya untuk berpikir, mengambil keputusan dan bertindak.
Dreamz kalau kamu konsisten mau diterima berdasarkan Alkitab seperti judul blog ini. Maka kewajiban kamu untuk belajar kehendak Tuhan yang dinyatakan dalam Alkitab. Seperti saya sudah katakan. Saya tidak setuju kamu bawa-bawa Alkitab. Kamu mau membenarkan homoseks secara ilmiah dan sosiologi silahkan. Tapi kalau kamu bilang homoseks itu benar secara Alkitab maka jelas homoseks itu bertentangan dengan perintah pertama Tuhan kepada manusia. Dan itu jelas tercantum dalam Alkitab.
Seks bisa digunakan untuk berbagai tujuan yang mulia. Seks itu tidak kotor. Seks itu indah dan suci. Tapi seks cuma sarana. Sarana apa? Sarana untuk memenuhi kehendak Tuhan supaya manusia beranak yang banyak sehingga bisa menaklukkan dan menguasai bumi.
SF, jangan dimarahin masi ngotot se huehhehe ^^
kalopun bertentangan bukannya masih ga pasti bole ato ga ama Tuhannya yah ^^
kenapa kalo kyak hukum yg sabat itu yg dibahas disini, ga msalah kalo dilakuin yang bertentangan, knapa yang homoseks jd beda..
n jg yang make kontrasepsi bukannya jd bertentangan jg sama yang perintah beranak cucu. Tapi klao yang kontrasepsi masi pro n kontra, dibandingin kalo uda msalah homoseks, sudah pasti ga bole n salah di Alkitab.
trus gmana dunk, apa homoseks ga bole punya Tuhan yg sama di Alkitab kalo gitu...huhuhu....
@dReamZ: Saya cuma bisa berdoa
n jg yang make kontrasepsi bukannya jd bertentangan jg sama yang perintah beranak cucu. Tapi klao yang kontrasepsi masi pro n kontra, dibandingin kalo uda msalah homoseks, sudah pasti ga bole n salah di Alkitab.
trus gmana dunk, apa homoseks ga bole punya Tuhan yg sama di Alkitab kalo gitu...huhuhu....
DreamZ saya sudah mengutarakan apa yang saya ketahui mengenai kehendak Tuhan yang dinyatakan dalam FirmanNya. Selanjutnya itu terserah kamu. Kamu bilang apa yang saya nyatakan bukan kehendak Tuhan ya terserah. Tapi selama pengetahuan dan pemahaman saya akan FirmanNya belum berubah maka itulah kehendak Tuhan bagi saya. Untuk selanjutnya saya cuma bisa berdoa supaya Tuhan juga menyatakan kehendakNya kepada DreamZ. Semoga kasih karunia Tuhan Yesus menyertai kita.
jempol pertama dapet dari erick
wa senangnya hihihi ^^ ..kyakna gw yg skrang geer ahahaha :p
erick, alasan gw kenapa gw buat blog kyak gini, dr blog muji
gw liat2 dulu... niwer twitter na si die apa se... mao dunk ^^
gw jg suka kata2nya dia yg paling trakhir lo tulis. N buat gw itu jg ga lepas dr gw sendiri. Kalo gw masih bisa salah, n masih banyak org2 yg 'more insightful' dari gw, yg gw bisa belajar dr mereka.
klaopun gw suka berdebat (ngotot) mempertahankan pendapat gw klo homosex ga salah, tapi gw sadar kalo gw bisa salah jg. Karna itu gw suka yg namanya debat/diskusi untuk bertukar pikiran, ntuk disprove my argument. Cuma orang2 kyak muji n tony, bukan orang yg bisa diajak berdiskusi ato tuker pikiran. Mereka ga mau ngambil waktu untuk memikirkan n berusaha mengerti argument gw dulu (n kdang gw wonder klo mreka jg ga baca yg gw tulis), setelah itu kalo mereka ngeliat celah dr argumen gw, n silahkan bantai argument gw. Instead, yg mereka lakuin hanya berdemo, berkoar2 ama yg mereka percaya, n ngulang2 aja ma yg mereka percaya, n parahnya nganggap klao mereka percaya sesuatu otomatis itulah menjadi kebenaran. Makanya gw skrang ngerubah 'style' gw ke mereka, principle dr standard ganda lo jadinya gw pinjem ntuk balekin smua kata2 mereka sendiri... laq me koq curhat yaaa huehehe....
yah skalian curhat kale ya hihihi, makacih da mo baca n ngertiin ^^
dulu, bertahun2 lalu, gw sempet ngerasa down banget karna msalah homosex. Mungkin bole dibilang kondisi gw dah kyak org mati aja, memang ga secara fisik, coz gw terlalu pengecut ntuk bunuh diri. Gw ga konsen apa2, sekolah gw mulai ancur2an, n ga ada semangat apa2, even ntuk nangis aja gw dah ga bisa. Gw jd benci banget ma diri gw n i wish gw ga pernah dilahirin.
cuma ampe akhirnya di suatu point, gw mulai bangkit lagi. Gw mulai mempertanyakan apa yg gw tau tentang homosex. Gw ga mau asal percaya ama kata orang. Gw harus menguji kebenaran org itu. Apa yg dulu gw pikirin tapi gw ga berani ungkapin, not even berani memikirkan lebih jauh n langsung aja gw buang2 pikiran kyak gitu. Brubah jd gw mulai mencari jawaban dr smua pertanyaaan n keraguan gw. Bukan hanya msalah homosex, gw mulai mempertanyakan yg lain jg seperti sapa itu Tuhan, sapa itu gw, apa itu kehidupan, kenapa gw bisa ada, kenapa dunia bisa ada, n laen2.
n sejalan ma pencarian gw, gw so amazed, ternyata gw malah nemuin org2 yg bersinggungan dgn idea gw. Org2 kyak sagan, dawkins, darwin, feynman, hawking, n laen2. N gw nemuin pemikiran dennis n elo. Walu mungkin kita ga sama persis, cuma dr tulisan lo, kdang gw bisa ngerasa relate..yah gitu de,,, gw rada binun gmana describe na ^^
n gw suka banget ama kata2 di Alkitab (sagan jg suka), yg blg kita mengasihi Tuhan dengan segenap hati, jiwa, n pikiran. Tentunya bukan suatu kebetulan kalo ditulis kata pikiran, n itu harus jd satu kesatuan ama yg laennya kyak hati. Bukannny kemampuan kita untuk mempertanyakan n mencari jawabannya adalah kemampuan kita berfikir.
Pemikiran gw, klao memang Tuhan yg kita percaya itu adalah Tuhan yg bener, Tuhan yg menciptakan semuanya. So, Dia bukan Tuhan yg takut kalo kita mempertanyakan diri dia ato ciptaan Dia, karna Dia itu kebenaran. Kebenaran tetep bkal jadi kebenaran. N pencarian kita pasti akan mengarah ke kebenaran itu.
N ini beda ama prinsip yg diterapkan didunia kita. Pemimpin2 dunia (walupun ga smua), suka melarang kita mempertanyakan segala sesuatu, apalagi mempertanyakan pemikiran dia sendiri. Karna pemimpin dunia takut, kalo kita mulai mempertanyakan, mereka kehilangan power mereka ntuk nguasain org itu.
makanya gw suka pilem ninja assassin, lo dah nonton ga plain. pilemnya yg ini. Disitu ceritanya ada anak yatim piatu yg diangkat ama pemimpin ninja. Pemimpin punya prinsip klo kita bisa menguasai pikiran org, maka otomatis kita bkal bisa menguasai hati mereka. Jd org2 disana kaga bole mempertanyakan apapun yg diperintahkan ama pemimpinnya. Ada adegan, anak cewe si pemimpin itu mulai mempertanyakan perintah pemimpin itu (yg bokap dia sendiri), n dia coba ngelariin diri tp ketangkap. Trus dia dikurung, n dia bilang, apa dia salah kalo dia hanya mempertanyakan kenapa dia harus disini (yah mirip2 gitu de kata2nya, n gw ampe bengong n nangis waktu nonton pas adegan itu hihihi.. cengeng ya gw ;p). N akhirnya anak cewe itu dihukum mati karna uda melanggar perintah si pemimpin, n pacar dia yg ninja akhirnya mulai kebuka matanya, n mulai mempertanyakan jg smua yg dibilang ama pemimpinnya n buka mata pikiran dia kalo pemimpinnya itu emang bukan pemimpin yg baek.
N bukannya Tuhan yg kita sembah bukan seperti pemimpin ninja yg kyak dipilem itu. Dia malah bilang kalo kita mengasihi Dia, kita jg harus menggunakan pikiran kita sebagai bukti kita mengasihi Dia. Trus kenapa orang2 kyak muji n tony, seolah2 mereka adalah Tuhan, melarang kita ntuk mempertanyakan apa yg mereka yakinin.
Ampe tony bilang kalo org2 yg ga bisa berubah karna homosex itu lebih mengasihi diri sendiri drpd Tuhan. Apa ada manusia yg bisa mengetahui ampe kedalaman hati manusia sampe bilang kalo homosex yg ga bisa berubah seperti itu ke Tuhan?
N sapa tony n muji, ampe yg mereka percayai adalah kebenaran Tuhan?
hohoho ya gitu de plain, thanks again dah baca mpe disini, dah panjang ne,, n karna gw ga pinter nulis2 jadina aga susah dimengerti n muter2 kale yak ^^
wah dReamZ, cuman ke Plain aja yah :p
dReamZ:
Gw jd benci banget ma diri gw n i wish gw ga pernah dilahirin.
Hm mungkin kalau soal itu aku bisa relate ke kamu karena aku juga sama sih. Aku sampe sekarang belom pernah bersyukur dilahirkan ke dunia. Dalam beberapa kondisi malah aku marah sama orangtuaku karna ngelahirin aku. Marah ke Tuhan karna ciptain aku. Karena aku ngerasa aku ini amburadul, dunia ini terlalu mengerikan, dan keselamatan yang dijanjikan kayanya begitu jauh dan sulit sampai-sampai kehidupan di dunia ga sepadan dengan resikonya.
Maksudku, mendingan ga usah dilahirin, kalau ga dilahirin, kan aku juga ga usah pusing-pusing. Tapi entahlah, sampai sekarang juga masih bingung buat apa sih Tuhan ciptain aku.
yah... numpang curhat aja sih...
Ok deh, aku rasa sampe sini aja aku komen2nya. Nanti malah kebanyakan tujuannya berubah lagi supaya keliatan pinter atau ngerasa pinter hehehe
Gutlak dReamZ... Semoga kamu bisa nemu jawaban yang bener, n wish the best 4 u. God bless us.
imprisoned by words...
Jawaban untuk lapan.
Terima kasih untuk respon anda lapan, saya akan menjawab pertanyaan anda, semoga bisa anda pahami, kalau toh tidak, bisa kita bicarakan lagi.
1. Bisa dijelasin nature pria dan wanita maksudnya apa? Sifatnya? Contoh, lelaki bicaranya keras sedangkan wanita lembut? Atau kita lagi ngomongin kromosom nih, lelaki kan X dan Y sedangkan wanita X dan X. hehehehe
Pertanyaannya ini sudah anda jawab sekaligus.Adam walaupun satu pribadi tapi juga adalah dua pribadi. Hal ini terbukti dari penjelasan di Kejadian 2. Hawa dikeluarkan dari Adam. Sebelum Hawa dikeluarkan dari Adam bukankah Hawa ada didalam Adam? Jadi Adam adalah mereka. Adam mengandung gen laki-laki dan perempuan. Pada saat ini seiring dengan kemajuan pengetahuan maka kita mengetahui bahwa laki-laki mempunyai kromosom XY dan perempuan kromosom XX. Bukankah ini adalah salah satu bukti bahwa ajaran Alkitab benar? Didalam Adam ada Hawa.
2. Apa hubungannya perempuan diambil dari lelaki dan mereka telanjang dengan gambaran manusia di masa depan?
Coba pelajari dengan hati-hati Kejadian 2 dan baca lagi komentar saya di atas yang bertanda "?"
3. Menghakimi maksudnya? Aku merasa kita di sini sedang berdiskusi. Kan dReamZ bilang Homoseks tidak disebutkan salah di Alkitab. Tentu ini akan memicu reaksi dari orang yang berpendapat sama atau berlawanan kan? Kalau begini, apa yang idealnya dilakukan? Kalau bertemu dengan sesama kita yang menurut kita salah? (dalam artian ini misalkan dReamZ merasa aku salah, dan aku merasa dia yang salah). Apakah kami jadi saling menghakimi? Bukannya saling membenarkan?
Kalau anda tidak merasa menghakiminya, mestinya anda tidak menghakiminya bukan? Saya tidak menuduh anda menghakimi, coba baca lagi baik-baik deh komentar saya di atas.
4. Di alkitab ditulis, seks/birahi sesama jenis itu kekejian. Kita asumsikan ini namanya homoseks. DreamZ berargumen homoseks tidak melulu tentang seks. Tapi ketertarikan itu kalau diteruskan apa bisa kita menjaga supaya kita tidak melakukan seks? Sehebat apa kita menaruh diri kita dalam pencobaan? Kalau menurut alkitab salah dan menurut kita benar, kan tidak mungkin keduanya "benar". Jadi siapa yang benar?
Beranilah melihat kenyataan, apakah kita harus menjadi buta dan penuh prasangka karena adanya objek yang melekat di kepala kita. Kita tidak bisa menghindar atau menolak kenyataan itu. Tentang pencobaan, kita semua pasti mengalaminya dan tidak bisa menolaknya, kita harus memahaminya dengan kesadaran agar duka dan derita itu bisa membantu memahami kenyataan tersebut. Lepas dari kebenaran Alkitab dan ego kita yang penting adalah kesadaran. Sadar untuk memperlihatkan pencobaan yang kita alami. Kebenaran itu tanpa beban emosional walau dengan cara yang berbeda-beda dan situasi yang tidak sama.
5. Saling mengasihi beda dengan cinta nafsu loh... Saling mengasihi sesama beda dengan ingin tidur dengan semua orang kan? Menurutku juga salah kalau orang mendiskreditkan gay dan lesbi dengan menuduh mereka sebagai orang yang tidak mencintai sesamanya. Tapi di sini yang dibahas tentang homoseks. Jadi ruang lingkupnya ya memang ngomongin ini, bukan berarti yang bertentangan dengan dReamZ = ga mau melihat kebaikan dReamZ. Terus yang aku bingung, bukan kita loh yang "berhak" mengampuninya (siapapun nya di sini). Kalau Tante berpikiran begini mungkin Tante yang menganggap si-nya lebih jahat dari Tante? Hehehe peace2
Pertanyaan ini sudah anda jawab sendiri tuh, walau anda bingung sendiri, tetapi kita tidak salah kan kalau mengampuni seseorang yang kalau memang minta ampun. Soal lebih jahat dari Tante, saya nggak ngerti arah pertanyaan ini kemana. Yang jelas segala tindakan mengampuni kalau menimbulkan rasa terpaksa dan kepura-puraan hanya akan menimbulkan kepuasan emosional belaka.
6. Setuju dengan Tante untuk soal jangan munafik. Kita memang harus tegas sama diri sendiri. Kalau sudah tau salah, kita harus berusaha memperbaiki. Jangan malah manja dan mencari alasan untuk membenarkan diri sendiri ya. Aku juga masih banyak yang harus diperbaiki... Tapi langkah pertamanya ya itu ya, tau dan mau mengakui kalau kita salah. Tentu aja itu baru langkah awalnya. Yang paling sulit adalah membuangnya... :(
Jangan merusak kodrati anda untuk mencintai, cinta begitu saja, bebas seperti lampu dengan sinarnya, seperti pohon dengan keteduhannya.
Salam.
Semoga Bermanfaat Walau Tidak Sependapat
thanks jawabannya tante
Wah, jadi ngelanggar kata2ku sendiri ga komen di sini lagi, tapi ga sopan kalau aku ga ngejawab penjelasan tante :D
1. Ok, thanks tante tanggapannya.
2. Aku masih bingung yang ini, nanti coba kudiskusiin dengan teman2ku deh, soalnya dari pasal itu, aku nangkepnya justru malah Tuhan itu menekankan betapa sakralnya seks. Jadi sekali kamu seks dengan lawan jenis, kamu sudah jadi satu daging dengan pasanganmu. Bersatu lagi setelah terpisah. Tapi dari yang tante bilang, gambaran di masa depan, lelaki dengan lelaki dan perempuan dengan perempuan, lelaki seperti perempuan, perempuan seperti lelaki. Aku masih bingung sih...
3. Oh iya juga ya. Hehehe
4. Maksudku, kita menaruh diri sendiri dalam pencobaan. Bukan dapat pencobaan. Contoh, ya, "gw ga akan kecanduan judi kok, judi cuman buat hobi n sekali2 aja" >> pede bener dia ga bakal kecanduan...
5. Kalau ada orang menendang kaki kita ga sengaja terus minta maaf, kita punya hak mengampuni. Kalau orang memfitnah kita lalu dia sadar dan minta maaf, kita punya hak mengampuni. Tapi dalam kasus dReamZ, kita tidak punya hak mengampuni. Kalaupun dia merasa salah, itu urusan dia dengan Tuhan. Terus, yang terakhir itu, maksudku cuman bercanda, karna tante bilang "kita bisa mengampuninya" >> berarti tante merasa lebih benar donk, itu kan kontradiksi dengan kata2 tante sebelumnya "jangan merasa mereka lebih jahat dari kita" hehehe aku cmn jelasin aja loh ya...
6. Aku takut dengan cinta, soalnya takut kehilangan diri sendiri. Hahaha susah ya menerapkan kasih yang tulus. Ada aja ego ikut2an nyempil ~_~
hope this will be the last. hehehe God bless us :)
imprisoned by words...
TP : sedikit tentang kromosom
apa yang menyebabkan ada laki-laki ? hanya secuil kromosom Y !
kromosom Y nggak bawa kode apapun selain seks, dia nggak bawa kode salinan tubuhnya dari X, nggak bawa kode organ, dan kromosom Y hanya kode seks dari manusia. Kalau nggak ada Y, nggak ada laki-laki. Kesimpulannya, kromosom Y adalah kromosom yang menegaskan kelaki-lakian. ehehe.
itulah sebabnya, laki-laki yang bisa kena hemofilia. wanita hanya carrier, pembawa. tapi nggak penderita.
Berterimakasihlah pada kromosom Y yang menjadikan tante laki-laki :p
Satu lagi pendapat seorang anak kecil yang tersasar ke dunia orang dewasa dan memberanikan pendapat.
-anak kecil berpendapat, didengarkah?-
@DreamZ, hai hai Nggak Cuek Sama Kamu
Atau tidak tahukah kamu, bahwa orang-orang yang tidak adil tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah? Janganlah sesat! Orang cabul, penyembah berhala, orang berzinah, banci, orang pemburit, pencuri, orang kikir, pemabuk, pemfitnah dan penipu tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah. 1 Korintus 6:9-10
DreamZ, waktu di Kopdarnas, saya bertemu dengan M23. Kami sengaja datang tanggal 25 dan berpisah sehari setelah kopdarnas berakhir. bukan salah saya bila M23 menempati tempat khusus di dalam hati saya sama seperti Samuel Franklyn dan dennis santoso serta Vantillian serta beberapa blogger-blogger lainnya. Bila ada yang protes, ingatlah ucapan saya, siapa bilang dunia ini adil, sebab keadilan hanya ada di rumah ibadah.
Ketika diskusi M23 bilang saya harus TULIS apa yang kami diskusikan karena itu bagian dari serial tulisan yang saya beri thema pedang samber geledek untuk menyatakan rasa sayang saya kepada Samuel Franklyn. Saat itu saya bilang padanya, saya berhenti menulis thema itu karena DreamZ. Kami lalu tenggelam dalam diskusi tentang komentar-komentar kamu selama ini. Tentu saja kami juga diskusi tentang diri kamu berdasarkan komentar-komentar kamu.
Hari Selasa, waktu ditemani Mama Nia yang baik hati kopdar dengan dua orang teman SMA saya, M23 telp, dia bilang DreamZ menulis blog dan DreamZ bilang dirinya Lesbian.
The Law of diminishing return! Tingkat kepuasan yang berkurang.
Setiap orang yang jatuh cinta, mulanya puas hanya dengan ngelamun, lalu memandang, lalu ngobrol, lalu pegang tangan, lalu .... lalu ..... lalu ...... Akhirnya SEX.
Apabila anda melacak ayat yang saya kutip di atas, maka akan ditemukan bahwa FRASA "orang berzinah, banci, orang pemburit" diterjemahkan dari SATU kata Yunani yaitu: arsenokoites.
Di dalam Perjanjian Baru, kata itu hanya digunakan DUA kali. Selain diayat tersebut di atas juga di ayat ini:
bagi orang cabul dan pemburit, bagi penculik, bagi pendusta, bagi orang makan sumpah dan seterusnya segala sesuatu yang bertentangan dengan ajaran sehat. 1 Timotius 1:10
Kata orang cabul dalam ayat tersebut di atas diterjemahkan dari kata Yunani, "PORNOS"
Hendaklah kamu semua penuh hormat terhadap perkawinan dan janganlah kamu mencemarkan tempat tidur, sebab orang-orang sundal dan pezinah akan dihakimi Allah. Ibrani 13:4
Kata PEZINAH di dalam Ibrani 13:4 diterjemahkan dari kata Yunani: moichos.
DreamZ, moichos adalah BERZINAH. Melakukan hubungan SEX dengan BUKAN istri atau suaminya.
PORNOS adalah BERZINAH dengan melakukan hubungan SEX SEBELUM dia menikah.
arsenokoites adalah melakukan hubungan SEX dengan SESAMA jenis atau MENGINGKARI kodrat JENIS kelaminnya.
Mohon maaf, tanpa mengurangi rasa hormat, KETIGANYA, moichos , PORNOS dan arsenokoites adalah JAHAT di mata Tuhan. Ketiganya melanggar hukum JANGAN BERZINAH. Tidak BERZINAH = berhubungan SEX dengan suami atau istri, lelaki dan wanita yang dinikahkan secara sah oleh yang berwenang. Kitab Tiongkok kuno menyebutnya PERPADUAN AGUNG (yang memungkinkan generasi-generasi dilahirkan).
DreamZ, hubungan SEX yang diridhoi Tuhan adalah:
Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging. Kejadian 2:24
My only DreamZ, itulah HUKUM bagi seorang lelaki.
Firman-Nya kepada perempuan itu: "Susah payahmu waktu mengandung akan Kubuat sangat banyak; dengan kesakitan engkau akan melahirkan anakmu; namun engkau akan berahi kepada suamimu dan ia akan berkuasa atasmu." Kejadian 3:16
DreamZ, itulah HUKUM bagi seorang PEREMPUAN.
Kedua AYAT tersebut adalah ajaran tentang hubungan SEX yang diridhoi Tuhan. Hubungan SEX di luar kedua ayat tersebut namanya BERZINAH.
DreamZ, ada tiga JENIS cinta yang akan berakhir pada SEX yaitu: KASMARAN, BIRAHI dan KECANDUAN.
KASMARAN adalah perasaan WOW .... ketika bersama seseorang
BIRAHI adalah perasaaan BIRAHI ketika MELIHAT atau bersama seseorang
KECANDUAN adalah perasaan MUSTAHIL hidup bahagia TANPA seseorang.
DreamZ, inilah yang saya pahami ketika mempelajarinya.
BERZINAH tidak berbicara tentang CINTA atau MOTIVASI namun berbicara tentang DENGAN siapa seseorang BERHUBUNGAN SEX.
DreamZ, saya nggak CUEK sama kamu namun NGGAK BERANI memberitahu kamu tentang kebenaran yang saya pahami ini karena takut melukai hatimu yang lembut itu.
Maafkan hai hai.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
hai hai penyihir matre
tuh kan ga mau coba ngertiin dulu yang gw tulis tmasuk yang gw bilang ma deta ;(
kan emang ada perintah Tuhannya jadi berubah dari yang ditetapin di awal. Misalnya kyak yg membunuh itu, trus yang hari sabat, n laen2. Napa klo dah giliran aja bagian homoseks langsung dibilang ga bkal pernah berubah lagi perintahnya.
kalo dah giliran ayat2 kyak misalnya potong tangan/kaki, cewe make kerudung, cewe ga punya hak di gereja, pada bilang harus liat kondisi waktu itu, konteks n kaga bisa diartiin dr literal kata per kata. Trus giliran bagian homosex langsung aja diliat dr arti kata per kata nya, ga bole diliat konteksnya klao emang aturan itu hanya untuk hetero.
itu bukannya jadinya menghakimi ga adil..
niwei om, koq blog gw yang page pertama, halaman atasnya ilang warna putih gitu sih...
pssttt, gosipin apa sih ama m23 ttg gw? *penasaran jg* hihihi ^^
oh ya ngomongin m23, bukannya dia sendiri bilang kalo emang bisa dibantah ayat2 yg bilang homoseks itu salah ya? ayooooooo.. mana m23 *nyari2 m23 *
oh ya nambah ahahaha *masi ngotot* :p itu kan pengalaman lo sendiri om tentang sex, pengalaman orang lain blun tentu sama (maksudnya pengalaman gw kalee ahahaha :p), jadi ga bisa dijadikan patokan dunk, kalo pasti sex itu seperti itu, palage yg law of diminishing return itu :p
hukum tai yang menyebalkan
law of diminishing return... fenomena tai yang menyebalkan... sekedar info aja, gue juga mengalami hal ini.
ayo ayo ayo, yang laen... ada yang ngalamin juga nggak? ngaku !!! :-)
dennnis ahahaha :p
ga tergantung kreatifitas ya *laq* huehehe :p
@Dennis.. hukum oncom yg menyesakkan..
ye gw sering ngalamin..hukum nih hukum yang paling menyesakkan dada.
Bless all of Us..
dReamz sepede om haihai
om m lagi mojok sama si minie dreamz...
dreamz pengen sepede om haihai? buat bie dreamz sama pedenya ama om haihai. klo om haihai pede dengan kepercayaannya sama Tuhan dan segala pengetahuannya beserta informasi yang dia punya, naahhh... klo dreamz itu pede klo homosex dan lesbi ndak salah dan tidak menghina Tuhan.
beteweondebaswei.... klo ama sesama apa rasanya dreamz?
maaf.. bie kurang pintar
bie, rasanya?
kata om hai kalo orgasme baru dasyat rasanya ahahaha....biasanya kalo sex edu gini, topik kesayangannnya hannah, mana yah dirinya huehehe....
hannah perna bilang nih kata2 n gw setuju jg: hanya cewe aja yang bisa mengerti sepenuhnya perasaan seorang cewe.
temen gw ada yg bi, dia cewe. Gw pna nanya enakan mana jadian ama cewe ato cowo. Dia seh senyum2 aja. Dia bilang klao ada sesuatu yang dia ga bisa nemuin di cowo, tapi ada di cewe. Gw nanya apaan. Dia hanya bilang ada de. Mungkin dia malu kale ya karna cewenya dia ada jg waktu itu, nanti de kalo gw berduan aja ma dia, gw tanyain lage ahahha... :p
gak bisa karokean secara live dunk ?
memang hanya ce yang ngerti perasaan ce, tapi klo sex kan ndak cuman tentang perasaan tapi juga rasa...
tapi ada hal yang bie herankan... kenapa dreamz cuman tertarik pada tulisan om haihai tok? kenapa ndak ama om haihainya az sekalian...
maaf.. bie kurang pintar
bie, gw bisa dicakar ma Iis huehehe
bcanda koq..
ini yang serius..
bie, pernah kan suka ama anak kecil yang lucu, misalnya sodara bie, sepupu, ponakan, ato sapa aja de. Bie bisa aja cium n peluk. Trus anak kecil itu punya tempat yang special di hati bie karna bie sayang ma dia.
bandingin sama misalnya cowo yang bie suka, trus bie sayang ma tuh cowo n tuh cowo jg sayang ma bie. Trus bie hugging n kissing jg, rasanya beda kan sama yang anak kecil itu.
Sama jg bie, gw sayang ma hai2 ato cowo laen, hanya bisa sebatas perasaan sayang ke anak kecil itu. Tetep aja ada tempat special di hati gw, tapi hanya sebatas itu.
i know gw jd aneh se jadinya ahahaha :p
gw rasa akhirnya yang jadi perbedaan antara temen deket banget n pacar/pasangan hanya dibagian sexual attraction. Makanya gw bilang ma om hai jg, ga mungkin banget kalo sex diambil dalam hubungan sejenis, coz jadinya ga ada perbedaaan antara tmen deket n pacar/pasangan itu.
N kalo batas yang sexual attraction ga ada, bisa2 smua dunia jd bisex dunk huehehe..
sebatas huging and kissing yaa ndak seru
naahhh itu yang bie mau tanya rasanya kya apa. hehehe... masih heran aza. ehmmm dreamz, bie mau tanya ne... *degdegansemogadreamzndaktersinggung*
pernah ml dengan co gak? enakan mana, antara ama ce or co?
hugging
kissing
necking
petting
mosok ndak pake making, yaa ndak seru tooo
maaf.. bie kurang pintar
bie, nanya om hai aja lebi pengalaman huehe :p
katanya om hai kan, enakan cowo n cewe, kalo sejenis hanya masturbasi hihihi :p
dah bilang juga ma dennis dibawah kalo gw ga pena ma cowo so nanya yg lebih pengalaman aja tuh, gw ikutan baca aja ahahah ^^
om hai yang buat gw puyeng hehehe :p
tulisan lo slalu menarik hati gw, palage pembahasan Alkitabnya. Menurut gw, pemikiran lo tentang Alkitab logis banget, beda dengan orang2 laen yang kdang buat gw berfikir klao mereka malah buat kekristenan jadi delusion aja hehehe..
Yang lain gw suka dari lo, lo tuh pede banget orangnya hehhee… Pede banget sama apa yang lo percaya – Tuhan n isi Alkitab. Mungkin ini yang buat gw suka ma lo, karna gw ga pernah sepede lo om tentang Tuhan.
Aslinya di real life, gw jarang banget ungkapin isi pikiran n perasaan gw ke sapa aja. Yang pasti, gw ga bkal berani laq ungkapin smua yg gw tulis disini n di forum tetangga itu hehehe.. tmasuk smua keraguan gw tentang Tuhan.
Gw pna bahas dikit2 ma Dennis, di blognya Smile yang (T)uhan. Yang menarik hati gw, Dennis bilang kalo dia ga telalu yakin ama kebenaran Tuhan tmasuk Alkitab di Kristen itu sendiri (e yg gw nangkep sih dr yang Dennis tulis hehe). Cuma Dennis bilang suatu pengharapan yang membuat dia ga bisa berhenti berharap kalo smua itu emang kebenaran. N Dennis komen jg di blog laen (lupa blog yg mana heheh) klo dia spertinya dah kejebak dengan apa yang dia percaya jadinya ga bisa lepas ntuk percaya ma Tuhan di Kristen itu.
Gw jg ngerasain yg sama se. Seperti yang Plain bilang, iyah emang bener kalo cari Tuhannya juga. Cuma ga tao napa kyaknya smakin gw cari, smakin gw ragu. Anehnya despite dr smua keraguan gw, gw masi pengen punya Tuhan. Gw ga bisa lepasin Tuhan yang gw tau dari gw kecil. Mungkin mirip2 yg Dennis bilang, gw juga emang dah kejebak yang akhirnya ga bisa berhenti berharap ma Tuhan.
n kalo dah masalah homoseks gini, selalu buat gw binun. Gw betul2 ga bisa terima klao homoseks itu salah, apalage yang lo tulis tuh om *masi ngotot* ahahaha :p.
Cuma kdang capek ga sih, bahas2 kyak gini. Coba cari2 tau kira2 jalan pikiran Tuhan itu gmana. Kdang gw mikir, toh gw jg masi ragu ama Tuhan, kalo dibilang emang homoseks salah, yah uda sekalian aja ga usa punya Tuhan. Cuma ga bisa jg, Gw masi pengen punya Tuhan huee. Mungkin akhirnya buat gw trus ngotot n brusaha cari pembenaran ntuk yang gw lakuin huhuhu..
ah.. kdang gw pikir i wish gw bisa kyak lo om, bisa sepede elo..hehhee…^^
cuma yah again, seperti yang Dennis bilang tentang pengharapan, gw masi berharap kalo gw yang bener klao homoseks ga salah, so no..no.. i won't give up that easy...no matter lo mo cuekin gw, marahin gw, ato bilang gw apapun, gw bkal tetep gangguin elo om, klao gw ga setuju ama kebenaran homoseks yang lo pahamin huhehehe :p
cuma ga ada ide laen se, selain yg di komen atas ahahaha ^^
@dreamz... just curious
berhubung nama gue banyak disebut disini *ceile... ge-er nih ceritanya* ... gue jadi pengen nanya ke dreamz...
non, terlepas dari homosex / lesbi benar atau salah, kenapa lo ngotot bener membela hal ini?
maksud gue, andai itu salah pun, kalo lo suka lakuin, yah lakuin aja... toh kalo ada apa2, lo pun tau dan siap nanggung resiko nya kan? orang mau ngomong apa, suka2 mereka, mereka berhak membuka mulut, tapi lo pun berhak menutup kuping... ya kan? ;-)
kita punya hak untuk melakukan segala sesuatu yang kita suka selama kita nggak mengeluh kalo resiko / harganya datang atau ditagihkan kepada kita.
dan lagian... andai pun homosex / lesbian ini salah, yang menderita / mati / dosa / dsb cuma kamu dan pasangan mu kan? ga ada orang lain yang dirugikan kan? kamu pun ga maksa / memperkosa pasangan mu kan? so... BERES ;-)
dennis, msalahnya
gw mikir klao kita mau ikut sesuatu, kita kan harus ikut aturan disitu. Jadinya kalo ga ikut aturan, ya harus pergi. Kyakna dimana2 gitu jg kan aturannya.
klao gw salah sama yg gw ngotot ampe skrang klo homoseks ga salah. Ternyata emang salah mnurut Tuhan, bukannya artinya gw ga bisa ikut Tuhannya yah kalo gw tetep ga ikutin aturan Dia (maksudnya tetep lez).
Gw mungkin rada sombong kale ya nulis gini hehehe, tapi bukan masalah takut masuk neraka, cuma gw masi pengen punya Tuhan ampe skarang. Makanya gw nulis dikit2 ke hai2 diatas. Gw masi pengen cari tau sebenarnya gmana. Ga tau jg sih nis, mungkin ada yg salah jg dr pemikiran gw yang ini hehehe...binun jg ..
mungkin karna alasan yang sama jg kale ya, napa aktifis gay brusaha supaya diterima di gereja.. ga mau kehilangan Tuhannya tapi jg tetep mau ma sejenis.. ga tao jg se hehehe..
homosex itu selevel sama nyolong duit 100 perak
aturan? hehehe... di kristen, setau gue cuma ada satu aturan yang menyelamatkan yaitu anugerah.
dosa, baik besar maupun kecil, semuanya bikin manusia mati bila tidak ada anugerah. ga usah jauh2 homosex (kalau itu ternyata dosa), sekedar mengagumi kecantikan dan kemolekan tubuh seorang gadis aja bisa jadi berzinah dan pasti masuk neraka bila si anugerah tidak diberikan.
jadi ditinjau dari segi aturan, kamu, gue, dia, kita... ga ada masalah. selama Dia memberi anugerah itu, apapun yang kita lakukan ga ngefek ke keselamatan itu sendiri; so dengan begitu juga tidak ngefek ke "keanggotaan" kita.
masalahnya, menurut gue, cuma di dunia ini aja.
orang membunuh harus siap untuk dipenjara atau balik dibunuh. orang mencuri harus siap untuk dipenjara atau digebukin. orang maen sex sembarangan harus siap menikahi si cewek atau digebukin atau dipenjara karena dianggap berzinah atau kena penyakit dari yang enteng2 kayak penyakit kelamin sampai ke yang mematikan dan belum ada obatnya kayak AIDS.
roh mu bisa selamat karena si anugerah, tapi tubuh dan jiwa mu harus siap menanggung apapun resikonya di dunia ini.
gue pribadi ga pernah terlalu mikirin homosex / lesbi semata karena gue straight. tapi gue sendiri harus mengakui betapa banyaknya dosa yang gue buat setiap hari. dosa tetep dosa, mau kecil ataupun besar, hukumnya sama, MATI.... bila si anugerah tidak diberikan.
so... sampai sini, gue masih kurang ngerti sama motivasi di balik kegigihan lo itu dreamz... care to explain more for me? :-)