Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
lagu anak
Canda tembang anak
“Balonku ada lima, rupa-rupa warnanya. Merah, kuning, kelabu, merah muda dan biru. Meletus balon hijau. Dor! Hatiku sangat kacau. Balonku tinggal empat, kupegang erat-erat.” Ketika anak-anak TK menyanyikan lagu ini di rumah, ikut kacaulah hati orang tuanya. “Gelo! Anak sekecil ini sudah diajari korupsi. Yang meletus balon temannya, miliknya sendiri ikut disusutkan jumlahnya.”
3 user menyukai ini
- Purnomo's blog
- 11 comments
- Read more
- 4849 reads
Operet Natal Anak - bag.3
Sekolah Minggu dalam merayakan Natal sering mementaskan kisah kelahiran Tuhan Yesus. Ada yang disajikan dalam bentuk sandiwara, ada yang dalam bentuk gerak dan lagu. Bagi anak-anak yang saat itu baru pertama kalinya datang ke gereja karena diajak temannya, mata acara ini sangat menarik. Tetapi bagi mereka yang sudah bertahun-tahun menjadi anak Sekolah Minggu, mereka kurang memperhatikannya karena sudah hafal jalan ceritanya. Solusinya? Bagaimana bila kisah itu disajikan dalam bentuk baru yang belum pernah mereka lihat? Misalnya, operet – opera kecil – di mana semua narasi dan dialoknya dinyanyikan dengan iringan musik.
Belum ada user yang menyukai
- Purnomo's blog
- 1 comment
- Read more
- 19502 reads
Operet Natal Anak - bag.2
Sekolah Minggu dalam merayakan Natal sering mementaskan kisah kelahiran Tuhan Yesus. Ada yang disajikan dalam bentuk sandiwara, ada yang dalam bentuk gerak dan lagu. Bagi anak-anak yang saat itu baru pertama kalinya datang ke gereja karena diajak temannya, mata acara ini sangat menarik. Tetapi bagi mereka yang sudah bertahun-tahun menjadi anak Sekolah Minggu, mereka kurang memperhatikannya karena sudah hafal jalan ceritanya. Solusinya? Bagaimana bila kisah itu disajikan dalam bentuk baru yang belum pernah mereka lihat? Misalnya, operet – opera kecil – di mana semua narasi dan dialoknya dinyanyikan dengan iringan musik.
1 user menyukai ini
- Purnomo's blog
- Read more
- 15945 reads
Operet Natal Anak - bag.1
Sekolah Minggu dalam merayakan Natal sering mementaskan kisah kelahiran Tuhan Yesus. Ada yang disajikan dalam bentuk sandiwara, ada yang dalam bentuk gerak dan lagu. Bagi anak-anak yang saat itu baru pertama kalinya datang ke gereja karena diajak temannya, mata acara ini sangat menarik. Tetapi bagi mereka yang sudah bertahun-tahun menjadi anak Sekolah Minggu, mereka kurang memperhatikannya karena sudah hafal jalan ceritanya. Solusinya? Bagaimana bila kisah itu disajikan dalam bentuk baru yang belum pernah mereka lihat? Misalnya, operet – opera kecil – di mana semua narasi dan dialoknya dinyanyikan dengan iringan musik.
1 user menyukai ini
- Purnomo's blog
- 8 comments
- Read more
- 30645 reads