Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
Hari Sabat VS Hari Tuhan
Sebagian umat Kristen merayakan Sabat pada hari Minggu, kita sebut mereka kaum mingguis. Sebagian lainnya merayakan Sabat pada hari Sabtu, kita sebut mereka kaum sabtuis. Sebagian lainnya lagi karena tuntutan pekerjaan merayakan Sabat tidak pada hari Sabtu juga tidak pada Hari Minggu, kita sebut mereka kaum maknais. Saat ini kaum sabtuis-lah yang paling getol mengkampanyekan agar umat Kristen merayakan Sabat pada hari Sabtu. Menurut mereka merayakan Sabat pada hari lain selain hari Sabtu adalah dosa karena melanggar perintah keempat dari Sepuluh Perintah Allah. Kaum mingguis tenang-tenang saja dengan kampanye kaum sabtuis karena yakin bahwa kampanye demikian tidak akan pernah berhasil. Tulisan ini merupakan tulisan ketiga dari trilogi Hari Sabat sedangkan dua tulisan sebelumnnya adalah: Hari Sabat Bukan Hari Sabtu dan Hari Sabat Bukan Hari Minggu.
Nama Hari Kalender Yahudi
shabbat kodesh - hari ke 0 - Sabtu - Allah belum mencipta dan Allah berhenti mencipta
yom rishon - hari ke 1 - Minggu - Allah menciptakan terang
yom sheni - hari ke 2 - Senin - Allah menciptakan cakrawala
yom sh'lishi - hari ke 3 - Selasa - Allah menciptakan tumbuhan
yom revi'i - hari ke 4 - Rabu - Allah menciptakan benda-benda langit
yom chamishi - hari ke 5 - Kamis - Allah menciptakan binatang
yom shishi - hari ke 6 - Jumat - Allah menciptakan manusia
Sabat Adalah Hari Ke 0 Atau Hari Ke 7?
Kaum Sabtuis mengimani bahwa hari Sabtu adalah hari Sabat, hari Allah berhenti setelah menggenapi karya penciptaan alam semesta. Dasar iman mereka dibangun di atas ayat Alkitab berikut ini.
Ketika Allah pada hari ketujuh telah menyelesaikan pekerjaan yang dibuat-Nya itu, berhentilah Ia pada hari ketujuh dari segala pekerjaan yang telah dibuat-Nya itu. Kejadian 2:2
Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat: enam hari lamanya engkau akan bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu, tetapi hari ketujuh adalah hari Sabat TUHAN, Allahmu; maka jangan melakukan sesuatu pekerjaan, engkau atau anakmu laki-laki, atau anakmu perempuan, atau hambamu laki-laki, atau hambamu perempuan, atau hewanmu atau orang asing yang di tempat kediamanmu. Sebab enam hari lamanya TUHAN menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; itulah sebabnya TUHAN memberkati hari Sabat dan menguduskannya. Keluaran 20:8-11
Dalam kalender Yahudi 1 hari dimulai dari matahari tenggelam hingga mata hari tenggelam keesokannya. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah satu hari. Kapan hari ke 1 dimulai? Hari ke 1 dimulai sejak mata hari tenggelam pada hari ke 0. Kenapa hari ke 0 dibutuhkan? Hari ke 0 dibutuhkan karena tanpa hari ke 0 maka hari ke 1 tidak sempurna, itu berarti hari ke 1 dimulai dari matahari terbit hingga matahari tenggelam. Tanpa hari ke 0 kalimat “Jadilah petang dan jadilah pagi,” tidak sempurna. Kapan Allah berhenti mencipta? Allah berhenti mencipta ketika matahari tenggelam pada hari ke 6, itulah permulaan hari ke 7. Bukankah setelah hari ke 7 seharusnya kembali ke hari ke 0, sebab bila tidak, maka hari ke 1 tidak akan sempurna?
Di dalam kalender Yahudi hanya ada 7 hari. Sedangkan untuk memenuhi teori para sabtuis dibutuhkan 8 hari. Hari ke 0 adalah hari sebelum Allah mencipta dan hari ke 7 adalah hari Allah berhenti mencipta. Namun karena hanya ada 7 hari dalam seminggu, maka yang dimaksudkan dengan hari ke 7 itu bukan hari yang ke 7 (the 7th day), namun hari ke 7 di luar keenam hari yang lain. Hari ke 7 itu adalah hari ke 0.
Hari Sabat dan Perayaan Hari Sabat
Hari Sabat adalah hari Allah berhenti mencipta setelah mencipta alam semesta selama 6 hari. Hari itu adalah hari ke 7 atau hari ke 0. Bangsa Israel MERAYAKAN hari Sabat untuk mengenang Allah berhenti mencipta alam semesta dalam perayaan HARI SABAT setiap hari ketujuh dan setiap tahun ke tujuh yang disebut TAHUN SABAT serta setiap 50 tahun yang disebut tahun Yobel.
Enam tahun lamanya engkau harus menaburi ladangmu, dan enam tahun lamanya engkau harus merantingi kebun anggurmu dan mengumpulkan hasil tanah itu, Imamat 25:3
tetapi pada tahun yang ketujuh haruslah ada bagi tanah itu suatu sabat, masa perhentian penuh, suatu sabat bagi TUHAN. Ladangmu janganlah kautaburi dan kebun anggurmu janganlah kaurantingi. Imamat 25:4
Dan apa yang tumbuh sendiri dari penuaianmu itu, janganlah kautuai dan buah anggur dari pokok anggurmu yang tidak dirantingi, janganlah kaupetik. Tahun itu harus menjadi tahun perhentian penuh bagi tanah itu. Imamat 25:5
Hasil tanah selama sabat itu haruslah menjadi makanan bagimu, yakni bagimu sendiri, bagi budakmu laki-laki, bagi budakmu perempuan, bagi orang upahan dan bagi orang asing di antaramu, yang semuanya tinggal padamu. Imamat 25:6
Juga bagi ternakmu, dan bagi binatang liar yang ada di tanahmu, segala hasil tanah itu menjadi makanannya. Imamat 25:7
Selanjutnya engkau harus menghitung tujuh tahun sabat, yakni tujuh kali tujuh tahun; sehingga masa tujuh tahun sabat itu sama dengan empat puluh sembilan tahun. Imamat 25:8
Lalu engkau harus memperdengarkan bunyi sangkakala di mana-mana dalam bulan yang ketujuh pada tanggal sepuluh bulan itu; pada hari raya Pendamaian kamu harus memperdengarkan bunyi sangkakala itu di mana-mana di seluruh negerimu. Imamat 25:9
Kamu harus menguduskan tahun yang kelima puluh, dan memaklumkan kebebasan di negeri itu bagi segenap penduduknya. Itu harus menjadi tahun Yobel bagimu, dan kamu harus masing-masing pulang ke tanah miliknya dan kepada kaumnya. Imamat 25:10
Tahun yang kelima puluh itu harus menjadi tahun Yobel bagimu, jangan kamu menabur, dan apa yang tumbuh sendiri dalam tahun itu jangan kamu tuai, dan pokok anggur yang tidak dirantingi jangan kamu petik buahnya. Imamat 25:11
Karena tahun itu adalah tahun Yobel, haruslah itu kudus bagimu; hasil tahun itu yang hendak kamu makan harus diambil dari ladang. Imamat 25:12
Dalam tahun Yobel itu kamu harus masing-masing pulang ke tanah miliknya. Imamat 25:13
Kita sudah belajar bahwa ada tiga cara bagi bangsa Israel merayakan HARI SABAT, hari Allah berhenti mencipta setelah 6 hari menciptakan alam semesta. Kaum Sabtuis tidak pernah mempermasalahkan Tahun Sabat dan Tahun Yobel, mereka hanya mempermasalahkan HARI SABAT atau perayaan SABAT MINGGUAN.
Haris Sabat adalah hari shabbat kodesh dalam kalender Yahudi dan hari Sabtu dalam kalender Masehi. Bangsa Israel merayakan Sabat sejak matahari tenggelam pada hari Jumat hingga matahari tenggelam pada hari Sabtu. Mari kita mengumpamakan bahwa hari Sabat dimulai pada jam 18.00 hari Jumat dan berkahir pada jam 18.00 hari Sabtu.
Walaupun setiap orang Kristen di dunia merayakan Sabat pada hari Sabtu namun sebenarnya mereka tidak merayakannya pada hari yang sama. Ketika orang Indonesia merayakan Sabat, pada saat itu orang Amerika dan Kanada baru memasuki hari Jumat. Ketika orang Amerika dan Kanada merayakan Sabat, pada saat itu orang Indonesia sudah memasuki hari Minggu.
Kaum Sabtuis menyatakan bahwa kita harus merayakan Sabat pada hari Sabtu karena Allah berhenti mencipta pada hari itu. Pertanyaannya adalah pada hari Sabtu di belahan dunia mana tepatnya Allah berhenti mencipta? Dengan asumsi Israel adalah standardnya, maka orang Jakarta harus merayakan Sabat sejak hari Jumat jam 23.00, karena waktu di Israel lebih lambat 5 jam dari waktu di Jakarta. Dengan waktu yang berbeda-beda di belahan dunia ini, mustahil kita mempertahankan doktrin bahwa Allah berhenti mencipta pada hari Jumat jam 18.00.
Hari Sabat VS Hari Tuhan
Bangsa Yahudi sejak purbakala merayakan Sabat untuk memperingati hari Allah berhenti setelah menggenapi karya penciptaan alam semesta. Mereka merayakan hari sabat pada hari shabbat kodesh, dalam kalender Masehi hari itu disebut hari Sabtu. Hal yang sama juga berlaku bagi para sabtuis, mereka merayakan Sabat pada hari Sabtu untuk memperingati hari Allah berhenti setelah menggenapi karya penciptaan alam semesta.
Hari Sabat adalah hari Allah berhenti setelah menggenapi karya penciptaan alam semesta sedangkan hari perayaan Sabat adalah hari untuk memperingati hari Allah berhenti setelah menggenapi karya penciptaan alam semesta. Bangsa Yahudi sejak purbakala merayakan Sabat pada hari Sabtu. Yesus Kristus selama di dunia merayakan Sabat pada hari Sabtu. Para rasul merayakan Sabat pada hari Sabtu. Orang-orang Kristen mula-mula merayakan Sabat pada hari Sabtu. Namun kenapa dalam perkembangannya sebagian besar orang Kristen lalu merayakan Sabat pada hari Minggu?
Selama ini perdebatan tentang hari Sabat dimulai dengan tuduhan dari kaum sabtuis bahwa kaum mingguis dan maknais telah melanggar Sepuluh Perintah Allah karena merayakan Sabat pada hari Minggu dan hari lainnya. Yang lebih keras bahkan menuduh bahwa kaum mingguis dan maknais telah mencemari perayaan Sabat karena tidak merayakannya seperti bangsa Yahudi merayakannya selama berabad-abad. Atas tuduhan itu, maka kaum mingguis dan maknais membela diri dengan menyatakan bahwa perayaan Sabat yang mereka lakukan adalah Sabat Perjanjian Baru, sedangkan kaum sabtuis merayakan Sabat Perjanjian Lama. Di samping itu kaum mingguis dan maknais juga menyerang balik dengan menyatakan bahwa hari Sabtu bukan hari Sabat, hari Sabtu adalah hari perayaan Sabat untuk memperingati Sabat, hari Allah berhenti setelah menggenapi karya penciptaan alam semesta yang dilakukan oleh bangsa Yahudi sejak purbakala.
Kenapa kaum Mingguis merayakan Sabat pada hari Minggu?
Sejarah gereja mencatat bahwa Yesus Kristus bangkit dari kematian pada hari Minggu menurut kalender Masehi. Hari kebangkitan itu disebut Hari Tuhan, hari Yesus Kristus berhenti setelah menggenapi karya penyelamatan manusia. Umat Kristen mula-mula merayakan Hari Tuhan pada hari Minggu.
Umat Kristen mula-mula selain merayakan Sabat (hari Allah berhenti setelah menggenapi karya penciptaan alam semesta) pada hari Sabtu juga merayakan Hari Tuhan (hari Yesus Kristus berhenti setelah menggenapi karya penyelamatan manusia) pada hari Minggu. Dalam perkembangannya perayaan Sabat dan Hari Tuhan lalu dilakukan dalam satu hari yaitu hari Minggu dan menyebutnya sebagai hari Sabat sedangkan Hari Tuhan lalu digunakan untuk menyebut hari kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya atau hari penghakiman terakhir atau hari kiamat. Ayat-ayat berikut ini menjelaskan tentang Sabat Perjanjian Baru atau Sabat Baru atau Sabat mingguis.
Dan setiap hari Sabat Paulus berbicara dalam rumah ibadat dan berusaha meyakinkan orang-orang Yahudi dan orang-orang Yunani. Kisah Para Rasul 18:4
Pada hari pertama dalam minggu itu, ketika kami berkumpul untuk memecah-mecahkan roti, Paulus berbicara dengan saudara-saudara di situ, karena ia bermaksud untuk berangkat pada keesokan harinya. Pembicaraan itu berlangsung sampai tengah malam. Kisah Para Rasul 20:7
Pada hari pertama dari tiap-tiap minggu hendaklah kamu masing-masing -- sesuai dengan apa yang kamu peroleh -- menyisihkan sesuatu dan menyimpannya di rumah, supaya jangan pengumpulan itu baru diadakan, kalau aku datang. I Korintus 16:2
Kaum sabtuis menyatakan bahwa di dalam Alkitab perjanjian baru tidak ada perintah untuk merayakan Hari Tuhan. Karena tidak ada perintah, maka umat Kristen tidak perlu merayakannya. Alasan ini nampak masuk akal, namun sayangnya kaum sabtuis tidak mempraktekkan sistematika pemikiran ini dengan konsisten. Kaum sabtuis mengajarkan bahwa sebelum Allah menuliskan Sepuluh Perintah pada dua loh batu di gunung sinai, Sepuluh Perintah itu sudah ada dan dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari bangsa Israel. Alkitab, walaupun mencatat praktek-praktek Sepuluh Perintah sebelum peristiwa gunung Sinai, namun sama sekali tidak mencatat Sepuluh Perintah itu sebelumnya. Bukankah itu berarti bahwa bangsa Israel sudah merayakan Sabat sebelum perintah Allah di catat?
Alkitab Perjanjian Baru memang tidak mencatat perintah untuk merayakan Hari Tuhan, namun mencatat bahwa umat Kristen mula-mula mempraktekkannya dalam kehidupan sehari-hari, gereja lalu membakukannya. Apakah gereja memaksa jemaat mempraktekkan perayaan Hari Tuhan? Tidak, gereja hanya membakukannya karena praktek perayaan Hari Tuhan (Sabat baru) sudah ada sejak jaman para rasul.
Kenapa umat Kristen mula-mula menyatukan perayaan Sabat lama untuk memperingati hari Allah berhenti setelah menggenapi karya penciptaan alam semesta dan Sabat Baru (Hari Tuhan) untuk memperingati hari Yesus Kristus berhenti setelah menggenapi karya penyelamatan manusia menjadi satu hari dan merayakannya pada hari minggu? Karena dalam Sepuluh Perintah Allah, hanya satu hari yang digunakan untuk merayakan Sabat. Kenapa dipilih hari Minggu untuk merayakan Sabat? Karena Tuhan Yesus bangkit pada hari Minggu dan Tuhan Yesus datang untuk menggenapi hari Sabat. Penggenapan Sabat terjadi pada Hari Tuhan, hari Minggu, itu sebabnya dipilih hari Minggu untuk merayakan Sabat.
Bagaimana dengan umat Kristiani yang hanya merayakan Sabat untuk memperingati hari Allah berhenti setelah menggenapi karya penciptaan alam semesta dan merayakannya pada hari Sabtu? Itu berarti mereka tidak mengakui bahwa Tuhan Yesus sudah menggenapi Sabat Perjanjian Lama. Orang demikian ibarat orang yang membuat perjanjian baru dengan menempelkan meterai lama.
Bagaimana dengan umat Kristiani yang merayakan Sabat Perjanjian Baru tidak pada hari Minggu? Sebagian kaum mingguis mengimani bahwa perayaan Sabat Perjanjian baru harus dilakukan pada hari Minggu, merayakannya pada hari lain berarti melanggar atau dosa. Kaum maknais menanggapi tuduhan itu dengan mengajarkan, bahwa yang terpenting adalah makna perayaan Sabat itu sendiri, bukan hari merayakannya. Yang terpenting adalah merayakan Sabat itu sendiri, bukan kapan merayakannya. Lebih lanjut mereka membela diri dengan menyatakan bahwa murid-murid Yesus pernah melanggar ketentuan Sabat, bahkan Yesus sendiri melanggar ketentuan Sabat. Kalau para rasul boleh memetik gandum pada hari Sabat, kalau Yesus boleh menyembuhkan orang pada hari Sabat dan orang yang disembuhkanNya bekerja pada hari Sabat, orang Yahudi boleh menyalamatkan nyawa binatang peliharaan mereka pada hari Sabat, kenapa umat Kristen tidak boleh mencari nafkah pada hari Tuhan, hari minggu? Bukankah Sabat diciptakan untuk manusia namun manusia tidak diciptakan untuk hari Sabat?
__________________
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
1 user menyukai ini
- hai hai's blog
- 11873 reads
sabdaspace.org |
Comment ah..
- Be Sharp and Be Wise -
Sigit N.S
- Be Sharp and Be Wise -
Yom Shabat
Sigit, yom shabat adalah shabat kodesh, disebut hari ke 7 namun menurut saya dapat juga disebut hari ke 0.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Penasaran
Urutan yang pak hai hai tuturkan adalah sebagai berikut:
shabbat kodesh - hari ke 0 - Sabtu - Allah belum mencipta dan Allah berhenti mencipta
yom rishon - hari ke 1 - Minggu - Allah menciptakan terang
yom sheni - hari ke 2 - Senin - Allah menciptakan cakrawala
yom sh'lishi - hari ke 3 - Selasa - Allah menciptakan tumbuhan
yom revi'i - hari ke 4 - Rabu - Allah menciptakan benda-benda langit
yom chamishi - hari ke 5 - Kamis - Allah menciptakan binatang
yom shishi - hari ke 6 - Jumat - Allah menciptakan manusia
Sedangkan dari wikipedia adalah sebagai berikut:
Yom Rishon (Hebrew: ??? ?????), abbreviated ??? ?? = "first day" = Sunday
Yom Sheni (??? ???), abbr. ??? ?? = "second day" = Monday
Yom Shlishi (??? ?????), abbr. ??? ?? = "third day" = Tuesday
Yom Revi?i (??? ????), abbr. ??? ?? = "fourth day" = Wednesday
Yom ?amishi (??? ?????), abbr. ??? ?? = "fifth day" = Thursday
Yom Shishi (??? ???), abbr. ??? ?? = "sixth day" = Friday
Yom Shabbat (??? ??? or more usually ??? - Shabbat), abbr. ??? ?? = "Sabbath day (Rest day)" = Saturday
Saya cuma penasaran kenapa anda berteori bahwa hari ke-7 sama dengan hari ke-0? Itu saja sih
Kalau saya termasuk golongan orang yang percaya bahwa semua hari adalah harinya TUHAN. Saya juga tidak mempermasalahkan apakah hari sabtu atau minggu kita harus beribadah kepada TUHAN, yang penting kita harus beribadah dengan sungguh-sungguh untuk TUHAN dan satu sama lain jangan saling menyalahkan.
Pak Hai-hai termasuk yang mana gerangan?
-Be Sharp and Be Wise -
Sigit N.S
- Be Sharp and Be Wise -
Hari Ke 7 = Hari Ke 0
Saya berteori demikian karena:
Dalam kalender Yahudi 1 hari dimulai dari matahari tenggelam hingga mata hari tenggelam keesokannya. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah satu hari. Kapan hari ke 1 dimulai? Hari ke 1 dimulai sejak mata hari tenggelam pada hari ke 0. Kenapa hari ke 0 dibutuhkan? Hari ke 0 dibutuhkan karena tanpa hari ke 0 maka hari ke 1 tidak sempurna, itu berarti hari ke 1 dimulai dari matahari terbit hingga matahari tenggelam. Tanpa hari ke 0 kalimat “Jadilah petang dan jadilah pagi,” tidak sempurna. Kapan Allah berhenti mencipta? Allah berhenti mencipta ketika matahari tenggelam pada hari ke 6, itulah permulaan hari ke 7. Bukankah setelah hari ke 7 seharusnya kembali ke hari ke 0, sebab bila tidak, maka hari ke 1 tidak akan sempurna?
Di dalam kalender Yahudi hanya ada 7 hari. Sedangkan untuk memenuhi teori para sabtuis dibutuhkan 8 hari. Hari ke 0 adalah hari sebelum Allah mencipta dan hari ke 7 adalah hari Allah berhenti mencipta. Namun karena hanya ada 7 hari dalam seminggu, maka yang dimaksudkan dengan hari ke 7 itu bukan hari yang ke 7 (the 7th day), namun hari ke 7 di luar keenam hari yang lain. Hari ke 7 itu adalah hari ke 0.
Saya percaya bahwa saya harus menaati Sepuluh Hukum Allah dengan sempurna. Itu sebabnya saya senantiasa membina diri untuk mengejar kesempurnaan itu dan berharap suatu hari saya dapat menggapainya. Hukum keempat dari Sepuluh Hukum Allah adalah menguduskan hari Sabat, maka itulah yang senantiasa saya coba jalani walaupun hingga saat ini belum mampu menaatinya dengan sempurna.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Hai-Hai : Hari ini harinya Tuhan
Kamu Harus Merayakan Sabat
Nona Clara, hukum keempat dari Sepuluh Hukum Allah adalah perintah untuk menguduskan hari Sabat. Artinya kita harus mengkhususkan satu hari dalam seminggu untuk berhenti bekerja dan menggunakan hari itu untuk beristirahat dan memuliakan Allah.
Gampangnya si gini non. Sebagai guru, maka kamu harus libur mengajar 1 hari dalam 1 minggu. Nah, pada hari itu kamu harus beristirahat dan memuliakan Allah agar pada hari berikutnya dapat mengajar dengan penuh semangat dan tubuh segar. Apabila pada hari pertama kamu mengajar dengan tubuh loyo dan semangat lemas, maka itu berarti kamu tidak merayakan Sabat dengan benar, mungkin kamu terlalu cape bersenang-senang atau mengerjakan pekerjaan lainnya sehingga tidak cukup berisitirahat.
HARI TUHAN, pada abad pertama digunakan menyebut hari kebangkitan Yesus Kristus dari kematian. Dalam perkembangannya lalu digunakan untuk menyebut HARI kedatangan Tuhan Yesus kedua kalinya ke dunia. Jadi, nona, itu hanya SEBUTAN saja, bukan berarti di luar kedua hari itu Tuhan tidak berkuasa.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Hai: ooo begitu ya
Maaf saya baru benar-benar paham. Terimakasih atas penjelasannya ya...
Jadi kalau hari Sabath itu guru-guru nggak boleh ngoreksi ya . . .
Kalau memuliakan Tuhan sambil menyelesaikan tugas kuliah boleh nggak ya?
Bisa tolong dijelaskan tidak, apa yang boleh dan tidak boleh dikerjakan di hari Sabath?
Thanks before
GBU
Hari Sabat!
Saya tidak bermaksud menyinggung organisasi gereja manapun, semoga ini dapat bermanfaat (Galatia 4:16 "Apakah dengan mengatakan kebenaran kepadamu aku telah menjadi musuhmu?")
Pengakuan Roma Katolik (Kepausan) Tentang Perubahan Hari Sabat
Untuk dapat diketahui dengan lebih jelas tentang proses dilakukannya perubahan hari Sabat kepada hari Minggu, kita perhatikan beberapa pengakuan yang dikemukakan dalam tulisan-tulisan sebagai berikut :
"Memang pernah ada dan tetap ada hukum untuk menyucikan hari Sabat, tetapi hari Sabat itu bukanlah hari Minggu....Dikatakan bahwa oleh karena beberapa tanda kemenangan, maka Sabat itu telah dipindahkan dari hari ketujuh kepada hari yang pertama.....Di manakah kita bisa mendapat catatan tentang transaksi pemindahan ini ? Tidak ada di dalam Perjanjian Baru - sama sekali tidak. Tidak ada bukti Kitab Suci tentang perubahan lembaga Sabat itu dari yang ketujuh kepada yang pertama dalam Minggu." - Dr. Edward T. Hiscox, The Baptist Manual, November 13, 1893.
"Dimanakah di dalam Alkitab yang menyatakan bahwa kita harus menyucikan hari pertama ? Kepada kita diperintahkan supaya menyucikan hari ketujuh; tetapi kita tidak diperintahkan menyucikan hari pertama...Sebabnya mengapa kita menyucikan hari pertama dalam minggu sebagai hari suci dan bukan hari ketujuh ialah karena alasan yang sama dengan perayaan-perayaan lain yang kita lakukan, bukan karena ada di dalam Kitab Suci, tetapi karena kesukaan gereja itu sendiri." - Isaac Williams D.D., Gereja Inggris,"Plain Sermons on the Cathecism."
Tanya : Hari manakah Sabat itu?
Jawab : Sabtu adalah hari Sabat.
Tanya : Mengapa kita merayakan Minggu dan bukan Sabtu?
Jawab : Kita merayakan hari Minggu gantinya hari Sabtu sebab Gereja Katolik, dalam konsili di Laodikia (A.D. 336) telah memindahkan penyucian hari Sabtu kepada hari Minggu." Rev. Pieter Geirman, The Convert's Catechism of Catholic Doctrine. "Anda boleh membaca Kitab Suci dari Kejadian sampai Wahyu, dan Anda tidak akan menemukan satu barispun yang memberikan perintah untuk menyucikan hari Minggu. Kitab Suci menguatkan perbaktian keagamaan pada hari Sabtu, yaitu satu hari yang kami (umat Katolik) tidak pernah menyucikannya." - Cardinal James Gibbons, Kardinal Gereja Roma Katolik, The Faith of Our Fathers.
Tidak boleh bekerja pada hari Tuhan"
Halo p Hai-hai,
Nimbrung saran orang awam ya.
Kalau para rasul boleh memetik gandum pada hari Sabat" pasti ada alasannya karena mereka betul2 lapar, habisnya tidak punya persediaan makanan padahal mereka harus makan untuk memelihara tubuh jasmani dengan makanan jasmani, artinya mengasihi diri sendiri.
Tuhan Yesus menyembuhkan orang pada hari Sabat", menurut saya menyembuhkan bukan bekerja, tapi menolong, artinya mengasihi sesama.
Orang yang sembuh boleh bekerja", kalau ini sih namanya bukan bekerja tapi mengucap syukur atas kesembuhannya, jadi masih termasuk memuliakan/memuji Tuhan.
Orang Yahudi menyelamatkan nyawa binatang itupun masih termasuk mengasihi ciptaan.
Kalau umat Kristen tidak boleh mencari nafkah" pada hari Tuhan(hr Minggu), ya jelas dong, masak mau bekerja terus mencari materi, menumpuk kekayaan, itu artinya ada kekuatiran untuk menjadi miskin (he . . he x2 matre gitu)
Padahal ada firman yang mengatakan "Carilah dahulu kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu"
Salam Gbu
Memang Tidak Boleh Bekerja
Oma, apabila para rasul adalah BURUH petik gandum dan mereka memetika gandum pada hari Sabat untuk mencari upah, bukan untuk makan, maka boleh dikatakan bahwa mereka melanggar perintah Sabat.
Apabila Yesus Kristus adalah seorang dokter dan dia melakukan praktek pada hari Sabat untuk mencari uang, bukan untuk menolong orang, maka Dia dapat dipersalahkan telah melanggar Sabat.
Oma, faktanya banyak orang Kristen yang terpaksa bekerja seminggu 7 hari. Bukan karena mereka mencari uang melulu, namun karena mereka terpaksa melakukannya demi menghidupi diri sendiri dan anak istri. Kita yang memiliki kemampuan untuk merayakan Sabat patu bersyukur kepada Allah.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Hai Hai Hai, Mereka yang
Hai Hai Hai,
Mereka yang menganut Sabtuis harusnya pakai kalender Yahudi aja yaa. Sebetulnya menarik juga lho soal kalender Yahudi itu. Apa Anda bisa buat tulisan yang mudah dimengerti dan dipraktekkan oleh yang mau nyoba hidup pake kalender Yahudi itu? Itu mungkin seperti kalender Jawa yaa. Jadi yang namanya Kliwon itu tidak selalu jatuh di hari yang sama, misalnya Jum'aaaaat terus?
Kalau yang penganut Maknais, penerapannya gimana, Hai? Misalnya orang yang kerja di rumah sakit yang pasti harus buka 7 hari seminggu, 24 jam sehari. Ada satu hari istirahat dalam seminggu itu udah ketetapan dari Departemen Tenaga Kerja juga, jadi memang ada satu hari libur, tapi ga bisa ke gereja kalau liburnya hari Kamis. Terus gimana merayakan Sabatnya agar tidak melanggar hukum keempat?
Salam Hangat Dalam Kasih-Nya,
Salam Hangat Dalam Kasih-Nya,
Puput, Mereka Yang
Puput, para penganut Sabtuis bolah boleh saja merayakan Sabat pada hari Sabtu sesuai dengan kalender Masehi. Namun, mereka harus memahami sepenuhnya arti perayaan Sabat itu.
Istri saya libur kerja setiap hari selasa dan libur pada hari minggu setiap 2 minggu. Salah satu hal yang mendorong saya untuk mempelajari perayaan Sabat adalah karena dia.
ADa dua orang adik saya yang dokter. Yang satu sering jaga rumah sakit pada hari minggu, bahkan dia harus jaga rumah sakit pada hari Jumat agung, dan Minggu paskah yang baru lalu karena para atasannya hendak liburan. Keduanya secara bergilirn dengan beberapa jemaat lain yang dokter menjaga poliklinik gereja kami yang hanya buka pada hari minggu setelah kebaktian dengan biaya murah meriah. Namun untuk praktek di gereja keduanya tidak mendapat upah sama sekali.
Saya sendiri tidak memahami sistem kalender Yahudi dengan baik jadi belum bisa membuat tulisan atasnya, namun saya cukup menguasai kalender Tionghua dan sistem hongsui dan kuamia nanti saya akan memasukkan tulisan mengenai hal itu.
Saat ini saya sedang mengedit tulisan tentang Narkoba, khususnya Shabu-shabu atau Metamphetamine, bila selesai nanti saya akan unggah ke sabda. Sementara itu permintaan Yenti agar menulis tentang Malaikat dan Iblis masih dalam proses. Belum lagi bila ada tantangan-tantangan menarik seperti tulisan Erusi, itu sangat menyita waktu untuk memikirkannya karena sumber pustaka yang diberikan rusdy ternyata tidak membantu. Belum lagi harus kejar setoran dan bersosialisasi. Ha ha ha ...
Makanya saya senang karena kamu sudah menulis begitupun dengan teman-teman lain jadi kita semua dapat mempelajari segalanya dengan keroyokan.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Hai, Mau Mengingatkan..
Hai,
Jangan lupa dulu mau berbagi kelucuan-kelucuan pdt. Hendra waktu KKR tentang alam roh di gereja GKY (?). Wah, klo kelamaan bisa-bisa udah ilang menguap tuh lucunya. Ayo dong, selak Anda lupa. Masukin seadanya dulu di inbox-ku juga ga papa.
O ya, klo boleh tau, Bu Adriana kerja di mana koq enak tiap Selasa libur? Dan 2 adik yang dokter itu namanya siapa dan di rumah sakit mana? Besok-besok tak periksa
Salam Hangat Dalam Kasih-Nya,
Salam Hangat Dalam Kasih-Nya,
Puput Manies Memang Manies
Puput, saya sudah coba menulis tentang seminar pak Hendra waktu seminar di GKY, namun hasilnya nggak lucu sama sekali. Mendingan minta jadwal kotbah pak Hendra di kota kamu ke Yenti atau Xaris, jadi kamu bisa mengikuti kebaktiannya dan saya jamin kamu akan ngakak. Saya sendiri mau nitip uang ke Yenti agar dia membelikan semuavcd kotbah pak Hendra kalau ada dan mengoleksinya serta menjadikannya hadiah untuk handai taulan.
Banyak pendeta yang lucu waktu kotbah namun pak Hendra adalah salah satu pendeta yang memang lucu dari sananya. Pendeta lain ketika melucu mencari bahan-bahan lucu lalu menyelipkannya di dalam kotbahnya, walaupun lucu tetap saja keliatan tempelannya, namun pak Hendra, dia tidak berusaha melucu namun dia memang lucu, kelucuannya mengalir secara alamiah.
Banyak yang mengajarkan agar kita menengking roh jahat. Menengking itu kan artinya berteriak. Saya nggak tahu kenapa harus berteriak saudara, padahal orang yang kerasukkannya kan deket di depan kita? Mungkin kalau nggak ditengking nggak ada kuasanya? Kurang berwibawa gitu lho? Tapi nggak apa-apa kali ya? Lebih baik ditengking daripada bisik-bisik kali ya?
Banyak juga yang mengajarkan bahwa sebelum menengking roh jahat kita harus tahu dulu namanya. Saya tidak tahu kenapa ajarannya begitu, jadi diajarkan bahwa untuk menengking roh jahat harus di tanya dulu siapa namanya. Hai roh jahat hayo ngaku siapa nama kamu? Kalau roh jahatnya nggak mau ngaku harus dipaksa mengaku siapa namanya. Setelah mengaku baru ditengking. Dalam nama Yesus Keluar. Menengking itu kan artinya berteriak saudara, dan berteriak itu harus pakai tenaga. coba kita bayangkan ketika Tuhan Yesus menengking roh jahat di Gerasa, roh jahatnya legion, legion itu bukan nama roh jahatnya tapi jumlahnya banyak. Satu legion tentara itu 6000 orang jumlahnya jadi roh legion itu jumlahnya 6000 roh.
Sebelum menengkingnya Tuhan Yesus harus bertanya dulu siapa nama kamu? Legion! Iya tahu Legion, tapi siapa saja? Sebutin satu-satu, hayo Petrus yohanes, tolong bawa kertas dan pinsil untuk menulisnya satu-satu. Jangan cepet-cepet nyebutnya nanti kelewatan namanya. Bayangkan saudara Tuhan Yesus harus menulis nama roh jahatnya satu-satu lalu menengkingnya satu persatu. Hayo petrus Yohanes, tolong diliatin ya jangan sampai ada yang kelewatan. Menengking roh jahat itu cape saudara-saudara tapi karena ajarannya gitu ya harus dilakukan tho?
Saudara pak Josua Lie kan sudah mengajarkan bahwa roh jahat itu tidak bisa mati. Jadi kalau kita harus menengking roh teritorial, maka kita sebenarnya hanya menyuruhnya pindah tempat. Jadi misalnya kalau kita menengking roh jahat sebenarnya kita hanya menyuruhnya pindah, lalu setelah pindah dia akan ditengking lagi sama orang Kristen dan pindah balik lagi karena waktu kita menengking kan kita tidak menentukan dia harus pindah kemana? Jadi kalau kita menengking roh jahat di sini dia akan pindah ke sana lalu kita lihat di sana banayak roh jahatnya, kita tengking lagi dan dia pindah lagi, ditengking lagi pindah lagi. akhirnya ketika mau menengking kita akan berkata, lho kok kamu lagi? Kamu kan sudah ditengking, kenapa balik lagi? Roh jahatnya akan bilang di sana juga ditengking! Akhirnya anak-anak Tuhan yang ribut karena saling menengking.
Nah puput manies, jadi nggak lucu kan? Namun coba tanya Yenti dan Xaris waktu pak Hendra ngomong, nggak ada yang nggak ngkak.
Bu Adriana kerja di travel yang buka di sebuah mall di Jakarta puput. Kantornya buka setiap hari juga pada saat liburan dan hari besar. Jam kerjanya sesuai dengan jam buka dan tutup mall itu. Pada waktu liburan dia justru lagi sibuk-sibuknya.
Adik saya yang dokter ada dua, yang satu tidak kerja di rumah sakit, dia memimpin Pondok Harapan, panti rehabilitasi Narkoba dan pondok sehat, poliklinik yang melayani rakyat jelata di desa tempat pondok harapan berada dengan biaya murah. Kartu pasiennya ada + 8000 lembar, jadi bila ada yang mau tanya pantat siapa yang panuan dari penduduk di sana, silahkan hubungi dia.
Sebuah desa di lereng gunung Salak. Dia dihormati masyarakat di sana karena pelayanannya namun dibenci dokter-dokter yang buka praktek di sana karena harganya sangat murah namun jaminan kualitasnya standard terbaik. Dia satu-satunya dokter di wilayah itu yang mau dipanggil ke rumah bila pasiennya gawat bahkan di malam buta. dia juga sahabat para bidan, karena ketika menghadapi masalah dengan pasien mereka yang sulit melahirkan, dia pasti datang ketika diundang. Beberapa minggu yang lalu dia pergi ke Yogya untuk melakukan bakti sosial pengobatan gratis.
Adik saya yang lain kerja di tiga tempat, dia spesialis gawat darurat dalam arti dia ahli menangani pasien gawat dengan fasilitas seadanya. Di luar kemampuan kedokterannya dia juga ahli dalam manajemen bakti sosial pengobatan gratis. Beberapa teman dokternya bilang, dia ahli sunatan masal, karena rekor jumlah orang yang dia sunat dalam sunatan masal tidak tertandingi. Dia memang berbakat dalam hal potong memotong daging, bila Allah mengizinkan, mungkin dia akan jadi ahli bedah. Dia juga pengunjung pasar Klewer yang setia namun saya tidak tahu dia memakai nama apa ketika berkunjung. Saya juga tidak tahu apakah dia tahu bahwa hai hai di pasar Klewer adalah kakaknya.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Hai Hai Shu Shu memang unik
Sabat Adalah Anugerah
Chinansha, China yang lahir di Hunan kota Langsha, wah nampaknya papa kamu orangnya romantis juga ya? Mungkin kalau kamu lahir dalam 5 tahun terakhir ini kamu akan diberi nama Tiongnansha, Tionghua yang lahir di Hunan kota Langsha, karena lima tahun terakhir ini muncul gerakan untuk menghilangkan sebutan "china" dan menggantinya dengan sebutan Tionghua. Menurut saya gerakan itu pasti gagal karena para pengusaha dan pemerintah Tiongkok pasti akan menentangnya sebab biayanya terlalu besar. Bayangkan bila semua label Made in China diganti dengan Made in Tiongkok?
Cinansha, apabila kamu bekerja di tempat seperti itu maka menurut saya tidak ada salahnya untuk mencari pekerjaan baru. Cari saja yang gajinya lebih besar namun libur 1 hari dalam seminggu. Kenapa harus cari yang gajinya lebih besar? Agar kamu bisa menikmati hari libur itu dengan makan enak dan jalan-jalan. Namun sebelum mendapat pekerjaan baru jangan berhenti kerja dulu, sebab orang yang menganggur harganya lebih murah dan keberaniannya untuk tawar menawar gaji lebih lemah.
Apakah orang yang bekerja selama 7 hari dalam seminggu berbuat dosa?
Nah, hal itu sangat tergantung dari cara pandang kamu terhadap Sepuluh Hukum Allah itu. Atau cara pandang kamu terhadap perintah keempat atau tentang hari Sabat itu. apabila kamu memandangnya seperti Kaum Farisi memandangnya maka jelas itu adalah DOSA apapun alasan kamu melakukannya. Di Indonesia ada dua aliran yang memandang hari SABAT mirip orang Farisi memandangnya.
Yang pertama disebut kaum BIBLIS atau mereka yang menaati Alkitab kata perkata. Jadi begitu mereka menetapkan untuk menaati SABAT maka mereka kekeh jumekeh menaatinya kata perkata tanpa komporomi. Sebagian teman-teman Sabtuis menganut faham demikian.
Yang kedua disebut kaum alam roh atau menurut istilah puput menies, NGEROH. Kaum ini, ketika MERASA mendapat BISIKAN ROH, mereka langsung menggelar jurus MEMBEDAKAN ROH untuk menentukan ROH siapa yang berbisik. Mungkin itu Roh Kudus, mungkin itu Roh Yesus, mungkin itu Roh Allah Bapa, mungkin itu roh malaikat, mungkin itu roh mereka sendiri, selama bukan roh Iblis atau roh jahat maka mereka akan menerima bisikannya sebagai KEBENARAN dan mereka kekeh jumekeh menaatinya. Kaum NGEROH itu akan menasehati kamu untuk keluar dari pekerjaan hari ini juga dan mereka yakin kamu akan langsung mendapatkan pekerjaan baru yang lebih baik BESOK. Hati-hati nona, besoknya kaum NGEROH artinya sangat luas, bisa hari besok, minggu besok, bulan besok, tahun besok, dasawarsa besok.
Nah, saya sendiri lebih suka memandang hari SABAT itu seperti Yesus Kristus memandangnya. Berikut ini adalah pandanganNya.
Karena Anak Manusia adalah Tuhan atas hari Sabat." Matius 12:8
Lalu kata Yesus kepada mereka: "Hari Sabat diadakan untuk manusia dan bukan manusia untuk hari Sabat, Markus 2:27
Nah, itu berarti hari SABAT diadakan untuk kamu nona, jadi terserah bagi kamu untuk menggunakannya dengan bijaksana. Bila kamu mau menggunakannya untuk mengabdi kepada bos dan perusahaan, maka itulah pilihan kamu, karena kamulah BOS atau KURIOS atas hari SABAT itu.
Wah nona, walaupun sering mengutip ayat-ayat kitab Tiongkok kuno namun bahasa mandarin saya benar-benar jeblok. Saya nggak ngerti apa yang dimaksud dengan Suibian Shuo apa lagi Na jiu zhe yang ba ... nah, kalau zai jian, saya ngerti karena setiap akan berpisah, tokoh-tokoh dalam film mandarin mengucapkannya, dan di layar tertulis, "sampai ketemu lagi."
Terima kasih untuk pujian kamu nona. Bahasa Indonesia kamu bagus nona! Kalau merasa bahasa Indonesia kamu kurang bagus atau ingin bahasa indonesia kamu lebih bagus lagi, maka silahkan belajar di sini.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Ada hari ke 9
Jesus Freaks,
"Live X4J, die as a martyr"
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
Hari Dalam Seminggu
Kalender adalah sistem pengukuran waktu. Satuan waktu yang digunakan saat ini adalah detik, menit, jam, hari, minggu, bulan, tahun, dasawarsa, abad dan milenium. Untuk mengukur jarak dapat digunakan tongkat, untuk mengukur waktu para bijaksana melakukannya dengan mengamati letak benda-benda langit. Benda-benda langit yang diamati untuk menentukan waktu adalah yang nampak dengan mata telanjang yaitu matahari, bulan dan bintang-bintang (planet). Salah satu sistem kelender yang saat ini digunakan secara luas, disebut kelender Masehi. Jumlah tujuh hari itu adalah Minggu (matahari), Senin (bulan), Selasa (Mars), Rabu (Mercury), Kamis (Jupiter), Jumat (Venus) dan Sabtu (saturnus).
Dalam kalender Tionghua, matahari dan bulan tidak digunakan. Satu minggu jumlahnya 10 hari yaitu lima hari (lima planet) dikalikan (di bawah pengaruh) matahari (Yang) dan bulan (Yin).
Mengenai angka pada awalnya angka 0 tidak dikenal oleh bangsa Eropah, mereka mengetahui keberadaan angka 0 dari bangsa Arab. Bangsa Tionghua mengaitkan angka 0 dengan keadaan sebelum Tian Di (Tuhan Yang Maha Tinggi dan Tuhan Khalik Semesta alam) menciptakan alam semesta. Dikatakan, pada saat itu ada suatu keberadaan yang tidak dapat didefinisikan (Hun dun). Sedangkan angka 1 sampai 9 dikaitkan dengan keadaan alam semesta, tentang angka itu tercatat di dalam kitab Yi Jing (kitab (tentang) Perubahan).
Original? Apa yang ada saat ini sudah pernah ada sebelumnya. Apa yang saya pikirkan pasti sudah pernah dipikirkan oleh orang lain. Tentang hari Sabat, sudah pasti banyak orang menulisnya, namun soal memandang hari Sabat sebagai hari ke 0 dan mengaitkan perayaan Sabat dengan perbedaan waktu di dunia ini, saya belum pernah membacanya namun untuk keduanya saya yakin sudah pernah dipikirkan orang lain, sama seperti banjir Nuh adalah banjir Lokal. Yang original adalah cara saya menuliskannya.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
TUHAN BERUBAH
Jesus Freaks,
"Live X4J, die as a martyr"
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
Agak lucu juga melihat
Agak lucu juga melihat koment saudara2 yg ngotot bahwa TUHAN TIDAK BERUBAH, termasuk keputusannya.
Seharusnya kita ibadah hari sabat dong.
Makanya saya NGOTOT, TUHAN BERUBAH. Tapi bukan pada dirinya, melainkan diluar dirinya.
Ayo masih ngotot, bahwa TUHAN TIDAK BERUBAH.
Jesus Freaks,
Om,
kalo pendapat saya ya tetep Tuhan ndak pernah berubah, paling gampang coba Om lihat sore2 sehabis hujan dateng trus sinar matahari ada keluar maka Om akan lihat ada terjadi dispersi timbul pelangi, d kitab d tulis bhw tanda ini sbg janji bhw bumi ndak akan d tutupi oleh air lagi, nah kalo janji Tuhan berubah maka pelanginya ndak bakal ada lg, tp sampe skrg kan masing ada ya Om....), adalagi silsilah Yesus kl baca d kitab matius yg pertama2 d sini panjang lebar d turun2kan nama2 orang2 yg akan membawa rencana keselamatan bagi sluruh umat manusia, dan ternyata terjadilah, Orangnya skrg ude ndak d bumi lagi dan lg nambah janji akan siapin tempat d rumah BapaNya...)..kesimpulan saya yaa ndak berubah lah .....
salam,
enoch
TUHAN TIDAK BERUBAH
Pemahaman
Jesus Freaks,
"Live X4J, die as a martyr"
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
Penganguran Dan Hari Sabat
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Sabbath tidak berubah
Hari Sabat dan Perayaan Sabat
Halo enochca1, selamat bergabung di pasar Klewer alias SABDAspace. Tentang hari sabat saya mengunggah tiga tulisan, anda sudah membaca salah satunya, yang dua lainnya dapat silahkan klik di sini dan di sini. Terima kasih untuk linknya, saya sudah mengunjunginya dan mempelajarinya sebelum menjawab komentar anda.
Tentang perayaan Sabat, saya sudah mempelajari dan merenungkannya selama bertahun-tahun. Ketiga tulisan saya itu adalah hasilnya. Di samping ketiga tulisan saya tentang Sabat, mungkin tulisan tentang Natal ini mungkin akan memberikan beberapa informasi tambahan bagi anda, karena di tulisan itu saya menulis tentang MAKNA perayaan-perayaan yang kita lakukan saat ini.
enochca1, anda benar, Tuhan Yesus sendiri bilang, bahwa Sabat diadakan untuk manusia bukan manusia diciptakan untuk hari Sabat.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Thanks juga Om, kl bagi saya
Enochcai1, Anda Maksudkan begini?
Tanggal Hari
1 Senin
2 Selasa
3 Rabu
4 Kamis
5 jumat Jumat
6 Sabtu
7 Minggu
8 Senin
9 Selasa
10 Rabu
11 Kamis
12 Jumat
13 Sabtu
14 Senin
15 Selasa Jumat
16 Rabu
Anda lihat, lompatan dari tanggal 4 Oktober 1582 ke tanggal 15 Oktober 1582, bila tidak terjadi lompatan maka harinya adalah seperti tersebut di atas, Namun karena terjadi lompatan maka tidak terjadi perubahan hari. Ya, logika tersebut memang benar bila dengan cara berpikir demikian. Nama-nama hari tidak ditentukan oleh tanggal namun oleh matahari tenggelam dan terbit.
Apabila nama hari ditentukan oleh terbit dan tenggelamnya matahari, lalu tanggal ditentukan oleh apa? Bukankah tanggal juga ditentukan oleh terbit dan tenggelamnya matahari?
Kepada Abraham Tuhan memerintahkan SUNAT, namun Paulus dengan tegas menyatakan SUNAT sudah digantikan oleh BAPTIS. Allah memerintahkan untuk MEMUSNAHKAN bangsa-bangsa yang ada di Israel, apakah perintah itu berlaku KEKAL karena Allah adalah KEKAL?
Perintah Allah Adalah merayakan SABAT, menyediakan satu hari untuk Memperingati hari ketika Allah berhenti Mencipta. Itulah Sabat perjanjian Lama. Sabat Perjanjian baru adalah Hari ketika Tuhan Yesus Kristus Menggenapi Karya Penebusannya dan itu terjadi pada hari Minggu.
Banyak orang bilang, tidak ada perintah sama sekali untuk merayakan hari kebangkitan Tuhan Yesus, yang ada adalah perintah memperingati perjamuan terakhir. Seharusnya orang Kristen masih merayakan Sabat Perjanjian Lama pada hari Sabtu dan merayakan perjamuan Kudus. Pertanyaannya adalah berapa kali perjamuan kudus itu harus dirayakan? Mingguan, bulanan, tahunan, sepuluh tahunan?
Apabila kita hendak memahami Alkitab secara HURUFIAH, maka kita harus melakukannya dengan konsisten, bila hanya Hurufiah plih-pilih maka itu plin plan namanya.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Om, ihhihi saya gak
Om mengenai : Allah
Dua Orang Kristen Saling Tuduh Di Surga
enochca1, anda menganggap Yesus Kristus hanya TELADAN tentang bagaimana manusia harus memperlakukan sesama manusia dan Allah. Memang Alkitab mengajarkan hal demikian, namun Alkitab juga mengajarkan bahwa Yesus adalah juruselamat dunia, karya penyelamatanNya genap ketika Dia bangkit dari kematian pada hari ketiga.
PerJanjian Lama adalah nama yang digunakan untuk menyebut kitab-kitab yang ditulis sebalum kedatangan Yesus Ke dunia ini dan Perjanjian baru adalah nama yang digunakan untuk menyebut kitab kitab yang ditulis oleh para Rasul setelah kedatangan Yesus Kristus ke dunia.
enochca1, kata RASUL KRISTUS artinya UTUSAN KRISTUS mereka diberi KUASA yang sangat luar biasa! Bahkan mereka berkuasa untuk MENGHAKIMI SIAPA saja. Untuk memahami hal itu silahkan anda membaca tulisan saya yang berjudul Roh Kudus – Karunia JABATAN & PELAYANAN dan Baptisan Roh Kudus - Kontroversi Generasi Ini.
Dan sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata: "Terimalah Roh Kudus. Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada." Yohanes 20:22-23
Para Rasullah yang akhirnya MENYATUKAN perayaan Sabat perjanjian lama dan perjanjian baru pada hari Minggu, umat Kristen hanya melanjutkan tradisi itu. Namun bila anda merayakan Sabat pada hari Sabtu atau hari Minggu atau hari lainnya, maka lakukanlah hal itu tanpa ragu-ragu. Karena Yesus mengajarkan demikian pula para rasulNya, bahwa perayaan Sabat yang penting bukan hari dan tata ibadahnya namun MAKNAnya.
Ada dua sahabat yang satu tinggal di Amerika yang lain tinggal di Indonesia, keduanya sama-sama percaya bahwa hari Sabat adalah hari Sabtu, keduanya sama-sama merayakan hari Sabat pada hari Sabtu. Suatu hari orang Advent Amerika itu menelpon HP temannya pada hari Jumat, namun telponnya tidak diangkat. Pada hari Minggu orang Indonesia itu tahu bahwa temannya menelponnya pada hari sebelumnya, hari SABAT, hari SABTU dia pun lalu menelpon balik. Telponnya tidak diangkat. Sejak itu mereka putus hubungan dan tidak pernah saling menelpon lagi. Setelah mati keduanya bertemu di Surga. Merekapun saling menuduh yang lainnya tidak menguduskan hari SABAT.
Orang Amerika itu menuduh temannya tidak menguduskan hari Sabat karena menelponnya pada hari SABTU sedangkan orang Indonesia itu justru menuduh temannya tidak menguduskan hari Sabat karena menelponnya pada hari SABTU.
enochca1, apa pendapat anda tentang kedua kekeh jumekeh itu? Menurut anda, siapa yang tidak menguduskan hari sabat?
Allah tidak berubah dari kekal sampai kekal, Firman Allah tidak berubah dari kekal sampai kekal!
Semboyan tersebut memang nyaman terdengar di telinga, namun bila tidak dipahami dengan benar akan menjadi bahan tertawaan.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Om kebetulan tadi saya tulis
Hari Sabat Belahan Dunia Mana?
enochca1, anda benar, para rasul baru bekerja habis-habisan setelah mereka dipenuhi oleh Roh Kudus. Dan mereka memang memiliki kuasa yang luar biasa, sebab mereka adalah pemangku jabatan rasul.
Mengenai kedua sahabat yang saya ceritakan itu hanya sekedar cerita. Banyak orang yang kekeh jumekeh menyatakan bahwa hari SABAT adalah hari SABTU. Allah mencipta sejak hari minggu hingga Jumat, lalu berhenti pada hari SABTU. Itu sebabnya kita harus merayakan SABAT pada hari SABTU. Melalui cerita saya itu saya mengajak mereka untuk merenungkan kembali keyakinan meraka itu.
Hari SABTU di Indonesia adalah hari JUMAT di Amerika, hari SABTU di Amerika adalah hari MINGGU di Indonesia. Nah, apabila Allah berhenti mencipta pada hari SABTU, maka pertanyaannya adalah SABTU yang mana? SABTU di YERUSALEM. Itu berarti setiap manusia di muka bumi ini harus merayakan SABAT pada WAKTU yang sama yaitu SABTU di Yerusalem. Waktu Yerusalem adalah GMT +2, sedangkan Jakarta adalah GMT +7, itu berarti orang Jakarta harus merayakan Sabat mulai hari jumat jam 22.00 sampai Sabtu jam 22.00.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Om, kan ude jelas perbedaan
Hari 0 dan hari 7
orang awam mau kasih komen lagi..
untuk golongan orang yang percaya bahwa semua hari adalah harinya TUHAN,, saya setuju bahwa semua hari adalah harinya Tuhan, dan setiap hari kita bisa berbakti kepada-Nya.. kenapa tidak??
tetapi ingat apa yang tertulis di Alkitab
"Keluaran
20:8 Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat:
20:9 Enam hari lamanya engkau akan bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu,
20:10 tetapi hari Ketujuh adalah hari Sabat TUHAN, Allahmu; maka jangan melakukan sesuatu pekerjaan, engkau atau anakmu laki-laki, atau anakmu perempuan, atau hambamu laki-laki, atau hambamu perempuan, atau hewanmu atau orang asing yang di tempat kediamanmu.
20:11 Sebab Enam hari lamanya TUHAN menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; itulah sebabnya TUHAN memberkati hari Sabat dan menguduskannya."
Jelas bahwa pada hari ketujuh-hari sabat kita harus menguduskannya,, "jangan melakukan sesuatu pekerjaan, engkau atau anakmu laki-laki, atau anakmu perempuan, atau hambamu laki-laki, atau hambamu perempuan, atau hewanmu atau orang asing yang di tempat kediamanmu".
Jangan lupa adanya ayat ini ya.... hehehe.....
Saya sedikit pusing membaca hari 0 = hari 7
begini saja,, keluaran 20:10 tetapi hari Ketujuh adalah hari Sabat TUHAN, Allahmu......
kalau kita pakai hari 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6 mana hari ke 7-nya?kok gk ada? mana donk hari yang Tuhan suruh kita kuduskan?
maka dari itu hari 0 = hari2 sebelum dunia diciptakan, hari pun belum diciptakan... Kemudian mulailah Tuhan menciptakan 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7 setelah nya kembali ke hari pertama, karena Tuhan tidak pernah menciptakan hari ke 8,, dan kita juga tidak kembali ke hari 0 (hari dimana belum diciptakannya hari dan bumi) karena kita tidak pernah tahu hari 0 itu seperti apa...
jangan sampai perhitungan kalender menghalangi kita menguduskan hari sabat.. menurut kalender yang hampir semua orang pakai di dunia sekarang ini (dan saya percaya yang membaca ini juga menggunakan kalender yang sama dengan saya) menunjukan bahwa hari ketujuh = hari sabtu.. jika ada yang menggunakan kalender lain,, ya silahkan saja, yang penting anda hitung 7 hari (karena Tuhan hanya menciptakan 7 hari tidak kurang tidak lebih) dan setiap hari ketujuh pada kalender itu anda menguduskan hari sabat.
Alkitab mengatakan hari ketujuh adalah hari sabat, jadi jangan merubahnya dengan hari 1-6, atau merubahnya dengan hari kebangkitan Yesus.. tidak pernah di Alkitab dikatakan untuk menguduskan hari kebangkitan Yesus,, atau hari kebangkitan Yesus = hari Sabat.. Yang ada tertulis pada "10 hukum" hanya hari ketujuh, tanpa embel2 lainnya.. (mungkin dapat dikoreksi jika saya salah)
trims,
salam..
Enam Hari Bekerja Satu Hari Istirahat Dan ...
Saudara Ekanz, Inti dari perintah merayakan Sabat adalah 6 hari bekerja dan 1 hari beristirahat dan melakukan persekutuan dengan Allah.
Hari Sabat diadakan untuk manusia, bukan manusia diciptakan untuk hari Sabat. Tujuan hari Sabat adalah agar manusia memiliki hari untuk istirahat dan melakukan persekutuan dengan Tuhan.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Hari ketujuh = hari sabat
anda mengatakan:
"Alasan menentukan hari minggu sebagai hari sabat didasarkan pada pemikiran bahwa menurut kelender masehi, Yesus Kristus bangkit pada hari minggu, bukan pada hari ketujuh Tuhan berhenti mencipta."
saya jadi kurang paham mengenai anda.. menurut anda mana yang benar:
Apakah hari sabat = hari ketujuh
hari sabat = hari pertama
hari sabat = hari kebangkitan Yesus
mana yang benar menurut anda??
mungkin anda boleh baca kembali,,
"Keluaran
20:8 Ingatlah dan kuduskanlah hari Sabat:
20:9 Enam hari lamanya engkau akan bekerja dan melakukan segala pekerjaanmu,
20:10 tetapi hari Ketujuh adalah hari Sabat TUHAN, Allahmu; maka jangan melakukan sesuatu pekerjaan, engkau atau anakmu laki-laki, atau anakmu perempuan, atau hambamu laki-laki, atau hambamu perempuan, atau hewanmu atau orang asing yang di tempat kediamanmu.
20:11 Sebab Enam hari lamanya TUHAN menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; itulah sebabnya TUHAN memberkati hari Sabat dan menguduskannya."
jelas hari ketujuh = hari sabat dan alasannya ada pada ayat 11...
jadi darimana asalnya,,:
"Alasan menentukan hari minggu sebagai hari sabat didasarkan pada pemikiran bahwa menurut kelender masehi, Yesus Kristus bangkit pada hari minggu, bukan pada hari ketujuh Tuhan berhenti mencipta."
mungkin perlu anda selidiki asal muasal statement di atas,, karena berdasarkan pemikiran seseorang dan tidak ada dasar alkitabiah....
anda mengatakan,,
"Inti dari perintah merayakan Sabat adalah 6 hari bekerja dan 1 hari beristirahat dan melakukan persekutuan dengan Allah."
apakah pada ayat di atas dikatakan seperti yang anda katakan??
konsep hari sabat 6hari bekerja dan hari ke7 istirahat.. bukan 6 hari bekerja dan 1 hari beristirahat.. ingat lho,, jgn merubah yang ada di alkitab..
alkitab jelas menuliskan hari ketujuh adalah hari sabat.. dan tidak boleh dirubah,, karena dapat merubah pengertiannya.. pengertian saya membaca kalimat anda seperti ini: (dalam bahasa sehari-hari)
mau hari apapun itu,, yang penting sebanyak 6 hari saya bekerja,, saya harus istirahat 1 hari..
alkitab bilang,, 6 hari bekerja hari ketujuh istirahat... dan harus hari ketujuh,, karena tidak dibilang, "hari apa saja,, yang penting 1 hari istirahat.."
kenapa hari ketujuh? alasannya keluaran 20:11 Sebab Enam hari lamanya TUHAN menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya, dan Ia berhenti pada hari ketujuh; itulah sebabnya TUHAN memberkati hari Sabat dan menguduskannya."
jadi,, kita beristirahat pada hari ketujuh bukan tanpa alasan...jangan dirubah menjadi hari apa saja...
salam...
Hari Ketujuh
Apabila saya mulai bekerja pada hari Rabu, bukankah hari Selasa adalah hari ketujuh dan pada hari itu saya harus berhenti untuk istirahat dan bersekutu dengan Tuhan?
Apabila saya HARUS mulai bekerja pada hari Minggu dan berhenti pada hari SABTU, bukankah itu berarti saya DICIPTAKAN untuk hari Sabtu? Karena hari Sabtu saya harus merayakan Sabat?
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
menurut anda,, hari pertama
menurut anda,, hari pertama itu hari apa? dan hari ketujuh itu hari apa??
apakah bagi anda hari pertama adalah hari rabu??
menurut kalender saya,,
hari
1 - minggu
2 - senin
3 - selasa
4 - rabu
5 - kamis
6 - jumat
7 - sabtu
lalu alkitab katakan dalam keluaran 20:10 tetapi hari Ketujuh adalah hari Sabat TUHAN, Allahmu..
jadi menurut kalender yang saya gunakan,, hari ketujuh adalah hari sabtu..
mungkin kalender yg kita gunakan berbeda?
salam
Saya Tidak Tahu
Saya tidak tahu hari pertama itu hari apa. Karena tidak tahu, maka anda bebas memilih hari ke tujuh itu hari apa.
Kalender anda tidak memuat informasi sama sekali bahwa hari minggu adalah hari pertama. Bukankah saya sudah memberitahu anda bahwa Sunday itu artinya hari matahari, bukan hari pertama?
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
oow.. jadi anda tidak tahu
oow.. jadi anda tidak tahu hari pertama itu hari apa??
maka dari itu,, saya beritahu,, bahwa hari pertama adalah hari minggu...
anda perlu bukti??
anda bisa buka,,
http://en.wikipedia.org/wiki/Sunday
http://en.wikipedia.org/wiki/Days_of_the_week
kalau anda tidak bisa bahasa Inggris,, saya bersedia untuk men translate kan untuk anda...
salam
Ekanz, Kelender Adalah Kalender
Saudara Ekanz, satahu saya ada dua bangsa di dunia ini yang menyebut hari-harinya dengan hari pertama, hari kedua dan seterusnya. Yang pertama adalah bangsa Yahudi yang kedua adalah bangsa Tionghua. Bangsa Romawi sama sekali tidak menggunakan istilah demikian. Bangsa Yahudi dan bangsa Tionghua sama-sama menggabungkan sistem kalender Bulan dan Matahari di dalam kalender mereka.
Di dalam kelender Masehi, orang Kristen menyatakan bahwa hari Minggu adalah hari pertama karena mengaitkannya dengan Kalender Yahudi. Ketika mengaitkan kalendernya dengan kalender Masehi, orang Tionghua menyebut hari senin sebagai hari pertama sedangkan hari Minggu adalah hari ketujuh.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Di sorga yg terbesar adalah anak2
Di Surga yg terbesar adalah anak2
Logika anak2 itu simpel saja...apa yg tertulis itu yg dituruti...
Anak2 ga perlu bertanya apa dan bagaimana sih hukum keempat itu....ikutin aja...
Ga perlu doktor alkitab atau sekolah alkitab sampe ke ujung dunia utk bisa masuk sorga toh?! Bahasanya udh jelas dan dapat dimengerti...kl ada yg masih kurang jelas ya diikutin aja, nanti TUHAN yg akan membuka pikiran kita.
Ga perlu studi kalender yg rumit2 utk menentukan sabat, apalagi mengubahnya. Ikuti aja pola yg sudah ada. Nanti org awam bingung.
Hari kebangkitan bukanlah hari perhentian, dan juga bukan hari istirahat. Bangkit itu (menurut saya loh) awal dari mulainya bekerja, bukan akhir dari pekerjaan.
Kalo ada petunjuk yg sumir, pake aja petunjuk yg jelas.
Anyway...menggeser hari itu ga rumit kok, tinggal umumin aja. Begitu juga kembali ke hari yg sebenarnya...sama2 ga rumit.
Kembalilah ke jalan yang benar, karena di sorga yg terbesar adalah anak2. Anak yang mengikuti perintah bapanya tanpa banyak bertanya ini itu.
toing88
toing88
menyucikan/menguduskan dan
menyucikan/menguduskan dan beribadah beda ga?
menurutku beda!
Menyucikan/menguduskan : memisahkan (menjauhkan) semua unsur2 keduniawian dari hal2 surgawi
Kudus = Suci = Bersih
hal Surgawi harus dijauhkan dari hal duniawi bukan hanya itu tp jg dibedakan atau bahkan konteks yg berbeda!
Kita diminta ingatlah dan KUDUSKANLAH hari Sabat (bukan hanya beribadah pada hari Sabat)
sekarang kalau ada yg bilang beribadah boleh hari apa saja memang amat sangat benar, namun yg diminta dikuduskan hanya hari Sabat!
kalau memang dlm 1 minggu diminta 1 hari kita kuduskan untuk Tuhan, apakah benar2 kita menguduskan 1 hari (1x24jam) itu dari hal2 duniawi?
misalnya, kita memilih hr perhentian hari Senin atu hari2 lainnya... tapi apakah kita memang benar2 menguduskan 1 hari itu dari segala pekerjaan dan bahkan pikiran duniawi kita, gantinya justru merenungkan segala firman Allah dlm wktu 1 hari (1x24 jam)?
Kuduskanlah 1 hari untuk Tuhan...
hanya itu yg Ia minta :)
Di sorga yg terbesar adalah anak2
setelah baca diatas makin pusing..
ternyata otak yang Tuhan kasih bukan digunakan untuk menyelidiki kemurnian firman. tapi membuat hipotesis untuk pembenaran dirinya.
contohnya saudara hai hai ini. saya yakin dia hanya pake agama orang tuanya. yah gimana lagi, paradikma susah dirubah. kaya orang tua saya aja. yang namanya motor bagus ya honda.
dari kemarin yang dibahas hipotesis mulu, ayat yang dipake pun sengaja yg sesuai dengan hipotesanya.
saya bukan kristen dulunya, diajak ke katholik, entah tuntunan atau apa.. saya mulai belajar sejarahnya.. dengan bantuan teman.. dan ternyata.. "mengerikan" klo membaca sejarah kelam roma. mungkin setiap sudut tanah di roma ada bekas darah orang kristen. itu sejarah yg orang romasendiri mau lupakan.tapi mana bisa...
pindah protestan karena mempelajari martin luther.. bertahun tahun saya bangga dengan kebenaran yg saya miliki. tapi apa iya ini sudah final. apakah saya sudah di bahtera yg benar. (anda juga harus tanyakan ke saudara apakah anda sudah dibahtera yg benar.? bahkan anda boleh bertanya apakah Allah itu benar2 ada?) belum tentu yg anda percayai 100% murni.
saya sekarang masih mencari.. termasuk hari sabath Tuhan. saya pikir denominasi protestan tidak memakai pengajaran martin luther secara keseluruhan karena intimidasi roma waktu itu.
saya pikir Protestan belum "secara keseluruhan" keluar dari Khatolik Roma. saya yakin jika martin luther masih hidup dia akan mengajarkan hari sabat sesuai dengan Alkitab tanpa teori2 yg seperti anda buat, mengajarkan babtisan yang benar, mengajarkan makanan yang benar, mengajarkan gaya hidup orang kristen yang benar. karena marthin luther hanya MENYELIDIKI ALKITAB dengan TUNTUNAN ROH YG BERGELORA.
saya terus belajar mengenai sejarah, bukan dari hipotesa2 yg kalian buat. hari ke 0 lah, klo orang arab yg nemuin memangnya kenapa? tanpa hari 0 hari 1 tidak sempurna? kata siapa. orang yg ngomong atau Tuhan yang ngomong..
setelah martin luther mati kan masih banya penerus mencari Kemurnian Alkitab.
saya sudah sampai ke Ellen G White.. dan tolong jangan komen klo belum baca bukunya. Ellen White bukan orang berpendidikan seperti saudara. tapi buku bukunya yg LUAR BIASA membuat saya yakin Tuhan bekerja didalamnya. Penjabaran Alkitab yang LUAR BIASA. sepertinya dia hidup dijaman Alkitab. boleh anda mencaci. tapi cacilah setelah anda membacanya. jangan seperti "tetangga kita" yang serta merta anti alkitab. pegangpun haram, tanpa tau isinya.
Bagaimana anak yg gak tamat sd bisa menulis buku kesehatan yang dipakai profesor sebagai acuan. bisa menulis bahaya rokok dan alkohol jauh ratusan tahun sebelum orang sadar rokok itu berbahaya.
jika anda pembaca sejati,saya tantang anda untuk menyelesaikan karangan asli Ellen White.
jangan merasa puas dengan "kebenaran" yang anda miliki. saya tidak akan pernah puas dan akan tetap mencari.
sudah setahun saya diperkenalkan di gereja "Seventh day Adventist" dan saya akan terus mencari apakah ini "bahtera" yang Tuhan maksud. yang meskipun campur dengan kotoran hewan dan bau tak sedap serta berbaur dengan binatang2. tapi menuju keselamatan.
saya yakin Tuhan masih campur tangan agar ajarannya "TETAP MURNI"
@mencari kebenaran, Nama Menunjukkan ...
Saudara mencari kebenaran, biasanya saya menilai KARAKTER seorang blogger baru dari NAMA yang dia gunakan. Orang-orang seperti anda yang mengagulkan dirinya LEWAT namanya umumnya hanya para pencari pujian dengan mencuri kebajikan. Orang-orang seperti anda, bisanya hanya MEMBUAL dengan mengagul-agulkan diri sambil menuduh orang lain sembarangan.
Tentang pembual, saya selalu berkata:
biarkan pembual terus membual sampai menyangkal bualannya sendiri.
Saudara mencari kebenaran, bila MENCARI kebenaran, artinya BELUM menemukan kebenaran. Mengaku mencari kebenaran namun MENGHAKIMI orang lain membabibuta sambil memuji-muji diri sendiri namanya bukan MENCARI kebenaran namun MEMBUAL.
Izinkan saya mengutip kalimat anda untuk menasehati anda ya?
ternyata otak yang Tuhan kasih bukan digunakan untuk menyelidiki kemurnian firman. tapi membuat hipotesis untuk pembenaran dirinya.
Belajar dulu baik-baik ya, nanti bila sudah pintar dan nggak pusing baca tulisan saya, baru kita diskusi.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@ hai hai
hebat.. hebat.. psykolog ya..!! buku apa aja yg udah dibaca.. Abraham Maslow, A. Adler, Karl Yung, atau sang legenda S. Froid..
perlu anda tahu saya baru 3 hari gabung blog ini dan urusan nama kebetulan bukan saya yg bikin. pacar saya asal aja tuh biar cocok ama blog ini. klo di blog khusus hacker lain lagi namanya. intinya anda salah alamat bung... psykolog aja butuh tahunan untuk bisa memprofile seseorang, itupun hanya menduga. gak ada teori bakunya. Yang anda lakukan bukan menilai menurut saya, itu sudah menghakimi Pak.
klo mau pinjam istilah psykolog bukan disini tempatnya.. mereka terkenal dengan membuat hipotesa.. namun akan selalu "disanggah" dengan hipotesa yang baru..
pelajari aja mazab mereka ada berapa.
anda tuduh saya pembual, Lha anda siapa..
anda saja percaya dengan kebohongan yang anda buat sendiri.. lebih parah lagi..penyakitnya
tapi kok tumben gak ada satupun pembelaan terhadap tulisan saya.
apa nama "mencari kebenaran" lantas bisa diartikan "belum menemukan".. hei..itu hanya nama.. BUKANKAH YG SAYA BAGIKAN INI KEBENARAN. yg sedang anda coba untuk analogikan..sampe salah kaprah. saya penganut agama Tuhan, bukan agama Profesor ini dan itu. Tuhan Yesus aja gak angkat murid dari profesor kok, mereka nelayan dan pemungut cukai yang langsung siap sedia tanpa basa basi langsung meninggalkan "pekerjaan utama" mereka, bahkan tanpa pamit dari keluarga dan langsung mengikut Yesus yg baru mereka temui.
urusan saya yang masih mencari kebenaran memang masih saya lakukan, dengan begitu saya akan berkembang, karena semakin saya menyelami kasih Yesus, saya dapati semakin luas kasihNya. bagaimana bisa saya berhenti mencari segala seuatu tentang Dia?
pertanyaan saya apakah anda sudah menemukan kebenaran? atau anda buat pembenaran di setiap hipotesa anda?
Belajar dulu baik-baik ya, nanti bila sudah pintar dan nggak pusing baca tulisan saya, baru kita diskusi.
anda suruh saya belajar baik2.. memangnya anda sudah belajar dengan baik. sombong sekali sih. gaya bicara anda seperti guru besar yang kuliahi anak semester 1
buat apa saya diskusi klo hasil akhirnya tidak ada pengakuan, dan jangan pikir klo saya gak pernah debat sama pendeta mingguis. setelah capek mutar muter gak jelas doktrinnya akhirnya dengan lirih dia hanya bisa ngomong "sudahlah sudahlah, ini pekerjaan saya, saya dapat uang dari sini"
klo ini pangkalnya.. ya percumah saya sampai debat kusir dan mulut berbuih...
@mencari kebenaran
loe cari aja terus...
tapi udah ada peringatan: You may look and look but yet not find. =))
kebenaran itu kayak burung merpati:
kudiam engkau datang, kucari engkau lari
=)) =)) =))
Gitu aja kok repot...
Masalah hari Sabat..anda anda sekalian tak usah repot2.Kalau anda memakai kalender Masehi anda ikutin ketentuanya.Hari minggu hari sabat menurut saya orang kristen adalah hari Minggu ,karena knapa hari minggu biasanya orang kristen beribada ke Gereja,karena Masehi indetik dengan kata Mesias...buka bukunya lagi....Perjamuan Kudus,hari Pentakosta jatunya hari minggu sesuai Kalender Masehi.kalau diantara anda masih menyangsikan hari minggu hari Sabat anda tak pusing2 .Dan kalau benar hari Minggu bukan hari sabat..yang benar hari apa..?separuh isi bumi Mengakuinya..Dan tentunya Tuhan bekenan..kalau kebenaran akan abadi karena Tuhan berkenan...buktinya sampai sekarang ..orang kristen Beribadat pada hari Minggu. hari Natal itu tanggal 25 Desember.Lain dengan tetangga aku menentukan Hari Rayanya aja harus pakai teropong dulu sekarang atau besuk ya,kalau sekarang kok yang lain besuk nah ini tambah binggung,karena mereka berpedoman pada Kalender Comariah setiap saat berubah..nah......kalau hari Sabtu hari yang mengembirakan bagi Buruh harian..karena hari itu gajian...hee..hee..GITU AJA KOK REPOT.....
(Jadi orang kristen tak usah neko2 biar nampak kristennya)
@2 postingan diatas
@kutukupret.. gak berbobot ah, kutip dari film mana? lagian juga jauh dari kontex..
lain kali yg Alkitabiah dikit
@Arema.. selidiki maunya Tuhan.. jangan maumu sendiri.
Dan kalau benar hari Minggu bukan hari sabat..yang benar hari apa..?separuh isi bumi Mengakuinya..Dan tentunya Tuhan bekenan..kalau kebenaran akan abadi karena Tuhan berkenan...buktinya sampai sekarang ..orang kristen Beribadat pada hari Minggu.
kita berdebat susah payah, ente enak enakan kasih statement secara enteng menurut "pengetahuanmu". niweiz kalian sesama mingguis kok statementnya beda2 dan saling bertentangan ya. klo mo cari alesan sabat itu hari minggu yang kompakan dikit dunk..
hari Natal itu tanggal 25 Desember.Lain dengan tetangga aku menentukan Hari Rayanya aja harus pakai teropong dulu sekarang ..
sapa yg usulin dirayain coba? emang tau sejarahnya? mangya Yesus lahir tanggal segituan? mana akta lahirnya? kalaupun tanggal lahirnya segitu, mangnya disuruh ngerayain? klo iya mana ayatnya?
klo kamu rayain hari lahir orang gak pas hari lahirnya bukannya aneh? yang disuruh gak dijalanin, yang gak disuruh ehh malah dibikin bikin. Emang sih hari raya natal keren. dekorasinya bagus, momentnya bagus.. ada santa clausnya lagi.. aih aih.. gak Alkitabiah banget
sarjana alasan = nabi palsu
@mencari kebenaran: lain kali yg Alkitabiah dikit
Emangnya Yesus bilang gini:
"Di atas kitab inilah akan kubangun jemaatku"???
Emangnya segala sesuatu harus Alkitabiah? Lha emangnya Allah bikin alkitab dulu baru bikin manusia??? Emangnya Yesus turun ke dunia sambil nenteng Alkitab? atau Yesus turun ke dunia trus dibisikin malaikat sebaris demi sebaris ayat Alkitab? Salah bro, itu bukan Yesus. Mungkin Nabi Ucok yang kayak gitu.
Alkitab itu adalah papan penggilesan untuk mengubah karakter saya dari manusia sombong menjadi kutu kupret.
Alkitab = tidak alkitabiah
Alkitab itu sendiri tidak alkitabiah:
1. Tidak ada perintah tertulis untuk menyatukan surat2 para murid dan rasul ke dalam suatu buku yang kita kenal sekarang sebagai alkitab
2. Tidak ada standar tertulis yang diberikan oleh Yesus, para rasul atau murid2 Yesus dalam menentukan mana2 kitab atau surat yang bisa masuk ke dalam alkitab dan mana yang tidak.
3. Tidak ada standar tertulis yang diberikan oleh Yesus, para rasul atau murid2 Yesus dalam menentukan siapa2 yang berhak melakukan kanonisasi alkitab.
Kalo alkitab sendiri tidak alkitabiah, kenapa mesti pake standar "alkitabiah"?
The only difference between a sarcasm and a satire is the first one is usually done with anger while the later one is done with a smile - PlainBread
Wah wah.. Phd semua nih gelarnya...
ya sudah klo Alkitab tidak Alkitabiah... jangan nangis...
bener bener sudah Phd gelarnya bisa ngomong Alkitab tidak Alkitabiah... no comment dah klo begitu... no worthy
Phd = Permanent Head Damage.. xixixi
@Mencari Kebenaran Alkitab = Alkitabiah
Bisakah kita berdiskusi dengan meninggalkan "jangan nangis", "permanen head damage", "no worthy"?
Dulu saya suka begitu. Ketika kecil, saya suka saling ejek dengan teman-teman sebaya saya. Anjing lu! Bapak lu gembrot! Mampus lu es krimnya jatoh! Sukurin nangis lu sono permen elu hilang!
Pernyataan-pernyataan tersebut tidak ada substansinya sama sekali, kosong dan hanya memuaskan ego kita. Mau sampai kapan kita begitu?
Saya percaya gereja anda tidak mengajarkan dan membentuk anda seperti itu, sama seperti gereja saya juga tidak mengajarkan dan membentuk saya seperti itu.
Kalau memang anda yakin bahwa alkitab adalah alkitabiah, silakan buktikan. Atau jangan-jangan selama ini kita take it fo granted, makna alkitabiah itu sendiri kita sudah tidak tahu lagi, cuma label yang kita suka kenakan untuk memenuhi ego kita semata.
The only difference between a sarcasm and a satire is the first one is usually done with anger while the later one is done with a smile - PlainBread
Mencari kebenaran
salam Mencari kebenaran
saya bukan kristen dulunya, diajak ke katholik
pindah protestan karena mempelajari martin luther..
sudah setahun saya diperkenalkan di gereja "Seventh day Adventist" dan saya akan terus mencari apakah ini "bahtera" yang Tuhan maksud.
Apabila anda mencari kebenaran gengan cara pindah gereja sana sini maka saya yakin anda tidak akan menemukan apa yang anda cari karena tidak ada gereja yang benar 100 %..Apabila anda belajar alkitab dengan benar maka anda akan menemukan bahwa Ellen White pun banyak boongnya,,ha ha ha.
Tuhan Yesus memberkati
Well...
yah.. gimana ya.. inilah jalan hidup saya. paling tidak saya tidak serta merta mengikuti "agama orang tua" saya..
pengalaman yg mungkin tidak dimiliki bagi yg lahir di keluarga "kristen". saya akui agama memang tidak menyelamatkan. tapi Tuhan juga punya bahtera yg mengantar kita. yang meskipun dalamnya sumpek bau tai binatang, tapi ada kepastian pengharapan didalamnya.
anda tidak akan menemukan apa yang anda cari karena tidak ada gereja yang benar 100 %
okelah kalo begitu..(sing..) saya tidak menyangkal itu.. selama ada di muka bumi siapa sih yg 100% benar.. buat rojermixtitit.. anda bilang Ellen White banyak bohongnya.. paling2 juga baru dengar namanya (mending klo sudah baca) jadi saya gak akan ngomentari anda...
well, apa saya harus teriak lantang "I AM PROUD TO BE SEVENTH DAY ADVENTIST CHURCH'S MEMBER"
LEBIH KENCANG LAGI..
"I AM PROUD TO BE SEVENTH DAY ADVENTIST CHURCH'S MEMBER"
saya pikir gereja ini kurangnya juga masih ada, klo "dulu" ditanya kenapa.. gak tau juga saya.. mungkin karena namanya kelihatan "keren".. mmph
.. mungkin juga kayak merek coca cola yg internasional ada dimana mana.. bisa diartikan keselamatan buat semua orang.. "bukan lokal" kaya Gereja Kristen India, Gereja Kristen Nganjuk dan sekitarnya.. itu selera saya loh ya.. (selera kan lain lain jadi jangan dikomentari..)
Doktrin mrk juga ada.. bisa buat gagah gagahan, buat serang sana serang sini (itu dulu lo ya...lho saya akui dulu waktu kul di djogja banyak anak mahasiswa teology atma jaya marah besar sama saya.. bodo amat, orang saya almamater ugm.. itu duluuu) sekarang ya buat panutan yang jelas dan tegas (klo mau ngejek ke 28 doktrin silahkan cari cari celahnya.. kalian kan pintar2.. alias s1 alasan).. klo menurut sampeyan saya dibohongi doktrin saya.. ya gak papa.. doktrinnya keren kok. dari pada gak punya... klopun punya hanyalah versi masing masing...
akhir kata..saya masih mau teriak..
"I AM PROUD TO BE SEVENTH DAY ADVENTIST CHURCH'S MEMBER"
klo yang lain mo ikut teriak versi masing masing.. monggo kerso...!!.. ya tapi inget.. tidak semua orang yang berseru TUHAN TUHAN..... Jwb Tuhan : Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!"
tapi tenang aja.. kontex ayat itu klo dibaca sebelumnya mengenai ajaran sesat serigala yang jadi domba alias nabi palsu..
saya kan bukan nabi palsu.. saya cuman tukang comment.. yg kebetulan lagi comment in ajaran palsu... hihihi sory ya hai nabi palsu...
Kekecewaan besar
Salam mencari kebenaran
Syukurlah kalau anda menyadarinya jadi saran saya bertahanlah digereja anda sekarang dan belajarlah Alkitab dengan cara yang benar.Dengan demikian anda akan menemukan lebih banyak kebenaran yang anda cari.Tidak perlu pindah gereja kawan karena yang menyelamatkan anda bukan gerejanya tapi Tuhan Yesus Kristus.
okelah kalo begitu..(sing..) saya tidak menyangkal itu.. selama ada di muka bumi siapa sih yg 100% benar.. buat rojermixtitit.. anda bilang Ellen White banyak bohongnya.. paling2 juga baru dengar namanya (mending klo sudah baca) jadi saya gak akan ngomentari anda...
untuk meyakinkan anda bahwa saya sudah membaca dan mempelajarinya dengan baik,saya akan memulainya dengan apa yang disebut "hari kekecewaan besar".
Tersebutlah kisah diantah berantah seorang pahlawan yang gagah perkasa bernama William milller.Dia menubuatkan bahwa Yesus akan datang pada tgl 22 oktober 1844.Pasukannya sudah menunggu dengan harap-harap cemas eh ternyata tgl 22 oktober Yesus ngga datang-datang.maka kecewalah mereka dan terutama si William Miller mengudurkan diri dan menyadari kesalahan tafsiran Daniel 8 tentang kedatangan Tuhan kedua kali.Salut buat William Miller yang menyadari kesalahanya.Tuhan pasti mengampuninya.
Lain halnya dengan Ellen G White dan suami dan kawan-kawan.Bukanya mengikuti teladannya William malah meramalkan hal yang lainya.
Matius 24:36 Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa sendiri."
Markus 13:32 Tetapi tentang hari atau saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa saja."
Apakah ayat-ayat diatas kurang jelas sehingga masih berusaha untuk meramalkan hari kedatangan Yesus yang kedua kali..??
Jika anda masih kurang puas dengan pengetahuan saya diatas saya akan menunjukan dimana Boongnya penglihatan-penglihatan Ellen White yang menjadi dasar kepercayaan 18 yang menjadi sumber kebenaran yang berwenang gereja adventist.
trims
Tuhan Yesus memberkati
Sabath Day
Salam Dalam Kasih Saudara!!!
Sejak dunia diciptakan ada dua lembaga yang diberkati Tuhan yaitu Hari Sabat dan Pernikahan, sejak dunia diciptakan dua lembaga diberikan Tuhan untuk manusia dan sejak itu tidak pernah berubah kesuciannya.
Kalau zaman sekarang penyucian Hari Sabat seperti sudah hilang kesuciannya karena "tergencet" dengan pemikiran-pemikiran para "pengedit Alkitab". Bukan hanya Hari Sabat tetapi banyak masalah lainnya di dalam Alkitab yang kesuciannya hilang karena dianggap kuno.
Bukankah seharusnya kita menurut dengan rendah hati Firman Tuhan (Alkitab) bukannya "mengedit" magna Firman Tuhan untuk menguatkan atau kompromi dengan kemauan kita!
Kalau saya...Sabat ya Sabat (Hari Ketujuh) sesuai Alkitab, untuk menentukan Sabat sebenarnya hari apa, saya rasa kita semua sudah pintar untuk mengetahui hal itu dan saya rasa itu bukan hal sulit.
Mungkin kita bisa lihat hal berikut ini mungkin bisa berguna (Saya tidak bermaksud menyinggung aliran gereja manapun:
Pengakuan Roma Katolik (Kepausan) Tentang Perubahan Hari Sabat
Untuk dapat diketahui dengan lebih jelas tentang proses dilakukannya perubahan hari Sabat kepada hari Minggu, kita perhatikan beberapa pengakuan yang dikemukakan dalam tulisan-tulisan sebagai berikut :
"Memang pernah ada dan tetap ada hukum untuk menyucikan hari Sabat, tetapi hari Sabat itu bukanlah hari Minggu....Dikatakan bahwa oleh karena beberapa tanda kemenangan, maka Sabat itu telah dipindahkan dari hari ketujuh kepada hari yang pertama.....Di manakah kita bisa mendapat catatan tentang transaksi pemindahan ini ? Tidak ada di dalam Perjanjian Baru - sama sekali tidak. Tidak ada bukti Kitab Suci tentang perubahan lembaga Sabat itu dari yang ketujuh kepada yang pertama dalam Minggu." - Dr. Edward T. Hiscox, The Baptist Manual, November 13, 1893.
"Dimanakah di dalam Alkitab yang menyatakan bahwa kita harus menyucikan hari pertama ? Kepada kita diperintahkan supaya menyucikan hari ketujuh; tetapi kita tidak diperintahkan menyucikan hari pertama...Sebabnya mengapa kita menyucikan hari pertama dalam minggu sebagai hari suci dan bukan hari ketujuh ialah karena alasan yang sama dengan perayaan-perayaan lain yang kita lakukan, bukan karena ada di dalam Kitab Suci, tetapi karena kesukaan gereja itu sendiri." - Isaac Williams D.D., Gereja Inggris,"Plain Sermons on the Cathecism."
Tanya : Hari manakah Sabat itu?
Jawab : Sabtu adalah hari Sabat.
Tanya : Mengapa kita merayakan Minggu dan bukan Sabtu?
Jawab : Kita merayakan hari Minggu gantinya hari Sabtu sebab Gereja Katolik, dalam konsili di Laodikia (A.D. 336) telah memindahkan penyucian hari Sabtu kepada hari Minggu." Rev. Pieter Geirman, The Convert's Catechism of Catholic Doctrine. "Anda boleh membaca Kitab Suci dari Kejadian sampai Wahyu, dan Anda tidak akan menemukan satu barispun yang memberikan perintah untuk menyucikan hari Minggu. Kitab Suci menguatkan perbaktian keagamaan pada hari Sabtu, yaitu satu hari yang kami (umat Katolik) tidak pernah menyucikannya." - Cardinal James Gibbons, Kardinal Gereja Roma Katolik, The Faith of Our Fathers.
Sabat bukan melawan hukum Tuhan
sabat tidak pantas di bilang melawan hukum Tuhan, karna dari namanya saja sudah sesuai dengan hukum Tuhan, yang kita liat sekarang orang2 ingin membuat hari perbaktian sabat bukan pada hari sabtu, (bukan dengan hitungan hari petang-pagi) tetapi maunya pilih2 (pas minggu aja,) libur kan, semua kantor lagi libur jadi bisa kumpul2 dengan keluarga, santai2 di Mal pas pulang gereja, coba cek deh kalo sabat Tuhan kayak gimana>???
buku kejadian
2:2 Ketika Allah pada hari ketujuh telah menyelesaikan pekerjaan yang dibuat-Nya itu, berhentilah Ia pada hari ketujuh dari segala pekerjaan yang telah dibuat-Nya itu.
2:3 Lalu Allah memberkati hari ketujuh itu dan menguduskannya, karena pada hari itulah Ia berhenti dari segala pekerjaan penciptaan yang telah dibuat-Nya itu.
Kalo hari sabat terdiri dari komponen:
1.Berhenti dari pekerjaan
2.Hari penuh berkat (Tuhan memberkati)
3.Hari Kudus. (Tuhan sudah menguduskan)
kalau semua ini ada di hari lain yang orang 2 di agama kristen lainnya mengaku ber-sabat maka itu baik,
silahkan tentukan pilihan anda, yang banyak belum tentu benar, Selidikilah Firman TUhan seperti mencari Harta Terpendam bukan untuk menyerang, apalagi Sesama Orang yg mengaku mengenal Yesus yang penuh kasih..
Maranatha
Tuhan itu baik, untuk selama lamanya.