Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
BERKAT ATAU KUTUK?
Asumsi kita ketika berbicara tentang berkat sering kali mengacu pada kehidupan yang berkelimpahan, berkecukupan, segala kebutuhan terpenuhi secara materi, usaha laris manis, usaha berjalan sesuai dengan yang kita ingini, pendek kata segala yang menyenangkan itu berkat bagi kita adalah berkat. Tetapi saya mau katakan bahwa coba renungkan baik-baik, pikirkan baik-baik apakah yang selama ini kita anggap berkat Tuhan adalah memang berkat? Atau sebaliknya merupakan kutuk bagi kita? Ini yang saya maksudkan, bila kehidupan yang berkelimpahan, berkecukupan, segala kebutuhan terpenuhi secara materi, usaha laris manis, usaha berjalan sesuai dengan yang kita ingini, bila semua itu justru membuat saudara tidak punya waktu lagi untuk Tuhan, tidak punya persekutuan lagi dengan Tuhan, saudara mulai lupa dengan Tuhan, saudara mulai banyak alasan sibuk ini dan itu dan lain sebagainya, hati-hatilah dengan hal itu !! karena itu bukan berkat tetapi kutuk, itu bukan permen tetapi racun, itu bukan coklat tetapi narkoba. Tetapi bila kehidupan yang berkelimpahan, berkecukupan, segala kebutuhan terpenuhi secara materi, usaha laris manis, usaha berjalan lancar dan itu justru membuat saudara semakin dekat dengan Tuhan, semakin menghormati Dia melalui titah-titahNya, semakin mengasihi Tuhan dan pekerjaanNya, maka itulah berkat yang sesungguhnya dan itulah maksud Allah memberikan semua itu pada saudara.
Hati-hatilah, supaya jangan engkau melupakan TUHAN, Allahmu, dengan tidak berpegang pada perintah, peraturan dan ketetapan-Nya, yang kusampaikan kepadamu pada hari ini; dan supaya, apabila engkau sudah makan dan kenyang, mendirikan rumah-rumah yang baik serta mendiaminya, dan apabila lembu sapimu dan kambing dombamu bertambah banyak dan emas serta perakmu bertambah banyak, dan segala yang ada padamu bertambah banyak, jangan engkau tinggi hati, sehingga engkau melupakan TUHAN, Allahmu, yang membawa engkau keluar dari tanah Mesir, dari rumah perbudakan, ……….Maka janganlah kaukatakan dalam hatimu: Kekuasaanku dan kekuatan tangankulah yang membuat aku memperoleh kekayaan ini. Tetapi haruslah engkau ingat kepada TUHAN, Allahmu, sebab Dialah yang memberikan kepadamu kekuatan untuk memperoleh kekayaan, dengan maksud meneguhkan perjanjian yang diikrarkan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyangmu, seperti sekarang ini. ULANGAN 8:11-14,17,18
Tuhan Yesus memberkati kita. amin
- Lian Aldora's blog
- 6757 reads
caranya?
giVe tHank’s wiTh gReaTfull heArt
www.antisehat.com
Bisa lebih fokus?
Salam Kenal Sdr. Lian,
Deta mau komentar ah.
Lian menulis:
Tetapi saya mau katakan bahwa coba renungkan baik-baik, pikirkan baik-baik apakah yang selama ini kita anggap berkat Tuhan adalah memang berkat? Atau sebaliknya merupakan kutuk bagi kita?
Deta:
Bisa lebih fokus gak, apa sih definisi BERKAT itu? Kok bisa BERKAT bagi si A, malah bisa jadi KUTUK bagi si B ? Dan apa pula definisi KUTUK itu?
Kalo menurut saya sih, BERKAT adalah BERKAT, yaitu segala pemberian yang baik dari Tuhan. Bila pemberian yang baik itu misalnya: nafkah adalah berkat dari Tuhan kepada si A, maka bagi si B ya berkat juga!
Kalo misalnya si B menjadi sombong dan lupa kepada pemberi berkat, ya namanya menyalahgunakan berkat dan tidak tahu terima kasih.
Debu tanah kembali menjadi debu tanah...
Balas
semuanya berkat
SETUJU diberkati umtuk
Kerja Sekuler itu utk Sorga juga
@LIAN : IKUTAN NYUSAHIN YA...
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-