Sistem

Sebelum alam semesta, dunia dan segala isinya diciptakan oleh Allah. Allah terlebih dahulu menciptakan sistem yang sangat amat sempurna. Dan sistem itu dikenal dengan nama Hikmat.

Hikmat bukanlah pribadi Allah yang ke empat. Hikmat adalah sistem atau dasar segala sesuatu yang kita kenal saat ini. Permasalahannya adalah setelah manusia jatuh ke dalam dosa, iblis atau musuh juga membuat suatu sistem yang mencoba menggantikan sistem yang sudah ada. Dan kita mengenalnya sebagai hikmat dunia atau logika manusia.

Hikmat Allah bertolak belakang dengan hikmat dunia, sehingga setiap kali kita tunduk pada sistem yang dibuat oleh Allah, maka kita akan di cap sebagai orang bodoh oleh orang-orang dunia.

Untuk dapat mengenal sistem yang dibuat oleh Allah ada hal yang perlu kita lakukan, diantaranya adalah:

* Takut akan Tuhan adalah permulaan hikmat.

Amsal 15:33  Takut akan TUHAN adalah didikan yang mendatangkan hikmat, dan kerendahan hati mendahului kehormatan.

Jikalau kita tidak mau hidup dengan rasa takut atau hormat kepada Tuhan, maka Kita tidak mungkin dapat berjalan di dalam hikmat Allah.

Di dalam takut akan Tuhan ini, ada bagian yang mengajarkan bahwa kita harus menjauhi kejahatan. Sebab kejahatan atau dosa adalah perusak sistem yang telah dibuat oleh Allah. Jadi tidaklah mungkin seseorang akan mempunyai hikmat dari Tuhan apabila hidupnya masih suka hidup di dalam dosa.

* disisi lain Hikmat Allah dapat kita peroleh dari memintanya kepada Tuhan.

Yakobus 1:5  Tetapi apabila di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah ia memintakannya kepada Allah, — yang memberikan kepada semua orang dengan murah hati dan dengan tidak membangkit-bangkit —, maka hal itu akan diberikan kepadanya.

Bila dalam sistem operasi komputer ada yang free OS atau sistem operasi yang gratis. Maka Hikmat Allah ini pun diberikan secara Gratis oleh Tuhan kepada orang-orang yang memintanya.

Sama halnya dengan keselamatan, Hikmat Allah sangatlah mahal dan tak ternilai harganya. Sehingga Allah memberikannya secara gratis kepada kita.

Kita tidak bisa membeli hikmat Allah dengan menggunakan uang atau dengan menggunakan harta yang kita punyai. Sebab itu hikmat Allah harus kita hargai juga seperti anugerah keselamatan.

* Kitab Amsal adalah Hikmat Allah yang tertulis dan dapat kita baca serta pelajari. Karena penulis kitab Amsal kebanyakan adalah Salomo yang memiliki hikmat yang begit besar dari Allah.

Karena itu tidak heran ada banyak orang yang suka membaca kitab amsal satu hari satu pasal supaya dapat terhindar dari maut. Dan ada baiknya juga kita melakukan hal itu apabila kita mulai mempelajari hikmat Allah.

* Hikmat Allah juga terdapat pada seluruh prinsip-prinsip Alkitab atau prinsip kebenaran Allah. Contoh: hukum tabur tuai. Barangsiapa menabur sedikit akan menuai sedikit juga. Barangsiapa menabur banyak akan menuai banyak juga.

Pada saat saya masih kecil, ayah saya suka sekali menanam pohon. Dan pada suatu kali saya menyebarkan bibit jagung ke tanah yang begitu luas. Setelah satu bulan maka tanah lapangan di sekitar rumahku mulai banyak pohon jagung. Dan tentu saja setelah tiga bulan pohon jagung mulai berbuah, dan sangat banyak buahnya.

Kemudian disisi lain, dengan hikmat Allah maka kita dapat mengenal segala sesuatu dengan benar. Sesuai dengan maksud Allah pada waktu pertama kali menciptakannya.

Contoh: Sebelum Allah menciptakan biji kacang ijo. Allah telah menaruh sistem bahwa di dalam satu biji kacang ijo terdapat pohon kacang ijo. Dan di dalam pohon kacang ijo, terdapat banyak buah yang berisi biji pohon kacang ijo. Dan di dalam biji-biji itu, di setiap bijinya ada pohon kacang ijo yang dapat tumbuh jika ditanam kembali. Dan hal ini akan berlangsung terus menerus.

Jadi singkatnya Allah menciptakan sistem yang kekal di dalam satu biji kacang ijo. Demikian juga dengan tumbuh-tumbuhan lainnya. Tuhan telah menciptakan sistem yang kekal.

Tetapi sayangnya karena dosa. Maka semua yang kekal dapat menjadi binasa. Karena dosa adalah perusak sistem yang telah dibuat oleh Allah. Tidaklah heran kita menemukan fakta-fakta ada beberapa tanaman dan hewan yang telah punah karena dosa yang dilakukan oleh manusia.

Dengan demikian Hikmat itu wajib untuk kita miliki. Supaya kita menjadi bijaksana dan supaya dapat mengerti segala sesuatu yang terjadi di dunia ini serta juga terhindar dari kebodohan dan Kebebalan. Bahkan kita dapat mengerti keadaan yang sedang menimpa kehidupan orang lain tanpa bertanya kepada mereka.

Hikmat begitu berharga dan sangat pantas untuk kita kejar. Sebab orang yang mendapatkan hikmat akan hidup, sedangkan orang yang membenci hikmat pasti akan mati.

Hikmat berbuat baik kepada dirinya sendiri, dan juga kepada orang lain juga. Karena itu barangsiapa mempunyai hikmat akan berbahagia. Dan hikmat adalah harta yang lebih mahal daripada emas, perak dan permata. Mempunyai hikmat jauh lebih menguntungkan daripada memiliki semua harta duniawi. Itulah sebabnya disaat raja Salomo ditanya Tuhan apa yang diinginkannya, maka Salomo meminta hati yang bijaksana, supaya dapat berlaku bijaksana dalam memimpin umat Tuhan itu.

Lalu pada masa sekarang ini, hikmat sangat berguna dalam segala sesuatu. Bahkan kita dapat terhindar dari jerat maut apabila kita memiliki hikmat. Contohnya:

Orang yang memiliki hikmat biasanya tahu akan hal yang terjadi di masa depan. Dengan demikian dapat menyiapkan dirinya sebaik mungkin untuk dapat survive di masa depan nanti.

Apabila orang itu adalah seorang pengusaha. Maka dirinya akan tahu harus berbisnis dengan siapa, dan harus menolak ajakan bisnis dari orang yang hendak menipunya.

Apabila orang itu adalah seorang ibu rumah tangga, maka dia akan tahu cara membagi waktu untuk membahagiakan suami dan anak-anaknya.

Apabila orang itu adalah seorang pendeta atau pelayan Tuhan. Maka orang itu akan tahu harus menyampaikan Firman Tuhan yang tepat pada saat yang tepat. Teguran, nasihat atau kata-kata penghiburan. Singkatnya orang yang memiliki hikmat akan tahu segala hal yang harus diperbuatnya pada saat itu.

Jadi jika di antara kamu ada yang kekurangan hikmat, hendaklah dia memintanya kepada Allah, yang dengan murah hati memberi kepada semua orang tanpa mencela, dan itu akan diberikan kepadanya. 

Dan dalam peperangan rohani, hikmat Allah sangat dibutuhkan supaya kita tahu harus berbuat apa? Apakah kita harus bertahan atau menyerang atau melakukan hal lainnya?

Jadi sebelum kita mendapatkan hikmat, ada baiknya kita mencari hikmat Allah. Supaya kita dapat berperang dengan roh-roh jahat di udara dan memenangkan pertempuran bersama Tuhan.