Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
Perjalanan Menuju Pengenalan Akan Tuhan Yesus
Tidak pernah terpikir aku mengalami untuk percaya Tuhan Yesus. Aku tahu ini akan tidak mudah namun aku pikir tidak sesulit ini. Jatuh bangun selalu dialami. Dan terkadang sampai rasanya muak untuk terus mengalami ini. Dan kemuakan itu berubah menjadi kebingungan.
"Mengapa saya selalu terjatuh?" tanyaku dalam hati
"Wajar, namanya juga manusia. Yang penting terus bangkit lagi."jawabku dalam hati
"Wajar??tapi kalo banyak jatuh ketimbang bangkit dan jalan terus bukan nya wajar kali tapi kurang diajar." sanggahku dalam hati
Kondisi yang terkadang membingungkan dan membuat dua sisi dalam diriku ini berdebat membuatku duduk sejenak dan terdiam dan kembali bertanya-tanya.
Kenapa setiap firman Tuhan itu hanya bisa terasa sementara ya kekuatannya?
Kenapa semua kebenaran yang katanya memerdekakan dan saya ucapkan AMIN atasnya terkadang kabur pada saat sisi kemanusiaan saya berkuasa.
Kenapa sisi manusia itu bisa sangat dan sering berkuasa ketimbang kuasa dari Tuhan yang saya sembah. Katanya saya sudah dalam Tuhan, devosi dilakukan, berdoa sampai menangis, merasakan jamahan Tuhan sudah saya alami tetapi kenapa Kuasa Tuhan tampaknya tidak menjalar dalam keseluruhan saya?
Kenapa saya masih bisa merasakan lip service dan hati berat untuk mengatakan "tiada yang seperti Engkau?"
Dari semua yang ada ini akhirnya saya menyimpulkan ada yang salah dalam semmuanya ini. Ada yang janggal. Saya memiliki Tuhan Yesus (masih) hanya dibibir, di pengetahuan. Tapi saya memiliki Tuhan dalam hati untuk beberapa kasus...(aneh bukan).
Maka saya berkata "Tuhan saya INGIN merasakan memerlukan Tuhan secara keseluruhan diri, haus dan lapar, Ingin Tuhan seperti darah yang mengalir dalam pembuluh darah saya. Seperti saya memerlukan oksigen yang membuat saya hidup."
2 Kor 13:5 ......thrill me a lot. Dan perjalanan ini tidak akan berhenti.
- Ruth Lestari's blog
- Login to post comments
- 6968 reads
Kuatlah saudariku....
Luar biasa ungkapan isi hatimu...
Tuhan tahu apa yang kamu butuhkan... dan Dia akan selalu menuntun dan berbicara kepadamu lewat RohNya yang Kudus ke dalam hatimu... Tetaplah berdoa... memuji dan menyembahNya...
Sesungguhnya Tuhan sudah dan selalu bersama-sama dengan kita.... hanya terkadang kita saja yang kurang peka terhadap penyataanNya dalam hidup kita... bukankah kamu sudah dapat mendengar perdebatan dua sisi dalam dirimu?
Kondisi yang terkadang membingungkan dan membuat dua sisi dalam diriku ini berdebat membuatku duduk sejenak dan terdiam dan kembali bertanya-tanya.
Kiranya Kasih Allah Bapa, Tuhan Yesus Kristus, dan Roh Kudus selalu menyertaimu
Dikuatkan...
Luar biasa ungkapan isi hatimu...
(Terima Kasih......)
Tuhan tahu apa yang kamu butuhkan... dan Dia akan selalu menuntun dan berbicara kepadamu lewat RohNya yang Kudus ke dalam hatimu... Tetaplah berdoa... memuji dan menyembahNya...
(Iya setuju...modalnya cuma minta lagi sama Tuhan Yesus diberikan hati yang jujur dalam penyembahan itu supaya tidak jadi satu ritual belaka yang ujungnya hanya sebagai obat penenang saja...)
Sesungguhnya Tuhan sudah dan selalu bersama-sama dengan kita....
(Amien...saya percaya itu)
hanya terkadang kita saja yang kurang peka terhadap penyataanNya dalam hidup kita... bukankah kamu sudah dapat mendengar perdebatan dua sisi dalam dirimu?
(hehehe....terlalu sering sampai kadang pening...)
Terima kasih untuk dukungannya..semoga setiap anak Tuhan diberikan hati yang selalu terpaut sama Tuhan Yesus.
ruth :kebenaran lah yang memerdekakan kita.
1)ruth hanya kebenaranlah yang akan memerdekakan dan menguduskan kita
Joh 8:32 dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu."
Joh 17:17 Kuduskanlah mereka dalam kebenaran; firman-Mu adalah kebenaran.
2)Tekat manusia tak mampu membuat kita menang dari dosa dan diri ,jangankan kita Rasul Pauluspun berseru dalam keputusasaannya "Aku, manusia celaka! Siapakah yang akan melepaskan aku dari tubuh maut ini?(rom 7:24)"
jalan kemenangan hanya satu hidup dalam persekutusn dengan Tuhan karena Tuhanlah yang mampu melepaskan kita dari dosa dan diri. jadi kalaupun ada tekat bukan tekat untuk mengalahkan dosa dengan kekuatan diri tetapi tekat untuk hidup dalam persekutuan dengan Tuhan.Tetapi pengalaman yang kamu alami pasti di alami semua orang yang telah lahir baru hanya waktunya saja ada yang lama ada yang lebih singkat,dan pengalaman ini didalamnya ada maksud Tuhan agar kita mengenal diri,Allah dan pekerjaan si jahat.Rohlah yang memberi Hidup dan melepaskan kita dari dosa dan membuat kita berubah dan memampukan kita berbuah karenanya di nyatakan sebagai Buah Roh bukan buah kita.
Rom 8:4 supaya tuntutan hukum Taurat digenapi di dalam kita, yang tidak hidup menurut daging, tetapi menurut Roh.
2Co 3:18 Dan kita semua mencerminkan kemuliaan Tuhan dengan muka yang tidak berselubung. Dan karena kemuliaan itu datangnya dari Tuhan yang adalah Roh, maka kita diubah menjadi serupa dengan gambar-Nya, dalam kemuliaan yang semakin besar.
Joh 6:63 Rohlah yang memberi hidup, daging sama sekali tidak berguna. Perkataan-perkataan yang Kukatakan kepadamu adalah roh dan hidup.
Gal 5:22 Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan,
Joh 15:4 Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku.
3)Bacalah firman bukan untuk sekedar pengenalan kognitif tetapi untuk menikmati Allah dalam persekutuan dengan Allah,biarlah Allah berbicara melalui firman kepada kamu dan terang dari firman menjadi doa kepada Tuhan.
Jer 15:16 Apabila aku bertemu dengan perkataan-perkataan-Mu, maka aku menikmatinya; firman-Mu itu menjadi kegirangan bagiku, dan menjadi kesukaan hatiku, sebab nama-Mu telah diserukan atasku, ya TUHAN, Allah semesta alam.
4)4 tahapan hidup orang kristen:
1.sukacita keselamatan:
2.Pertentangan: ini yang terjadi pada diri kamu saat ini,banyak orang seumur hidupnya di sini.
3.Penaklukan diri .
4,Keselarasan
Tahap ini bikinan orang ada yang bikin 4 atau 3 atau 5 bukan patokan harus 4 tetapi yang penting maju dan bertumbuh terus .jangan putus asa ,kebenaran yang akan menuntun kita melewati hal2 yang sulit dan kebenaran didapat melalui membaca alkitab dan buku2 yang tepat.amin
pertanyaan
(dalam hal orang yang sudah lahir baru)
apakah di dalam proses pengudusan itu, saya dapat terpuruk bahkan mungkin seperti orang yang tidak percaya karena senang melakukan kejahatan dan menikmati kejahatan itu tetapi memang ada perasaan penyesalan setelah itu? apakah itu dapat dikatakan proses dalam pengudusan atau tidak?
Jusupandrew;pengudusan zaman ini
-Proses pengudusan yang terjadi pada orang kristen jaman ini tidak meniadakan tubuh dosa /tubuh maut ,jadi orang kristen siapapun dia masih bisa jatuh dalam dosa dan melakukan Dosa tetapi orang kristen yang sejati tak mungkin dengan sengaja kontinue dalam satu dosa tertentu atau berbuat satu dosa yang sama tanpa sadar sepenuhnya bahwa dia sedang berdosa .
-Yang banyak terjadi ialah ingin lepas dari satu dosa tertentu tapi tak mampu melakukannya ,sekalipun sudah bertekat ,dan hal ini menyiksa batinnya karena selain ada tegoran Roh kudus ada juga dakwaan setan yang membuatnya jadi putus asa ,jalan kelepasan bukan dengan kekuatan tekat melawan dosa tetapi dengan kekuatan tekatnya untuk hidup dalam persekutuan yang sejati dengan Tuhan Karena Roh lah yang melepaskan kita dari dosa.selama masih belum di lepaskan tetap datang mengandalkan darah untuk maju terus.
-Selama kita Hidup dalam persekutuan dengan Tuhan maka kita ada dalam proses pengudusan.
tidak perlu proses pengudusan
Dalam hal orang sudah lahir baru maka tidak perlu proses pengudusan lagi. Mereka yang telah dilahirkan kembali tidak perlu pengudusan karena mereka sudah tidak berbuat dosa lagi. Tidak berbuat dosa sebab tidak mungkin berbuat dosa.
Setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa lagi; sebab benih ilahi tetap ada di dalam dia dan ia tidak dapat berbuat dosa, karena ia lahir dari Allah. 1Yohanes 3:9
Kejarlah kasih, follow the way of love.
http://kejarlahkasih.wordpress.com
Bertanya lagi
Terima kasih y mr. Wijaya. Saya mau tanya, apa keinginan saya untuk:
"Tuhan saya INGIN merasakan memerlukan Tuhan secara keseluruhan diri, haus dan lapar, Ingin Tuhan seperti darah yang mengalir dalam pembuluh darah saya. Seperti saya memerlukan oksigen yang membuat saya hidup."
ada yang salah dengan ini tidak ya....saya sudah lahir baru, saya tahu oh 8:32 dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu."
Joh 17:17 Kuduskanlah mereka dalam kebenaran; firman-Mu adalah kebenaran.
Hanya itu dia buah nya BELUM sinkron dengan apa yang ditulis dalam Alkitab.
Ruth perjalanan yang panjang untuk hidup oleh iman.
2) kita tak bisa mengharapkan pohon jati menjadi besar dalam satu malam seperti toge,pertumbuhan rohani yang sejatipun demikian bahkan lebih lama dari pertumbuhan fisik kecuali kamu mutlak mempersempersembahkan diri kamu ,karenanya jalanilah dengan hidup dalam persekutuan dengan Dia hari ke hari ,baca alkitab bukan hanya untuk menambah pengetahuan semata tetapi terutama untuk menikmati persekutuan dengan Dia, dan berdoa bukan untuk minta2 tetapi hidup bersekutu dengan Tuhan.perobahan dan kemenanganpun bukan hasil perjuangan daging kamu tetapi hasil dari pertumbuhan kamu.jika berdosa bersandarlah pada darah dan maju lagi (yoh 1:9)
Dan ada alasan lain dimana manusia jangan ingin menjadi rohani secara instan:(saya ngak jelaskan akan hal ini karena menyangkut penafsiran atas gambaran)
Aku tidak akan menghalau mereka dari depanmu dalam satu tahun, supaya negeri itu jangan menjadi sepi, dan segala binatang hutan jangan bertambah banyak melebihi engkau.( kel 23:29)@ruth, belum lahir baru
Hi Ruth,
menurut saya kamu belum dilahirkan kembali, sama seperti saya.
Alasannya karena saya masih dapat berbuat dosa.
Kejarlah kasih, follow the way of love.
http://kejarlahkasih.wordpress.com
bacaan fiksi yang bagus
seorang teman yang sedang menjalani "padang gurun" men-share sebuah buku dan ketika membacanya, gue melihat suatu pattern yang sama dengan yang pernah gue alami.
andai pattern ini benar dari Tuhan, maka mungkin buku ini akan membantu kamu.
kamu bisa baca buku ini secara online di link berikut ini:
http://www.jakecolsen.com/contents.html
thanks
terima kasih buat link-nya, nis
@Kejarlah kasih--He he he, @Mr. Wijaya -- THank U
THank u banget Mr. Wijaya...iya sometimes dalam kehidupan didalam Tuhan sekalipun sudah LAHIR BARU itu bukan brati seperti jalan Tol Cipularang yang lebar agak berkelok tapi mulus gak ada hambatan. Dalam titik atau saat tertentu akan ada jatuhnya bukan berarti ini wajar-wajar wajar saja...kalo banyak jatuhnya juga gak wajar juga-- tapi okelah yang penting tetep punya HPDT (Hubungan Pribadi Dengan Tuhan) sehinggga bisa bangkit.
Saya pernah baca buku tulisan Watchman Nee (sory kalo salah Tulis) ttg bagaimana manusia kristen itu --orang didalam TUhan-- bukan kita yang BERUSAHA untuk berbuat baik tapi perbuatan yang manis, indah dan sedap didengar itu adalah menjadi kesatuan didalam diri kita kenapa karena Tuhan adalah hayat dari manusia yang sudah di dalam Tuhan Yesus.
HAyatnya ikan itu hidupnya di air jadi gak usah diajarin berenang ikan PASTI bisa berenang. HAyatnya anak Tuhan itu ya hidupnya seturut kehendak Tuhan, jaadi kita gak BERUSAHA untuk hidup selalu benar.
@Kejarlah Kasih ...kamu taukan maksud/maknanya lahir baru ??? Menurut aku yang perlu di cermati adalah "menikmati kejahatan itu " dan "tetapi memang ada perasaan penyesalan setelah itu" ..... Saya pernah mengalami jatuh bangun juga tetapi saya lalu jengah dengan pola seperti ini. Berbuat dosa, sadar, nyesel eh berbuat dosa lagi, sadar lagi, nyesel lagi, karena ada kejengahan dalam hati lalu saya bertanya kepada diri saya sendiri:
1. Apa penyesalan saya itu asli ya kok kayanya kok kalo gini trus bukan penyesalan ya....
Saya setuju banget dengan Mr. Wijaya...punya hubungan dengan TUhan itu yang harus dimiliki. Dan buat saya, saya tambahkan dengan punya hati yang jujur dihadapan Tuhan.
Tapi menarik juga loh, kalo kita sedikit merenungkan firman TUhan yang bilang satu orang manusiapun tidak ada yang benar, tidak ada yang mencari Allah...berarti ngapain ya kita NGOYO untuk berbuat baik, berbuat yang benar. Bukannya ujung2nya hanya cape aja kalo ngoyo...KAlo mau hidup benar ya minta TUhan YEsus aja yang sumber kebenaran. BUkannya bisa berbuat yang benar itu cuma ANUGERAH semata manusia MERESPON....bukannya prinsip dasarnya itu........Kembali ke hukum hayat.
...................Correction be allowed ^_^.................. thank u
@ruth, ajaran DONGENG
Ruth, jangan percaya dongeng ajaran lahir baru.
Kalau kamu masih berbuat dosa atau masih dapat berbuat dosa, sudah pasti kamu belum dilahirkan kembali.
Setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa lagi; sebab benih ilahi tetap ada di dalam dia dan ia tidak dapat berbuat dosa, karena ia lahir dari Allah. 1 Yohanes 3:9
Kejarlah kasih, follow the way of love.
http://kejarlahkasih.wordpress.com
KK ngak berani tanya sama saya ya????he he he
KK kalau kamu merasa diri pinter ya jangan keterlaluan dan janganlah sampai berpikir kalau kamu labih pinter dari rasul Johanes apalagi jika kamu berpikir lebih pinter dari Allah,mengapa saya berkata demikian karena jika rasul johanes di satu bagian mengatakan orang yang sudah lahir baru bisa berdosa lagi masak di bagian lain Yohanes lupa sehingga menyatakan orang yang lahir baru tidak berbuat dosa lagi.....KK johanes ngak sebodoh yang kamu sangka , yang ada adalah kamu ngak mengerti apa yang di ajarkan alkitab.
KK,ada e-sword ngak?kalau ngak ada download ya www,e-sword.net lalu download berbagai terjemahan alkitab, dictionaries dan commentaries dan di antara nya kamu pelajari apa arti sesungguhnya yang di tulis johanes di 1Yoh 3:9 ,ini saya kasih ysalah satu comentaries yaitu RWP:
1 John 3:9
Doeth no sin (hamartian ou poiei). Linear present active indicative as in 1Jo_3:4 like hamartanei in 1Jo_3:8. The child of God does not have the habit of sin.
His seed (sperma autou). God’s seed, “the divine principle of life” (Vincent). Cf. John 1.
And he cannot sin (kai ou dunatai hamartanein). This is a wrong translation, for this English naturally means “and he cannot commit sin” as if it were kai ou dunatai hamartein or hamart?sai (second aorist or first aorist active infinitive). The present active infinitive hamartanein can only mean “and he cannot go on sinning,” as is true of hamartanei in 1Jo_3:8 and hamartan?n in 1Jo_3:6. For the aorist subjunctive to commit a sin see hamart?te and hamart?i in 1Jo_2:1. A great deal of false theology has grown out of a misunderstanding of the tense of hamartanein here. Paul has precisely John’s idea in Rom_6:1 epimen?men t?i hamarti?i (shall we continue in sin, present active linear subjunctive) in contrast with hamart?s?men in Rom_6:15 (shall we commit a sin, first aorist active subjunctive).
Masa tanya sama Jlwijaya?
Kasian sekali kamu, sekian lama ada di SS kaga pinter-pinter juga.
Sorry y, sy kaga minat ngajarin pendakwa seperti kamu, yg sok tau, sok pinter, sok rohani dan sok tinggi.
Silakan saja kalau kamu mau terus terbakar dalam api kedengkian dan terus mendakwa dari waktu ke waktu.
Kejarlah kasih, follow the way of love.
http://kejarlahkasih.wordpress.com
KK:jawab saja ngak bisa gimana ngajar?(:
-argunen kamu saya patahkan dan kamu ngak mampu menjawabnya lalu gimana ngajarnya,jawab saja ngak bisa tapi menganggap diri seorang yang mampu mengajar.
rendahkan diri lebih baik KK ,karena meninggikan diri hanyalah memalukan diri sendiri.
JLWijaya Vs KK
Jlwijaya...ayo mr jangan tersulut ya. kebenaran itu akan membela dirinya sendiri gak usah ngoyo ama yang ngoyo.
KK...masa sebut orang tolol...wah gak pareng itu..hehehhe.....
Sekali lagi saya tidak tahu tentang teologi, saya orang awam. Tapi 1 hal yang saya percaya Tuhan Yesus saya hidup, jika saya percaya dongeng ataupun saya salah melangkah, Tuhan Yesus yang tegur dan pimpin ajar saya, karena saya percaya Roh Kudus.
Jadi, dari pada ribut-ribut mari kita menyanyikan lagu "King Kong Badannya Besar..." PEACE!!!!
ruth, setan-setan juga percaya
Ruth, kalau mengaku tidak tahu dan orang awam ya belajar! Bukannya malah membuka telinga bagi ajaran DONGENG.
Saya beritahu sekali lagi ya, menurut Alkitab, mereka yang sudah dilahirkan kembali dari Allah MUSTAHIL berbuat dosa. Lahir dari Allah -> TIDAK DAPAT berbuat dosa.
Kalau kamu masih dapat berbuat dosa, maka artinya kamu belum dilahirkan kembali dari Allah.
Coba kamu baca lagi:
Setiap orang yang lahir dari Allah, tidak berbuat dosa lagi; sebab benih ilahi tetap ada di dalam dia dan ia tidak dapat berbuat dosa, karena ia lahir dari Allah. 1 Yohanes 3:9
Kejarlah kasih, follow the way of love.
http://kejarlahkasih.wordpress.com