Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
SABDA Space menjadi Pasar Klewer
Sabda Space menjadi Pasar Klewer
Seorang anggota terhenyak melihat suasana Pasar Klewer dan bertanya ingin tahu bagaimana prosesnya Sabda Space bisa menjadi Pasar Klewer. Saya ragu menjawab, tapi setelah merenung saya katakan, akan saya tulis suatu perkiraan yang mungkin bisa menjelaskan.
Mungkin prosesnya kurang lebih begini:
Bermula adalah IDEALISME yaitu Idealisme Kristen yang berusaha mengusung KASIH kepada sesama. Kemudian diikuti oleh kenyataan bahwa begitu banyak orang Kristen yang berbakat MENULIS dan terampil ngeBLOG. Maka gagasan muncul untuk menampilkan idealism tersebut dalam IDE mewartakan KASIH melalui sarana BLOG banyak orang secara BERSAMA-SAMA dalam satu wadah.
Indah sekali bila memang itu konsepnya.
Satu persatu menulis.
Satu dua mengomentari.
Makin banyak komentar dan makin banyak lagi.
Ada sebagian yang menulis banyak-banyak dan tentunya menjadi lebih popular dan mendapat lebih banyak komentar. Komentar mendukung dan komentar mengkritik bersilangan dalam suasana masih “Kristen”, yaitu “sehat”, saling mengasihi, saling menjaga dalam persaudaraan dan penuh kedamaian.
Ketika website ini masih kecil, ia bagaikan keluarga. Meskipun belum “terkenal”, tapi suasana intim malah terasa. Lalu mulai diharapkan “keluarga” ini makin besar dan makin terkenal. Upaya-upaya dilakukan. Perbaikan disana-sini. Satu dua yang aktif menulis dipuji-puji supaya lebih aktif lagi. Sampai kemudian ada beberapa yang SANGAT aktif dan memperoleh predikat tertentu, dan lambat laun menjadi semacam TULANG PUNGGUNG yang membuat “keluarga” ini menjadi “terkenal”.
Namun sayang, kohesi anggotanya sebagai keluarga makin lemah karena ada beberapa “tulang punggung” itu menjadi makin arogan dan merasa bila tanpa dirinya maka keluarga ini “bukan apa-apa”. Malah ada yang seakan merasa ia adalah REPRESENTASI atau layak menjadi WAKIL keluarga yang makin lama makin besar itu. Namanya tak terpisahkan lagi dari menjadi identik dengan nama keluarga itu.
Anggota keluarga yang kurang aktif, kurang vokal, kurang berani, suka damai, malas “berkelahi”, menyikapi perkembangan ini dengan sedih. Mereka merindukan masa lalu ketika keluarga tidak sebesar sekarang. Tapi mereka PENDAM gundahnya dalam DIAM.
Pada awalnya, sebagian besar MENUNGGU sikap Admin yang berani dan tegas memelihara IDEALISME di awal cita-cita. Tapi nampaknya Admin ragu atau GENTAR bertindak. Alih alih menindak, yang ada malah kompromi. Seperti ada kompromi terhadap meningkatnya kekuatan arogan yang melakukan REKRUTMEN secara informal dengan inisisasi anggota berupa suatu ciri khas, yaitu SIKAP KASAR, KERAS dan AROGAN.
Gambaran PREMAN PASAR makin terbentuk dengan jelas dan membentuk semacam GEROMBOLAN PREMAN. Ia melakukan “bullying” terhadap orang-orang yang tidak sepaham, tidak sehaluan, tidak sama cara dalam bersikap. Akibatnya, pemilik website sendiri GEMETAR dan gentar bersikap mempertahankan idealisme Kristen yang diidealkan sejak awal. Website yang bernuansa Kristen dan berjudul “sangat Kristen” semacam SABDA SPACE bergeser citranya menjadi semacam PASAR dengan GEROMBOLAN PREMAN dan orang kasar siap membully pedagang lain yang rapih berdagang. Celakanya, pemilik pasar sendiri (baca: Admin), malah terkooptasi dalam lingkaran kekuasaan para preman yang mendominasi pasar. Bargaining position sang kepala preman demikian kuat karena ia seolah yakin, “tanpa gue, keluarga ini bukan apa-apa”.
Maka tak pelak lagi, Sabda Space menjadi PASAR KLEWER. Suatu citra satir yang sebenarnya menyedihkan tapi pemilik website malah terpaksa tersenyum “bijaksana” karena sikap takut-takut terhadap premanisme yang dibentuk secara kompromi sistematis sedikit demi sedikit sampai akhirnya citra KRISTEN nyaris hilang dari website Sabda Space yang mestinya website ini mengusung KASIH Kristus.
Admin yang mestinya punya tanggung jawab moral memelihara nuansa kristen malah dengan pucat berkata mengibaskan tangan: Admin tidak ikut campur!. Lalu mengangguk takzim kepada sang kepala preman.
Dan lebih sedih lagi, citra PASAR KLEWER ini malah menjadi semacam kebanggaan. :(
Ada beberapa yang berusaha protes dan ingin mengembalikan “pasar preman” penuh sampah ini menjadi keluarga yang bersih penuh cinta kasih. Namun usaha-usaha itu tidak sistematis dan tidak dilakukan bersama-sama oleh anggota yang sadar. Yang sadar banyak, tetapi kebanyakan lebih memilih DIAM karena malas berkelahi dengan preman pasar. Sikap kurang idealis, individualis dan egoistis membuat “para bungkam” tidak ikut memperbaiki apapun. Persis seperti pedagang kelontong yang lebih memilih membayar “jatah reman” demi “rasa aman” daripada ikut berjuang membebaskan “premanisme “ yang membuat website kristiani yang guyub dan penuh kekeluargaan INI menjadi sebuah PASAR.
Begitu kisah UNIK ini, yang tidak terjadi di website Kristen lain. Amit amit, semoga tidak terjadi di website Kristen lain. Kasihan umat dan jemaat kalau banyak-banyak terjadi seperti disini. Semoga pemrakarsa, pelopor dan Admin dari website-website Kristen lain kedepan lebih siap mengantisipasi dan tidak terdominasi dan tidak terkooptasi oleh premanisme semacam seperti yang diidap website ini.
Yang punya hati hendaknya mendengar.
Yang mendengar hendaknya bersuara.
Agar yang lain juga SADAR.
Kepada kawan baru yang bertanya, harap jangan hengkang melihat situasi bak pasar ini. Engkau juga punya tanggung jawab moral memperbaiki keluarga. Bilapun kau bukan keluarga kristen, minimal kau adalah keluarga umat manusia.
3 user menyukai ini
- ferrywar's blog
- Login to post comments
- 13495 reads
sabdaspace.org |
@Ferrywar
komentar dihapus karena melanggar Policy SABDA Space
@rogermixtin09, Orang TOLOL
ferrywar: Seorang anggota terhenyak melihat suasana Pasar Klewer dan bertanya ingin tahu bagaimana prosesnya Sabda Space bisa menjadi Pasar Klewer. Saya ragu menjawab, tapi setelah merenung saya katakan, akan saya tulis yang mungkin bisa menjelaskan.suatu perkiraan
rogermixtin09, orang BIJAKSANA ketika ditanya dan dia TIDAK tahu, maka dia akan bilang TIDAK tahu.
KODOKmorphisme, ketika ditanya dan dia TIDAK tahu, maka DENGAN sok tahunya dia bikin PERKIRAAN.
Itulah bedanya orang bijaksana dan KODOKmorphisme.
Ha ha ha ha ha ha ...
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Ferrywar
Ferry war, Dennis pernah bilang, kalo mau nyemplung sekalian aja masuk kelumpur....harus berani kotor, kalo mau angkat orang yang kecelup dilumpur gimana bisa diangkat kalo orang yang mau nolong ga nyemplung juga ke lumpur, nanti dari situ, akan ketahuan ketika sudah nyemplung, pada akhirnya yang mau nolong benar benar bisa nolong, atau malah ditolong oleh yang akan ditolong karena yang mau nolong ternyata ga bisa berenang dilumpur.
Kita buktikan saja,...itu jauh lebih baik daripada anda teriak dipermukaan, dan ga mau terkena barang sedikitpun oleh lumpur itu.
Peace
"I love You Christ, even though sometimes I do not like Christians who do not like You include me, but because you love me, so I also love them"
@smile, SS itu............?
Kita buktikan saja,...itu jauh lebih baik daripada anda teriak dipermukaan, dan ga mau terkena barang sedikitpun oleh lumpur itu.
===
bung smile...jadi SS itu pasar atau kubangan lumpur?
peace
tony BUNG!
Bung Tony, pertanyaan anda kok aneh. ss ya ss....gimana sih, anda ga ngerti orang pake suatu permisalan? atau bahasa keren-nya seperti yang suka anda sebutkan jika berkomen dengan apa....ilustrasi...analogi? dan semua bahasa bahasa lain yang seringkali anda tuliskan tapi belum tentu anda ngerti artinya?
anda ngga ngerti ungkapan saya dalam komen saya sebelumnya untuk ferry?
apa perlu saya jelaskan dengan bahasa lain? kenapa anda jadi seperti anak kecil yang berkomen seperti ini?
ternyata...saya salah menilai anda.kalo anda serius, saya salah menilai anda, kalau anda katakan bergurau, baru case is closed,
"I love You Christ, even though sometimes I do not like Christians who do not like You include me, but because you love me, so I also love them"
@Smile: soal lumpur
Mungkin maksud Tony mempertanyakan, yang dimaksud "tidak cuma teriak dipermukaan" itu bagaimana. Apakah mesti berperilaku sama, sehingga mesti ikut "berkotor ria"?
yah sudahlah
ketika saya melihat akhirnya SS tidak lagi "pasar2an" dan semakin kondusif, ada baiknya saya merespon dengan "yah sudahlah"
baik secara literal maupun figuratif, silahkan diterjemahkan masing2
:)
@Fer....percuma ngomong sama....
mungkin anda orang yang ke sekian kalinya....dan lihat yang merespon justru orang2 yang diindikasikan melakukan premanisme
sampai ada yg memfitnah saya, bahwa saya menyebut members tersebut islam? insya hai-hai, eh demi hai-hai di ga pernah saya sebut dia islam, bahkan members islam di forum yg dimaksudkan jauh lebih sopan...
tragis dan lucunya members yang menyangka dirinya korban pengaduan saya, 5 kali di banned karena melanggar kesantunan di forum tersebut yg memang peraturan diperlakukan secara proposional dan baik, dan AJAIBNYA (mujijat) members tersebut bisa tampil sangat sopan di forum tersebut...kok di forum ini tampil sangat tidak relevan dan kasar? seperti yang Ioanes bilang "DASAMUKA" kali yah
resolusinya tetap ga ada, silent majority entah kenapa juga ga berani bersuara karena entahlah saya juga tak mau berspekulasi
faktanya members yg SS kasarnya minta ampun, di FK bisa loh "santun" dan "tertib"?
selama rulesnya ga jelas dan ga dijalanin.....paling2 SS ini lama2 juga kehilangan banyak pengunjungnya, dan yah jadi wadah untuk aktualisasi eksistensi members2 yg memang butuh pengakuan identitas secara kolektif
:)
-
komentar dihapus karena melanggar Policy SABDA Space
membandingkan
Tony, mungkin tidak mudah membandingkan FK dan SS karena masing-masing punya problematika tersendiri. Dulu di FK kita "berkelahi", tapi TETAP dalam rangka DISKUSI, dan kebetulan waktu itu yang saya persoalkan adalah cara berbahasa kita yang nampaknya "berbeda". Tapi kita sama-sama menjaga adab diskusi, seperti tidak melakukan ad-hominem dll. Bahkan bila sedikit saja ada yang mulai melakukannya, entah dari pihak saya atau pihakmu, segera lawan bicara mengingatkan dan kita kembali pada posisi semula dan berusaha kembali kepada substansi diskusi. Seruncing-runcingnya "perkelahian" kita, kita tidak pernah terjatuh dalam suasana "kampungan" seperti name-calling, mengumpat, mencaci, dsb.
Sebelumnya, di AP juga, lebih kondusif suasananya untuk diskusi dan berdebat substansial. Moderator AP sekalipun juga pernah "berkelahi" sedikit dengan saya tetapi dalam menjaga ADAB diskusi (etiket), tetap rapih dan tegas.
Di FK saya "ketendang" keluar karena dituduh bukan Kristen. Padahal yang saya lakukan adalah berdebat dengan orang-orang yang non-kristen dan menjaga agar suasana tetap rapih, mengingatkan juga pihak kristen untuk tidak keliru , menyinggung SARA dll dalam berdebat. Itu sudah berlalu dan saya tidak pikirkan lagi.
Tapi di PK (Pasar Klewer) ini, berbeda sama sekali adabnya. Admin tidak pernah perduli tentang adab diskusi. Jadi dengan mudah saja suasana menjadi panas ketika sedikit saja ada yang bersikap ad-hominem. Akibatnya, nyaris tidak ada diskusi di "pasar" ini karena yang terdengar adalah orang berteriak-teriak sahut menyahut tidak karu-karuan.
Yang terbiasa berdiskusi rapih dan beradab di forum atau milis seperti misalnya Xuantong, tentu tidak mau ikut merendahkan diri berteriak-teriak begitu. Ia masuk sebentar dan melihat banyak sampah "sumpah serapah", hengkanglah dia :). Padahal sayang sekali, ia adalah dedongkot sebuah milis yang sarat potensi informasi. Tentu saja, dengan mudah para produsen "serapah" bisa memberi label apapun sekehendak hatinya untuk orang yang tidak muncul kembali.
Pernah terpikir orang seperti Ioanes Rakhmat mau diskusi dan ikut berteriak-teriak di "pasar" ini?. Ia biasa berdiskusi rapih dan tertib, sekalipun tetap tajam dan runcing. Di FB saya bertemu dia dan kadang terlibat sedikit perdebatan. Tapi tak ada sampah muncrat dari mulut-mulut kami. :). Bisa saja diberi label lagi "ia tidak berani" datang kesini. --- Ya iyalah dia tidak akan datang. Bukan "tidak berani" datang :)
Forum ini kehilangan pengunjung?, mungkin tidak terlalu. Banyak penulis yang tetap memanfaatkan ruang untuk meletakkan tulisannya dan mendapat sambutan. Tapi tidak akan berlanjut menjadi diskusi intens. Dan kalau targetnya memang cuma sampai ngeblog dan dikomentari satu dua putaran saja, memang kekotoran sampah tidak terasa oleh pemirsa. Pasar kumuh kan bisa dinikmati dari dalam mobil dan mereka melihat-lihat dari balik jendela kacanya - seperti melihat etalase atau akuarium. Tapi dengan keadaan itu tentu tidak akan bisa berinteraksi dalam diskusi.
Dan soal label "kristen" yang ditempelkan di tempat seperti ini, kita tunggu saja sampai ada orang kristen yang merasa terganggu citranya. Kalau tidak ada, ya sukurlah :)
Menghadapi preman yang berlabel agama yang SAMA dengan label tempatnya, lebih sulit daripada menghadapi lawan debat di FK dulu. Bukan karena mereka adalah lawan yang terlalu cerdas berargumentasi, melainkan justru mereka menutup sarana argumentasi dengan sampah dan serapah. Kita mesti "ikut nyampah" - mau tidak mau - kalau hendak berkomunikasi. Dan bagi yang memelihara kebersihan, ia tentu tidak mau melakukannya.
Nampaknya mesti menunggu para penghuni lainnya sadar sendiri akan pentingnya kebersihan. Dan menilai kembali apakah julukan "pasar" itu pantas dibanggakan.
Ferrywar.Membandingkan.
komentar dihapus karena melanggar Policy SABDA Space
obyektiftas dari hal subyektif
Statistik membantu. Tapi kenyaataan yang menyangkut hal yang subyektif, misalnya suasana "nyaman" atau "tidak nyaman" dalam suatu komunitas, bisa LANGSUNG dirasakan. Dan kalau kita merasakan sesuatu, dengan empathy yang cukup kita juga bisa merasakan apa yang dirasakan orang lain.
Bila hasil statistik tentang sepiring soto, 8 orang berkata terlalu asin dan 2 orang berkata cukup asin, maka kenyataan OBYEKTIF akan hal yang subyektif itu tidak berubah: 8 banding 2.
Tentang berapa yang datang makan soto, itu memang obyektif. Tapi terlalu asin atau tidak, itu subyektif. Yang kita bahas adalah SUASANA yang subyektif itu.
ferry.tidak ada dusta yang berasal dari kebenaran.
komentar dihapus karena melanggar Policy SABDA Space
cobalah
Kalimat pertama anda sudah menyerang Tony dengan menyebutnya TONYPAULOL. Sekalipun saya "ketendang" dari forum lain, saya juga berusaha tidak menyebutnya dengan cara begitu. Soal statistik dan segala pernak perniknya, bisa salah bisa benar, bisa bagus bisa buruk, dan SEMUA bisa dibahas tanpa "paulol2" begitu kan?.
Bagaimana mau membahas substansi bila bahasanya saja tak terkendali?
jangan suka manipulasi ayat sama saya
1 Yohanes 2:21 Aku menulis kepadamu, bukan karena kamu tidak mengetahui kebenaran, tetapi justru karena kamu mengetahuinya dan karena kamu juga mengetahui, bahwa tidak ada dusta yang berasal dari kebenaran.
===
ferrywar,saya sedang membandingkan komen TONY PAULOL ketika ADMIN SS merilis tentang data statistic SS.
===
kalau anak anda dipanggil dunggu oleh teman2 disekolahnya apakah hati anda dipuaskan apalagi anda yg memberi nama kepada anak anda bukan?
kalau anda tidak bisa menghargai saya sebagai manusia, masih sedikit tersisa kan hati nurani anda untuk menghargai orang tua saya yg memberi nama tony paulo?
apa saya terlalu berharap bahwa anda masih sedikit saja punya hati nurani?
dia langsung tanggap STATISTIK BISA BOHONG.
===
saya ambil studi di PSIKOMETRI...saya belajar STATISTIK TINGKAT LANJUT, dari awal saya masuk dosen saya membuka dengan PERNYATAAN STATISTIK "CAN LIE"...dan setelah 2 tahun lebih saya menyelesaikan studi saya, saya praktek kan pada THESIS saya bahwa STATISTIC "use to lie"
kalau anda ga tahu konteksnya tiba2 bunyi...lebih baik anda belajar untuk mengendalikan diri terhadap apa yang anda belu tahu dengan baik
Tapi apakah dia pernah mempertanyakan tentang : FK.FORUM KRISTEN TERBESAR DI INTERNET.
===
http://forumkristen.com/komunitas/index.php?action=stats
sama saya juga bisa sebut statistic can lie... apalah arti statistik yg tidak kontekstual?
temukan dulu konteksnya apa baru bicara statistiknya
menurut saya ASMIN SS masih jauh lebih elegan dengan data statistik yang khusus di SS saja,dibandingkan klaim TERBESAR di INTERNET. Bagaimana cara anda mengetahui bahwa anda adalah yang terbesar di INTERNET...menurut saya itu MUSTAHIL dilakukan karena pengguna INTERNET ada diseluruh dunia. Apakah anda bisa melakukan pengecekan ke setiap negara pengguna INTERNET ? MUSTAHIL...NON SENSE...
ITU KEBOHONGAN PUBLIK....bagaimana forum itu bisa memberkati kalau baru judulnya saja sudah BOHONG ? ingat :
===
teriak2 ga jelas? ketika anda melihat hai-hai menulis bahwa HAI-HAI ADALAH BLOGER NO 1 di INDONESIA anda ga teriak2 macam ini?
1 Yohanes 2:21 Aku menulis kepadamu, bukan karena kamu tidak mengetahui kebenaran, tetapi justru karena kamu mengetahuinya dan karena kamu juga mengetahui, bahwa tidak ada dusta yang berasal dari kebenaran.
===
kalau suhu anda berdusta tidak apa2?
@rogermixtin
pak rogermixtin, kalau menurut anda sendiri, apakah yg pak roger baca dan bisa nyatakan ttg statistik ss diatas itu sendiri? terimakasih sebelumnya.
sukses adalah sebuah pencapaian, premium dan citra exclusive.
@antonic.sampai jumpa.
Halo Antonic.
Kalau menurut saya apa yang disampaikan oleh ADMIN SS tidak ada masalah dan sangat wajar,karena hanya berisi data berapa jumlah blog,pengunjung,hits dll selama tahun 2010.Adakah yang salah dengan itu ? Tidak ada.
Kenapa harus dicurigai bahwa statistik itu bisa saja bohong ?
Menurut saya orang-orang yang berpikiran negatif seperti itu justru curiga karena dia sendiri biasa berbohong.
Demikian mas/mba antonic.
NB.saat ini saya sedang MOBILE,sebentar lagi mungkin akan kehilangan SIGNAL dan tidak bisa lagi membalas komentar anda.
sampai jumpa nanti.
@rogermixtin
pak roger selamat menikmati perjalanan anda, terus terang sebenarnya saya agak tidak terlalu perduli pak roger sedang mobile atau ada dimana, yg penting kan komennya masih bisa dibalas. hehehe...
menyikapi komen pak roger, saya tidak mendapatkan jawaban atas pertanyaan saya, pak roger hanya berkata statistik yg disampaikan admin, wajar dan tidak ada masalah, dan tony kok curiga, saya tak bertanya ttg tony dan admin, tp pendapat pak roger sendiri, kalau diperjelas lagi apakah artinya statistik itu, angka2 itu? misal 7000 blog dlm setahun, dan sejuta pengunjung, apa artinya angka2 itu menuru pembacaan pak roger? jika jawabannya wajar, tidak ada masalah, saya rasa itu tidak menjawab apa apa. terimakasih.
sukses adalah sebuah pencapaian, premium dan citra exclusive.
Data Statistik!
Pengalaman saya dengan log file sebuah website mengatakan bahwa data adalah data !
Saya pikir tidak ada manfaatnya bagi seorang admin memanipulasi data ! Toh admin tidak mendapapatkan keuntungan dengan menampilkan data tersebut !
Permasalahannya adalah apakah data tersebut bisa menyimpulkan sesuatu ? Tentu saja bisa !
1. Ada 784.312 UV
2. Ada 1.470.360 Total Visit(ada perhitungan sendiri yang membedakan antara UV dengan TV, hanya saja saya kurang ngerti. Yang pasti UV adalah bagian dari TV)
3. Dari semua Total Visitor diatas, mereka membaca sebanyak 5.943.777 halaman yang ada di SabdaSpace ini !
Hmm....apakah data ini besar sekali ? Pertanyaan berikutnya adalah berapa lama ?
Selama Tahun 2010 jawabannya ! Berarti kalau mau lihat perbulannya harus dibagi menjadi 12. Kira-kira hasilnya adalah :
1. 65.359 Unique Visitor
2. 122.530 Total Visit
3. 495.314 Halaman
Menurut anda semua....besar nggak ? Rame nggak ? Hmmm....dibandingkan dengan website mana dulu ? Gimana kalo website saya aja ? Yang saya tulis perorangan. Saya tok ! Bukan Arie Tok! hihihihihi....
Berdasarkan data bulan ini, pertanggal 25 Januari 2011...log file saya (untuk 1 bulan ini, januari 2011) adalah :
1. 10.442 UV
2. 15.460 TV
3. 21.221 Halaman
Siapakah Wapannuri ? Apa isi wapannuri.com ? biasa aja tuh ! Bukan siapa-siapa ! Dan gak terkenal ! Apakah saya menipu dengan menyajikan data di atas ? TERSERAH !
Namun apa yang bisa anda simpulkan dari "perbandingan" kedua statistik di atas ?
Masih ada banyak situs yang bisa dijadikan perbandingan dengan situs saya yang kecil dan perorangan ini ! Apakah prestasi SabdaSpace patut dibanggakan ? Boleh ! Tapi tolong buka mata kita sama-sama, ada banyak situs lain yang lebih populer di internet !
Terus mau Wapan apa ?
INSTROPEKSI laaah.... kita ini masih kecil, masih kalah dengan situs perorangan seperti saya, kalah dengan situs lainnya ! Mari kita sama-sama menulis lebih banyak lagi, memberkati lebih banyak orang dengan tulisan - tulisan kita ! Nge Blog lebih sering lagi ! Menulis lebih bervariasi lagi, sesuai dengan talenta yang Tuhan berikan kepada kita !
Btw, sebuah komment tidak akan meningkatkan traffic dan visitor ke sabdaspace ! Jadi ayo GO BLOG !
Gak isin tah, 1.700 blogger baru kalah ama 1 orang Wapannuri !
Dunia di mata Wapannuri.com
mau dibawa kemana sabda space ini?
Tapi di PK (Pasar Klewer) ini, berbeda sama sekali adabnya. Admin tidak pernah perduli tentang adab diskusi. Jadi dengan mudah saja suasana menjadi panas ketika sedikit saja ada yang bersikap ad-hominem. Akibatnya, nyaris tidak ada diskusi di "pasar" ini karena yang terdengar adalah orang berteriak-teriak sahut menyahut tidak karu-karuan.
Yang terbiasa berdiskusi rapih dan beradab di forum atau milis seperti misalnya Xuantong, tentu tidak mau ikut merendahkan diri berteriak-teriak begitu. Ia masuk sebentar dan melihat banyak sampah "sumpah serapah", hengkanglah dia :). Padahal sayang sekali, ia adalah dedongkot sebuah milis yang sarat potensi informasi. Tentu saja, dengan mudah para produsen "serapah" bisa memberi label apapun sekehendak hatinya untuk orang yang tidak muncul kembali.
====
saya memiliki concern yang sama, tapi ada daya mungkin sang admin tak berdaya demi "statistik" yg dibanggakan itu...
karena itu semakin lama SABDA SPACE mirip jadi SERAPAH SPACE atau SAMPAH SPACE...terlalu berisik, dan beberapa gelintir oknum bisa dengan bebas menyampah karena memang tak jelas intensi dari sang admin...mau dibawa kemana sabda space ini....
apa meng-ekor saja pada kerumunan yang paling kasar, yang mulutnya seperti mulut sampah, suka sekali mentolol-tololkan orang dengan kapasitas juga yang tak seberapa?
to the point saja saya langsung tunjuk hai-hai sebagai biang keladi dari semakin tidak menarik dan semakin merosotnya kualitas serapah space ini...kasihan members2 yg lain yg sebenarnya punya karya yang baik dan INTENSI YG BAIK....harus terpinggirkan karena ulah seorang yg memang merasa BLOGER NO 1 di INDONESIA
dalam hal ini saya sepakat dengan anda, dan sebisa saya, saya akan dukung gerakan "kembalikan SERAPAH SPACE menjadi SABDA SPACE"
:)
@minie, KODOKmorphisme
komentar dihapus karena melanggar Policy SABDA Space
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@ferry
Ferry: Namun sayang, kohesi anggotanya sebagai keluarga makin lemah karena ada beberapa “tulang punggung” itu menjadi makin arogan dan merasa bila tanpa dirinya maka keluarga ini “bukan apa-apa”.
fer, klo boleh tau siapa saja sih beberapa tulang punggung yg arogan ini, sebelum ada yg mukanya merah padam, krn sdh MERASA dluan, gw cm tanya mo tau aja, kita kan 'keluarga'?.
orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.
@fer Baca blog ini...
Serasa memutar ingatan kembali kemasa silam ketika seorang dari TANAH TORAJA datang dengan berjas ria dan berkata merasa PRIHATIN sekali atas keadaan tempat ini dan akhirnya ternyata terbongkar juga POLITIK KOTOR nya.
betulkah anda menulis blog ini hanya dikarenakan sekedar prihatin saja? atau ada buntut lain dari blog ini? atau mungkin anda merasa terancam dengan PARA PREMAN?
akhirnya citra KRISTEN nyaris hilang dari website Sabda Space yang mestinya website ini mengusung KASIH Kristus.
Nyaris hilang? bagaimana anda memperoleh kesimpulan ini?
Fer, memang website ini tidak mengusung KASIH KRISTUS yah? kalau begitu bisa jelaskan seperti apa KASIH KRISTUS itu?
Mau merasakan KASIH KRISTUS dari orang orang di sabda space? KOPDAR YUK jangan CURHAT aja.
Sand...objektiflah sedikit
Fer, memang website ini tidak mengusung KASIH KRISTUS yah? kalau begitu bisa jelaskan seperti apa KASIH KRISTUS itu?
Mau merasakan KASIH KRISTUS dari orang orang di sabda space? KOPDAR YUK jangan CURHAT aja.
===
apa kata "blender otak" itu adalah cermin KASIH KRISTUS?
kopdar? maksud anda sesama orang2 kasar macam hai-hai, mimin, roger berkumpul? kemudian apa yg bisa didapatkan dari kopdar kalau dalam dunia maya saja minta ampun brutalnya?
kasih?....
objektiflah sedikiti saja sand
:)
@tony berpikir sedikit
Loe itu udah kaya upil aja NYEMPIL dimana-mana,
Adakah kamu sebodoh itu?
pake otaklah.
-
komentar dihapus karena melanggar Policy SABDA Space
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
Ferry Pisang
Like the businessman who goes into a bar, sits down, and sees this fellow with a banana in his ear - a banana in his ear! And he thinks,
"I wonder if I should mention that to him. No, it's none of my business."
But the thought nags at him. So after having a drink or two, he says to the fellow,
"Excuse me, ah, you've got a banana in your ear."
The fellow says, "What?"
The businessman repeats, "You've got a banana in your ear. "
Again the fellow says, "What was that?"
"You've got a banana in your ear!" the businessman shouts.
"Talk louder," the fellow says, "I've got a banana in my ear!"
dikutip dari sini.
Buat kamu mungkin terganggu dengan pisang di kuping, tapi buat orang itu, dia fine2 aja dengan pisang di kupingnya.
Jadi, ngutip sekali lagi deh:
Say your thing and get out of here. And if they profit, that's fine, and if they don't, too bad!
Di sisi lain, mungkin kamu yang keliatan aneh karena gak pakai pisang di kuping. Heahahahahaha
Yah, pake gak pake, sebenarnya pisang itu untuk dimakan bukan buat ditaro di kuping :p
imprisoned by words...
@lapan, Kodokmorphisme
lapan, KODOKmorphisme walau punya kuping namun KECIL sekali itu sebabnya nggak DENGAR-DENGARAN.
ha ha ha ha ...
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
got banana
I got the banana, Lapan..
But be extra careful before somebody would go bananas :)
akhirnya sampah ada dimana2
komentar dihapus karena melanggar Policy SABDA Space
@toni paulo tetap semangat
pak tonypaulo, tetap semangat, orang yg dizolimi spt pak tony, pasti akan keluar sebagai pemenang suatu saat nanti, jika ada yang 'arogan' ingat saja, presiden SBY, dulu dizolimi dengan arogan akhirnya menjadi presiden. anda adalah calon presiden sekarang ini, hanya pak tony sedang dalam proses.
terlepas dari itu semua, semua "gelar" yang telah diberikan pada pak tony tidak mengubah kasih Tuhan Yesus yang mulia pada kita semua, gelar pak tony adalah murid dan anak, murid bisa salah, tp anak adalah kekal dan selamanya. tetap semangat.
sukses adalah sebuah pencapaian, premium dan citra exclusive.
@admin...good job
langkah seperti ini menurut saya pribadi tepat untuk saudara admin lakukan
:)
pasar klewer dari perspektif lain
bisa saja pasar klewer hanya dilihat sebagai tempat kumpulan preman dan tempat banyak terjadinya kejahatan. tapi mungkin ada banyak pula yang tidak memperhatikan dan tidak peduli hal itu. yang datang di pasar klewer mungkin peduli pada kenyataan bahwa yang penting saya bisa beli kain berkualitas baik dan murah. saya bisa dapat batik terbaik dengan harga sangat terjangkau. tidak mau tahu dan tidak peduli apakah pasar klewer itu kumpulan para penyamun atau gengster ala yakuza. siapapun yang masuk ke pasar klewer punya misi dan tujuan sendiri. mungkin hanya sekedar pengin lihat-lihat alias cuci mata saja.
jadi yang dagang kain tetap dagang kain, yang preman biar tetap preman, yang mau beli ya mangga, yang mau lihat-lihat saja juga boleh.
komunitas SS menurut saya juga bisa seperti itu. saya senang apabila admin bijaksana dan memberi ruang berjalannya kedewasaan dan tanggungjawab. mungkin tujuan asalnya boleh-boleh saja bertujuan murni, suci dan mulia. namun siapakah yang dapat menjamin tujuan itu tetap dapat dilestarikan?
komunitas SS adalah suatu bentuk kehidupan bersama lewat teknologi canggih dunia maya. dalam kehidupan bersama yang konkrit yang langsung bersentuhan dan saling mengenal secara inderawi saja sulit dijamin akan tetap adanya keteraturan keterikatan. apalagi dalam dunia maya...wah.wah suatu tugas yang berat untuk memikulnya.
jadi menurut saya si admin berlaku bijaksana dengan tidak mengambil sikap arogan.
lebih pelik serta rumit serta kompleks ketika anggota komunitas SS memiliki keanekaragaman faham serta pengalaman mengenai kekristenan. adanya variasi yang luar biasa mengenai perwujudan sikap saleh dan kasih yang kristiani.
jadi menurut saya, biarlah SS mau jadi pasar klewer atau mau jadi supermarket atau hipermart. biarlah yang mau jadi garong tetap jadi garong. biarlah yang masih mau menjaga hati nurani dan menjaga tepaslira tetap melakukan isi hatinya. biarlah semuanya itu ada. khan pada akhirnya semua yang ditulis, yang dikatakan, yang disampaikan harus dipertanggungjawabkan. meskipun tidak saat ini.
apa hebatnya manusia!!!!!!
@tonoutomo
Di SS banyak yang demen dan getol banget ngekori orang.
Mungkin maksudnya memang baik, supaya orang itu sadar, walaupun kayanya gak ada progres ke arah sana tapi tetap dilanjutin, pantang menyerah!!
Hahahahaha
Seperti Hai Hai yang ngekori Ferry. Seperti minie yang ngekori Kiem, Ferry, Mujizat dan TonyPaulo (dasar pleiboi wkwkwkw). Seperti TonyPaulo yang ngekori Hai Hai. Seperti Kiem yang ngekori SF. Roger yang ngekori TonyPaulo. Dan sebagainya.
Ini konflik percintaan di SS memang rumit dan gak tau kapan endingnya. Wakakakakakakakaka
ya tentu aja mereka gak cuman ngekori orang aja kerjaannya :p
Gpp lah, buat yang gak suka, paling langsung pergi. Buat yang suka, menonton dalam diam. Buat yang kepo, ikut-ikutan komentar. Buat yang gak peduli paling diam-diam aja dan lebih milih jual-beli daripada nonton sinetron (palagi ikutan main) :D:D:D
imprisoned by words...
@lapan, konflik percintaan pilem korea ?
hahaha...gelo juga ide elo, pan. udah jelas-jelas itu org-org udah jd musuh bebuyutan, gimana elo bisa bilang hubungan antara mereka "konflik percintaan" ?
kalo emang bisa diibaratkan sbg konflik percintaan, maka kisah cinta yg di ss ini gw gak suka. soalnya, para pecinta di sini teramat terobsesi dgn obyek cintanya. tak hanya jejak langkah sang kekasih yang diikuti dengan setia, tapi juga jejak kentutnya ditelusuri dan diendus tanpa jeda.
udah ah, gara-gara ide gelo elo, pan, gw jd ikutan mikir ngaco.
------- XXX -------
@guestx, romantis
Guestx, gw pernah denger ungkapan benci dan cinta bedanya tipis.
Coba lo bayangin, saat berkunjung ke SS dan melihat daftar komentar, ketika nama sang pujaan tertera di sana, segeralah ia mengklik dan membaca apa yang dituliskan oleh sang pujaan.
Saat berkunjung ke SS dan melihat halaman home yang berisi blog terbaru dengan foto sang pujaan di sebelah kirinya, langsung dibacanya dengan sepenuh hati.
Bukan hanya blog terbaru... Mengklik nama sang pujaan, menelusuri blog-blog lamanya untuk lebih mengenal sang pujaan...
Dan ternyata gak cuman di SS saja... Sampai ke blog pribadinya, puisi bikinannya, jabatannya di forum lain, sejarahnya di forum lain... Wah...
You're always on my mind... (at least when i'm online, baby - and maybe a little when i'm sleeping)
Guestx, romantis banget kan?
Wakakakakakakakakakakakakakakakakakakak
imprisoned by words...
@lapan, i'm bought
hahaha...bener...bener...ternyata ide elo boleh jadi memang realita yg tersembunyi selama ini. mirip dgn rahasia berabad-abad (abadnya sabda space hahaha) yg belum diketahui oleh generasi sebelumnya, tetapi diungkapkan pada masa kini oleh bengcu lapan. wkwkw...
andaikan mereka yang saling mencinta dapat melihat binar mata yang rindu para pemuja dan pujaan hati mereka...duh, bisa muncul bulan di atas kuburan di malam lebaran. hahaha.... itu emang romantis.
------- XXX -------
@guestx: cinta dangdut
Cinta kuat seperti maut
Wkwkwkwkwk
Tau ga lagu dangdut:
Lebih baik kau bunuh aku dengan pedangmu
daripada kau bunuh aku dengan cintamu
".... ...."
@miyabi, cinta sejati
Tau ga lagu dangdut:
Lebih baik kau bunuh aku dengan pedangmu
daripada kau bunuh aku dengan cintamu
tau dong, gini nih lanjutannya
lebih baik aku mati di tanganmu
daripada aku mati bunuh diri
yee...pantas pak kiem suka godain SF, soalnya daripada mati di tangan minie yg gak punya pedang ato bunuh diri, lebih baik mati ditusuk pedang sambar gledeknya SF. (hehehe...peace, Pak Kiem, lagi canda-candaan aja).
satu lagi rahasia yang tersembunyi diungkapkan :-).
------- XXX -------
@guestx, gosip :p
Wedew, tolong jangan kasi gw gelar aneh-aneh (maksudlu bengcu itu aneh pan?) wkakakakakakak
sebenernya itu gosip antara penonton aja... Makanya jangan sampe yang namanya gw sebut ikutan baca. Wakakakakakak
Ngegosip kok terang-terangan :p:p
duh, bisa muncul bulan di atas kuburan di malam lebaran. hahaha.... itu emang romantis.
Iya, sampe bisa muncul bulan di atas kuburan pada malam lebaran di seberang Pulau.
Wakakkakakakakakakakakakakak
imprisoned by words...
MENURUTKU
Wah, aku tersenyum nih baca komennya Lapan. Memang benar, cinta dan benci bedanya tipis. Kalau aku amati di SS sering terjadi situasi yang oleh Paul D. Meier, MD dan Frank B. Minirth, MD disebut sebagai hubungan yang ko-depensi (Codependence). Kalau tidak ketemu kangen, tapi kalau ketemu berantem terus. At least, ini menurutku, lho. Dan hubungan yang kodependesi sebenarnya lebih banyak buruknya daripada baiknya.
Ada ungkapan yang mengatakan "kepala boleh sama item, tetapi pikiran orang bisa macam-macam". Di SS ada berapa kepala item (belum lagi yang bukan item; yang beruban, yang dicat warna-warni ...dll)? Maka pasti komen yang keluar dari kepala-kepala tersebut tak akan seragam.
Menurutku (lagi), kalau kita ingin agar apa yang keluar dari kepala orang lain itu sewarna dengan yang apa yang keluar dari kepala kita, maka kita tak bisa memakai jalan paksaan. Menurutku (lagi), orang bodoh tidak bisa diubah menjadi tidak bodoh dengan jalan dibodoh-bodohkan. Ada jalan memutar yang lebih "uplifting" agar orang bodoh itu menjadi lebih pintar. Nah, menurutku (sekali lagi) kita di sini sering sedikit maksain agar apa yang keluar dari kepala orang lain sama dengan apa yang keluar dari kepala kita.
Member SS ada berapa banyak? Tetapi jangan tergiur oleh angka-angka karena member yang sebenar-benarnya adalah mereka yang secara aktif terlibat; sisanya adalah mereka yang memilh diam karena sesuatu alasan tertentu. (Nah ini menurut lagi.)
Tetapi, mungkin Lapan benar. Di sini banyak yang menderita sindrom benci tapi rindu. Diam-diam menelusuri jejak-jejak pujaan hatinya atau bahkan menelusuri "sparing partner" nya :-) (At least, when I am online, beby; or even in my dreams...) :-) And supaya afdol, harus kopdar....:-)
Omong-omong, dari mana ya Lapan tahu mengenai ini? :-) Just curious....:-)
"I do not try to dance better than anyone else. I only try to dance better than myself." - Mikhail Baryshnikov, ballet dancer
@martha, aku tidak tahu apa-apa
Hanya cewe ndut yang hobi gosip dan kurang kerjaan jadi mengikuti setiap perkembangan komentar-komentar yang muncul dari tokoh2 yang digosipkan :p
hahahahahahahahahahahahaha
imprisoned by words...
iih lapan
TonyPaulo yang ngekori Hai Hai.
===
ih lapan, kok ngekori?
Rev 9:19 Sebab kuasa kuda-kuda itu terdapat di dalam mulutnya dan di dalam ekornya. Sebab ekornya sama seperti ular; mereka berkepala dan dengan kepala mereka itu mereka mendatangkan kerusakan.
ga mungkin dunk (serius mode on) hehehe
Roger yang ngekori TonyPaulo, minie yang ngekori TonyPaulo
===
dah denger sabda terbaru dari hai-hai?
but without u lapan....ehmm SS like............ salute to you
:)
Ini pernyataan siapa ya ?.......
komentar dihapus karena melanggar Policy SABDA Space
@Roger. hehehehe
Itu pernyataan gw, coba deh scroll dikit ke atas, kalau mau tau lengkapnya gimana :D
Roger, jujur ya, emang keliatannya gitu kok. Si Tony itu komen ke blog kamu tapi isinya tentang HH, dari situ (dan lain hal) gw menyimpulkan Tony ngejer2 HH.
Wakakakakaka
sedangkan alasan gw bilang Roger ngekori Tony adalah karena Roger mendatangi dan mengomentari blog-blog lama Tony :D
Yah, jangan terlalu dipikirin, itu hanya pandangan di mata seorang lapan aka gosip :P
imprisoned by words...
lapan, he he he
itu sebabnya saya katakan Kronologis peristiwa pan.
Kalau si Tony ngejar-ngejar HH itu memang demikian,,,he he he
@tony
Tanpa gw SS gpp, tapi gw tanpa SS pasti bosan setenga mati pas di kantor.
Wakakakakak
salute to SS aja deh :p
imprisoned by words...
@lapan Antara BENCI dan CINTA
Katanya BENCI dan CINTA itu BETI alias beda TIPIS, tapi tahu gak kalau BENCI dan CINTA itu ada persamaannya?
persamaannya adalah orang yang BENCI dan CINTA itu sama-sama PERHATIAN, segala tindak tanduk dari OBJEK selalu di PERHATIKAN untuk jadi bahan olok olok atau puja puji.
ha ha ha ha...
@Sandman
Beda tipis berarti samanya banyak >> wah logical fallacy gak nie
wakakkaka
imprisoned by words...
@lapan maksudnya
Batasnya.. :P
@tonoutomo: Setuju dengan Persepsi Klewer
OK, sepertinya kita semua setuju pasar klewer ini banyak preman. Nah, saya (subjektif) setuju dengan sikap tonoutomo dibanding sikap ferrywar dalam melihat pasar klewer ini:
tonoutomo nulis:
"jadi yang dagang kain tetap dagang kain, yang preman biar tetap preman, yang mau beli ya mangga, yang mau lihat-lihat saja juga boleh. komunitas SS menurut saya juga bisa seperti itu."
Karena pendekatannya bukan dari presumsi:
Ferrywar nulis:
"Admin yang mestinya punya tanggung jawab moral"
Sabda Space a.k.a pasar klewer ditunjang (baik materi, intelektual, teknis, dll) oleh Yayasan Lembaga Sabda. Biarlah mereka yang memutuskan tanggung jawab admin (apakah mempunyai tanggung jawab moral, teknis, dll). Pengguna pasar seharusnya sadar kalau mereka hanya bisa memberi saran apa tanggung jawab admin ini (bukan perintah).
Nah, kebetulan, admin di pasar ini, entah karena berbagai macam alasan (entah bijaksana, sibuk, kurang dana, dll) mengakibatkan pasar ini memang tidak memiliki moderator. Sepertinya banyak pengguna yang belum biasa akan absennya moderator. Para pengguna yang tidak setuju dengan keadaan pasar sejauh ini, yang saya saya lihat:
1. Mengkritis keadaan pasar dengan blog, komen, komplen (seringkali CC admin, mengharapkan suaranya didengar oleh yang di atas bak masyarakat tertindas ;) )
2. Ketika tak berhasil, mengulang point satu di atas
3. Hengkang kaki dari pasar
4. Nikmati aja, mao beli kain ya ke toko kain, bukan ke toko maenan
Sejauh ini, opsi 2 bikin pasar rame nggak karuan. Kalo udah pada gerah, saya sugesti, ambilah pilihan nomer 4.
Kalau belum gerah dengan opsi 2, admin situs ini masih memberi kebebasan untuk setiap pengguna untuk 'bertempur' dengan alasan alasan apapun juga. Saran saya, gunakanlah selagi bisa (saya sendiri sedang menikmati social experiment ini). Para donatur yayasan sabda memang sangat baik, itung2 yang menggunakan bandwidth siapa, yang bayar siapa?
@tonoutomo:statistik
Siapapun yang menunjang sebuah komunitas, mempunyai tanggung jawab moral untuk keadaan komunitas tersebut. Bila komunitas itu berkembang baik, yang menunjang akan seperti orang tua yang melepas anaknya "jadi orang". Tapi bila sebaliknya, yang menunjang itu tentunya merasa terusik hatinya. Apalagi ini komunitas KRISTEN yang mengusung KASIH serba didepan dari segala-galanya. Nyatanya, alih alih diskusi ataupun perdebatan rasional, yang terdengar mendominasi udara adalah sumpah serapah yang oleh Tony Paulo disebut dengan istilah "sampah".
Silakan klik di search engine dengan keyword: "kristen" dan kata kata makian seperti "tolol" , "kodok", "kecebong", "kerbau", "sok tahu" dan semacamnya. Coba lihat situs mana yang kebanyakan tampil pada daftar teratas. Apalagi dengan istilah kreasi sendiri seperti "tolologi", "paulol" dll.
Tidak jarang terdengar orang kristen bergidik ketika mampir pertama kali ke "pasar" ini bukan?. Dan ada yang malah bangga dengan keadaan itu. Tapi yang sedih lalu cari komunitas lain memang tidak tercatat, karena orang pergi tak terdengar lagi suaranya.
Semoga ini juga bisa dipakai untuk memahami bagaimana sebuah statistik menjelaskan realitas sosial. Banyak pendatang tapi kalau banyak yang hengkang juga tidak tercatat tepat.
@ferry tanya
misalkan saya bilang kepada anda seperti kalimat di bawah ini,
Kira-kira itu kalimat mengusung kasih gak?
@sandman: kalimat "kasih"
Mengandung "kasih" atau tidak tergantung KONTEKSnya.
Bahkan kata yang sangat ekstrim dan kotorpun bisa diterima sebagai canda sampai bahasan ilmiah, tergantung konteks tersebut. Sebaliknya, kalimat yang nampaknya "bersih"pun bisa dinilai sebagai sangat "jahat". Silakan dilihat dengan hati bukan cuma cermat memilih kesalahan kata per kata.
@Fer Dilihat?
Silakan dilihat dengan hati bukan cuma cermat memilih kesalahan kata per kata.
Dirasa atau dilihat? , Kalau tergantung konteks bagaimana anda mengetahui apa yang tertulis orang-orang disini itu bisa dinilai "SANGAT JAHAT" dan bisa dinilai dengan "PENUH KASIH"?, kalau memakai hati sebagai standard penilaian, bagaimana menyamakannya? bukankah dalamnya lautan dan tingginya gunung bisa di ukur, tapi dalamnya hati seseorang sapa yang tahu?
Meminjam kata anda, "bisa saja", dan "mungkin saja" anda menulis ini bukan sebagai sebuah keprihatinan anda, tapi ada muatan-muatan lainnya yang hendak anda bawa, benar bukan? JIka memakai standar penilaian hati, siapa yang tahu isi hati anda?
hati
Saya yakin, kedalaman hatimu sama persis warnanya dengan dasar hatiku. Silakan coba rasakan apa apa dan lihat dengan hati yang terdalam itu. Suaramu adalah suaraku juga.
@fer hati?
Meminjam qoutes dari film ITALIAN JOBS
"How many times i gotta tell ya? I trust everybody, it’s the devil inside them i don’t trust"
meminjam lagu sang PORN STAR, buka dulu TOPENGMU.
Dasar warna hati mungkin saja sama ( karena aku gak pernah lihat ), tapi apa yang ada di dalam hati bisakah kamu tebak? hitam-hitammu belum tentu si hitam aku, putih putihmu belum tentu si putih aku.
kalau berbeda
Kalau hati nurani sudah demikian berbeda, bahkan Budha dan Kristus sendiripun akan sia-sia mengajarkan pengikutnya untuk mendengarkan suara hati. Kita tak pernah tahu bagaimana si A merasakan gula. Sekalipun ia katakan "manis", kita tak pernah tahu semanis apa menurutnya. Selalu ada kotak-kotak individual yang memisahkan kita. Tapi ada keyakinan (sekali lagi keyakinan) bahwa si A itu merasakan manis yang SAMA dengan yang kita rasakan ketika mengecap gula.
@fer melompat...
Saya tidak bilang berbeda, tapi SAYA tak tahu seberapa berbeda hati seseorang seiring dengan berjalannya waktu. Seperti saya bilang,
"How many times i gotta tell ya? I trust everybody, it’s the devil inside them i don’t trust."
Dalam hatinya orang siapa bisa menebak fer? gak ada, mau dasarnya sama, mau warnanya sama dalamnya tak ada yang tahu.
Saya percaya setiap orang punya niatan baik, tapi saya tak tahu apa yang dia bawa dari niatan baik itu, apakah ada muatan-muatan lainnya.
kita perlu
Memang selalu begitu keadaannya, Sandman.
Dan kita mesti berbuat sesuatu, memilih meyakini yang mana. Saya berusaha positif, meyakini bahwa hati nurani manusia sama baiknya. Yang buruk adalah kemasan-kemasan yang sering membuat seseorang bertingkah mengikuti apa yang dilihat dari luar, baik tentang dirinya sendiri maupun tentang orang lain.
Mengambil wisdom dari menara Babil ketika orang berbicara berbeda beda, perpecahan terjadi. Tapi ketika ada keyakinan akan Roh Kudus menerangi Hati Nurani manusia, maka semua seperti menjadi SATU. Bukankah begitu esensi dari cerita itu?
Roh Kudus?
Jadi menurut anda orang2 yang berkata-kata seperti hai hai dan orang lainnya tidak mendapat Iluminata dari ROH KUDUS?
@Sandman: Roh Kudus
Wah saya tidak dalam kapasitas mengetahui siapa yang diterangi Roh Kudus atau tidak.
Yang pasti, ada suasana yang dipersepsikan mencerminkan komunitas kristen yang guyub dan baik, ada yang kurang dan ada yang tidak. Soal sebenarnya bagaimana, mesti ditanyakan sendiri kepada Roh Kudus itu.
Bisa saja persepsi saya keliru habis-habisan, kalau justru dalam perilaku maki-makian, umpat-umpatan itulah suasana kristiani yang disukai Roh Kudus.
@ferrywar: contoh kasus
Setuju dengan sandman
Saya crita kisah tugas di palembang, memprotokolin boss gede sy di jakarta ketemu gubernur sumsel. Usai pertemuan tertutup, sy selaku kroco nggak ikut. Tampak boss gede sy merah padam mukanya, menahan marah. Bos Lokal pun yang kebetulan baru, sengit juga mukanya. Nggak ada yang berani tanya kenapa.Seharian kacau balau, skedul loby dan golf dirubah, dipercepat pulang ke jkt, langsung pesen tiket pulang, dicari alasan menolak undangan tuan rumah... mendadak dipanggil dpr.
Dibandara dapat kesempatan mendengar omelan beliau: "masa sepanjang rapat saya di kamu-kamu in oleh gubernur, nggak tahu sopan santun". Rupanya boss besar saya disapa dengan pangilan "KAMU"... kamu perlu begini, kamu akan kesana. Panggilan yang tidak sopan ditelinga pejabat.
Dengan memberanikan diri, saya mencoba SOK TAHU "Pak, kalau Bapak di panggil kamu di sumsel ini, itu adalah sapaan seperti kromoinggil, sapaan yang paling sopan" Kontan boss gede terhenyak dan menyesal, tapi rusak nian semua acara.
Moral story: barangkali yg controlabel, kita mulai dari diri sendiri untuk lebih kebal terhadap gaya bahasa orang lain, tidak terlalu cepat ngambil kesimpulan untuk tersinggung, kurangi kepekaan ketersinggungan, dan pertajam empati.
Mudah2an jadi sumbang saran, bukan saran sumbang.
Ada lagi yg lebih parah: Ibu2 palembang mengerubuti ibu muda dari jakarta yang sedang gendong bayu "Wah...jahat nian budak betinonyo" sambil mencubiti gemes wajah sibayi. Saya jamin ibu jakarta itu bakalan semaput.
No man is a man who does not make the world better
@ferrywar anda plintat plintut...
Anda bawa bawa nama ROH KUDUS dan setelah di pertanyakan, anda cuma ngeles TANYA ROH KUDUS, what a great answer, BRAVO BRAVO, so BRILIANT!
istilah plintat plintut
Istilah "plintat plintut" itu sudah menuduh dan memberi label buruk sebelum membuktikan.
Padahal pembuktian belum terjadi karena materi untuk menuduhnyapun baru dipersoalkan sebagai substansi persoalan.
Bahasan substantif:
Pertanyaan anda mengandung kata "Roh Kudus", jadi yang "membawa-bawa" nama Roh Kudus adalah bukan saya. Yang saya pakai dalam wacana awal adalah ADA kata "Roh Kudus" dalam alkitab. Jadi kalau dirunut, silakan mengatakan bahwa alkitablah yang "membawa-bawa" Roh Kudus. Jadi dalam wacana awalpun, bukan saya yang "membawa-bawa" nama Roh Kudus.
Mengapa tidak membahas substansi awal, yaitu ketika saya berkata "yang buruk adalah kemasan-kemasan... dst"?. Mengapa menukik kepada pribadi saya dan mengatai saya "plintat-plintut". Kenapa tidak dibiasakan dulu membahas substansi sampai tuntas, lalu kalau masih ingin membahas kepribadian ataupun perilaku silakan bikin thread tersendiri tentang itu?. Apa jadinya kalau saya "membalas" dengan membahas pribadi anda yang "begini begitu", bukankah akan membuat suasana komunitas menjadi seperti yang DULU ketika Admin belum bertindak tegas?
Silakan bayangkan, dan silakan dipahami karena ini bisa menjelaskan mengapa yang buruk itu permah terjadi sebelumnya dan ada gejala mulai mentradisi, terbukti dengan banyaknya anggota yang mulai terbiasa memakai pola sikap seperti itu, lantas mencerca Admin dengan mengatakan "yang dulu lebih baik".
@ferrywar anda plintat-plintut?
baik kalau begitu saya perbaiki cara menulis saya, terima kasih atas masukan, hati anda sungguh mulia. Semoga ketulusan dan kepedulian anda boleh beroleh balasan yang berlipat-lipat.
Jadi kalau dirunut, silakan mengatakan bahwa alkitablah yang "membawa-bawa" Roh Kudus. Jadi dalam wacana awalpun, bukan saya yang "membawa-bawa" nama Roh Kudus.
Jangan pake JURUS KUNYUK MELEMPAR BUAH sembunyi tangan dong fer, ROH KUDUS ada di ALKITAB tapi anda yang memasukan kedalam BOX disini.
Soal subtansi, saya kira ANDA harusnya menghentikan sejak awal karena dari atas sepertinya sudah berbelok, kenapa baru anda LEMPARKAN wacana tersebut SEKARANG?
Soal Plintat Plintut anda tinggal klarifikasi saja statement anda sendiri, anda beri penjelasan kenapa bisa seperti itu.
Apa jadinya kalau saya "membalas" dengan membahas pribadi anda yang "begini begitu", bukankah akan membuat suasana komunitas.
Silahkan saja, anda seperti itu menyerang PRIBADI, tetap saya akan tidak MEMBENCI anda, bukankah ALKITAB mengajarkan BERBUAT baik kepada yang JAHAT? apa asiknya hanya bertutur kata lembut manis sopan HANYA kepada orang YANG juga SOPAN MANIS dan LEMBUT?
Roh Kudus
Saya justru berusaha tidak menyerang pribadi. Soal plintat-plintut, mengapa tidak dibicarakan dulu soal Roh Kudus, BARU kalau ternyata ada yang tidak konsisten bisa disebut plintat-plintut. Yang pasti BUKAN sebelumnya.
Saya memasukkan di box untuk membahas tentang kejadian Menara Babil, yang memang terkait dengan keyakinan orang Kristen tentang Roh Kudus. Apa yang salah dengan itu?. Itu bukan saya yang mengarang ceritanya kan? Itu tertulis di alkitab.
Dalam kesempatan berikutnya, soal Roh Kudus itu berpendapat apa, saya mengatakan tidak tahu karena memang saya tidak berhak menjawabnya. Jadi apa yang salah dengan itu semua?
@Ferry Bodohnya...
Saya yang BODOH,
Mengambil wisdom dari menara Babil ketika orang berbicara berbeda beda, perpecahan terjadi. Tapi ketika ada keyakinan akan Roh Kudus menerangi Hati Nurani manusia, maka semua seperti menjadi SATU. Bukankah begitu esensi dari cerita itu?
Bodohnya diriku, terlena dengan PENEKANAN pada kata SATU, kenapa tidak anda tekankan pada kata SEPERTI, sehingga WISDOM yang di ambil adalah DALAM PERPECAHAN tetap BERSATU juga?
ha ha ha ha.
maksudnya bagaimana
"Bodohnya" bagaimana, Sandman? Saya tidak paham.
Bukankah ketika manusia berbicara dalam bahasa yang berbeda terjadi kekacauan, lalu setelah diceritakan Roh Kudus turun, maka manusia-manusia itu lantas bersatu. Bukan begitu ceritanya? CMIIW.
Saya ingin mengambil kebijaksanaan (wisdom) dari kejadian itu, bahwa bahasa yang berbeda, cara berkomunikasi yang berbeda, bisa membuat perpecahan dan kekacauan.
@Sandman, JURUS KUNYUK MELEMPAR BUAH sembunyi tangan
Sandman suatu hari seseorang menuduh hai hai MENYERANG pribadi dan KELUAR dari SUBSTANSI dikusi. Anda mau dengan kisahnya?
Orang itu mengajarkan bahwa PUISI adalah SPIRITUALITAS. Dia lalu MENGAJARKAN jurus tafsir 1001 mimpi untuk memahami sebuah puisi.
judul puisinya adalah:
MALAM LEBARAN
Bulan di atas kuburan
menurutnya, untuk memahami puisi tersebut kita harus membayangkan secara MISTIS bulan BUNDAR di atas kuburan dengan kuntilanak dll,
anda tahu masalah SUBSTANSINYA? Masalah SUBSTANSINYA adalah orang tersebut SAMA sekali nggak tahu ILMU dan SENI puisi. Dia juga nggak TAHU bahwa malam lebaran sama sekali nggak ada bulan.
Bagaimana mau DISKUSI tentang PUISI dan puisi MALAM LEBARAN bila masalah SUBSTANSINYA adalah orang itu NGGAK BECUS sama sekali tentang puisi?
Ha ha ha ha ha ha ha .... Diskusi MALAM LEBARAN, bulan di atas kuburan DULU, setelah SELESAI dan masih ada WAKTU baru diskusi masalah PRIBADI orang tersebut yang NGGAK BECUS masalah PUISI?
Sandman, apakah saya MENYERANG seseorang? Tidak! Saya hanya menggunakannya sebagai CONTOH FAKTUAL untuk diskusi tentang istilah yang anda gunakan yaitu: JURUS KUNYUK MELEMPAR BUAH sembunyi tangan.
Itulah SUBSTANSI diskusi kita. Bila diskusi itu telah selesai, mungkin kita bisa diskusi masalah tidak SUBSTANSI lainnya, misalnya, tentang apakah TOKOH dalam saya gunakan untuk CONTOH di atas itu adalah FAKTA atau dongeng?
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@Hai Hai Kunyuk ...
Saudara Hai Hai yang TERHORMAT sekaligus TERDZALIMI ( maksudnya anda memperoleh kehormatan untuk di DZALIMI)
Marilah membahas JURUS KUNYUK MELEMPAR BUAH sembunyi TANGAN, dengan penuh rasa guyub, cinta kasih sebagai sesama yang merupakan bagian dari UMAT MANUSIA. Jikalau anda hendak bertanya bagaimana mungkin KUNYUK bisa mempunyai JURUS, jangan desak saya untuk menjelaskan SUBSTANSI tersebut. Lebih baik anda bertanya langsung saja kepada KUNYUK yang bersangkutan, kenapa begitu. Kalaupun anda kurang setuju dengan penjelasan KUNYUK tersebut, alangkah baiknya jika anda mengerti bahwa setiap orang berhak mempunya PERSEPSI yang BENAR menurut dirinya sendiri.
Akhir kata, TERSERAH anda... !!
@sand
Jurus Kunyuk Melempar Buah ( tapi tanpa Sembunyi Tangan ) adalah salah satu jurus andalan Wiro Sableng si Pendekar Kapak Naga Geni 212. Jurus ini selalu digunakan Wiro Sableng ketika bertarung dengan musuhnya dan kemudian dipungkasinya dengan jurus Telapak Matahari.
Jurus Kunyuk ini diperoleh si Sableng dari gurunya Eyang Sinto Gendeng.
Jadi urusan kunyuk biasa dipakai oleh orang yang sableng atau gendeng.
Apakah dengan mengatakan kebenaran kepadamu aku telah menjadi musuhmu?
@rusdy, Jangan Membual
komentar dihapus karena melanggar Policy SABDA Space
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
maksude piye ini ferrywar?
Yang sadar banyak, tetapi kebanyakan lebih memilih DIAM karena malas berkelahi dengan preman pasar. Sikap kurang idealis, individualis dan egoistis membuat “para bungkam” tidak ikut memperbaiki apapun. Persis seperti pedagang kelontong yang lebih memilih membayar “jatah reman” demi “rasa aman” daripada ikut berjuang membebaskan “premanisme “ yang membuat website kristiani yang guyub dan penuh kekeluargaan INI menjadi sebuah PASAR.
maksude? aku sebagai salah satu pedagang yang akhir2 ini ga aktif, ga mudeng dengan maksude bang fery nih?
maksude
Maksude, menurutmu "pasar" ini sudah "kepenak" buat jadi berkumpulnya komunitas Kristen dan sudah terasa suasana "saling mengasihi" atau tidak? Kalau "ngeri" menjawab ya sudah, kembali ngurusi dagangan aja Ik. Nanti kalau ada kios tonggo yang kobongan baru nglongok keluar jendela. :)
@ferrywar, Maling Teriak Rampok
ferrywar, sudahlah. Semakin buka mulut semakin ketahuan KUALITAS anda. Di Klewer memang bersliweran kata-kata TOLOL dan sebagainya. Namun, kata-kata itu tidak pernah dikeluarkan dengan semena-mena.
Satu hal buat anda. Dari pada mengorek-ngorek SABDA Space dengan "PERKIRAAN MUNGKIN", kenapa tidak melakukan hal yang mudah? Apa hal-hal mudah itu?
JANGAN SOK TAHU
JANGAN MEMBUAL
JANGAN BEBAL
MALING, yang MENGERITIK orang yang menangkapnya KASAR dan nggak SOPAN karena alih-alih menasehatinya baik-baik justru MENGGAMPARNYA tetap MALING.
Ferrywar yang SOK TAHU dan SOK JAGO puisi dan SOK PAHAM puisi: Malam Lebaran, Bulan Di atas kuburan, anda boleh mengeritik hai hai preman sesuka anda namun hal itu sama sekali tidak mengubah FAKTA bahwa anda memang SOK TAHU dan SOK JAGO puisi dan SOK PAHAM.
Anda tahu CARA untuk membuktikan tuduhan hai hai preman memang benar? BUKTIKAN bahwa anda MEMANG sudah tahu bahwa malam LEBARAN nggak ada BULAN. Anda bisa saja MEMBUAL bahwa anda SUDAH tahu FAKTA demikian, namun, ya, mangap-mangap aja, komentar anda tentang puisi itu memang TOLOL sekali.
Ketika ada orang yang MENYEBUT anda TOLOL, yang harus anda lakukan adalah MENUNJUKKAN bahwa anda TIDAK TOLOL, bukannya MENUDUH orang itu TIDAK sopan.
Benar kan yang saya katakan, KODOKmorphisme MEMAKSA semua KUDA jadi KECEBONG agar dirinya lebih BESAR dari SABDA Space?
Anda MEMAKSA orang lain TIDAK boleh pakai kata TOLOL agar anda kelihatan PINTER, bukan? Ha ha ha ha ha ha ha ..
Ha ha ha ha ha .... Benahi dulu diri anda sebelum mencoba menasehati orang lain. Bila anda tidak TOLOL, mustahil hai hai menyebut anda TOLOL bukan?
Bila anda MERASA, tidak TOLOL karena SOK TAHU, SOK JAGO dan SOK PAHAM puisi sehingga mengajari orang untuk mengkhayalkan bulan BULAN BUNDAR di atas kuburan pada MALAM LEBARAN, itulah BUKTI bahwa anda memang benar-benar TOLOL.
bila salah, akui kesalahan dan jangan mengulangi kesalahan TOLOL yang sama. Itulah perilaku seorang ksatria. Kekeh jumekeh BEBAL bahkan menyalahkan orang lain, itu namanya KODOKmorphisme.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@lapan
makasih atas infonya
semoga komentar lapan dibaca oleh nama2 yang disebutkan. semoga...
apa hebatnya manusia!!!!!!
@tonoutomo, sssttt
ssstt itu bukan inpo tapi gosip. hahahahahahahaha
jangan kasitau mereka ya. diem2 aja :D
imprisoned by words...
Bisa terlihat Ferry langsung
Bisa terlihat Ferry langsung di mugged oleh para preman di dalam tulisannya. Sebenarnya, apa yg ditulis Ferry itu baiknya dilihat dan coba dimengerti. Kalo memang ga sependapat ya ga sependapat, ga perlu menjatuhkan dia dengan mengangkat apa yg pernah ditulis dia di tempat lain kalo hal itu ga ada kaitannya dengan apa yg dia tulis tempat ini.
Dia mungkin bisa menulis salah or kurang tepat di tempat lain, tapi ga berarti bahwa tulisan dia di tempat ini salah khan? Ada bedanya orang yg tidak sengaja salah tapi masih mau mendengar dan memperbaiki dan ada orang yg tidak pernah mengaku salah dan selalu merasa benar, yg akhirnya tidak akan bisa diperbaiki.
@Antonomous, Jangan Menjilat
Antonomous, tolong, bila hendak MENJILAT perhatikan dulu yang akan anda JILAT. KArena bila SALAH JILAT, anda sendiri yang susah lho. Bila hendak komentar, sebaiknya pikir dulu matang-matang, jangan hanya asal komentar agar supaya disangka pinter. Anda sendiri yang susah nantinya.
Dari pada bicara tentang MUNGKIN dan andai kata lebih baik bicara FAKTA saja. Bacalah blog ini dengan ahti-hati lalu HAKIMILAH dengan ADIL.
Bila hanya mampu menulis MUNGKIN salah or mungkin BENAR, sebaiknya jangan KOMENTAR dulu.
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@Antonomous: Maksudnya
Maksudnya mungkin begini: Kalau gak sesuai sama pendapat Hai Hai jangan komentar dulu. Nanti bisa dituduh menjilat. Setuju terhadap pendapat "lain" adalah menjilat.
Ya, seperti inilah yang terjadi secara garis besar.
@ferrywar, TOLOL Sekali
komentar dihapus karena melanggar Policy SABDA Space
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@Ferry: Bullying Problem
Bung Ferry,
Dari yang saya tangkap, anda mempermasalahkan masalah bullying di pasar ini, terutama dari si mpek hai2. Yang saya ingin tanyakan, jika memang ada yang merasa ter-bully oleh hai2 (atau user lainnya), lalu apakah kita:
Saya hanya mau mengkonfirmasi dulu, apa masalah anda seperti di atas? Kalau iya, ini masalah anda dengan hai2, bukan masalah 'Admin' (ini yang saya tidak setuju dengan tulisan anda, yaitu membawa masalah pribadi ke publik dengan membawa2 admin).
Masalah kesantunan dalam komunitas kristen adalah masalah lain. Walau pendapat saya pribadi kesantunan dapat menyelesaikan banyak masalah, tapi ini bukan silver bullet, karena kesantunan bisa dipakai dalam konteks yang tidak mengasihi. Contoh: Anda menuduh 'Admin' dan para user lainnya bungkam atas keadaan pasar ini. Menurut saya, ini tuduhan yang tidak kuat (bisa saya katakan telah melanggar hukum kasih?), karena hanya berdasarkan presumsi anda komunitas kristen seharusnya santun.
Kenapa 'preman' hai dibiarkan berkeliaran di Sabda Space? Mungkin karena dia memang berisi. Sayangnya pembawaannya memang bikin banyak orang 'gerah'. Lebih sayangnya lagi, banyak orang yang mengkritisnya tanpa 'isi'. Sejauh ini, saya paling nikmatin debatnya hai2 sama Xuantong (buktinya, si hai2 nggak nuduh Xuantong 'tolol' atau lainnya, karena dia memang berisi).
@Rusdy: Admin
Sebetulnya saya sendiri tidak punya masalah dengan siapapun, termasuk Hai hai. Saya hanya melihat suasana yang tidak nyaman dalam komunitas ini, akibat pengunaan kata kata kasar dan cara-cara bullying untuk "beragumentasi" (sebetulnya belum menjadi argumentasi).
Soal "isi" sesorang saya tidak bahas disini, khawatir akan memperuncing suasana. Saya hanya katakan, persepsi "isi" itu bisa obyektif dan bisa subyektif. Bagi yang hanya subyektif, lantas merasa ia harus menjadi semacam panutan, bahkan segala cara "beragumentasi"nya (yang belum selalu argumentatif itu) diikuti oleh sebagian orang, yang itu secara sistematis akan memperburuk suasana.
Sekali lagi, silakan kalau anda berpendapat berbeda. Tetapi bisa dilihat cuma berapa orang yang bertahan aktif dan sering terlihat berdikusi. Setelah kurun waktu cukup lama (beberapa tahun), maka bisa disimpulkan secara obyektif bahwa ada tentu ADA sebabnya. Yang signifikan kalau dilihat adalah kata kata kasar tanpa adab, serangan-serangan terhadap pribadi, olokan, julukan, bahkan makian yang JAUH dari canda akrab.
Memang definisi "kristen" bisa berbeda-beda. Tapi bagi saya, tidak tega untuk mengatakan itu cukup kristiani, meskipun saya tidak "terlalu kristen" juga.
Soal Admin, itu adalah urutan logis yang menjadi sasaran bertanya tentang keadaan yang ada. Kalau Admin menganggap semua "baik baik saja", ya sudah, karena hak sepenuhnya ada pada lembaga Admin tsb.
-
komentar dihapus karena melanggar Policy SABDA Space
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
pak hai hai
pak hai hai: Rusdy, anda ingat kan? Setiap kali dikuliti dia lalu MENULIS blog tentang SABDA Space yang isinya adalah Ha ha ha ha ha ha .... KODOKmorphisme yang sedang MEMAKSA semua BLOSAS menjadi KECEBONG agar ferrywar kelihatan BESAR.
di dalam masyarakat, jika ada orang melanggar pranata hukum sangsinya adalah hukum pidana/penjara/pengadilan, tp jika yg dilanggar adalah pranata sosial, sangsi sosiallah yg diterapkan, orang yg sombong dan kasar, biasanya akan dijauhkan dr masyarakat akan kurang teman dst tp anda tak bisa membunuh orang yg sombong sbg hukumannya, tp jika ada orang yg mencuri, sekalipun temannya banyak, teman itu tidak akan dapat menolongnya dr hukuman penjara. sekalipun ia benar scr sosial krn punya byk teman, tidak dpt menyelamatkannya dr sangsi hukum.
nah pak ferry itu telah ketahuan oleh anda (setidaknya) bhw dia adalah kodok morphisme, apakah sangsi TOLOL adalah sangsi sosial dr pak hai2? krn kelihatannya anda spt ingin membunuhnya. terimakasih.
sukses adalah sebuah pencapaian, premium dan citra exclusive.
-
komentar dihapus karena melanggar Policy SABDA Space
@Rusdy, masalah
Rusdy:
Nah, masalahnya, dari yang saya lihat, kebanyakan malah jadi tersindir, yang mengakibatkan counter-argument yang tidak baik. Contoh: "Kok situ kasar banget sih, nggak kristen banget deh!";
Faktanya adalah ada yang menggunakan kata-kata makian di SS. Rusdi melihat kebanyakan orang jadi tersindir dalam menanggapi makian tersebut dan menyampaikan counter-argument yang tidak baik (gw setuju :p). Faktanya ada lebih dari satu orang dan ada lebih dari satu kali ada orang yang menulis blog atau menyinggung cara komunikasi di SS.
Kenapa ada yang menggunakan kata-kata makian ketika berkomentar di SS?
Kenapa kebanyakan orang tersindir dan tidak menyampaikan counter-argument yang baik?
Apakah si pengomong kata kasar, berharap bahwa lawan diskusinya bisa mengerti kesalahannya atau ketololan yang membuat si pengomong merasa lawan diskusinya salah/tolol?
Apakah si pengomong kata kasar hanya bersikap jujur?
Apakah si pengomong kata kasar berhasil menunjukkan kesalahan/ketololan lawan diskusinya kepada orang banyak?
Apakah kebanyakan orang memang belum cukup dewasa dalam menghadapi kejujuran, sehingga malah jadi emosi/tersindir atau menuntut pertanggungjawaban dalam pengelolaan SS?
Apakah kebanyakan orang sebenarnya hanya melakukan hal yang sama dengan si pengomong kata kasar, yaitu mengungkapkan kesalahan SS dalam hal komunikasi, di mana salah satu solusinya adalah dengan penegakan aturan oleh pengelola SS?
Sebenarnya masalahnya di mana ya? Kurang dewasa, kurang pintar menyampaikan, terlalu berharap, atau salah paham, atau mungkin gak ada masalah?
Hehehehehehe
*edit: ngepost ulang :p
imprisoned by words...
@lapan, MASALAH
komentar dihapus karena melanggar Policy SABDA Space
Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak
@hai hai, kangen
hai hai: LAPAN, masalahnya BIKAN pilihan katanya namun FAKTA yang dari kata TERSEBUT. KEtika hai hai SEBUT si PAULOL, TOLOL. apakah pada saat itu dia memang benar-benar berprilaku TOLOL atau tidak?
Ketika hai hai sebut ferrywar, KODOKmorphisme dan TOLOL, apakah saat itu dia memang DEKIMIAN?
BERHARAP, tentu saya saya berharap orang orang yang saya sebut TOLOL itu berubah bertobat, bila tidak untuk apa saya beritahu bahwa dia TOLOL?
Mungkin anda berkata, "Ada cara lain yang lebih SANTUN, bukan?"
Sbnrnya yang bikin saya keberatan bukan makian sih. Pas awal datang ke sini, saya memang kaget dengan makiannya karena ini kan komunitas Kristen, tapi yang bikin saya keberatan adalah bales-balesan blog dan arak-arakannya.
Lama-lama sih terbiasa (wah hal bagus atau jelek nich). Tapi risih juga kalau lagi pada hot-hotnya... akhirnya jadi kepo dan ikutan komentar hahahahahahaha
hai hai: Lapan, mohon maaf, tanpa mengurangi rasa hormat, bukankah si PAULOL dan di KODOK mengagul-agulkan FORUM KRISTEN yang SANTUN? apa yang terjadi dengan keduanya? Keduanya TOLOL setengah MATI bukan? Setelah TAHU bahwa kata-kata HALUS tidak BERGUNA bagi keduanya di FK, kenapa kita harus buang WAKTU untuk melakukan hal yang SAMA?
Hahahahahahahahahahaha
Tapi kayanya kata kasar dan arak-arak juga gak berguna.
Satu lagi yang saya kurang suka sebenarnya adalah pembanding-bandingan dua komunitas ini. Saya tau sih siapa yang mulai, tapi seperti kata Daniel dan PB, it takes two to tango atau apalah, atau mungkin lebih tepat gigi ganti gigi, jadinya ada juga user SS yang menghina FK...
Menurut saya sih, FK istimewa dan SS juga istimewa. Janganlah dijelek-jelekkin hanya karena beberapa member yang tampak kurang OK.
Kalau punya kesan buruk tentang SS, bilang aja... Kalau gak digubris, ya uda. Dah ngomong toh. Begitu juga dengan FK. Kalau malah diban atau di-infract, ya uda, pergi atau adaptasi. Untuk apa saling menjelekkan ya ga? Masing-masing punya pisang di kuping atau semangka di perut :))
hai hai: lapan, sayang, JANGAN mau dimanipulasi oleh orang-orang TOLOL yang bersandiwara seolah-olah dirinya adalah orang yang diDZOLIMI. Mereka sangat LICIK, jadi berhati-hatilah!
Oce om. Saya akan hati-hati, thanks :D
hai hai: Anda lihat, saya bukan orang yang asal TERIAK. Saya orang yang KENAL dengan baik semua orang-orang yang saya TENTANG?
Ya saya lihat itu :p
hai hai: Anda tahu kenapa saya melakukan hal demikian? Bukan karena KANGEN namun agar tidak menghajar orang MEMBABIBUTA.
Kalo gara-gara kangen juga gpp kok :))
imprisoned by words...