Misteri Jatuhnya Adam ke dalam Dosa - Ujian yang sesungguh-nya…

Kenapa Adam bisa jatuh ke dalam dosa?

Sebelum Adam jatuh ke dalam dosa. Tubuh Adam belum berubah menjadi daging, jiwa dan rohnya belum tercemar dosa, sehingga tidak mempunyai kecenderungan untuk melakukan dosa. Adam bisa (mampu) melakukan kehendak Allah atau tidak melakukan kehendak Allah, tergantung kepada kehendaknya sendiri. Atas kehendak Allah sendiri, Adam diuji ketaatannya dengan memberikan 2 pilihan: pohon kehidupan dan pohon pengetahuan yang baik dan yang jahat.

Hanya Adam dan Yesus Kristus, manusia yang bisa berbuat berdosa dan bisa tidak berdosa. Adam dan Yesus Kristus sama-sama tidak memiliki kecenderungan berbuat dosa. Adam telah gagal melewati uiian dan berdosa, sedangkan Yesus Kristus berhasil melewati ujian yang sama, ujian yang gagal dilalui oleh Adam. Pohon Kehidupan melambangkan Allah (bergantung kepada Allah) sedangkan Pohon pengetahuan yang baik dan jahat melambangkan merdeka dari Allah, bebas dari Allah, melakukan kehendak sendiri.

Yesus Kristus telah lulus ujian dan memilih melakukan kehendak Allah. Itulah sebabnya Yesus Kristus memenuhi syarat untuk menjadi korban untuk menebus manusia. Bila karena Adam gagal maka seluruh manusia telah jatuh ke dalam dosa, maka oleh Yesus Kristus semua manusia juga bisa dibenarkan dan diselamatkan. (Roma 5:15)

Ujian yang sebenarnya.

Kita tahu Adam telah gagal karena dibujuk oleh isterinya Hawa, sedangkan Hawa gagal karena ditipu oleh iblis. Apakah kebetulan iblis dibiarkan Allah berkeliaran di taman Eden? Apakah kebetulan iblis menggoda Hawa, bukan menggoda Adam? Apakah kebetulan Hawa diciptakan menjadi bejana yang lebih lemah dari Adam? Ataukah ada maksud Allah dibalik semua itu? Bagaimana seandainya Hawa sama kualitasnya dengan Adam? Apakah manusia akan jatuh ke dalam dosa? Kenapa Allah tidak menciptakan manusia sama kualitasnya dengan malaikat-malaikat yang tidak jatuh ke dalam dosa?

Tidak ada yang bisa menjawab pertanyaan di atas dengan yakin selain daripada Allah sendiri. Yang kita tahu, inilah keadaan seluruh manusia sekarang: berdosa dan tidak ada harapan, akan binasa selamanya dihukum oleh Allah. Namun apa yang bisa kita lakukan sekarang hai manusia berdosa? Ikut aturan main yang telah ditetapkan oleh Allah.

Setelah membaca dan merenungkan Alkitab, inilah kesimpulan saya sejauh ini:

Atas kehendak-Nya, manusia diciptakan dengan keadaan apa adanya, dengan segala kekuatan dan kelemahannya.

Atas kehendak-Nya, Dia menciptakan Lucifer yang Dia tahu akan jatuh dan menjadi iblis.

Atas kehendak-Nya, iblis dilemparkan ke bumi yang akan menjadi tempat tinggal manusia.

Atas kehendak-Nya (ijin-Nya), iblis berkeliaran di taman Eden untuk menguji ketaatan manusia.

Atas kehendak-Nya (ijinNya), Hawa makan buah pengetahuan yang baik dan jahat karena diperdaya oleh iblis dan kemudian Hawa memberikannya kepada Adam.

Atas kehendak-Nya, manusia dihukum dan diusir dari taman Eden.

Atas kehendak-Nya (anugerah-Nya), setelah manusia jatuh, Allah menjanjikan keturunan perempuan yaitu Yesus Kristus akan menghancurkan Iblis. (Allah menyediakan anugerah keselamatan di dalam Yesus Kristus).

Suka atau tidak suka, faktanya kita semua dilahirkan sebagai manusia berdosa yang akan dihukum oleh Allah bila tidak bertobat. Bila anda tidak percaya, dengar hati nurani-mu sendiri yang akan menuduh bahwa anda adalah orang berdosa.

Allah memang telah menguji Adam dan Hawa di taman Eden, dan kita tahu mereka telah gagal. Mungkin anda akan membantah: Allah hanya menguji Adam & Hawa, Allah tidak menguji saya, tetapi kenapa Dia menghukum saya?

Apakah ujian sebenarnya yang diberikan Allah kepada manusia?

Kapan Allah telah memberikan pilihan pohon kehidupan dan pohon pengetahuan yang baik dan jahat kepada kita? Atas kehendakNya setiap hari dalam hidupmu, Allah telah, sedang dan akan memberikan pilihan itu! Selagi nafas masih dikandung badan, kita akan diuji memilih kehidupan atau kebinasaan. Alkitab telah menyingkapkan Yesus adalah Kehidupan, di luar Yesus tidak ada kehidupan. Dunia dengan segala keinginannya akan senantiasa menggoda manusia untuk memilih jalan-nya sendiri yang berujung kepada kebinasaan.

Yohanes 14:6 Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.

I Yohanes
2:16 Sebab semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia.

2:17 Dan dunia ini sedang lenyap dengan keinginannya, tetapi orang yang melakukan kehendak Allah tetap hidup selama-lamanya.

Kepada orang yang belum menerima Yesus Kristus, nikmati-lah segala dosa dan keinginan dunia ini, bila anda sudah muak dan mau mendengar hati nuranimu, maka carilah kebenaran, kebenaran itu hanya ada dalam diri Yesus Kristus, dan terima Dia sebagai juru selamatmu.

Oleh kehendak-Nya sendiri, Allah telah menyediakan KEHIDUPAN untuk seluruh manusia, maka untuk hari ini dan seterusnya pilihlah:

YESUS KRISTUS
(KEHIDUPAN)

atau

DUNIA
(KEBINASAAN)

Itulah ujian yang sesungguhnya untuk seluruh umat manusia.