Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
Merdeka dari Homosexual
Kembali lagi soal... Homosexual. sebuah kesaksian.
Latar belakang: Saya pernah menjadi hamba. Hamba dosa yang namanya homosexual. Tapi saya sudah merdeka. Saya bertobat. Dan kenyataan yang saya tahu, saat ini, banyak sekali kaum homosexual yang ada disekitar kita.
Sebelumnya saya mohon maaf kalau kata-kata yang saya tampilkan apa adanya, tanpa bermaksud untuk tidak sopan.
Saya nggak tahu, lupa atau nggak pernah nyadar kapan saya mulai menjadi seorang homosexual. Tapi seingat saya, saya punya pengalaman 'diperkosa' oleh seseorang yang nggak pernah saya tahu sampai sekarang. Pengalaman itu terekam, tapi saya nggak pernah terganggu.
Seiring perkembangan saya, segalanya normal. Sebagai seorang Kristen dari kecil sampai remaja beranjak dewasa saya rajin ke gereja, aktif di berbagai persekutuan kampus, dan sebagainya.
Tapi dalam perkembangan saya yang normal itu, perkembangan homosexual saya pun cukup signifikan. Pengalaman berhubungan sex dari saya SMP kelas 2, menikmati masturbasi dengan melihat gambar laki2, nonton video klip yang ada laki2 telanjang dada.. Tapi saya tidak menjadi sosok yang kemayu. Saya seperti remaja laki2 yang terlihat normal, walau nggak tertarik olahraga sama sekali.
Segalanya sungguh suatu kenikmatan buat saya. Selepas SMA saya lebih menikmati lagi identitas homosexual saya. Pindah ke jakarta memberi saya banyak pilihan.
OK, singkat cerita, saya sangat aktif dalam homosexual saya, bahkan sampai saya kuliah di salah satu kota yang mungkin jadi gudang kehidupan seperti itu.
Sampai suatu waktu Tuhan menegur saya.. Oh bukan, Dia menendang saya, memukul saya.. Ini bukan yang pertama, Sering kali Dia mengingatkan saya dari yang lembut banget sampai yang keras, tapi saya tetap bebal. Saya tetap bodoh. Sekarang tiba saatnya Dia menghantam saya, samapai saya nggak kuat, sama sekali nggak kuat dan akhirnya saya tau, kekuatan saya hanya dari Dia yang menciptakan saya.
Yang saya lakukan adalah berserah. Yang saya lakukan saya bertobat. yang saya lakukan adalah merendahkan diri saya..
Dan saat itu juga, saya tahu, segalanya dilakukanNya karena Dia sangat mengasihi saya.. Dia punya rencana yang mulia untuk saya. Dia merdekakan saya. Saya bukan lagi hamba dosa, tapi saya anak kerajaan surga.
Siapapun yang saat ini hidup dalam pergumulan homosexual; Tuhan sangat mengasihi saudara.. Mungkin selama ini Dia pengen mengubah kita, Dia pengen kita balik padaNya, tapi kita menutup mata dan telinga hati kita.. Sekarang saatnya sadar; Tuhan menciptakan kita sempurna, serupa dan segambar dengan Allah. Hanya ada laki-laki dan perempuan. Selebihnya benar ciptaan Tuhan, tapi bukan berasal dari Tuhan.
Nggak ada satu pembenaran pun, karena kebenaran hanya milik Tuhan kita. dan kebenaran yang dinyatakan oleh Tuhan adalah: diciptakannya laki-laki dan perempuan. Diciptakan bukan hanya secara fisik, tapi jiwa laki-laki yang tertarik dengan perempuan dan perempuan yang tertarik dengan laki-laki.
Nikmati betapa indahnya kemerdekaan yang Tuhan berikan. Saya yakin, Dia telah memberikan buat kita semua, buat anda. Yang Dia mau hanya: kita terima.. Kita terima pembebasan yang dilakukannya di kayu salib. Rendahkan hati kita.. Terima kasih karunia Tuhan.
Ini jauh lebih mujarab daripada terapi psikis manapun. Ini lebih berkuasa daripada konsultasi manapun. Ini lebih hebat daripada kuasa manapun.
Percaya, DIA sanggup. Terima, karena segala sesuatu telah tersedia.. Datang, Minta.. Anda akan menerimanya..
Segala Puji, Hormat, Sembah dan Syukur hanya bagi Tuhan dan Rajaku, Yesus Kristus.
Tuhan memberkati kita. Haleluya..
- revolution's blog
- 8691 reads
Kemerdekaan diberikan.. ketika..
revolution :
Nikmati betapa indahnya kemerdekaan yang Tuhan berikan. Saya yakin, .........Kita terima pembebasan yang dilakukanNya di kayu salib. Rendahkan hati kita.. Terima karunia Tuhan.
Puisi Clara : Rebah di tanah
dan aku jatuh
dan aku mengaduh
dan akhirnya aku rebah ke tanah
kutanggalkan semua keakuanku
dan tak dinyana kutemukan damai dalam kebersahajaan yang rendah
Aku mungkin tak kan pernah memahamimu
Namun telah kubrikan apa yang kupunya
dan meski kau banting aku aku tak kan jatuh
aku tak kan mengaduh
karena ku telah rebah di tanah
... dan seketika itu jua
aku benar-benar merdeka
Kemerdekaan dan kasih karunia diberikan Tuhan kepada kita.. tiada yang mustahil..
Berjuanglah untuk taat.. kepada Sang Pencipta..
Terima Kasih..
@revolution : Luarrr Biasa
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
Jesus Freaks,
"Live X4J, Die As A Martyr"
-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-