Dendam

Dendam......

"Saya harus membalas penghinaan ini."

"Saya harus membalas segala kejahatannya."

Saya harus membalas sakit hati ini"

Sudah berapa banyak kita berperilaku seperti ini ?

Dendam.....selalu menggoda kita......kata - kata kasar kepada kita, kata - kata hinaan kepada kita, perbuatan yang menyakiti hati kita.....dsb....dsb...sering menggoda kita untuk membalasnya.

Tidak dapat kita pungkiri bahwa dendam adalah salah satu cara iblis untuk menjatuhkan kita.

FT di dalam Keluaran 21 : 23 - 25 berkata :

21:23 Tetapi jika perempuan itu mendapat kecelakaan yang membawa maut, maka engkau harus memberikan nyawa ganti nyawa,

21:24 mata ganti mata, gigi ganti gigi, tangan ganti tangan, kaki ganti kaki, 

21:25 lecur ganti lecur, luka ganti luka, bengkak ganti bengkak. 

Kalau mau dicermati secara singkat, maka kita bisa salah kaprah. Firman ini mungkin bisa dipakai oleh iblis untuk menjatuhkan kita ke dalam dosa. Seolah - olah pembalasan itu diijinkan oleh Firman Tuhan.

Dan mungkin sudah banyak yang menerapkan FT di atas, tetapi salah di dalam penerapannya.

Sebenarnya kalau kita mau mencermati secara detail, FT di atas menekankan tentang kasih. Tentu saja kasih kepada diri sendiri dan kepada sesama. 

Berikut ini adalah penjelasannya.

Nyawa ganti nyawa. Kalau kita mengasihi nyawa kita, maka kita harus mengasihi nyawa orang lain. Dengan saya menghargai nyawa orang lain, maka nyawa kita juga akan dihargai.

Mata ganti mata. Kalau kita sayang kepada mata kita, maka jangan sampai kita melukai mata orang lain.Dengan menyayangi mata orang lain, maka orang lain tidak akan melukai mata kita.

Begitu juga dengan gigi ganti gigi, tangan ganti tangan,  kaki ganti kaki, lecur ganti lecur, luka ganti luka, bengkak ganti bengkak.

Atau lebih detailnya : 

" Saya tidak akan melukai orang lain. karena saya tidak tahu apa yang ada dipikiran orang lain. Seandainya saya melukai dia, dia pasti akan melukai saya juga. Tetapi dengan saya menghargainya, maka dia akan menghargai saya. "

Berikut di atas adalah penjelasan agar kita mengasihi sesama, yaitu kita harus mengasihi diri kita sendiri ( Seperti penjelasan dari @haihai )

Tetapi bagaimana bila diri kita yang terkena ?

Disinilah FT mulai diputarbalikkan oleh iblis.

Sebagai contoh :

Bila kita dilukai........

Sesuai FT di Keluaran 21 : 23 - 25, 

Luka ganti luka. Maka kita membalas dengan melukai. 

Salah..itu salah....pengertian FT di atas tidak begitu.

Tetapi saya yakin sudah banyak yang salah mengerti FT di atas. Karena itu Yesus menjelaskannya di dalam :

Matius 5 : 38 - 42

5:38. Kamu telah mendengar firman: Mata ganti mata dan gigi ganti gigi.

5:39 Tetapi Aku berkata kepadamu: Janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu, melainkan siapapun yang menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu. 

Apabila FT berkata Mata ganti mata, gigi ganti gigi, Itu artinya kita harus mengasihi mata dan gigi kita, agar kita bisa mengasihi mata dan gigi orang lain.

Tetapi apabila mata dan gigi kita tidak dikasihi oleh orang lain, janganlah dendam. Apalagi menuntut balas.

Karena semua pembalasan termasuk dendam, hanya Tuhan saja yang boleh melakukannya.....

Imamat 19:18 Janganlah engkau menuntut balas, dan janganlah menaruh dendam terhadap orang-orang sebangsamu, melainkan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri; Akulah TUHAN. 
 

GBU