Belenggu Rantai Narkoba

Salam para pembaca yang budiman,

"Tulisan ini ditulis atas permintaan salah seorang rekan, yang sedang dalam pergumulan untuk bisa lepas dari belenggu cengkraman Narkoba.Semoga ulasan pengalaman beliau dapat menjadi masukan yang bermanfaat bagi para pembaca".

~oO RR Oo~

Mengawali kisah ini ijinkanlah saya menjelaskan tentang latar belakang kehidupanku sebelum aku terjerat oleh belenggu cengkraman obat-obatan narkotika.Bagaimana awalnya sampai narkotik bisa menguasai kehidupanku,dan bagaimana perjuanganku melawan pengaruh narkoba, yang hampir membunuh kehidupan'ku.

Saya adalah seorang pemuda yang dilahirkan dalam keluarga bahagia dan berkecukupan.Masa kecil'ku sungguh sangatlah menyenangkan.Masih kuat dalam ingatan'ku akan kasih sayang orang tua,dan juga lingkungan dimana aku dibesarkan, yang sangat menyenangkan.Masa kecilku adalah masa-masa paling bahagia dalam hidupku.Sungguh berbeda dengan kehidupanku setelah dikuasai oleh cengkraman narkoba,yang dirasakan sungguh merubah setiap kharakter dalam hidupku.

Masa kecilku,diwarnai dengan pergaulan yang sehat, dan menyenangkan.Orang tua'ku termasuk orang yang sangat memperhatikan kebutuhan putra-putrinya.Aku dimanjakan dengan kasih sayang,dan juga dengan materi yang tentunya mampu mereka berikan.Aku tumbuh menjadi remaja yang penuh percaya diri dan bersemangat dalam pergaulan'ku.

Masa remaja, juga kulalui dengan keadaan yang tidak jauh berbeda dengan masa kecilku.Aku dikenal dengan sosok yang cerdas, sehat, dan mempunyai rasa percaya diri yang sangat besar.Dalam mendidik seorang anak, orang tua'ku tidak lupa untuk menanamkan nilai-nilai agama, untuk memperlengkapi pertumbuhan moral'ku sebagai anak yang menginjak kedewasaan.Oleh karena itu, aku tumbuh dengan segala vasilitas dan orang-orang yang siap untuk memberikan bantuan jika diperlukan.Memang seringkali aku merasa sombong,jika membandingkan keadaan diriku dengan teman-teman sepergaulan seusiaku.Dibandingkan mereka,aku telah mencoba, dan merasakan banyak hal-hal baru, yang mungkin belum pernah "di cicipi" oleh orang dewasa sekalipun.

Menginjak masa remaja dan kemudian menjajak dewasa, aku cenderung mempunyai sifat yang selalu ingin mencoba hal-hal yang baru.Oleh karena aku "mampu" dan juga keadaan yang mendukung, maka aku selalu menjadi yang pertama dalam kelompok teman-teman'ku untuk mencoba segala sesuatu yang baru. Dikala orang lain belum mempunyai telepon genggam, aku telah lebih dahulu menggunakannya.Dikala orang-orang masih bermimpi untuk mempunyai mobil pribadi,aku telah mempunyaimobil pribadi yang bisa kukendarai sesuka hatiku.Masih banyak hal-hal lain yang aku nikmati oleh karena keadaan'ku yang memungkinkan aku memilinya.

Aku juga mempunyai teman-teman yang sangat akrab dan mempunyai kedekatan yang melebihi saudara kandung.Tidak ada hari yang dilewati tampa kehadiran mereka di rumah'ku.Mereka seakan-akan menjadi saudara angkat yang melengkapi hidupku.

Sekitar tahun 90'an, setelah pulang dari liburan sekolah, aku mendapat penawaran untuk dapat bersekolah di luar negri.Pada saat itu, aku diharuskan memilih, antara kehidupanku bersama teman-teman'ku, atau melanjutkan study di luar negri, yang katanya mengharuskan aku untuk hidup mandiri, tampa dibantu oleh orang-orang yang biasanya selalu siap mendengarkan perintahku.

Singkat cerita, aku diterima di salah satu sekolah di kota New York.Dan disanalah pertama kali aku berkenalan dengan dunia narkoba.Di NY, orang-orang Indonesia tidaklah banyak.Jikalau ada, mereka adalah anak-anak dari golongan super kaya di Indonesia.Pergaulanku dengan anak-anak borjuis di NY lambat laun mempengaruhi gaya hidupku.Kami selalu mencoba hal-hal baru yang bisa kami bayar dengan uang hasil pemberian orang tua.Salah satunya adalah mencoba kenikmatan X'tasi (inek).

"Jenis-jenis Narkoba"

Aku begitu menikmati semua kenikmatan yang diberikan oleh "pil setan" tersebut,tampa menyadari bahwa itulah awal dari sebuah mimpi buruk,yang akan mempengaruhi kehidupan'ku ke depan.Extasi mempunyai efek "Stimulan" yang akan memberikan tenaga kepada tubuh kita. Menggunakan "inek" akan membuat kita mampu untuk melantai di lantai diskotik semalam suntuk, sampai pagi menyambut.Yang aku rasakan adalah tubuh yang menolak untuk bisa tenang, meskipun sudah merasakan capainya berdansa semalaman.

Untuk membuat tubuh dan mata beristirahat tidaklah mudah.Bagi sebagian pemakai, mereka malah memakan lebih banyak lagi inek,agar memperoleh tenaga untuk menjaga kesegaran.Aku memilih untuk membatasi dosis yang sudah aku tentukan,dengan tidak memakai inek lebih dari 8 butir setiap kali aku pergi "Clubbing".

Aku mulai mencari sesuatu yang dapat dipakai untuk membuat efek inek menjadi "Drop".Salah satu yang bisa membuat drop adalah dengan cara mengisap ganja.Ganja bisa membuat aku tertidur, sekedar beristirahat, setelah menghabiskan tenaga clubing semalam suntuk.

Selain ganja, aku juga mencoba heroin (sejenis putaw berkwalitas tinggi).Karena lama-kelamaan ganja tidak lagi bisa menenangkan efek inek yang aku pakai.Aku terus mencoba lebih banyak lagi jenis obat-obatan terlarang, karena aku mempunyai keingin tahuan akan berbagai macam khasiat jenis obat-obatan.Sebutlah ganja,heroin,sabu-sabu,speed,cocain,ex-tasi,sleeping tablet,hashis,dan opium semua pernah aku coba.Sungguh sesuatu yang akan dibayar dengan harga yang sangat mahal dikemudian hari.

Singkat kata, aku mulai merasakan bahwa diantara sekian banyak jenis narkotik, aku mempunyai ketergantungan terhadap heroin.Sangatlah sulit untuk dapat melepaskan ketergantungan ini.Jika sehari saja aku tidak memakai heroin, maka aku akan merasakan sakit yang luar biasa.Sering juga aku berpikir untuk membunuh diri, dikarenakan aku tidak sanggup menghadapi rasa sakit oleh karena Heroin.

Kini jika dijumlahkan, aku telah melewati 19 tahun bergumul dengan Heroin.Segala jenis obat-obatan, doktor, dan terapi telah aku jalani untuk dapat melepaskan diri dari cengkraman Heroin.Memang narkotik terdiri dari berbagai macam jenis, akan tetapi khusus untuk Heroin, benar-benar merupakan sebuah rantai yang mengikat.Sungguh sulit untuk dapat lepas dari ketergantungan, dan untuk tetap menjaga komitmen untuk tidak memakai Heroin di kemudian hari (jika sudah dilepaskan dari kecanduan).

Aku hendak memperingati semua saudara-saudara seiman, untuk jangan sekali-sekali mencoba memakai narkotik.Narkotik adalah sesuatu hal yang berbahaya dan bersifat mengikat. Sekali mencoba, maka anda akan selamanya menjual kebebasan anda kepada narkotik.Tidak peduli apapun jenis narkotik yang anda coba, anda akan tetap berpotensial untuk terjerat dan menjadi pecandu narkotik.

Jangan meremehkan narkotik oleh karena anda tidak terjerat oleh'nya.Bersyukurlah jika anda tidak bergaul dengan narkotik.Narkotik benar-benar sesuatu yang "Membunuh". Melalui tulisan ini, saya akan memberikan informasi dan pengalaman saya kepada orang-orang yang membutuhkan.Saya mengetahui bahwa banyak orang-orang yang terjerat oleh narkotik, dan belum bisa melepaskan diri.

Oleh karena kasih Tuhan, maka hari ini saya berani berkata bahwa "Narkotik memungkinkan untuk dilepaskan". Para bekas pemakai, ataupun yang masih memakai, yakinlah akan kekuasaan Tuhan.Anda bisa bebas dari narkotik.

Saya berkeinginan untuk berbagi dengan saudara-saudara di Sabda Space ini.Biarlah kita dapat saling menguatkan diantara saudara-saudara seiman.

Bagi kami yang telah sembuh, peperangan dengan narkotik tetap akan menjadi peperangan dan pergumulan sampai pada ahir hayat kami.

Doakan kami agar kami dapat terus kuat,dan berada dalam bimbingan kasih Tuhan.

Terima Kasih.

From Oz Far...far....away..