Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
Awal Sebuah Pemulihan
"dan umat-Ku, yang atasnya nama-Ku disebut, merendahkan diri, berdoa dan mencari wajah-Ku, lalu berbalik dari jalan-jalannya yang jahat, maka Aku akan mendengar dari sorga dan mengampuni dosa mereka, serta memulihkan negeri mereka (TB, II Taw 7:14).
ALLAH SEDANG MENCARI UMAT-NYA…
Banyak orang yang sedang mengenakan nama Tuhan, tetapi Allah tidak menaruh nama-Nya sembarangan. Seseorang bisa saja mengatas namakan Tuhan dalam tindakannya, tetapi itu tidak bisa menjadi ukuran bagi definisi umat Allah, sebab demikianlah telah dinyatakan: “Tetapi dasar yang diletakkan Allah itu teguh dan meterainya ialah: ‘Tuhan mengenal siapa kepunyaan-Nya’ dan ‘Setiap orang yang menyebut nama Tuhan hendaklah meninggalkan kejahatan.’"
Ukurannya adalah orang-orang yang telah meninggalkan perbuatan yang jahat di mata Tuhan
1. UMAT YANG MERENDAHKAN DIRI
Persoalah yang paling berat bagi bangsa ini adalah manusia-manusianya telah dikuasai dengan kesombongan. Yang paling menyedihkan adalah karena orang-orang yang mengatasnamakan dirinya sebagai umat Kristiani sungguh tidak menyadari dirinya telah ditipu oleh kepura-puraan beribadah, sebagaimana firman Tuhan menegaskan:
"Janganlah kamu biarkan kemenanganmu digagalkan oleh orang yang pura-pura merendahkan diri dan beribadah kepada malaikat, serta berkanjang pada penglihatan-penglihatan dan tanpa alasan membesar-besarkan diri oleh pikirannya yang duniawi, sedang ia tidak berpegang teguh kepada Kepala, dari mana seluruh tubuh, yang ditunjang dan diikat menjadi satu oleh urat-urat dan sendi-sendi, menerima pertumbuhan ilahinya. Apabila kamu telah mati bersama-sama dengan Kristus dan bebas dari roh-roh dunia, mengapakah kamu menaklukkan dirimu pada rupa-rupa peraturan, seolah-olah kamu masih hidup di dunia: jangan jamah ini, jangan kecap itu, jangan sentuh ini; semuanya itu hanya mengenai barang yang binasa oleh pemakaian dan hanya menurut perintah-perintah dan ajaran-ajaran manusia. Peraturan-peraturan ini, walaupun nampaknya penuh hikmat dengan ibadah buatan sendiri, seperti merendahkan diri, menyiksa diri, tidak ada gunanya selain untuk memuaskan hidup duniawi." - Kolose 2:18-23
2. UMAT YANG BERDOA
Terobosan kerendahan hati hanya dapat ditaklukkan melalui DOA. Saya percaya bahwa sebagian besar orang-orang Kristen berdoa waktu makan. Tetapi umat yang berdoa yang dimaksud bukanlah orang-orang yang hanya sekedar mengucap syukur ketika ia sedang makan, melainkan orang-orang yang merindukan pemulihan dari Allah. J. Vernon McGee mengatakan: “Jika tidak ada kerinduan yang dalam untuk menyenangkan Dia, jika tidak ada hasrat yang merangsang untuk mengenal Dia dan Firman-Nya, anggota-anggota gereja hanyalah seperti anak-anak muda yang jatuh cinta kepada perlengkapan rumah susun, dan menikah dengan kompor listrik, kulkas, penghisap debu, tong sampah, dan kain pel! Kira-kira itulah semuanya. Karena itu, sekarang hentikanlah cara bergereja demikian. Tetapi mari mulai dengan mengasihi dan menaruh harapan kepada Kristus.”
3. UMAT YANG MENCARI WAJAH-NYA
Allah menyembunyikan wajah-Nya kepada orang yang berdosa dan hidup dalam kejahatan. Tetapi, Allah demikian rindu menyatakan wajah-Nya kepada mereka yang bertobat. Kesulitan terbesar bagi orang-yang hendak mencari wajah Allah adalah karena mereka menutup wajah Allah, tetapi menonjolkan wajah mereka. Maksud saya adalah seperti ungkapan C.H. Mackintosh: “Barangkali kita semua ada dalam kondisi jiwa sedemikian rupa, sikap hati sedemikian rupa, sehingga kita mampu mengerjakan pekerjaan-pekerjaan kecil dengan kemurahan Tuhan yang senang memakai kita, bukan untuk mencari posisi bagi diri kita sendiri, melainkan melayani dengan penuh kasih semua orang. Tuhan, dengan kemurahan yang besar, menjamin semua umat yang dikasihi-Nya.
4. UMAT YANG BERBALIK DARI KEJAHATAN
Kejahatan terbesar dewasa ini adalah penolakan kepada Yesus. Sedangkan mujizat terbesar adalah ketika seseorang menerima Yesus. Tahukah Saudara bahwa di antara orang-orang Kristen sekalipun masih ada yang menolak Yesus? ... Baru-baru ini saya bersama istri saya melayani suami istri yang mengklaim dirinya orang Kristen. Mereka meminta kami berbicara selama empat kali pertemuan. Kami bersukacita pada akhirnya, karena pada pertemuan ke empat mereka menerima Yesus. Akhirnya, saya dan istri saya membawa renungan ini dalam-dalam: “Apakah masih banyak orang-orang Kristen yang ternyata belum menerima Kristus?”
HASL-HASIL YANG PATUT DINANTIKAN …
Firman ini adalah janji yang dinyatakan Allah kepada umat-Nya melalui Salomo. Prinsipnya berlaku kepada umat-Nya hingga dewasa ini. Jika keempat hal di atas menjadi pengalaman saudara, maka Anda akan segera mengalami JAWABAN, PENGAMPUNAN, dan PEMULIHAN yang nyata. Demikian kebenaran tersebut dapat diterapkan dalam sebuah keluarga, kelompok kecil, gereja lokal, gereja sekota, bahkan dalam sebuah bangsa sekalipun. Ada begitu banyak tawaran yang disebarluaskan di sekitar kita dewasa ini sebagai solusi bagi berbagai polemik yang sedang kita hadapi, tetapi kita harus waspada. Thomas Brooks mengatakan: Setan menjanjikan yang terbaik, tetapi membayar dengan yang terburuk; ia menjanjikan penghormatan, tetapi membayar dengan aib; ia menjajikan kesenangan, tetapi membayar dengan kesedihan; ia menjanjikan keuntungan, tetapi membayar dengan kehilangan; ia menjanjikan kehidupan, tetapi membayar dengan kematian kekal. Karena itu, patutlah umat Allah kembali kepada-Nya.
- Onekhesi Zega's blog
- Login to post comments
- 5528 reads