Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace
Alamat E-mail
Bulan februari aku mencoba melamar pekerjaan di salah satu PTS. Sebenarnya atas dorongan beberapa temen aku masukin lamaran aku. Setelah tes tetek bengek, tibalah saatnya wawancara ama Dekan dan kepala jurusan.
Waoww.. waktu pertanyaan, alasan anda mau jadi dosen di sini apa?? dengan sedikit agak rohani (*ceilehhh..) aku jawab: "yang saya tahu, ketika kita ga bekerja, sebaiknya kita ga usah makan. jadi mau ga mau saya harus bekerja asalkan halal".
Eh, ga taunya yang mewawancara mencak-mencak, jawaban itu terlalu vulgar menurut beliau-beliau. harusnya (*setelah saya tanya sana-sini saya jadi tahu) saya kudu menjawab, "bahwa ini adalah panggilan saya, saya memang bercita-cita jadi dosen". haaaahhh.... lebay banget!
Satu lagi yang bikin pewawancara agak marah adalah alamat email yang aku cantumkan di berkas lamaran. Sejak dari SMA email aku adalah nama guk-guk.. dan sampai sekarang aku pake dan belum kepikiran untuk ganti alamat. Aku ga terlalu suka dengan banyak alamat email, karena sering bikin aku lupa. Yang mewawancara aku bilang "berani-beraninya anda melamar dosen di lembaga sekredibel ini dengan alamat email yang sangat kurang sopan seperti ini!".. Waktu itu aku jawab, "maaf bapak, tapi itu hanya demi kemudahan saja, bukan maksud saya untuk bersikap tidak hormat, tetapi untuk menjaga aja, karena saya pernah ngelamar dengan alamat email lain, dan saya dipanggil lewat alamat itu, tapi sayangnya karena email itu baru, saya lupa dan jarang saya buka akhirnya saya terlewat dengan pemberitahuan pangilan kerja itu".
Beliau-beliau ga bisa terima alasan aku, akhirnya aku ga ketrima.
but the one who endure to the end, he shall be saved.....
- Anak El-Shadday's blog
- Login to post comments
- 6136 reads
He he he
Waktu kuliah, di kertas absen, aku selalu tulis ada sebagai paraf, sampai dosen menegurku karena parafnya bisa dibaca dan mudah ditiru.
Satu kelas ku langsung menanyakan apa arti ada.
Aku tak menjawab mereka. ARTI KATA ADA aja mereka pertanyakan? bukankah ini universitas negri?
Saat ini aku pake alamat email yg sangat narsis. Tapi dosen itu blom tahu. Kalopun dia tahu dan bertannya artinya, aku tak mau jawab.
dan sampe saat ini blom ada masalah sih, baik ditempat kerja atau teman2 ttg alamat e-amailku
Lord, when I have a hammer like YOU, every problem becomes a nail. =)
@Anak El Shadday, jati diriku ketahuan dari alamat imel
Aku buat alamat imel dari tahn 99. wakkkkk.. lama banget... Ga pernah terpikir apapun soal alamat itu, karena itu aku, ya itu juga alamat imelku. SIMPLE!!
Tapi ternyata bertahun2 kemudian baru aku sadari kalo alamat imelku sangat-sangat memperjelas "jati diriku".
Contohnya waktu KOPDAR Semarang, 13 Februari lalu, begitu aku sodorkan kartu nama yang ada alamat imelnya, GKMin langsung nebak, "Kok alamatnya _______ apa hubungan anda _______"
Wakkkkkk... sekarang mo bikin lagi udah males, karena ngapalin Passwordnya itu lho...
he he he .. terlanjur deh!!
passion for Christ, compassion for the lost