Adam tanpa referensi

Kalau boleh dilihat sejarahnya secara logika
Bahwa hanya adam yang tidak punya referensi
Referensi apa?
Ya referensi terhadap segala sesuatu yang terkait kehidupan
Kehidupan sosial
Kehidupan ekonomi
Kehidupan ilmu pengetahuan
Dan kehidupan yang lainnya

Yang jelas referensi yang diacu oleh adam yaitu...
Apa yang dikatakan Allah itu sendiri...
Berarti yang jelas bahwa Allah pencipta langit dan bumi adalah
Satu-satunya referensi apapun tentang kehidupan...
Karna Dialah yang menciptakannya...

Nah pertanyaannya....
Bagaimana dengan keturunan adam yang ada sekarang ini...
Apakah selalu mereferensi dengan firman Tuhan atau tidak peduli...?

Sekarang ini banyak referensi yang digunakan..
Apalagi dalam berkehidupan rohani..
Alkitab salah satunya...

Banyak yang menggunakan alkitab tersebut sebagai referensi dalam kehidupan kerohanian...
Kalau memang alkitab sebagai referensinya...
Mengapa orang-orang masih tidak mau perduli...?

Bisa disebabkan...dari kecil keluarganya tidak menjadikan alkitab dan mempelajari yang benar dan meminta Roh Kudus untuk membuka pikiran dan hati...?
Bisa disebabkan pula dari pergaulan yang tidak mereferensi pada alkitab...hanya mereferensi sesuatu yang trendi...(alkitab sudah kuno, dll)
Bisa disebabkan kurang pendidikan kerohanian...,dll

Dalam hal kutip-mengkutip ayat...
Bahwa semua orang dapat menggunakan ayat sesuai kebutuhannnya...
Akan tetapi apakah mereferensi pada Tuhan itu sendiri atau hanya digunakan untuk kepentingan sendiri...

Kalau alkitab digunakan untuk membuat tulisan adalah sangat baik
Dan dapat disebut menggunakan pengetahuan yang sudah Tuhan berikan untuk kita pelajari...
Berarti semua manusia yang menggunakan alkitab sebagai referensinya
Adalah orang yang menggunakan referensi dan bukan plagiarism
Plagiarism adalah mengutip apa yang dilakukan orang lain dan mengakuinya sebagai hasil karyanya...

Banyak tulisan-tulisan anak cucu adam melakukan plagiarism...
Apalagi plagiarism atas apa yang Tuhan sudah buat dalam dirinya....

Sebagai contoh kalau Tuhan sudah menolongnya...maka dia mengatakan ini adalah usahaku....
Itu salah satu plagiarism...
Semua yang kita lakukan adalah mereferensi pada Tuhan semata-mata...tidak ada selain itu...

Iblis melakukan plagiarism dengan mengatakan pada Yesus...
”Semua itu akan kuberikan kepadaMu, jika engkau sujud menyembahku”
Iblis sebenarnya tidak menciptakan apapun...Cuma dia ngaku2 punya semuanya itu...
Dasar plagiarism....

Ketentuan sudah dibuat oleh Tuhan bahwa...
Pohon yang ditengah taman itu, tidak boleh dimakan...
Dan atas godaan mahluk plagiarism tersebut, maka adam dan hawa melakukan referensi padanya...
Maka terjadilah...adam dan hawa memakan buah itu...

Tentang salah-menyalahkan diantara adam, hawa dan iblis terjadi...
Terakhir adalah iblis tidak dapat menyalahkan siapapun lagi...(referensi)
Karna sumber plagiarism mulai dari dirinya...

Jadi kalau anak cucu adam tidak melakukan referensi yang benar kepada firman Tuhan...
Maka kehidupannya pastilah sulit, susah, berpeluh keringat, sakit, dll

Maka dari itu lakukalah referensi yang tepat dan benar kepada firman Tuhan itu...
Dan ikutilah teladan Yesus Kristus sebagai suatu referensi yang baik...
Agar kehidupan menjadi lebih baik...

Amin...