Aku Ingin Tetap Menulis

Menulis ada yang mengatakan adalah bakat, tetapi keterampilan saat menulis dapat dikembangkan. Keterampilan untuk menulis tidak datang dengan sendirinya, tetapi keterampilan didapat dari terus, terus dan terus berlatih untuk menulis.

Aku adalah orang yang suka untuk menulis. Ketika aku masih SMA, tulisan-tulisan yang kuhasilkan adalah puisi-puisi dan beberapa karangan prosa. Kini, tulisanku tidak lagi seperti ini, tulisan yang aku buat adalah penjabaran-penjabaran konsep yang memaksaku untuk dapat berpikir sistematis dan menuliskannya dengan sistematis pula. Sesaat, aku kembali merindukan tulisan-tulisan puisi dan prosaku yang dulu. Rasanya, dulu aku begitu mudah menghasilkan puisi dari apa saja yang terjadi di sekitarku, begitu mudah bagiku untuk merangkai sajak yang mengutai makna. Kini,, rasanya aku merindukan hal itu kembali.

Sekalipun aku masih menulis, tetapi hasil tulisannya tidak lagi sama. Namun, aku bersemangat dan tidak putus asa ketika aku membaca sebuah puisi ini dari buku yang kemarin aku baca, berikut puisi itu:

AKU TETAP MENULIS

Selama ilham datang menjelang
Aku tetap menulis
Selama tema mewarnai kanvas jiwa
Aku tetap menulis
Selama jantung masih berdetak
Aku tetap menulis

Akan kugali diksi
Akan kugarap sajak
Akan kutimba kata
Akan kutata alinea

Aku tetap menulis
Berbahan kata, beralat pena
Aku tetap menulis
Mengubah diksi menjadi puisi
Aku tetap menulis
Mengolah abjad menjadi diktat

Selama nadi masih berdenyut
Aku tetap menulis
Membagi rasa
Membagi karsa
Membagi cita
Membagi cinta

UNTUKMU!

(Xavier Quentin Pranata)

Membaca puisi ini aku sadar bahwa apapun hasil tulisan yang aku hasilkan, aku bersyukur bahwa aku masih tetap menulis. Aku masih bisa mewarnai hidupku dengan tulisan-tulisanku.

So, talenta yang saat ini Anda miliki, peliharalah dan usahakanlah. Jangan sampai ketika Anda mulai melupakan satu talenta itu, Tuhan akan mengambilnya dan di kemudian hari Anda akan benar-benar merasakan bahwa Anda merindukan untuk memakai talenta itu.

Warnai hidup dan dunia dengan tulisanmu. Mengubah diksi menjadi kata, mengubah kata menjadi kalimat dan merangkai semuanya dalam satu kesatuan alinea.
Aku ingin tetap menulis, ya aku akan terus menulis!