Klik x untuk menutup hasil pencarianCari di situs SABDASpace

Kiem vs Hai-Hai, dalam topik : "Firman itu satu, apa yang seharusnya saya lakukan?", ternyata pandangan kami berbeda

Kiem's picture

Dalam membahas tulisan yang dimuat oleh Tante Paku mengenai Adam bukan manusia pertama, dimana komentar dari Hai-Hai terakhir yang ditujukan ke saya KLIK DISINI, rasanya saya sudah enggan meneruskannya, dengan pertimbangan sebagaimana selalu saya tambahkan pada akhir kebanyakan komentar saya sebagai berikut :

Sebagaimana telah saya sampaikan kepada Tante Paku, bahwa sebenarnya saya sudah lebih dahulu ingin menuliskan ini, tetapi saya berpikir, pembahasan ini akan lebih banyak ruginya daripada untungnya, maka saya batalkan niat saya.

Ruginya : jemaat yang sudah banyak bisa ragu lagi/goyah/bimbang

Untungnya : ahli purbakala bisa bertobat (hanya itu gunanya)

Namun dalam chating antara saya dengan Hai-Hai, Pak Hai-Hai masih mengharapkan agar saya tetap meneruskan mengomentarinya, karena dalam pembahasan tersebut, saya berperan sebagai pendukung blog dan Pak Hai-Hai sebagai penentang isi blog.

Ternyata, dalam chating tersebut, kami berbeda pandangan seputar : APA YANG HARUS DILAKUKAN terhadap Alkitab sebagai satu-satunya kebenaran?.

Istilah saya M(Kiem), saya katakan bahwa saya cukup hanya  menyelidiki dan melakukan hal-hal yang "PRAKTIS", sedangkan yang TEORITIS tidak penting. Di sisi lain, dan menurut Pak Hai-Hai, kita juga harus menyelidiki dalam alkitab, hal-hal yang "TEORITIS" sebagaimana kebanyakan blog beliau. Sekali lagi, ini adalah istilah dan pandangan saya, dimana dalam chating, pak Hai-Hai juga menentang istilah saya "PRAKTIS" dan "TEORITIS" ini.

Inilah rekaman chating itu.

====================================

Chating antara Makimpos (Kiem) dengan Hai-Hai dalam Facebook

Jumat, 30 Oktober 2009

13:10Makimpos

Hallo, selamat siang Pak Hai-Hai

13:11hai hai
halo selamat siang kiem

13:12Makimpos
Saya sudah baca komentar terakhir anda mengenai Adam, tapi rasanya berat untuk menjawabnya lagi, sehubungan dengan apa yg saya sampaikan dalam NB setiap komentar saya di blog itu, bagaimana menurut Bapak?

13:18hai hai
menurut saya nggak apa apa dijawab.
ajaran ada manusia sebelum adam sama sekali tidak masuk akal dan tidak alkitabiah.

13:23Makimpos
Itulah, menurut saya, alkitabiah, kita yang kurang memahami kitab kejadian, berurutan kontekstual mulai Kejadian 1 sampai kejadian 6, sedangkan menurut Hai-Hai, tidak alkitabiah, padahal pendapat saya, dikatakan tidak alkitabiah, karena sudah duluan pemahaman bahwa Adamlah manusia pertama, duluan diajarkan kepada kita

13:24hai hai
Dari kitab kejadian hingga kitab Wahyu diajarkan bahwa Adam adalah manusia pertama.

13:27Makimpos
Sayapun berpendapat seperti itu, "DULU", tapi setellah saya amati, penciptaan manusia dengan memasukkan Adam ke Taman Eden, berbeda pasal, sudah diciptakan dulu, dan penciptaan sudah ditutup dengan kata "Demikianlah..." baru mulai mengenai Adam di Taman Eden, apakah itu tidak menunjukkan bahwa kita yang kurang memahami kitab kita sendiri, sehingga ilmu pengetahuan orang lain tidak berlaku lagi

13:33hai hai
Anda harus memahami konsep Allah Tritunggal dengan benar dulu sebelum mampu memahami kisahpenciptaand engan benar.

13:36Makimpos
Nah, kalau sudah berbicara konsep Allah tritunggal, saya tidak mau, karena pasti berbeda-beda, dan pasti berbeda jauh dengan yang saya pahami, sebab pemahaman saya bukan karena belajar buku, sehingga berbicara soal ini, saya tidak mau.

13:37hai hai
Tanpa memahami Allah Tritunggal dengan benar, mustahil memahami kisah penciptaan.
Bila anda percaya manusia yang diciptkaan oleh Allah dan yang diciptakan oleh TUHAN Allah berbeda, maka itu berarti Allah tidak tritunggal.
Bila anda percaya manusia yang diciptkaan oleh Allah dan yang diciptakan oleh TUHAN Allah berbeda, maka itu berarti Allah tidak tritunggal.
and juga harus percaya ada tiga langit, tiga bumi, tiga jenis tanaman, tiga jenis ikan, tiga jenis binatang darat, tiga jenis burung.

13:40Makimpos
Saya ada mengetahui kaitan Allah Roh Kudus dengan penciptaan, tetapi kalau saya katakan, pasti dikatakan 1001 tafsir.

Dan konsep-konsep /teori-teori itu semua, bukan bidang saya, bidang saya adalah pengajaran Iman Kepercayaan untuk menyucian, dan mencapai segambar dengan Allah

13:42hai hai
bila hendak mengajar memang harus belajar dulu.

13:45Makimpos
Iya, kalau saya mau mengajar biologi, saya tidak pelu belajar ilmu Fisika, tapi ilmu kimia, mungkin masih perlu, tapi tidak usah dalam sekali dan tidak usah semua, takutnya nanti bukan pintar, tapi malah pusing.
Tapi soal Manusia pertama tadi, saya sudah belajar

13:45hai hai
untuk mengajar ajaran Alkitab anda harus belajar Alkitab. Yang lain hanya mendukung, bukan hal utama.
Allah menciptakan tumbuhan pada hari ketiga dan burung serta ikan pada hari ke lima serta binatang pada hari keenam.
namun. sesungguhnya yang pertama dicipta adalah Ada. baru tumbuhan dan binatang
bukankah saya jgua sudah jelaskand alam tulisan misteri hari hari dalam 6 hari penciptaan?
itu bukan hari dalam arti 24 jam.
itu adalah proses, Allah berpfirman dan TUHAN Allah menanggapi

13:51Makimpos
Cara belajar alkitab kita memang berbeda, saya belajar, mencari dari Alkitab mengenai apa yang harus saya lakukan dalam hidup sehari-hari untuk berkenan kepada Tuhan, sedangkan jika kita mencari seperti cara Pak Hai--Hai ini, saya mengatakan ini, adalah cara belajar kitab agar menjadi ahli kitab.

13:53hai hai
tidak. menurut saya, semakin memahami ajaran Alkitab semakin mudah menjalani hidup.

13:56Makimpos
Tapi kita melihat topiknya dulu pak, contohnya, (bagi saya sendiri lho), saya sudah menyatakan bahwa sebenarnya keberatan membahas manusia pertama ini sebagaimana pada NB akhir komentar saya, sebab saya anggap ini tidak bisa diterapkan dalam hidup sehari-hari, sekali lagi, ini adalah komitmen saya pribadi kepada Tuhan, bahwa saya akan mendahulukan hal-hal yang praktis dulu baru yang teoritis. Ini komitmen saya

13:58hai hai
semuanya adalah satu kesatuan. Memamahami Alkitab harus dimulai dengan memahami ajaran Allah Tritunggal.

14:01Makimpos
Kalau konsep Tritunggal, saya takut, karena Mangapin Sibuea sesat karena konsep Allah Tritunggal, bagi saya, cukuplah pemahaman Tritunggal itu dari yang saya alami, yaitu 3 ya 3, dan 1 ya satu, artinya tiga benar-benar tiga, tetapi satu kesatuan, Cukup sampai disitu, saya tidak mau lagi lebih dari situ

14:01hai hai
ORang sesat karena tidak memahami ajaran Allah Tritunggal.

14:05Makimpos
Iya, Dulu saya suka belajar hal2 yg teoritis seperti Bapak, tapi setelah saya masuk ke kharismatik, saya hentikan, dan saya enggan memulainya. Blognya tante Paku kemarin terpaksa saya tanggapi, karena saya melihat tante paku kurang perbendaharaannya, dia modal keyakinan tanpa berbicara ayat. Itulah sebabnya, saya menyajikan NB di akhir komentar sebagai pernyataan sikap saya yang sebenarnya.

14:07hai hai
Tidak ada yang teoritis. anda memahami tritunggal dengan baik maka anda akan memahami yang lainnya dengan mudah dan benar. memahami dengan mudah dan benar, maka mudah pula menjalani hidup.

14:09Makimpos
Sekarang saya di kharismatik, sudah belajar pasrak pada Roh Kudus (memberdayakan Roh Kudus) dalam setiap menentukan pilihan termasuk memilih topik pembahasan, (kalau sudah diyakinkan oleh Roh Kudus, maka diyakini, bahwa topik itu penting saat ini)

14:11hai hai
Itu bukan iman, namun hidup dengan perasaan.

14:11Makimpos
Iman itu juga perasaan bukan logika, iya kan

14:11hai hai
anda merasa nyaman, maka menganggapnya benar dan cukup

14:13Makimpos
Bukan merasa nyaman saja, tetapi tandanya adalah, ada superpower, artinya, yang seharusnya saya tidak mampu berbuat atau mengatakan sesuatu mengenai Firman, ternyata bisa juga

14:13hai hai
hidup dengan cara demikian sangat berbahaya

14:17Makimpos

Memang berbahaya, contohnya Mangapin Sibuea, Tetapi kalau tidak begitu, akan biasa-biasa, tidak ada yang super power.
Mangapin Sibuea sesat karena dia tidak mau berguru lagi setelah menjadi guru

14:17hai hai
KArena dia yakin belajar langsung dari Royh Kudus.
Bila sudah belajar dari Roh Kudus untuk pa lagi belajr dari dunia?
Alkitab, baca. Minta pimpinan Roh Kudus. Beres.

14:20Makimpos
Orang kami tidak ada yang sesat, karena kami masih terus berguru kepada orang lain, setiap ada undangan, para pengajar datang juga, artinya ada Persekutuan besar, selain persekutuan lokal, Jadi permasalahan Mangapin sibuea adalah tidak mau berguru ke orang lain, sehingga tidak ada kontrol, sama dengan Presiden Suharto, dia yang paling benar

14:22hai hai
Semua penyesatan itu dimulai karena mengandalkan perasaan.
menjadikan perasaan sebagai standard kebenran.

Roh Kudus berbicara kepada saya. Dari mana tahunya? Krena saya merasa damai sejahtera. Dari mana tahu itu Roh Kudus? Saya tengking dalam nama Yesus tapi nggak pergi tuh?
itulah awal kejatuhan.

14:29Makimpos
Roh Kudus itu tidak seperti itu sederhananya, bermacam-macam, ada yang langsung di dengar kuping ditunjukkan mau apa dan mau kemana, ada juga yang menggerakkan tangannya menunjuk ayat, ada yang hanya diyakinkan, dll, bermacam-macam cara Tuhan memberitahukan sesuatu
Itu sebabnya saya tidak sulit melayani Tuhan di tengah-tengah kesibukan saya, karena Roh Kudus banyak memberi kemudahan

==================================

Mohon para pembaca dapat berperan sebagai penengah atau penimbang atau hakim dalam diskusi kami yang cenderung mengarah pada DEBAT ini serta memberi masukan, dan pertimbangan, sebaiknya bagaimana kita ?, bagaimana Kiem? dan bagaimana Hai-Hai?

Kalimat per kalimatpun dikomentari tidak apa-apa

Atas masukannya, kami ucapkan terimakasih,

Tuhan Yesus memberkati

Makimpos Gaol (Kiem)

jesusfreaks's picture

@kiem : the right track

Saya rasa kamu sudah ditrack yang betul. Kehendak TUHAN jelas, menjadi penyembah benar. Kenapa ahli kitab, farisi, imam imam zaman Yesus begitu menyebalkan bagai keturunan ular beludak ? KARENA mereka TERLALU TEORITIS.

Jesus Freaks,

"Live X4J, Die As A Martyr"

-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS-

__________________

Jesus Freaks,

"Live X4J, Die As A Martyr"

-SEMBAHLAH BAPA DALAM ROH KUDUS & DALAM YESUS KRISTUS- 

Kiem's picture

@ jesusfreaks, Saya belum berani mengatakan seperti itu,

Salam Damai Sejahtera Sdr. JF

Walaupun yang anda katakan dalam komentar anda itu adalah kebenaran yang mutlak, bahwa sebaiknya jangan seperti Farisi dan Ahli Taurat, tetapi jika anda mengatakan bahwa saya sudah pada posisi yang benar, Saya belum berani meng Iya-kan, karena sayapun masih sering membahas hal-hal yang teoritis.

Memang itulah target saya, semoga saya bisa mencapainya.

Tuhan Yesus memberkati

mujizat's picture

Kiem VS HAI HAI

Syalom,

JIka ada dua pendapat bertentangan, sulit mengharapkan keduanya benar. Misalnya: Jika Yesus berkata: Bahwa di Surga manusia tidak kawin, sementara nabi yang lain berkata: Oh, nanti kamu di surga kawin dengan bidadari, maka tidak mungkin keduanya itu benar, dalam hal ini, pasti hanya satu saja yang benar.

Contoh kedua: Jika TUHAN berkata, bahwa Ia melakukan mujizat-mujizat melawan Mesir, dan seorang BLOGGER berkata: Oh, sesudah hari keenam Penciptaan,  Tuhan tidak lagi melakukan Mujizat, kita hanya salah ngerti saja, maka tentu hanya satu pendapat yang benar. Jika TUHAN tidak membual, pastilah si blogger SS yang NGAWUR !!

Jika Alkitab berkata, bahwa Roh Kudus adalah Roh Penolong, sementara seorang blogger mendewakan akal-budinya (baca =  mengandalkan kekuatan manusia buat mempertahankan idenya dan menafsirkan Alkitab seenak udelnya) maka kalau Alkitab tidak MEMBUAL, tentu si blogger yang SOK TAHU. Jika Alkitab sudah memberikan koridor: ujilah setiap roh, sebab ada banyak roh, indikasinya adalah dengan melihat BUAH-NYA, dan seorang blogger yang KEMENTHUS menulis. bahwa janganlah kita hidup dengan perasaan, makanya FAKTA-nya blogger yang Yak-Yako ini susah dipakai Roh Kudus menggenapi Markus 16:17.

Kalau beribadah tidak boleh pakai perasaan: berdoalah asal ngomong saja, mau hatimu ke Tuhan kek, ke hantu kek, ngelantur kemana-mana kek, yang penting sudah DOA !!  Inilah kehidupan kekristenan yang direkomendasikan Blogger yang YAK-YAKO.

Kenapa kita takut dengan perasaan?

Bukankah kita sudah ada Alkitab? Firman TUHAN ? Sebagai hakimnya?

AKU TIDAK PERCAYA MUJIZAT sudah membuktikan siapa taat firman dan siapa menyangkali Firman.

@HAI HAI,

Kapan dikau berani menjawab ayat-ayat ini?

Aku merindukannya bagaikan laki-laki Jomblo suku Benyamin merindukan wanita (Hakim 21)

Keluaran 7:3

Tetapi Aku akan mengeraskan hati Firaun, dan Aku akan memperbanyak tanda-tanda dan mujizat-mujizat yang Kubuat di tanah Mesir.

Keluaran 10:2

dan supaya engkau dapat menceriterakan kepada anak cucumu, bagaimana Aku mempermain-mainkan orang Mesir dan tanda-tanda mujizat mana yang telah Kulakukan di antara mereka, supaya kamu mengetahui, bahwa Akulah TUHAN."

@Pak Kiem,

Maaf, numpang OOT.

Tuhan Yesus memberkati.

MUJIZAT

__________________

 Tani Desa

Kiem's picture

@ Mujizat, Silahkan berdiskusi dgn Pak Hai-Hai di Blog saya ini

Salam Pak Mujizat

Masukan anda saya posisikan sebagai Jaksa Penuntut Umum, bukan sebagai Hakim dan bukan juga sebagai Pembela.

Apabila Pak Hai-Hai berkenan meladeni diskusi dengan anda pada topik ini, saya mempersilahkan dan membuka pintu selebar-lebarnya.

Soal perasaan, memang, dalam alkitab sudah ditulis bahwa perasaan kita itu sangat diharapkan oleh Tuhan dalam doa kita ;

Mazmur 51

51:18 Sebab Engkau tidak berkenan kepada korban sembelihan; sekiranya kupersembahkan korban bakaran, Engkau tidak menyukainya.

51:19 Korban sembelihan kepada Allah ialah jiwa yang hancur; hati yang patah dan remuk tidak akan Kaupandang hina, ya Allah.

Yesaya  57 :15 Sebab beginilah firman Yang Mahatinggi dan Yang Mahamulia, yang bersemayam untuk selamanya dan Yang Mahakudus nama-Nya: "Aku bersemayam di tempat tinggi dan di tempat kudus tetapi juga bersama-sama orang yang remuk dan rendah hati, untuk menghidupkan semangat orang-orang yang rendah hati dan untuk menghidupkan hati orang-orang yang remuk.

Saya masih menantikan teman-teman yang berperan sebagai Hakim dalam topik ini

Tuhan Yesus memberkati

mujizat's picture

@Mr Kiem Terserah sdr HAI HAI

 Syalom,

Terimakasih pak Kiem. Numpang OOT lagi, sambil menunggu kemunculan pak HAI HAI.

Saya pernah dibuat ketawa, ketika Gading Marten bin Roy Marten di sebuah acara TV bertanya:

 


Apa bedanya BAJAJ dengan KURA-KURA ?

 



 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Pak Kiem tahu ?

MUJIZAT

__________________

 Tani Desa

Kiem's picture

@ Mujizat, Pertanyaannya sulit menjawab

Salam Damai Sejahtera Pak Mujizat

Saya benar-benar gak bisa jawab pertanyaan Bapak, apa bedanya Bajai dengan kura-kura,

Kalau jalannya, jelas sangat beda, satu lambat, dan satu lagi agak cepat

Kalau Kakinya, jelas beda, yang satu empat dan yang satu tiga.

Tapi bukan itu kali ya?

 

Tuhan Yesus memberkati

mujizat's picture

@Kiem beda BAJAJ dengan KURA-KURA

Syalom,

Ha ha aaa,

Kalau Bajaj dipukul, yang nongol kepala SOPIR-nya

Kalau Kura-Kura dipukul, kepalanya NYUNGSEP alias masuk ke batoknya.

Si HAI HAI itu licin juga. Kalau di sebuah topik dia hitung kalah argumen, dia akan seperti KURA-KURA.

Kalau merasa punya argumen, dia seperti BAJAJ.

Kalau dia punya alasan kuat buat melaksanakan EISEGESIS-nya, saya pasti akan dikulitinya seperti dia menguliti BAWANG BOMBAY .

Sepertinya di Blog ini beliau ogah meladeni saya, dan begitupun saya.

Anggaplah koment saya kaga pernah ada. Maaf sudah mengotori blog Anda.

GBU.

 

__________________

 Tani Desa

Kiem's picture

@ Mujizat, Kalau itu, saya gak ikut campur

Syaloom Pak Mujizat

Kalau jawaban teka-teki Bapak itu menyangkut person, saya gak ikut campur, ha haha

Kenapa Bapak berhenti berdiskusi dengan Pak Hai-Hai?, kan ana komentar Pak Hai-Hai dibawah ini, apa tidak sebaiknya itu dijawab dulu?

Terimakasih untuk komentarnya

 

Tuhan Yesus memberkati

hai hai's picture

@Muji, Lagi Nggak Mood Melayani Debat Kusir

Contoh kedua: Jika TUHAN berkata, bahwa Ia melakukan mujizat-mujizat melawan Mesir, dan seorang BLOGGER berkata: Oh, sesudah hari keenam Penciptaan,  Tuhan tidak lagi melakukan Mujizat, kita hanya salah ngerti saja, maka tentu hanya satu pendapat yang benar. Jika TUHAN tidak membual, pastilah si blogger SS yang NGAWUR !!

Mujizat, sebaiknya anda klik di sini dan di sini lalu membacanya dengan teliti dan hati-hati sebelum menarik kesimpulan. Maaf saya tidak melayani fitnah!

Jika Alkitab berkata, bahwa Roh Kudus adalah Roh Penolong, sementara seorang blogger mendewakan akal-budinya (baca =  mengandalkan kekuatan manusia buat mempertahankan idenya dan menafsirkan Alkitab seenak udelnya) maka kalau Alkitab tidak MEMBUAL, tentu si blogger yang SOK TAHU. Jika Alkitab sudah memberikan koridor: ujilah setiap roh, sebab ada banyak roh, indikasinya adalah dengan melihat BUAH-NYA, dan seorang blogger yang KEMENTHUS menulis. bahwa janganlah kita hidup dengan perasaan, makanya FAKTA-nya blogger yang Yak-Yako ini susah dipakai Roh Kudus menggenapi Markus 16:17.

Di dalam kehidupan sehari-hari kita tahu pasti bahwa satu-satunya cara untuk megnerti adalah dengan AKAL BUDI. Alkitab juga mengajarkan bahwa satu-satunya cara untuk memahami ajaran Alkitab adalah dengan AKAL BUDI. Silahkan cari sendiri ayatnya. Bagaimana kita tahu seseorang menafsirkan Alkitab seenak jidatnya? Dengan membandingkan ajarannya dengan ajaran Alkitab. Muji, sebaiknya anda belajar bahasa Indonesia dengan baik dan baca komentar-komentar saya dengan teliti agar nggak sembarang kutip apalagi sembarang menarik kesimpulan.

Jangan menjadikan perasaan sebagai standard kebenaran dan jangan bergantung kepada hikmat manusia. Itulah yang diajarkan Alkitab. Bila tidak memahami kebenaran demikian, mustahil anda mampu memahami ajaran Alkitab dengan benar. Gimana mau memahami ajarna Alkitab dengan benar wong baca tulisan saya aja menafsirkan pake jurus tafsir 1001 mimpi.

Kalau beribadah tidak boleh pakai perasaan: berdoalah asal ngomong saja, mau hatimu ke Tuhan kek, ke hantu kek, ngelantur kemana-mana kek, yang penting sudah DOA !!  Inilah kehidupan kekristenan yang direkomendasikan Blogger yang YAK-YAKO.

Kalau mau menuduh orang lain mbok lakukan dengan benar, jangan asal nuduh. Kalau nggak paham sebaiknya bertanya, bukannya YAK-YAK-O.

Kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap .... 

Silahkan cari ayatnya dan renungkan baik-baik ya?

Kapan dikau berani menjawab ayat-ayat ini?

Aku merindukannya bagaikan laki-laki Jomblo suku Benyamin merindukan wanita (Hakim 21)

Keluaran 7:3

Tetapi Aku akan mengeraskan hati Firaun, dan Aku akan memperbanyak tanda-tanda dan mujizat-mujizat yang Kubuat di tanah Mesir.

Keluaran 10:2

dan supaya engkau dapat menceriterakan kepada anak cucumu, bagaimana Aku mempermain-mainkan orang Mesir dan tanda-tanda mujizat mana yang telah Kulakukan di antara mereka, supaya kamu mengetahui, bahwa Akulah TUHAN."

Ha ha ha ha ha ... Sebaiknya anda pelajari dulu ayat-ayat tersebut dengan baik. Bila kurang paham bertanyalah, pasti banyak blogger akan membantu anda untuk memahaminya.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

KEN's picture

Pak hai: Keberatan!

13:45hai hai
untuk mengajar ajaran Alkitab anda harus belajar Alkitab. Yang lain hanya mendukung, bukan hal utama.
Allah menciptakan tumbuhan pada hari ketiga dan burung serta ikan pada hari ke lima serta binatang pada hari keenam.
namun. sesungguhnya yang pertama dicipta adalah Ada. baru tumbuhan dan binatang
bukankah saya jgua sudah jelaskand alam tulisan misteri hari hari dalam 6 hari penciptaan?
itu bukan hari dalam arti 24 jam.
itu adalah proses, Allah berpfirman dan TUHAN Allah menanggapi

 

sesungguhnya yang pertama dicipta adalah Ada. ----> Ken bertanya: Apakah Ada di sini, maksudnya Adam?

 

sesungguhnya yang pertama dicipta adalah Ada. baru tumbuhan dan binatang ----> Ken bertanya lagi: Apa benar demikian? Jelas-jelas manusia dicipta pada hari ke-6, setelah Allah mencipta Bumi dan segala isinya termasuk tumbuhan dan binatang. Bagaimana mungkin?

hai hai's picture

@Ken, Adam

Ken kata ADA itu seharusnya ADAM.

Untuk memahami kisah penciptaan dengan benar silahkan klik di sini dan di sini dengan teliti dan hati-hati. Silahkan mempelajarinya, kita akan diskusikan hal itu setelah anda membacanya.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

KEN's picture

Pak hai: Maksud saya begini

Allah terlebih dahulu menciptakan langit dan Bumi dan segala isinya, barulah yang terakhir kali, Allah menciptakan manusia.

Memang untuk masalah tumbuhan dsb yang Anda maksud yang telah dicipta belum beraktivitas sebagaimana mestinya, karna belum turun hujan dan belum ada yang mengusahakannya. Namun, bukan berarti Allah menciptakan manusia untuk pertama kalinya.

Bumi dan segala isinya telah dicipta sebelum manusia. Namun, belum beraktivitas sebagaimana mestinya. Setelah Allah menciptakan manusia, barulah sekonyong-konyong, semuanya serentak beraktivitas.

hai hai's picture

@Ken, Bukankah Itu berarti

Nah, ken, bukankah itu berarti enam hari penciptaan dalam Kejadian 1 bukan enam hari manusia yang lamanya 24 jam?

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

KEN's picture

Mr. Kiem

Roh Kudus itu tidak seperti itu sederhananya, bermacam-macam, ada yang langsung di dengar kuping ditunjukkan mau apa dan mau kemana, ada juga yang menggerakkan tangannya menunjuk ayat, ada yang hanya diyakinkan, dll, bermacam-macam cara Tuhan memberitahukan sesuatu
Itu sebabnya saya tidak sulit melayani Tuhan di tengah-tengah kesibukan saya, karena Roh Kudus banyak memberi kemudahan

 

Mr. Kiem, saya mau tanya:

1. Emangnya Roh Kudus ada berapa macam?

2. Didengar kuping?

             Saya: Sampai saat ini saya hidup, saya hanya bisa mendengar          suara mobil, ambulans, kapal terbang, orang menangis, berteriak, marah, Sapi mengembek Kambing mengembok, yang suara ke semuanya berasal dari benda-benda berbentuk materi dan padat. Hanya suara air dan angin yang sepoi-sepoi maupun kencang yang berasal dari benda cair. Saya berharap untuk mendengar suara Roh Kudus berbicara kepada saya, tapi tak pernah dikasih dengar. Suara-Nya seperti apa ya?

3. Ditunjukkan mau ke mana dan mau apa?

              Saya: Koq kayak main jelangkung?

4. Roh Kudus memberi kemudahan?

              Saya: Kemudahan? Enak bener?

 

Kiem's picture

@ Ken, terimakasih atas komentarnya, ini saya jelaskan

Salam Damai Sejahtera Sdr. Ken

Ken menulis :

1. Emangnya Roh Kudus ada berapa macam?

Kiem menjawab :

Roh Kudusnya satu, tetapi ada dimana-mana.

Oknumnya tidak nampak, tetapi nyata pekerjaannya, dahsyat lagi, supranatural lagi, tetapi lain orang, lain pula yang diterimanya.

Dalam Alkitab, belum ada dua atau lebih manusia  yang menerima manifestasi Roh Kudus yang sama seluruhnya. Kalau mungkin ada beberapa yang sama, ya, mungkin demikian.

Demikian juga kalau kita mencoba menanyakan kepada beberapa orang hamba Tuhan yang hidup saat ini, apa yang diterimanya dari Tuhan, tidak sama dengan yang diterima oleh orang lain. Kalau beberapa yang sama, mungkin.

Jangankan lain orang, dalam diri saya (Kiem) saja, dalam doa penyembahan hari ini, kemarin, kemarin lusa, ...... jarang muncul bahasa roh yang sama, maupun nyanyian yang sama, kebanyakan yang baru.

1 Korintus 12

12:4 Ada rupa-rupa karunia, tetapi satu Roh.
12:5 Dan ada rupa-rupa pelayanan, tetapi satu Tuhan.
12:6 Dan ada berbagai-bagai perbuatan ajaib, tetapi Allah adalah satu yang mengerjakan semuanya dalam semua orang.
12:7 Tetapi kepada tiap-tiap orang dikaruniakan penyataan Roh untuk kepentingan bersama.
12:8 Sebab kepada yang seorang Roh memberikan karunia untuk berkata-kata dengan hikmat, dan kepada yang lain Roh yang sama memberikan karunia berkata-kata dengan pengetahuan.
12:9 Kepada yang seorang Roh yang sama memberikan iman, dan kepada yang lain Ia memberikan karunia untuk menyembuhkan.
12:10 Kepada yang seorang Roh memberikan kuasa untuk mengadakan mujizat, dan kepada yang lain Ia memberikan karunia untuk bernubuat, dan kepada yang lain lagi Ia memberikan karunia untuk membedakan bermacam-macam roh. Kepada yang seorang Ia memberikan karunia untuk berkata-kata dengan bahasa roh, dan kepada yang lain Ia memberikan karunia untuk menafsirkan bahasa roh itu.
12:11 Tetapi semuanya ini dikerjakan oleh Roh yang satu dan yang sama, yang memberikan karunia kepada tiap-tiap orang secara khusus, seperti yang dikehendaki-Nya.

 

Ken menulis :

2. Didengar kuping?

             Saya: Sampai saat ini saya hidup, saya hanya bisa mendengar          suara mobil, ambulans, kapal terbang, orang menangis, berteriak, marah, Sapi mengembek Kambing mengembok, yang suara ke semuanya berasal dari benda-benda berbentuk materi dan padat. Hanya suara air dan angin yang sepoi-sepoi maupun kencang yang berasal dari benda cair. Saya berharap untuk mendengar suara Roh Kudus berbicara kepada saya, tapi tak pernah dikasih dengar. Suara-Nya seperti apa ya?

Kiem menjawab :

Saya sendiri tidak menerima seperti itu, tetapi kawanku di FB 3 orang yang bisa mendengarnya, termasuk munkin Pak Mujizat, suaranya "katanya" lembut sekali dan wibawa sekali.

Kalau didalam mimpi, saya pernah mendengarkannya, memang benar, lembut dan wibawa

Ken menulis :

3. Ditunjukkan mau ke mana dan mau apa?

              Saya: Koq kayak main jelangkung?

Kiem menjawab :

Ya, saya sering seperti dipaksa oleh sesuatu yang tidak saya tahu, tahu-tahu saya merasa harus pergi ke suatu tempat, misalnya rumah seseorang.

Eh ternyata setelah sampai di tempat itu, saya mau dipakai oleh Tuhan untuk mendoakan dia yang sedang sakit, atau yang sedang bertengkar dengan istrinya.

Yang sangat sering saya terima adalah :

Dalam waktu yang sempit, saya harus mempersiapkan Kotbah, maka apa yang akan saya sampaikan, saya ditunjukkan ke suatu ayat, atau hati saya sangat yakin bahwa ayat itu yang akan saya sampaikan, sekalipun ayat itu belum pernah saya baca sebelumnya, ataupun sudah pernah saya baca tetapi lupa isinya, eeh, ternyata setelah saya baca, langsung muncul di pikiran saya ayat-ayat penjelasannya, bahkan kata-kata kunci untuk membukakan rahasianya.

Demikian juga dalam mempersiapkan puji-pujian untuk ibadah, sering mulut saya tiba-tiba menyanyikannya, dan hati saya diyakinkan untuk memilih lagu itu.

Eeeh, ternyata, lagu itu sangat mendukung penjelasan kotbah yang akan disampaikan oleh Pendeta.

 

Ken menulis :

4. Roh Kudus memberi kemudahan?

              Saya: Kemudahan? Enak bener?

Kiem menjawab :

Contohnya seperti yang saya terangkan pada poin ketiga diatas.

Sebab, jika harus membolak-balik buku nyanyian lebih dahulu, mungkin waktunya tidak cukup lagi karena kesibukan.

Demikian juga juka dipercaya berkotbah, kadang-kadang ditunjuk 2 jam sebelum acara. Jika harus mencari-cari lagi, mungkin waktunya tidak cukup lagi.

Roh Kudus memberi Kemudahan

Tuhan Yesus memberkati

KEN's picture

Mr. Kiem: Kasih ayat pendukungnya dong!

Masakah cuma penjelasan kosong begini, kaga ngerti!

(untuk nomor 2, 3 dan 4, ayat pendukungnya mana?)

Kiem's picture

@ Ken, itu pengalaman, tapi saya kasih contoh dalam alkitab

Salam Sdr. Ken

Ken menulis :

Masakah cuma penjelasan kosong begini, kaga ngerti!

(untuk nomor 2, 3 dan 4, ayat pendukungnya mana?)

Kiem menjawab :

Sebenarnya ayat yang mengatakan ini adalah ayat yang saya sajikan untuk jawaban Nomor satu itu.

Kalau untuk jawaban nomor 2 sekaligus untuk nomor 3, saya berikan contohnya

2. Didengar kuping?

 

1 Samuel 3

3:4 Lalu TUHAN memanggil: "Samuel! Samuel!", dan ia menjawab: "Ya, bapa."
3:5 Lalu berlarilah ia kepada Eli, serta katanya: "Ya, bapa, bukankah bapa memanggil aku?" Tetapi Eli berkata: "Aku tidak memanggil; tidurlah kembali." Lalu pergilah ia tidur.
3:6 Dan TUHAN memanggil Samuel sekali lagi. Samuel pun bangunlah, lalu pergi mendapatkan Eli serta berkata: "Ya, bapa, bukankah bapa memanggil aku?" Tetapi Eli berkata: "Aku tidak memanggil, anakku; tidurlah kembali."
3:7 Samuel belum mengenal TUHAN; firman TUHAN belum pernah dinyatakan kepadanya.
3:8 Dan TUHAN memanggil Samuel sekali lagi, untuk ketiga kalinya. Ia pun bangunlah, lalu pergi mendapatkan Eli serta katanya: "Ya, bapa, bukankah bapa memanggil aku?" Lalu mengertilah Eli, bahwa TUHANlah yang memanggil anak itu.
3:9 Sebab itu berkatalah Eli kepada Samuel: "Pergilah tidur dan apabila Ia memanggil engkau, katakanlah: Berbicaralah, TUHAN, sebab hamba-Mu ini mendengar." Maka pergilah Samuel dan tidurlah ia di tempat tidurnya.
3:10 Lalu datanglah TUHAN, berdiri di sana dan memanggil seperti yang sudah-sudah: "Samuel! Samuel!" Dan Samuel menjawab: "Berbicaralah, sebab hamba-Mu ini mendengar."
3:11 Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Ketahuilah, Aku akan melakukan sesuatu di Israel, sehingga setiap orang yang mendengarnya, akan bising kedua telinganya.
3:12 Pada waktu itu Aku akan menepati kepada Eli segala yang telah Kufirmankan tentang keluarganya, dari mula sampai akhir.
3:13 Sebab telah Kuberitahukan kepadanya, bahwa Aku akan menghukum keluarganya untuk selamanya karena dosa yang telah diketahuinya, yakni bahwa anak-anaknya telah menghujat Allah, tetapi ia tidak memarahi mereka!
3:14 Sebab itu Aku telah bersumpah kepada keluarga Eli, bahwa dosa keluarga Eli takkan dihapuskan dengan korban sembelihan atau dengan korban sajian untuk selamanya."
3:15 Samuel tidur sampai pagi; kemudian dibukanya pintu rumah TUHAN. Samuel segan memberitahukan penglihatan itu kepada Eli.
3:16 Tetapi Eli memanggil Samuel, katanya: "Samuel, anakku." Jawab Samuel: "Ya, bapa."
3:17 Kata Eli: "Apakah yang disampaikan-Nya kepadamu? Janganlah kausembunyikan kepadaku. Kiranya beginilah Allah menghukum engkau, bahkan lebih lagi dari pada itu, jika engkau menyembunyikan sepatah kata pun kepadaku dari apa yang disampaikan-Nya kepadamu itu."
3:18 Lalu Samuel memberitahukan semuanya itu kepadanya dengan tidak menyembunyikan sesuatu pun. Kemudian Eli berkata: "Dia TUHAN, biarlah diperbuat-Nya apa yang dipandang-Nya baik."

Sedangkan contoh untuk nomor 4, banyak sekali pekerjaan Roh Kudus yang ajaib dalam Kisah para Rasul.

Tetapi kembali bahwa, semua pekerjaan Roh Kudus itu adalah untuk satu Tujuan, yaitu untuk pekerjaan Tuhan sesuai Firman Tuhan, walaupun berbeda-beda kepada setiap orang.

Yang saya alami, adalah Roh Kudus memudahkan saya melayani Tuhan, bentuk apa saja, sehingga saya tidak perlu lagi mengandalkan kemampuan saya.

 

Tuhan Yesus memberkati

hai hai's picture

@Kiem, Akal Budi

Kiem, bila memperhatikan dengan seksama, maka anda akan menemukan kenyataan bahwa MANUSIA yang PALING GETOL mengajarkan untuk tidak mengandalkan akal budi adalah DUKUN. Yang kedua paling getol adalah pengkotbah MANTAN DUKUN. Yang ketiga adalah pengkotbah yang tidak sekolah teologi dan malas baca buku.

Kenapa demikian? Karena mereka takut BUALANNYA akan terbongkar bila pelanggan atau jemaat berpikir logis.

Orang-orang demikian GETOL sekali mengajarkan bahwa yang penting adalah PERASAAN dan KEYAKINAN. Pokoknya yakin dan DAMAI sejahtera. Apa yang mereka maksudkan dengan YAKIN? YAKIN = NGOTOT = POPKOKNYA. Apa yang mereka maksudkan dengan damai sejahtera? DAMAI SEJAHTERA = NYAMAN = LEGA LILA.

Walaupun nampak seolah-olah LOGIS namun ajaran DUKUN, pengkotbah mantan dukun dan pengkotbah alam roh tersebut di atas bertentangan dengan ajaran Alkitab.

Bila anda tidak percaya, silahkan klik di sini untuk membaca ayat-ayat Alkitab tentang AKAL BUDI.

Jawab Yesus kepadanya: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. Matius 22:37

Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu. Markus 12:30

Jawab orang itu: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu dan dengan segenap akal budimu, dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri." Lukas 10:27

Bukankah ketiga ayat tersebut di atas dengan TEGAS dan GAMBLANG memerintahkan kita untuk mengasihi Allah dengan segenap akal budi? SEGENAP akal budi artinya SEGENAP akal budi.

Kenapa Tuhan tidak memerintahkan kita untuk mengasihinya dengan segenap PERASAAN? Segenap HATI bukan segenap perasaan, namun segenap TEKAD. Segenap Jiwa bukan segenap PERASAAN namun dengan NYAWA sebagai taruhannya.

Kiem, anda tahu perbedaan antara akal budi dan HIKMAT manusia? Baiklah saya akan menjelaskannya dengan sebuah kisah nyata.

Ketika pulang dan menemukan air kencing anjingnya di dalam rumah, orang-orang tidak berakal budi akan mengandalkan hikmat manusia. Orang-orang demikian akan menghajar anjingnya habis-habisan. Yang merasa dirinya pinter akan menjejalkan mulut anjingnya ke air kencingnya lalu menghajarnya.

Pesan apa yang ingin disampaikan kepada anjing tersebut? Pesannya adalah JANGAN KENCING di dalam rumah!

Anda berteriak, "Jangan kencing di dalam rumah!" Lalu menghajar anjing anda. Mustahil dia memahami pesan anda karena anjing nggak ngerti bahasa manusia.

Yang merasa pinter menjejalkan mulut anjingnya ke air kencingnya lalu menghajarnya sambil berteriak "Anjing!" Anjing tersebut akan berontak karena dia tidak suka tubuhnya kena air kencingnya. Anda menghajarnya, maka dia akan pasrah ketika anda menjejalkan mulut ke air kencingnya. Bila anda melakukan hal demikian berkali-kali, maka hasilnya adalah anjing anda akan diam ketika anda menjejalkan mulutnya ke air kencingnya karena dia merasa hal itu lebih baik dari pada dihajar namun tetap basah oleh air kencingnya.

Itulah yang disebut dengan MENGANDALKAN hikmat manusia. Orang-orang demikian berpikir SEHARUSNYA anjing tersebut tidak kencing di dalam rumah lagi setelah dihajar. Namun kenyataannya anjing tersebut tetap kencing sembarangan di dalam rumah.

Anjing kencing karena kebelet kencing, namun ada anjing yang kencing untuk menandai wilayahnya. Secara naluri anjing akan kencing di tempat yang tidak digunakannya untuk main atau tidur. Orang berakal budi ketika menghadapi masalah demikian akan mencari tahu, apakah anjingnya kencing untuk menandai wilayanya atau kebelet kencing?

Satu-satunya cara untuk melatih anjing kencing di tempatnya adalah dengan mengamatinya seharian untuk menemukan JADWAL kencingnya. SEtelah tahu jadwalnya, tunggulah. Ketika dia mau kencing bawa dia ketempat di mana anda mau dia kencing.Setelah dia kencing bebaskan dia dan pujilah. Anjing normal butuh 30 - 70 kali latihan. Setelah dia paham anda perlu meyakinkannya 30 hingga 70 kali. Itulah cara orang berakal budi melatih anjing kencing di tempatnya.

Kiem, akal budi manusia memilik TIGA fungsi utama. Pertama untuk memahami sesuatu. Kedua untuk mengatur prilaku. Apabila anda melakukan sesuatu berulang-ulang, maka prilaku itu akan menjadi reflek. Artinya anda akan melakukan hal tersebut secara reflek, tanpa memikirkannya. Contohnya adalah, anda tidak berpikir bagaimana cara menyuap makanan ke mulut. Anda tidak berpikir bagaimana cara naik sepeda atau naik motor atau nyetir mobil. Ketiga untuk mengambil keputusan.

Apa yang dimaksudkan oleh Mujizat ketika bilang JANGAN mengandalkan AKAL BUDI? Yang dia maksudkan adalah, "Jangan MENGUJI yang saya ajarkan, pokoknya percaya saja!"

Apa yang anda maksudkan ketika berkata, "Jangan mengandalkan akal!"? Yang anda maksudkan adalah:

Sekarang saya di kharismatik, sudah belajar pasrak pada Roh Kudus (memberdayakan Roh Kudus) dalam setiap menentukan pilihan termasuk memilih topik pembahasan, (kalau sudah diyakinkan oleh Roh Kudus, maka diyakini, bahwa topik itu penting saat ini)

Bagaimana cara anda tahu bahwa itulah yang diingini Roh Kudus? Karena saya merasa itulah yang diingi-Nya. Bagaimana anda tahu bahwa yang anda rasa diingi-Nya itu adalah yang diingini-Nya? Karena saya merasa damai sejahtera. Bagaimana  anda tahu bahwa anda merasa damai  sejahtera itu adalah cara Roh Kudus menyatakan bahwa itulah yang diingin-Nya? Pertanyaannya dapat dilanjutkan namun kesimpulannya tetap sama. Saya YAKIN itu yang diingi-Nya karena SAYA merasa itu yang diingi-Nya.

Kiem, Itulah yang saya maksudkan dengan mengandalkan PERASAAN. itulah yang disebut YAKIN dan NYAMAN. PAra pengkotbah alam roh menyebutnya IMAN dan DAMAI SEJAHTERA.

tetapi di dalam anggota-anggota tubuhku aku melihat hukum lain yang berjuang melawan hukum akal budiku dan membuat aku menjadi tawanan hukum dosa yang ada di dalam anggota-anggota tubuhku. Roma 7:23

Syukur kepada Allah! oleh Yesus Kristus, Tuhan kita. Jadi dengan akal budiku aku melayani hukum Allah, tetapi dengan tubuh insaniku aku melayani hukum dosa. Roma 7:25

Sebab jika aku berdoa dengan bahasa roh, maka rohkulah yang berdoa, tetapi akal budiku tidak turut berdoa. 1 Korintus 14:14

Jadi, apakah yang harus kubuat? Aku akan berdoa dengan rohku,   tetapi aku akan berdoa juga dengan akal budiku; aku akan menyanyi  dan memuji dengan rohku, tetapi aku akan menyanyi dan memuji juga dengan akal budiku. 1 Korintus 14:15

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Kiem's picture

@ Hai-Hai, utk alkitab, masalah AKAL BUDI, sangat spesifik,

Salam Damai sejahtera Pak Hai-Hai

Saya senang, karena anda sudah berusaha untuk mengumpulkan beberapa referensi untuk memperkuat pendapat anda mengenai topik ini.

Memang benar, alkitab telah mencatat bahwa untuk mengasihi Tuhan, kita harus menyerahkan segenap kehidupan kita, dan AKAL BUDI kita.

Saya mempunyai pengertian khusus, bahwa mengasihi Tuhan dengan menggunakan akal budi itu adalah mencari KEHENDAK Tuhan dari Alkitab, apa yang harus kita laksanakan.

Mengenai penggunaan AKAL BUDI untuk mencari pengertian alkitab BUKANLAH AKTIF, tetapi PASIF, karena Tuhanlah (melalui kuasa Roh Kudus) yang menuliskan Firman itu dalam akal budi kita :

Ibrani  10 :16 sebab setelah Ia berfirman: "Inilah perjanjian yang akan Kuadakan dengan mereka sesudah waktu itu," Ia berfirman pula: "Aku akan menaruh hukum-Ku di dalam hati mereka dan menuliskannya dalam akal budi mereka,

Rasul Paulus sudah merubah sikap dari mengandalkan Teologia atau kelebihan-kelebihan yang menjadi kebanggaannya dulu, menjadi pengenalan yang benar akan Kristus.

Paulus sudah mengandalkan kepercayaan kepada Tuhan.

Filipi 3 : 4 - 9

3:4 Sekalipun aku juga ada alasan untuk menaruh percaya pada hal-hal lahiriah. Jika ada orang lain menyangka dapat menaruh percaya pada hal-hal lahiriah, aku lebih lagi:

3:5 disunat pada hari kedelapan, dari bangsa Israel, dari suku Benyamin, orang Ibrani asli, tentang pendirian terhadap hukum Taurat aku orang Farisi,

3:6 tentang kegiatan aku penganiaya jemaat, tentang kebenaran dalam mentaati hukum Taurat aku tidak bercacat.

3:7 Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus.

3:8 Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia dari pada semuanya. Oleh karena Dialah aku telah melepaskan semuanya itu dan menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus,

3:9 dan berada dalam Dia bukan dengan kebenaranku sendiri karena mentaati hukum Taurat, melainkan dengan kebenaran karena kepercayaan kepada Kristus, yaitu kebenaran yang Allah anugerahkan berdasarkan kepercayaan.
 

Selain kebanggaan Rasul Paulus yang dulu (Filipi 3 : 5 tadi), ada lagi kebanggaan yang harus dilepas oleh Rasul Paulus, bahwa sebenarnya dia adalah seorang Sarjana Theologia murid Gamaliel.

Perhatikanlah ayat berikut ini dengan seksama, jika Pak Hai-Hai ingin dipakai oleh Tuhan seperti SAULUS yang diubah oleh Tuhan menjadi PAULUS.

Kisah Para Rasul 22 : 1 - 21

22:1 "Hai saudara-saudara dan bapa-bapa, dengarkanlah, apa yang hendak kukatakan kepadamu sebagai pembelaan diri."

22:2 Ketika orang banyak itu mendengar ia berbicara dalam bahasa Ibrani, makin tenanglah mereka. Ia berkata:

22:3 "Aku adalah orang Yahudi, lahir di Tarsus di tanah Kilikia, tetapi dibesarkan di kota ini; dididik dengan teliti di bawah pimpinan Gamaliel dalam hukum nenek moyang kita, sehingga aku menjadi seorang yang giat bekerja bagi Allah sama seperti kamu semua pada waktu ini.

22:4 Dan aku telah menganiaya pengikut-pengikut Jalan Tuhan sampai mereka mati; laki-laki dan perempuan kutangkap dan kuserahkan ke dalam penjara.

22:5 Tentang hal itu baik Imam Besar maupun Majelis Tua-tua dapat memberi kesaksian. Dari mereka aku telah membawa surat-surat untuk saudara-saudara di Damsyik dan aku telah pergi ke sana untuk menangkap penganut-penganut Jalan Tuhan, yang terdapat juga di situ dan membawa mereka ke Yerusalem untuk dihukum.

22:6 Tetapi dalam perjalananku ke sana, ketika aku sudah dekat Damsyik, yaitu waktu tengah hari, tiba-tiba memancarlah cahaya yang menyilaukan dari langit mengelilingi aku.

22:7 Maka rebahlah aku ke tanah dan aku mendengar suatu suara yang berkata kepadaku: Saulus, Saulus, mengapakah engkau menganiaya Aku?

22:8 Jawabku: Siapakah Engkau, Tuhan? Kata-Nya: Akulah Yesus, orang Nazaret, yang kauaniaya itu.

22:9 Dan mereka yang menyertai aku, memang melihat cahaya itu, tetapi suara Dia, yang berkata kepadaku, tidak mereka dengar.

22:10 Maka kataku: Tuhan, apakah yang harus kuperbuat? Kata Tuhan kepadaku: Bangkitlah dan pergilah ke Damsyik. Di sana akan diberitahukan kepadamu segala sesuatu yang ditugaskan kepadamu.

22:11 Dan karena aku tidak dapat melihat oleh karena cahaya yang menyilaukan mata itu, maka kawan-kawan seperjalananku memegang tanganku dan menuntun aku ke Damsyik.

22:12 Di situ ada seorang bernama Ananias, seorang saleh yang menurut hukum Taurat dan terkenal baik di antara semua orang Yahudi yang ada di situ.

22:13 Ia datang berdiri di dekatku dan berkata: Saulus, saudaraku, bukalah matamu dan melihatlah! Dan seketika itu juga aku melihat kembali dan menatap dia.

22:14 Lalu katanya: Allah nenek moyang kita telah menetapkan engkau untuk mengetahui kehendak-Nya, untuk melihat Yang Benar dan untuk mendengar suara yang keluar dari mulut-Nya.

22:15 Sebab engkau harus menjadi saksi-Nya terhadap semua orang tentang apa yang kaulihat dan yang kaudengar.

22:16 Dan sekarang, mengapa engkau masih ragu-ragu? Bangunlah, berilah dirimu dibaptis dan dosa-dosamu disucikan sambil berseru kepada nama Tuhan!

22:17 Sesudah aku kembali di Yerusalem dan ketika aku sedang berdoa di dalam Bait Allah, rohku diliputi oleh kuasa ilahi.

22:18 Aku melihat Dia, yang berkata kepadaku: Lekaslah, segeralah tinggalkan Yerusalem, sebab mereka tidak akan menerima kesaksianmu tentang Aku.

22:19 Jawabku: Tuhan, mereka tahu, bahwa akulah yang pergi dari rumah ibadat yang satu ke rumah ibadat yang lain dan yang memasukkan mereka yang percaya kepada-Mu ke dalam penjara dan menyesah mereka.

22:20 Dan ketika darah Stefanus, saksi-Mu itu, ditumpahkan, aku ada di situ dan menyetujui perbuatan itu dan aku menjaga pakaian mereka yang membunuhnya.

22:21 Tetapi kata Tuhan kepadaku: Pergilah, sebab Aku akan mengutus engkau jauh dari sini kepada bangsa-bangsa lain."
 

Saya memberanikan diri berbicara kepada Pak Hai-Hai dengan menyajikan ayat dari Kisah para Rasul tersebut diatas, karena saya diyakinkan oleh Roh Kudus, Bahwa PAK HAI-HAI HARUS MERUBAH SIKAP, dari sikap Saulus (seorang yang ahli kitab dan MERASA BENAR), menjadi sikap PAULUS (yang menyerah kepada pimpinan Roh Kudus).

Mazmur 24 : 7 - 9

24:7 Angkatlah kepalamu, hai pintu-pintu gerbang, dan terangkatlah kamu, hai pintu-pintu yang berabad-abad, supaya masuk Raja Kemuliaan!

24:8 "Siapakah itu Raja Kemuliaan?" "TUHAN, jaya dan perkasa, TUHAN, perkasa dalam peperangan!"

24:9 Angkatlah kepalamu, hai pintu-pintu gerbang, dan terangkatlah kamu, hai pintu-pintu yang berabad-abad, supaya masuk Raja Kemuliaan!

24:10 "Siapakah Dia itu Raja Kemuliaan?" "TUHAN semesta alam, Dialah Raja Kemuliaan!" S e l a
 

Kepala (sama dengan pemikiran/kemapuan berpikir), harus diangkat.

Supaya masuk Raja kemuliaan (= Supaya masuk Firman yang menjadi daging, =Supaya masuk Firman yang dapat diterapkan menjadi perbuatan, atau = Supaya masuk Pembukaan rahasia Firman).

Yesus = Firman = Allah (Yohanes 1 : 1)

Tuhan Yesus memberkati

bintang seven's picture

@pak kiem

pak kiem saya rasa ayat2 alkitab memang hrs diterangi dg Roh Kudus tp darimana kita tahu Roh Kudus sedang ditaati atau kita lebih senang dg pengertian kita sendiri...Allah memberi kita akal budi bukan tanpa tujuan...kita akan menggeleng mengetahui orang yg kaya raya tp jadi miskin krn berselingkuh dg wanita lain...jika kita berpikir bhw judi dapat membawa kita kaya darimana asalnya penentangan kita? krn akal budi kita telah terlatih bukan?

pelatih bola yg tak pernah main bola saya rasa perlu ditinggalkan walau ia bisa memainkan bola dg kepalanya dan menahannya dlm 1 jam shg kelihatan spektakuler dan meyakinkan! krn main bola bukan utk show off! orang yg melakukan byk mukjizat blm tentu ajarannya benar dan patut diikuti semuanya! orang yg berapi2 jika menginjak alkitab haruslah ditegur! bagaimana kita tahu ajarannya bengkok? cuma satu kata mazmur 1:

Berbahagialah orang  yang tidak berjalan  menurut nasihat orang fasik ,  yang tidak berdiri di jalan  orang berdosa,  dan yang tidak duduk dalam kumpulan pencemooh,   tetapi yang kesukaannya   ialah Taurat TUHAN dan yang merenungkan   Taurat itu siang dan malam  . Ia seperti pohon,   yang ditanam di tepi aliran air yang menghasilkan buahnya   pada musimnya, dan yang tidak layu daunnya; apa saja yang diperbuatnya berhasil. 1:4 Bukan demikian orang fasik 6 : mereka seperti sekam   yang ditiupkan angin. 1:5 Sebab itu orang fasik tidak akan tahan dalam penghakiman, begitu pula orang berdosa dalam perkumpulan   orang benar; 1:6 sebab TUHAN mengenal jalan orang benar, tetapi jalan orang fasik menuju kebinasaan.

orang yg dah terlatih membuktikan ajarannya benar spt dlm penghakiman krn baik ajaran, hati dan sikapnya sesuai Firman...dan akal budi kita mengatakan alkitab mustahil dimengerti tanpa ketaatan!

orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.

__________________

orang katanya hrs sungguh2 utk berusaha ke surga tp aku lain lagi aku ingin masuk neraka tapi sungguh aku tak bisa krn kesungguhan Kristus Yesus, itulah imanku by B7.

Kiem's picture

@ B7, Kalau kebenaran alkitab dipersoalkan dgn logika ?,

Salam damai sejahtera Sdr. Ken

Saya senang komentar anda yang memberikan pandangan-pandangan mengenai perasaan dan logikan

Dalam membahas Firman Tuhan seperti kebanyakan di SS ini, saya sendiri tetapi berhitung untung ruginya.

Untung rugi yang saya maksud adalah untung rugi pembahasan dimaksud terhadap kehidupan rohani Umat Tuhan di dunia ini.

Saya melihat, banyak topik yang dibahas dengan alkitab, tetapi saya mengatakan, bukan semua pembahasan alkitab secara murni, tetapi membahas dengan ayat-ayat alkitab yang ditafsirkan lebih dahulu dengan logika. Apakah ini memberikan hasil guna terhadap kehidupan kebanyakan umat?, tidak

Kalau kita berpedoman pada tuntunan Roh Kudus, saya belum pernah didorong oleh Roh Kudus untuk membahas topik yang berbau logika itu.

Rasanya, ayat berikut ini menuliskan bahwa akal budi itu berperan dalam pembahasan firman, tetapi secara PASIF, bukan AKTIF

Ibrani  10 :16 sebab setelah Ia berfirman: "Inilah perjanjian yang akan Kuadakan dengan mereka sesudah waktu itu," Ia berfirman pula: "Aku akan menaruh hukum-Ku di dalam hati mereka dan menuliskannya dalam akal budi mereka,
 

Tuhan menuliskannya, jadi akal budi pasif.

Tuhan Yesus memberkati

hai hai's picture

@Kiem, Perasaan

Saya memberanikan diri berbicara kepada Pak Hai-Hai dengan menyajikan ayat dari Kisah para Rasul tersebut diatas, karena saya diyakinkan oleh Roh Kudus, Bahwa PAK HAI-HAI HARUS MERUBAH SIKAP, dari sikap Saulus (seorang yang ahli kitab dan MERASA BENAR), menjadi sikap PAULUS (yang menyerah kepada pimpinan Roh Kudus).

Saudara Kiem, bukankah saya menentang ajaran yang menggunakan PERASAAN sebagai standard kebenaran? apa gunakanya MERASA benar? Kebenaran itu harus bisa diuji oleh siapa saja dengan standard yang benar. Dalam hal pengetahuan Alkitab, maka Alkitablah standardnya.

Di dalam menjalani hidup ini saya menjalaninya dengan cara sederhana dan manusiawi. Dalam memahami ajaran Alkitab saya tidak pernah membuat batas harus begini atau begitu. Misalnya dalam ajaran tentang Allah Tritunggal. Saya nggak peduli apakah Allah itu ESA atau TIGA atau TRITUNGGAL. Saya hanya berusaha memahami PENYATAAN Allah di dalam Alkitab apa adanya.

Saya pernah debat habis-habisan dengan Vantillian tentang kitab-kitab Tiongkok kuno. Saat itu Vantillian yakin bahwa di luar Alkitab tidak ada kebenaran. Itu sebabnya ketika mengajarkan ajaran Alkitab kita tidak boleh mengutip ayat-ayat kitab suci agama lain. Karena tidak ada lagi bahan baru, maka kami menghentikan perdebatan tersebut. Walaupun debat telah berhenti namun kami terus belajar. Itu sebabnya kami sepakat tentang dua jalan keselamatan juga tentang Allah berfirman melalui alam ciptaannya.

Ketika hiskia22 menulis bahwa Terang dalam Kejadian 1:3 adalah Kristus, kami debat abis-abisan. Ketika hiskia tidak punya hal baru untuk dinyatakan lagi debat itu berakhir namun kami tidak berhenti belajar. Itu sebabnya ketika menemukan kebenarannya, saya menulis tentang Allah Yang Mahagelap menciptakan Allah yang Mahaterang dan minta maaf karena dulu hampir menyesatkannya dengan pemahaman saya yang salah.

Saya juga pernah debat abis-abisan dengan Samuel Franklyn tentang Trikotomi. Setelah tidak ada lagi bahan baru kami berhenti namun kami tidak berhenti belajar itu sebabnya setelah menemukan kebenarannya kami  sepakat bahwa manusia itu adalah DIKOTOMI namun manusia juga TRIKOTOMI karena itulah yang diajarkan Alkitab. Manusia adalah DIKOTOMI karena hanya memiliki tubuh dan roh. Namun manusia adalah TRIKOTOMI karena selain ada tubuh dan roh juga ada Nafas Hidup di dalamnya. Kami juga sepakat bahwa ajaran TRikotomi Wachtman Nee salah. Manusia memang Trikotomi, namun bukan trikotomi yang diajarkan oleh Wachtman Nee.

Apa yang bisa disimpulkan dari kasus-kasus demikian? Kesimpulannya adalah baik ketika MERASA benar maupun ketika MERASA kalah debat, JANGAN berhenti belajar. Belajarlah agar kita dpat meyakini bahwa yang salah itu memang salah dan yang benar itu memang benar.

Pimpina Roh Kudus. Bagaimana kita tahu bahwa kita dipimpin Roh Kudus? Kita tahu karena merasa WOW ... Istilah kamu perasaan powerfull atau superpower. Itu perasaan kawan. Kemajuan ilmu kedokteran memberitahu kita bahwa perasaan manusia itu disebabkan oleh HORMON dan kita bisa MEMANIPULASI hormon baik dengan obat-obatan maupun SUASANA.

Bila musuh datang dengan kuatnya
menyerang hidup kita
oh panji salibnya trus ku peganglah
nafiri pun bunyilah

tinggikan salibnya
salib kemenangan Kristus
Kita trus berp'rang majulah
tinggikan salib Kristus

Yang saya kutip di atas adalah syair salah satu lagu Kristen. Iramanya mars.bila dinyanyikan berulang-ulang akan membangkitkan semangat apalagi dengan iringan musik yang baik. Anda sediakan orkestra yang baik dan 100.000 orang di stadion utama senayan. Maka saya yakin mampu memanipulasi orang-orang tersebut untuk menyerang siapa saja karena mereka MERASA powerfull. Selain itu, saya yakin sanggup memanipulasi orang-orang tersebut untuk menguras dompetnya tanpa menyadari bahwa mereka perlu uang untuk bayar parkir atau naik kendaraan umum untuk pulang.

Pergilah ke bioskop dengan sound system dolby sterio lalu nontonlah film kungfu. Ketika keluar dari bioskop semua penonton akan berjalan dengan dada tegak dan merasa dirinya powerfull.

Campurkan pil ekstasi atau shabu-shabu ke dalam anggur perjamuan Kudus. Maka jemaat akan merasakan hadirat Allah benar-benar turun dalam kebaktian tersebut. Bila anda beritahu bahwa itu akibat ekstasi atau shabu-shabu saya yakin anda akan dibilang SIRIK dan NGAWUR. Semoga Tuhan menjauhkan hari-hari demikian dalam kehidupan kita, namun saya yakin, cepat atau lambat akan bangkit nabi-nabi palsu yang akan menggunakan obat-obatan untuk memacu jemaat merasa powerfull dan damai sejahtera.

Anda tahu kenapa kolekte dilakukan setelah kotbah? Bahkan di beberapa gereja kolekte dilakukan di tengah-tengah kotbah? Kenapa tidak disediakan satu kotak di pintu masuk saja sehingga para jemaat dapat memberikannya ketika baru datang atau ketika mau pulang? Agar kolektenya lebih banyak. Agar jemaat memberi membabibuta karena terpancing emosinya.

Suatu ketika ada pengkotbah yang mengajarkan bahwa uang kolekte harus dimasukkan ke dalam amplop, itulah prilaku sopan ketika memberi kepada Allah. Banyak gereja yang kemudian mempraktekkan cara demikian. Namun sekarang cara demikian mulai ditinggalkan karena omset kolektenya turun. Sebagian gereja masih melakukannya namun AMPLOP yang digunakan adalah AMPLOP dari gereja dan dibagikan ketika kolekte dilakukan. Car yang cerdik. Emosi terpancing dan orang akan merasa malu kepada orang orang sekitarnya bila memasukkan uang receh ke dalam amplop. Akibatnya adalah banyak jemaat tidak akan ke gereja ketika tidak mampu memberi banyak.

Kiem, saya tahu semua itu karena itulah yang dulu saya lakukan baik ketika SMA maupun kuliah. Itu sebabnya dulu saya dibilang punya anugerah jago mencari dana. Puji Tuhan saya mendapat pencerahan bila tidak, mungkin saat ini anda akan mengenal saya sebagai salah satu pengkotbah perlente dengan rumah  dan mobil-mobil mewah hasil menguras kantong jemaat ketika kotbah.

PERASAAN manusia tidak bisa dipercaya.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Kiem's picture

@ Hai-Hai, mungkin anda merasa, saya tidak layak

Salam Damai Sejahtera Pak Hai-Hai

Setelah membaca komentar Pak Hai-Hai, saya merasa, sudah sangat sulit untuk bertemu pada suatu kesimpulah ataupun pandangan.

Saya kuatir, jika berlanjut terus akan muncul karakter atau tidakan yang menyenangkan hati iblis, baik oleh karena kelemahan saya maupun karena kelemahan Pak Hai-Hai.

Saya menarik kesim pulan, bahwa pak Hai-Hai kurang berkenan terhadap kata-kata saya yang Bapak kutip, atau Pak Hai-Hai merasa, bahwa seorang Kiem, kurang layak menyampaikannya kepada seorang Hai-Hai.

Inilah kata-kata yang saya maksud

Kiem : "Saya memberanikan diri berbicara kepada Pak Hai-Hai dengan menyajikan ayat dari Kisah para Rasul tersebut diatas, karena saya diyakinkan oleh Roh Kudus, Bahwa PAK HAI-HAI HARUS MERUBAH SIKAP, dari sikap Saulus (seorang yang ahli kitab dan MERASA BENAR), menjadi sikap PAULUS (yang menyerah kepada pimpinan Roh Kudus)."

Tetapi ini adalah dugaan saya.

Belum tentu sama dengan pandangan Pak Hai-Hai.

Tuhan Yesus memberkati

kabarsukacita's picture

@Kiem dan @Hai hai... urun rembuk ya

Tentang akal budi dan pimpinan Roh Kudus. Saya pernah mengalami apa yang disebut pimpinan Roh Kudus, dan bagaimana memakai akal budi kita untuk meresponi tuntunan Tuhan. Sampai sekarang pun saya masih belajar membedakannya, takutnya kebesaran perasaan.

Jujur saja, saya tidak sepeka orang2 yang sudah berjalan dengan dapat mendengarkan suara Tuhan dengan mudah.

Memang kita harus jeli membedakannya antara akal budi (atau kadang disebut hikmat manusia) dan pimpinan Roh Kudus. Saya rasa Pak Kiem maupun Hai hai banyak tahulah. Jangan sampai terlalu banyak nge-roh sampai lupa kalau Tuhan memberikan akal budi buat kita mikir. Memang, yang perlu kita waspadai bersama adalah perasaan yang terlalu GR, sampai kadang bisa keluar dari konteks alkitab. Bukankah Tuhan juga memberikan Hikmat juga melalui akal budi kita? Tidak pakai dengkul kan? he..he.. guyon

Begitu juga sebaliknya, orang yang banyak memakai akal budi sampai lupa bahwa ada perkara roh yang sulit dimengerti oleh akal pada mulanya,tetapi biasanya pada akhirnya akan ketahuan setelah ada hasil. Biasanya mereka akan bilang "oh ini toh maksudnya Tuhan"

Kedua hal inilah yang perlu diperhatikan yaitu akal budi dan tuntunan Roh Kudus. Tapi saya yakin kok, kalau ada pertobatan murni, cepat atau lambat pasti sesuai Firman Tuhan, asal tidak ngeyel terus aja orangnya.

Tuhan punya banyak cara dalam berbicara dan memproses orang, tetapi yang paling penting adalah kita mau tetap berjalan bersama Tuhan Yesus dalam setiap waktu. Mau dibentuk sesuai rencanaNya, mau ditegor, belajar terus, dan setiap waktu mengarahkan hati kita kepadaNya.

Salam dalam Kristus.

__________________

.: "Tuhan Yesus adalah Yang Awal dan Yang Akhir.
Dia-lah Jalan, Kebenaran, Kebangkitan, dan Kehidupan." :.

Kiem's picture

@ Kabarsukacita, tks atas urun rembugnya dan sarannya

Salam damai sejahtera Sdr. Kabar Sukacita

Terimakasih atas sumbang sarannya,

Saya bisa mengerti apa yang anda maksud

Antara akal budi dan perasaan, atau antara logika dan tuntunan Roh Kudus, memang sulit ditetapkan dimana posisinya/kita tempatkan dalam rangka belajar alkitab.

Kita melihat contoh dalam Alkitab :

Musa :

Musa pernah merasa MAMPU membawa orang Israel keluar dari Mesir karena Musa merasa sudah dididik dengan hikmat orang Mesir (katakanlah dia seorang Sarjana Filsafat, Filsafat Mesir).

Terhadap sikap ini, apa kata Tuhan?, TIDAK, harus menggembalakan dulu di selama 40 tahun.

Petrus, :

Petrus menggunakan logika ketika dia merasa benar dan mencegah agar Yesus tidak disalibkan, dan apa yang diterimanya reaksi Yesus?, makah dikatakan enyahlah engkau iblis......., dan Petrus harus merasa gagal dulu dia dan kembali menjadi penjala ikan, baru dibangkitkan kembali semangatnya, oleh kebangkitan Tuhan.

Saya yakin, Sdr. Kabarsukacita mempunyai contoh yang banyak mengenai hal ini.

Biarlah berlangsung terus apa yang sudah kita yakini selama ini, dan yang selama ini sudah dapat kita pedomani dalam mengikut Tuhan.

Tuhan Yesus memberkati

kabarsukacita's picture

@Kiem, saya mau menanggapi tentang Adam lagi

Sdr. Kiem,

Saya ingin berdiskusi dengan anda tentang Adam, ini komen terakhir saya kepada Bereans disini tentang Adam. Kalau anda berminat membahas bersama-sama silahkan pindah ke blog ini , supaya jadi satu topik dalam satu blog.

Salam dalam Kristus

 

 

__________________

.: "Tuhan Yesus adalah Yang Awal dan Yang Akhir.
Dia-lah Jalan, Kebenaran, Kebangkitan, dan Kehidupan." :.

Kiem's picture

@ Kabarsukacita, saya tetap enggan memasuki diskusi versi itu

Salam Damai Sejahtera Kabarsukacita

Saya menghargai undangan anda diatas,

Saya sudah membaca link anda, dan saya sudah mengerti materi diskusi anda dengan Bereans.

Saya harus minta maaf kepada anda, karena saya enggan untuk mengomentari diskusi tersebut, dengan pertimbangan :

  1. Otak saya tidak mampu berpikir mengenai topik itu.
  2. Saya juga mempertimbang, jika nanti saya paksakan, takutnya nanti habis energi mberpikir, mencari ayat, tahu-tahu tidak ada manfaatnya untuk saya, untuk Kabarsukacita dan untuk Bereans, karena itu adalah masalah teoritis, yang tidak perlu diajarkan kepada jemaat yang pendidikannya rendah, miskin dari segi ekonomi dan orang sibuk.
  3. Menurut saya, yang penting menurut saya untuk dibahas, adalah hal-hal yang membahas "apa yang harus kita lakukan yang membuat kita lebih benar dimata Tuhan".

Sekali lagi saya minta maaf, karena jawaban saya inilah yang MENDORONG SAYA UNTUK MEMUNCULKAN BLOG INI.

Saya merasa sangat terpaksa untuk ikut campur dalam mengomentari blognya Tante Paku mulai  DARI SINI, hal ini disebabkan ada pertanyaan, dan ada beberapa ayat yang saya tahu, maka saya bagikan

Permintaan saya kepada Sdr. Kabarsukacita, biarlah kita bertemu pada topik yang lain, yang memacu kita lebih bertumbuh dalam IMAN.

Tuhan Yesus memberkati

kabarsukacita's picture

@kiem..gak apa2

Ok, gak masalah bagi saya..saya hanya mencoba untuk berdiskusi agar mencari apa yang benar dari beberapa pemahaman tentang Alkitab.

Salam dalam Kristus

KS

.: "Tuhan Yesus adalah Yang Awal dan Yang Akhir. Dia-lah Jalan, Kebenaran, Kebangkitan, dan Kehidupan." :.

__________________

.: "Tuhan Yesus adalah Yang Awal dan Yang Akhir.
Dia-lah Jalan, Kebenaran, Kebangkitan, dan Kehidupan." :.

hai hai's picture

@Kiem, Petrus Asal Ngejeblak

Sejak waktu itu Yesus mulai menyatakan kepada murid-murid-Nya bahwa Ia harus pergi ke Yerusalem dan menanggung banyak penderitaan  dari pihak tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga. Matius 16:21
 
Tetapi Petrus menarik Yesus ke samping dan menegor Dia, katanya: "Tuhan, kiranya Allah menjauhkan hal itu! Hal itu sekali-kali takkan menimpa Engkau." Matius 16:22

Maka Yesus berpaling dan berkata kepada Petrus: "Enyahlah Iblis.  Engkau suatu batu sandungan bagi-Ku, sebab engkau bukan memikirkan apa yang dipikirkan Allah, melainkan apa yang dipikirkan manusia." Matius 16:23

Petrus menggunakan logika ketika dia merasa benar dan mencegah agar Yesus tidak disalibkan, dan apa yang diterimanya reaksi Yesus?, makah dikatakan enyahlah engkau iblis......., dan Petrus harus merasa gagal dulu dia dan kembali menjadi penjala ikan, baru dibangkitkan kembali semangatnya, oleh kebangkitan Tuhan.

Kiem, bisa tolong jelaskan kenapa anda menarik kesimpulan bahwa Petrus menggunakan logika ketika dia merasa benar? Menurut saya, dalam kasus di atas justru nampak GAMBLANG sekali bahw Petrus asal NGEJEBLAK seenak jidatnya.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Kiem's picture

@ Hai-Hai, Petrus merasa benar, karena belum tahu dia salah

Salam Pak Hai-Hai

Sebenarnya dalam ayat yang dikutip oleh Pak Hai-Hai ini sudah nampak bahwa Petrus merasa benar.

Sejak waktu itu Yesus mulai menyatakan kepada murid-murid-Nya bahwa Ia harus pergi ke Yerusalem dan menanggung banyak penderitaan  dari pihak tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga. Matius 16:21
 
Tetapi Petrus menarik Yesus ke samping dan menegor Dia, katanya: "Tuhan, kiranya Allah menjauhkan hal itu! Hal itu sekali-kali takkan menimpa Engkau." Matius 16:22

Maka Yesus berpaling dan berkata kepada Petrus: "Enyahlah Iblis.  Engkau suatu batu sandungan bagi-Ku, sebab engkau bukan memikirkan apa yang dipikirkan Allah, melainkan apa yang dipikirkan manusia." Matius 16:23

Dalam ayat 23, Petrus dikatakan tidak memikirkan apa yang dipikirkan Allah, (MASALAH POLA PIKIR), Petrus hanya meikirkan yang dipikirkan oleh manusia, (TIDAK MAU MENDERITA).

Sebab ayat 21 sudah jelas bahwa Yesus harus menderita.

Hal ini sama dengan ayat Firman Tuhan yang saya kutip untuk menjawab Pak Hai-Hai di blog saya yang lain DISINI

Itulah sebabnya, setelah pengalaman ini, Petrus sudah berani menulis mengenai penderitaan ini DALAM MUKADIMAH TULISANNYA, bahwa Setiap Umat Kristen juga, harus masuk dalam penderitaan, agar dewasa rohani.

1 Petrus 1 : 1 - 7

1:1 Dari Petrus, rasul Yesus Kristus, kepada orang-orang pendatang, yang tersebar di Pontus, Galatia, Kapadokia, Asia Kecil dan Bitinia,

1:2 yaitu orang-orang yang dipilih, sesuai dengan rencana Allah, Bapa kita, dan yang dikuduskan oleh Roh, supaya taat kepada Yesus Kristus dan menerima percikan darah-Nya. Kiranya kasih karunia dan damai sejahtera makin melimpah atas kamu.

1:3 Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, yang karena rahmat-Nya yang besar telah melahirkan kita kembali oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang mati, kepada suatu hidup yang penuh pengharapan,

1:4 untuk menerima suatu bagian yang tidak dapat binasa, yang tidak dapat cemar dan yang tidak dapat layu, yang tersimpan di sorga bagi kamu.

1:5 Yaitu kamu, yang dipelihara dalam kekuatan Allah karena imanmu sementara kamu menantikan keselamatan yang telah tersedia untuk dinyatakan pada zaman akhir.

1:6 Bergembiralah akan hal itu, sekalipun sekarang ini kamu seketika harus berdukacita oleh berbagai-bagai pencobaan.

1:7 Maksud semuanya itu ialah untuk membuktikan kemurnian imanmu -- yang jauh lebih tinggi nilainya dari pada emas yang fana, yang diuji kemurniannya dengan api -- sehingga kamu memperoleh puji-pujian dan kemuliaan dan kehormatan pada hari Yesus Kristus menyatakan diri-Nya.

Tuhan Yesus memberkati

hai hai's picture

@Kiem, Petrus Nggak MIKIR

Sejak waktu itu Yesus mulai menyatakan kepada murid-murid-Nya bahwa Ia harus pergi ke Yerusalem dan menanggung banyak penderitaan  dari pihak tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga. Matius 16:21
 
Tetapi Petrus menarik Yesus ke samping dan menegor Dia, katanya: "Tuhan, kiranya Allah menjauhkan hal itu! Hal itu sekali-kali takkan menimpa Engkau." Matius 16:22

Maka Yesus berpaling dan berkata kepada Petrus: "Enyahlah Iblis.  Engkau suatu batu sandungan bagi-Ku, sebab engkau bukan memikirkan apa yang dipikirkan Allah, melainkan apa yang dipikirkan manusia." Matius 16:23

Petrus menggunakan logika ketika dia merasa benar dan mencegah agar Yesus tidak disalibkan, dan apa yang diterimanya reaksi Yesus?, makah dikatakan enyahlah engkau iblis......., dan Petrus harus merasa gagal dulu dia dan kembali menjadi penjala ikan, baru dibangkitkan kembali semangatnya, oleh kebangkitan Tuhan.

Kiem, Kisah tersebut di atas dengan GAMBLANG menentang anggapan anda. Petrus sama sekali TIDAK menggunakan LOGIKANYA ketika dia merasa benar.

Bila petrus menggunakan LOGIKANYA maka dia seharusnya PAHAM apa yang TELAH diajarkan oleh Kristus. Karena tidak menggunakan LOGIKA, maka dia merasa benar.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Kiem's picture

@ Hai-Hai, dari ayat itu, sebenarnya sudah jelas nampak

Salam Pak Hai-Hai

Kalau berbicara logikannya si Petrus, dari ayat itu sebenarnya sudah nampak jelas.

Sejak waktu itu Yesus mulai menyatakan kepada murid-murid-Nya bahwa Ia harus pergi ke Yerusalem dan menanggung banyak penderitaan  dari pihak tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga. Matius 16:21
 
Tetapi Petrus menarik Yesus ke samping dan menegor Dia, katanya: "Tuhan, kiranya Allah menjauhkan hal itu! Hal itu sekali-kali takkan menimpa Engkau." Matius 16:22

Maka Yesus berpaling dan berkata kepada Petrus: "Enyahlah Iblis.  Engkau suatu batu sandungan bagi-Ku, sebab engkau bukan memikirkan apa yang dipikirkan Allah, melainkan apa yang dipikirkan manusia." Matius 16:23

Yang dipikirkan Allah adalah keselamatan manusia, hanya bisa tersedia lewat pengorbanan Kristus.

Sedangkan pemikiran manusia yang dipikirkan oleh Petrus itu adalah : Maunya Petrus, Yesus langsung duduk diatas tahta, tanpa mati dulu.

Kalau seperti itu, Yesus sudah melanggar ketetapan Bapa dalam Alkitab.

Pemikiran manusia ini, sempat juga terlintas di pikiran Yesus sendiri (walau hanya sebentar saja), ketika Yesus berdoa di taman Getsemane, Yesus sempat terpikir menolak Cawan penderitaan (menolak salib) walau akhirnya menyerahkan juga kepada Bapa di Sorga.

Matius  26 :39 Maka Ia maju sedikit, lalu sujud dan berdoa, kata-Nya: "Ya Bapa-Ku, jikalau sekiranya mungkin, biarlah cawan ini lalu dari pada-Ku, tetapi janganlah seperti yang Kukehendaki, melainkan seperti yang Engkau kehendaki."
 

Yang menjadi perhatian kita adalah, janganlah kita menjadi Kristen seperti Petrus saat itu (Ternyata Petrus berubah juga setelah Penuh Roh Kudus atau setelah Yesus naik ke sorga)

Matius 16:24 Lalu Yesus berkata kepada murid-murid-Nya: "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku.

Tuhan Yesus memberkati
 

hai hai's picture

@Kiem, Petrus Tidak Logis

Sejak waktu itu Yesus mulai menyatakan kepada murid-murid-Nya bahwa Ia harus pergi ke Yerusalem dan menanggung banyak penderitaan  dari pihak tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga. Matius 16:21
 
Tetapi Petrus menarik Yesus ke samping dan menegor Dia, katanya: "Tuhan, kiranya Allah menjauhkan hal itu! Hal itu sekali-kali takkan menimpa Engkau." Matius 16:22

Maka Yesus berpaling dan berkata kepada Petrus: "Enyahlah Iblis.  Engkau suatu batu sandungan bagi-Ku, sebab engkau bukan memikirkan apa yang dipikirkan Allah, melainkan apa yang dipikirkan manusia." Matius 16:23

Kiem, berapa banyak yang telah diajarkan oleh Yesus kepada murid-murid-Nya ketika Petrus mengucapkan kalimat tersebut di atas. Apakah saat itu Petrus sudah paham apa arti MESIAS? Apakah Petrus sudah paham TUJUAN Yesus jadi manusia?

Maka jawab Simon Petrus: "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!" Matius 16:16

Saat ini Firman Tuhan kita ketahui dalam bentuk tertulis yaitu Alkitab. Saat itu Firman Tuhan ada dalam bentuk kitab-kitab Perjanjian Lama dan ucapan-ucapan Kristus. Apabila Petrus BERAKAL BUDI artinya dia berpikir secara LOGIS maka mustahil dia MENENTANG ucapan KRISTUS yang dalam Matius 16:16 diakuinya sebagai Anak Alah yang hidup.

Dia mengucapkan kalimat dalam Matius 16:22 karena TIDAK berpikir secara LOGIS. Sehubungan dengan Alkitab, berpikir logis berarti memahami ajaran Alkitab apa adanya, bukannya membuat ajaran sendiri karena menganggapnya BAIK untuk Tuhan.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Kiem's picture

@ Hai-Hai, Masalah logis, yang saya artikan adalah ........

Salam Damai Sejahtera Pak Hai-Hai

Yang tidak masuk akalnya Petrus itu, bukanlah karena dia tidak menerima ajaran Yesus, tetapi yang tidak masuk akalnya adalah "Masak harus melalui "KEMATIAN"..... iiihhhh SEREM, membacanya saja serem apalagi membayangkannya.

Kekristenan saat ini juga, kebanyakan tidak mengerti itu semua, padahal, Yesus sendiri yang mengatakannya sebagaimana ayat tadi, bahwa kita harus memikul salib dan menyangkal diri.

Hai-Hai menulis :

Saat ini Firman Tuhan kita ketahui dalam bentuk tertulis yaitu Alkitab. Saat itu Firman Tuhan ada dalam bentuk kitab-kitab Perjanjian Lama dan ucapan-ucapan Kristus. Apabila Petrus BERAKAL BUDI artinya dia berpikir secara LOGIS maka mustahil dia MENENTANG ucapan KRISTUS yang dalam Matius 16:16 diakuinya sebagai Anak Alah yang hidup.

Dia mengucapkan kalimat dalam Matius 16:22 karena TIDAK berpikir secara LOGIS. Sehubungan dengan Alkitab, berpikir logis berarti memahami ajaran Alkitab apa adanya, bukannya membuat ajaran sendiri karena menganggapnya BAIK untuk Tuhan.

Kiem menjawab :

Komentar anda yang saya merahkan diatas, disitulah letak perbedaan pendapat kita.

Memahami ajaran Tuhan tidak boleh pakai logika, tetapi pakai iman, sebab kebanyakan yang TIDAK MASUK AKAL, TETAPI NYATA ADANYA, contohnya mujizat-mujizat yang dilakukan oleh Tuhan, atau Rasul-Rasul.

Memahami Firman Tuhan harus dengan IMAN, iman disini definisinya adalah :

Ibrani 11 : 1 1 Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.

Contoh penerapannya :

Markus  11 :24 Karena itu Aku berkata kepadamu: apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu.
 

Lihatlah contoh penerapan iman itu dalam Markus 11 : 24 tersebut.

Telah menerima dulu, baru akan menerima. Masuk akal kah itu??.

Tidak masuk akal, tetapi sangat sesuai dengan definisi Iman dalam Ibrani 11 : 1 tersebut diatas.

Inilah penjelasan saya terhadap perbedaan pandangan kita dalam komentar anda yang saya kutip dan saya merahkan diatas.

Tuhan Yesus memberkati.

hai hai's picture

@Kiem, Mengerti

Memahami ajaran Tuhan tidak boleh pakai logika, tetapi pakai iman, sebab kebanyakan yang TIDAK MASUK AKAL, TETAPI NYATA ADANYA, contohnya mujizat-mujizat yang dilakukan oleh Tuhan, atau Rasul-Rasul.

Saudara Kiem, hanya ada satu cara untuk MEMAHAMI segala sesuatu yaitu dengan AKAL  BUDI.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Kiem's picture

@ Hai-Hai, soal akal budi

Salam Damai Sejahtera Pak Hai-Hai

Hai-Hai menulis :

Saudara Kiem, hanya ada satu cara untuk MEMAHAMI segala sesuatu yaitu dengan AKAL  BUDI.

Kiem menjawab :

Soal pengertian akal budi tadi saya sudah ambil dari terjemahan Bahasa Inggris (King James Version/KJV), yaitu pada bagian ketiga komentar saya  KLIK DISINI

ini saya copy lagi :

Roma 3:11 There is none that understandeth, there is none that seeketh after God.

Penjelasannya sudah saya sampaikan tadi bahwa dalam ayat tersebut, akal budi iartikan sebagai pengertian/mengerti.

dan tadi sudah saya jelaskan bahwa Mengerti bisa saja dengan Iman, atau dibisikkan oleh Roh Kudus, atau karena banyak mengalami bukti-bukti pekerjaan firman, dll

Tuhan Yesus memberkati

mujizat's picture

@Kiem & HAI HAI dalam Logika vs Pimpinan Roh

Shaloom,

Mau urun rembug,...

Pengertian Logika

lo·gi·ka n 1 pengetahuan tt kaidah berpikir; 2 jalan pikiran yg masuk akal: ;

; logika deduktif = alur berpikir dng menarik kesimpulan mulai dr yg umum menuju kpd yg empiris atau hal yg khusus;

logika induktif = alur berpikir yg menarik kesimpulan mulai dr pengalaman empiris menuju kpd yg umum atau general; 

Sumber:

(http://pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/index.php)

Akal Budi sepertinya memiliki pengertian yang sama dengan Logika.

Kapan Petrus menggunakan Akal Budinya:

Matius 14:25-30

25 Kira-kira jam tiga malam datanglah Yesus kepada mereka berjalan di atas air.
26 Ketika murid-murid-Nya melihat Dia berjalan di atas air, mereka terkejut dan berseru: "Itu hantu!", lalu berteriak-teriak karena takut.
27 Tetapi segera Yesus berkata kepada mereka: "Tenanglah! Aku ini, jangan takut!"
28 Lalu Petrus berseru dan menjawab Dia: "Tuhan, apabila Engkau itu, suruhlah aku datang kepada-Mu berjalan di atas air."
29 Kata Yesus: "Datanglah!" Maka Petrus turun dari perahu dan berjalan di atas air mendapatkan Yesus.
30 Tetapi ketika dirasanya tiupan angin, takutlah ia dan mulai tenggelam lalu berteriak: "Tuhan, tolonglah aku!"

Alasan para murid berseru: "Itu hantu" bisa dua hal: pertama, mereka tidak secara jelas melihat wajah Yesus, maklum jam 3 pagi; kedua, mereka menggunakan logikanya, bahwa kalau yang mereka lihat itu manusia, tentu tidak mungkin manusia berjalan di atas air, sehingga logika mereka menyimpulkan : Itu hantu !! (ayat 26).

Ketika Yesus memberitahukan bahwa diri-Nyalah itu, maka para murid itu mengenali suara gurunya. Tetapi sepertinya Logika Petrus masih meragukan, apakah itu "hantu yang menyamar" sebagai gurunya (ayat 27).

Dengan logikanya, Petrus menguji "penampakan" itu melalui ayat 28.  Dalam pengujian ini, Petrus menggunakan LOGIKA YANG SUDAH DIPERBAHARUI Firman Allah . Seakan Petrus berkata: "Kalau itu memang Guru , tentu Ia berkuasa memampukan daku meniru-Nya berjalan di atas air" . Itulah LOGIKA YANG SUDAH DIPERBAHARUI Roh Kudus, mengakui KUASA ROH TUHAN. Dan Yesus membuktikan itu (ayat 29).

Ayat 30 membuktikan apa?

Ayat 30 membuktikan, KETIKA LOGIKA MANUSIA LAMA (yang belum diperbaharui) berusaha mengambil alih LOGIKA YANG TELAH DIPERBAHARUI Roh Kudus, atau tepatnya: Ketika Petrus lebih mempercayai Logika Manusia lamanya, maka rasa takut itu mulai muncul, sehingga manifestasi Roh Kudus atas Petrus berhenti, maka Petrus mulai tenggelam.

Tuhan Yesus memberkati.

MUJIZAT

 

__________________

 Tani Desa

Kiem's picture

@ Pak Mujizat, terimakasih atas tambahan contoh yg diberikan

Salam Pak Mujizat

Terimakasih atas tambahan penjelasan yang diberikan,

Penjelasan Bapak cukup mencerahkan dan menjawab permasalahan dalam topik ini.

Tuhan Yesus memberkati

hai hai's picture

@Kiem, Bang Mujizat Benar-benar ...

Kiem, kita beruntung karena ketika diskusi tentang AKAL BUDI, Tuhan langsung menunjukkan CONTOH-CONTOHNYA kepada kita. Berikut ini adalah CONTOH orang yang BERGANTUNG pada HIKMAT manusia. Perlu anda ketahui, orang-orang demikian menyangka dirinya BERAKAL BUDI namun sesungguhnya mereka TIDAK berakal budi sama sekali alias TOLOL alias YAK-YAK-O. Tuhan benar-benar benci orang-orang demikian.

Perahu murid-murid-Nya sudah beberapa mil jauhnya dari pantai dan diombang-ambingkan gelombang, karena angin sakal.  Matius 14:24



Kira-kira jam tiga malam datanglah Yesus kepada mereka berjalan di atas air. Matius 14:25



Ketika murid-murid-Nya melihat Dia berjalan di atas air, mereka terkejut dan berseru: "Itu hantu!", lalu berteriak-teriak karena takut. Matius 14:26



Tetapi segera Yesus berkata kepada mereka: "Tenanglah! l  Aku ini, jangan takut!" Matius 14:27



Lalu Petrus berseru dan menjawab Dia: "Tuhan, apabila Engkau itu, suruhlah aku datang kepada-Mu berjalan di atas air." Matius 14:28



Kata Yesus: "Datanglah!" Maka Petrus turun dari perahu dan berjalan di atas air mendapatkan Yesus. Matius 14:29


Tetapi ketika dirasanya tiupan angin, takutlah ia dan mulai tenggelam lalu berteriak: "Tuhan, tolonglah aku!" Matius 14:30



Segera Yesus mengulurkan tangan-Nya, memegang dia dan berkata: "Hai orang yang kurang percaya,   mengapa engkau bimbang?" Matius 14:31



Lalu mereka naik ke perahu dan anginpun redalah. Matius 14:32



Dan orang-orang yang ada di perahu menyembah Dia, katanya: "Sesungguhnya Engkau Anak Allah." Matius 14:33

Alasan para murid berseru: "Itu hantu" bisa dua hal: pertama, mereka tidak secara jelas melihat wajah Yesus, maklum jam 3 pagi; kedua, mereka menggunakan logikanya, bahwa kalau yang mereka lihat itu manusia, tentu tidak mungkin manusia berjalan di atas air, sehingga logika mereka menyimpulkan : Itu hantu !! (ayat 26).

Kiem, anda sudah melihat betapa KONYOLNYA pernyataan yang saya beri warna merah di atas? Itulah yang selama ini saya maksudkan dengan JURUS tafsir 1001 mimpi. Alkitab dengan GAMBLANG mengajarkan bahwa mereka berteriak karena TERKEJUT dan berteriak-teriak karena TAKUT eh malah ditafsirkan macam-macam. Dia menyangka dirinya berakal budi nggak tahunya sedang berlaku TOLOL.

Ketika Yesus memberitahukan bahwa diri-Nyalah itu, maka para murid itu mengenali suara gurunya. Tetapi sepertinya Logika Petrus masih meragukan, apakah itu "hantu yang menyamar" sebagai gurunya (ayat 27).

Dengan logikanya, Petrus menguji "penampakan" itu melalui ayat 28.  Dalam pengujian ini, Petrus menggunakan LOGIKA YANG SUDAH DIPERBAHARUI Firman Allah . Seakan Petrus berkata: "Kalau itu memang Guru , tentu Ia berkuasa memampukan daku meniru-Nya berjalan di atas air" . Itulah LOGIKA YANG SUDAH DIPERBAHARUI Roh Kudus, mengakui KUASA ROH TUHAN. Dan Yesus membuktikan itu (ayat 29).

Saudara Kiem, kedua paragraf tersebut di atas adalah BUKTI ucapan saya selama ini bahwa orang TOLOL selalu menyangka dirinya PINTER ketika mengangap orang lain GOBLOK. Itulah sebabnya saya selalu berlaku TEGAS kepada orang-orang demikian. Karena prilaku mereka benar-benar tidak terpuji. MENGHINA orang lain dan MEMPERMALUKAN diri sendiri.

Coba anda pikirkan baik-baik, betapa TOLOLNYA pemikiran di dalam kedua paragraf tersebut di atas.

Memaki orang lain TOLOL memang bukan perbuatan terpuji, namun memberitahu orang lain BETAPA tololnya pemikiran kedua paragraf tersebut di atas adalah perbuatan BAIK yang harus dipuji. Semoga yang yang memiliki pemikiran demikian benar-benar SADAR dan tidak melakukan KETOLOLAN lagi dan orang-orang yang tertipu menyadari bahwa pemikiran demikian di atas benar-benar TOLOL.

Orang TOLOL yang menulis kedua paragraf tersebut di atas menyangka Petrus adalah orang yang benar-benar GOBLOK itu sebabnya Petrus berlaku TOLOL. Walaupun ragu namun dia TURUN ke air dengan angin SAKAL yang membuat perahu terombang ambing. Apabila itu adalah HANTU bukankah Petrus akan mati KONYOL?

Saudara Kiem, prilaku murid-murid dalam kisah tersebut di atas sama sekali TIDAK LOGIS. Prilaku Petrus juga tidak LOGIS. Mereka TIDAK bertindak BERDASARKAN pertimbangan AKAL BUDI.

Saudara Kiem, orang-orang yamg membaca kisah tersebut umumnya mengabaikan kenyataaan berikut ini:

  1. Peristiwa itu terjadi ketika hari masih gelap, baru jam 3 pagi
  2. Murid-murid berteriak namun Yesus berkata-kata,

Jarak Yesus dengan kapal saat itu cukup dekat sehingga murid-murid dapat melihat-Nya di dalam gelap dan mendengar suara-Nya ditengah suara kapal dihantam gelombang karena angin sakal.

Kiem, Alkitab tidak boleh ditafsirkan namun harus dipahami apa adanya. Bang Muji yang mengaku sudah bangkotan sama sekali tidak memahami hal demikian. Dia menyangka dirinya berlaku BENAR dengan jurus tafsir 1001 mimpinya. Dia menyangka dengan TAFSIRANNYA dia telah MEMBUAT Yesus dan murid-murid-Nya serta Roh Kudus nampak HEBAT. Ha ha ha ha ... Dia sama sekali tidak sadar bahwa dengan jurus tafsirnya dia justru menjadikan Yesus dan murid-murid-Nya serta Roh Kudus menjadi pemain KETOPRAK yagn nggak lucu.

 

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

mujizat's picture

@hai hai, maaf, kamu kehilangan POWER

Hai hai dengan naungan Roh Kudus memuji saya dengan:

Alasan para murid berseru: "Itu hantu" bisa dua hal: pertama, mereka tidak secara jelas melihat wajah Yesus, maklum jam 3 pagi; kedua, mereka menggunakan logikanya, bahwa kalau yang mereka lihat itu manusia, tentu tidak mungkin manusia berjalan di atas air, sehingga logika mereka menyimpulkan : Itu hantu !! (ayat 26).

Kiem, anda sudah melihat betapa KONYOLNYA pernyataan yang saya beri warna merah di atas? Itulah yang selama ini saya maksudkan dengan JURUS tafsir 1001 mimpi. Alkitab dengan GAMBLANG mengajarkan bahwa mereka berteriak karena TERKEJUT dan berteriak-teriak karena TAKUT eh malah ditafsirkan macam-macam. Dia menyangka dirinya berakal budi nggak tahunya sedang berlaku TOLOL.

Mujizat:

@hai hai: Anda rupa-rupanya punya kesulitan memahami Logika Induktif,... kasihan, pikiranmu buthek banget. He hee,...

Coba dech, gunakan sedikit Logika manusia lamamu untuk memprediksi apa yang terjadi pada para murid disekitar rasa terkejut mereka.

@Kiem,

Bagaimana menurut pak Kiem, penjelasan saya itu logis, atau lebih mirip ke 1001 tafsir mimpi karena menyimpang dari konteksnya ?

Bagaimana pula pendapat Anda tentang pandangan saya soal Logika Manusia Lama vs Logika Yang Telah Diperbaharui Roh Kudus.

Jujur, saya merasa Anda lebih Normal dibanding hai-hai, bagaikan Terang (Kiem) dengan Gelap (hai hai).

Btw, hai hai berusaha menyembunyikan fakta bahwa dia kehilangan POWER nya, kehilangan momentumnya di blog ini.

Hi hiii, si hai hai sedang "berbahasa roh" rupanya. Nampak penuh Roh Kudus, penuh Urapan.

Silahkan dilanjut, saya dan Roh Kudus mendukung ORANG BENAR (baca = Mr Kiem).

MUJIZAT

__________________

 Tani Desa

Kiem's picture

@ Hai-Hai, soal Pak Mujizat

Salam damai Sejahtera Pak Hai-Hai

Saya tidak bisa dan tidak berani menanggapi komentar pak Muji secara keseluruhan. Demikian juga Komentarnya Pak Hai-Hai, saya tidak dapat mengomentarinya secara keseluruhan.

Terlepas dari pandangan pak Hai-Hai terhadap komentarnya Pak Mujizat, Mungkin Pak Hai-Hai bisa melihat sesuatu dalam komentar Pak Mujizat tersebut, saya tidak ikut campur, tetapi dalam hal ini saya melihat ada sesuatu yang mendukung pendapat saya, yaitu :

Setelah Petrus yakin bahwa yang datang diatas air itu adalah Yesus, maka Petrus mencoba berjalan diatas air, ....eeh, ternyata bisa juga.

Kemungkinan besar, kemudian beberapa detik sesudah Petrus berjalan diatas air, setelah dia merasakan angin berhtiup, maka dia goyah kebali.

"Saya mengartikan bahwa dia berpikir kembali", bahwa angin itu akan menenggelamkan saya kembali, maka dia kembali meragukan kemampuan Yesus atau Petrus meragukan kembali kekuatan imannya sendiri yang membuat dia bisa berjalan diatas air, maka dia TENGGELAM.

Matius 14 : 29-30

14:29 Kata Yesus: "Datanglah!" Maka Petrus turun dari perahu dan berjalan di atas air mendapatkan Yesus.

14:30 Tetapi ketika dirasanya tiupan angin, takutlah ia dan mulai tenggelam lalu berteriak: "Tuhan, tolonglah aku!"

IMAN berlawanan dengan LOGIKA

IMAN

Ibrani 11:1 Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.

Sedangkan logika, tadi sudah didefinisikan oleh Pak Mujuzat.

Tuhan Yesus memberkati

sandman's picture

@Kiem dan mukjizat tolong dong

Nich ada pertanyaan,

1. Kenapa Yesus mendatangi muridnya berjalan di atas air?

2. Kenapa Yesus merubah air menjadi anggur di perkawinan kana

3. Kenapa Yesus menyembuhkan mata orang buta dengan meludahi matanya?

tiga pertanyaan satu jawaban..

 

 

Karena kita sungguh berharga bagi-Nya dan Dia mengasihi kita.

__________________

Kiem's picture

@ Sandman, Tiga pertanyaan, satu jawaban, ini jawabannya

Salam Damai Sejahtera Sdr. Sandman

Sandman bertanya :

Nich ada pertanyaan,

1. Kenapa Yesus mendatangi muridnya berjalan di atas air?

2. Kenapa Yesus merubah air menjadi anggur di perkawinan kana

3. Kenapa Yesus menyembuhkan mata orang buta dengan meludahi matanya?

tiga pertanyaan satu jawaban..

 

Kiem menjawab :

Ini Jawabannya, dalam ayat ini, yang saya tebalkan dan saya garis bawahi.

Yohanes 20 : 30-31

20:30 Memang masih banyak tanda lain yang dibuat Yesus di depan mata murid-murid-Nya, yang tidak tercatat dalam kitab ini,

20:31 tetapi semua yang tercantum di sini telah dicatat, supaya kamu percaya, bahwa Yesuslah Mesias, Anak Allah, dan supaya kamu oleh imanmu memperoleh hidup dalam nama-Nya.

Tuhan Yesus memberkati

mujizat's picture

@Sandman Kenapa Yesus - - -

Nich ada pertanyaan,

1. Kenapa Yesus mendatangi muridnya berjalan di atas air?

2. Kenapa Yesus merubah air menjadi anggur di perkawinan kana

3. Kenapa Yesus menyembuhkan mata orang buta dengan meludahi matanya?

tiga pertanyaan satu jawaban..

Mujizat:

Sehari sebelumnya, Yesus memberi makan sekian ribu orang. (Mat 14:15-21)

Sesudah itu, Yesus menyuruh murid-murid-Nya ke seberang naik perahu (ayat 22).

Yesus naik ke atas bukit untuk berdoa (sendiri ) (ayat 23).

Kira2 jam 3 pagi terjadi angin sakal, perahu murid2 terombang-ambing, Yesus datang berjalan kaki di atas air.

Jawaban no 1 : Kalau pakai perahu, mau pinjem siapa? Emang Yesus suruh mendayung? Enak pakai mujizat: Wuuuusss ,... dah nyampai ke murid-murid.

Jawaban no.2 : Yang dibutuhkan saat itu anggur (mujizat kontekstual) , lha kalau diubah jadi minyak, nanti tamu2 muntah semua. Ada-ada saja.

Jawaban 3:  Kalau yang diludahi pusernya nanti dia ketawa terpingkal-pingkal. Bwa ha haaaa. Yang sakit matanya, Yesus sedang menunjukkan "cara lain" soal itu. Di lain waktu, Dia meludahi tanah liat, lalu di contoh ini Dia meludahi matanya.

Kontekstual, cing, kontekstual dan berhikmatlah.

MUJIZAT

 

__________________

 Tani Desa

sandman's picture

@muji kiem hi hi hi

jawaban logika menurut sandman

 

Yesus melakukan itu bukan soal MUKJIZAT atau lainnya tapi karena dia orang YAHUDI, yang mana bangsa YAHUDI ini terkenal sangat PELIT, diindonesia aja orang PELIT di teriakin dasar YAHUDI !! :P

 

 

 

Karena kita sungguh berharga bagi-Nya dan Dia mengasihi kita.

__________________

hai hai's picture

Bang Muji, Bertobatlah!

Mujizat:  @hai hai: Anda rupa-rupanya punya kesulitan memahami Logika Induktif,... kasihan, pikiranmu buthek banget. He hee,...

Coba dech, gunakan sedikit Logika manusia lamamu untuk memprediksi apa yang terjadi pada para murid disekitar rasa terkejut mereka.

Ketika murid-murid-Nya melihat Dia berjalan di atas air, mereka terkejut  tidak secara jelas melihat wajah Yesus, maklum jam 3 pagi; mereka menggunakan logikanya, bahwa kalau yang mereka lihat itu manusia, tentu tidak mungkin manusia berjalan di atas air, sehingga logika mereka menyimpulkan: Itu hantu!! dan berseru: "Itu hantu!", lalu berteriak-teriak karena takut. Matius 14:26 - VERSI bang MUJI

Bang Muji,  LOGIKA? Logika dari hongkong? Ha ha ha ha ...... Kcian dech lu!

Dengan logikanya, Petrus menguji "penampakan" itu melalui ayat 28.  Dalam pengujian ini, Petrus menggunakan LOGIKA YANG SUDAH DIPERBAHARUI Firman Allah . Seakan Petrus berkata: "Kalau itu memang Guru , tentu Ia berkuasa memampukan daku meniru-Nya berjalan di atas air" . Itulah LOGIKA YANG SUDAH DIPERBAHARUI Roh Kudus, mengakui KUASA ROH TUHAN. Dan Yesus membuktikan itu (ayat 29).

@Kiem, Bagaimana menurut pak Kiem, penjelasan saya itu logis, atau lebih mirip ke 1001 tafsir mimpi karena menyimpang dari konteksnya ?

Bagaimana pula pendapat Anda tentang pandangan saya soal Logika Manusia Lama vs Logika Yang Telah Diperbaharui Roh Kudus.

Jujur, saya merasa Anda lebih Normal dibanding hai-hai, bagaikan Terang (Kiem) dengan Gelap (hai hai).

Hi hiii, si hai hai sedang "berbahasa roh" rupanya. Nampak penuh Roh Kudus, penuh Urapan.

Bang Muji, bang Muji, ada jalan yang disangka lurus namun ujungnya berakhir pada MAUT.  Ada orang yang mengaku FULL Roh Kudus dan Full Himat nggak tahunya cuman YAK-YAK-O. Mohon maaf, tanpa mengurangi rasa hormat, saya HARUS berlaku TEGAS dan tanpa tedeng aling-aling menghadapi orang-orang demikian. Semoga Roh Kudus membuka AKAL BUDI anda sehingga memahami kebenaran Firman Tuhan dan nggak YAK-YAK-O lagi.

Bang Muji BERTOBATLAH, Alkitab adalah standard kebenaran, bukan PERASAAN anda. Ketika DITEGOR, Instrospeksi diri anda, bukannya MENYERANG membabibuta. Anda harus besyukur bila ada orang MENEGOR anda serta mengajarkan ajaran Alkitab yang benar lalu bertobat, bukannya kekeh jumekeh pada HIKMAT anda sendiri.

tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu. Yohanes 14:26

Jikalau Penghibur yang akan Kuutus dari Bapa datang, yaitu Roh Kebenaran yang keluar dari Bapa, Ia akan bersaksi tentang Aku. Yohanes 15:26

Bang Muji, apakah ketika Yesus berjalan di atas air, Dia sudah membaptis dengan Roh Kudus? Apakah pada saat itu Allah sudah mencurahkan Roh Kudus? Bang Muji, anda benar-benar PINTER karena anak KECIL juga tahu bahwa Yesus Kristus Membaptis murid-murid-Nya dengan Roh Kudus setelah kebangkitan-Nya dan Allah mencurahkan Roh Kudus pada hari Pentakosta.

Pernyataan anda: LOGIKA YANG SUDAH DIPERBAHARUI Roh Kudus walaupun nampak seolaholah logis namun sesungguhnya TOLOL setengah mati.

Anda sendiri MENGAKUI hai hai penuh Roh Kudus dan penuh urapan kenapa tidak percaya bahwa dia  tidak pernah sembarangan menyatakan sebuah pemikiran TOLOL tanpa alasan yang TEPAT? Alih-alih berlaku semakin TOLOL bukankah sebaiknya anda bertanya, kenapa hai hai menyatakan pemikiran anda benar-benar TOLOL?

Bang Muji semoga anda bertobat!

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

hai hai's picture

@kiem, TIDAK BERAKAL BUDI = Binasa

Saudara Kiem, Iman tidak bertentangan dengan logika. Orang-orang pilihan Allah adalah orang-orang yang hidup dengan logika atau akal budi.

Tidak ada satu perbuatan dosa pun yang LOGIS di dunia ini.

Tidak ada seorangpun yang berakal budi, tidak ada seorangpun yang mencari Allah. Roma 3:11

ORang-orang yang binasa adalah orang-orang yang TIDAK BERAKAL BUDI.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Kiem's picture

@ Hai-Hai, Soal Iman dan Logis

Salam Damai Sejahtera Pak Hai-Hai

Puji Tuhan, dan saya berterimakasih kepada Pak Hai-Hai, karena diskusi kita masih berlanjut secara elegan.

Hai-Hai Menulis :

Saudara Kiem, Iman tidak bertentangan dengan logika. Orang-orang pilihan Allah adalah orang-orang yang hidup dengan logika atau akal budi.

Kiem menjawab :

Untuk bagian ini, sudah saya jawab diatas, KLIK DISINI, saya kira sudah terjawab dengan komentar itu.

Hai-Hai Menulis :

Tidak ada satu perbuatan dosa pun yang LOGIS di dunia ini.

Kiem menjawab :

Banyak yang logis, Contohnya :

Waktu saya sekolah dulu, ada kawan saya, sama-sama pergi ke lokalisasi dengan bapaknya, alasannya, "wajar, karena kebutuhan biologis", daripada pikiran rusak hanya menghayal?.

Ada lagi orang tua, yang mengijinkan anaknya melampiaskan nabsunya ke pacar-pacar Iseng, dengan cara lain-lain (asal tidak hamil). Itu dilakukan orangtua ini karena anaknya takut kena penyakit juka pergi ke lokalisasi.

Padahal, seharusnya, menurut ajaran Tuhan, Dosa ya dosa saja, tidak boleh kompromi.

Hai-Hai Menulis :

Tidak ada seorangpun yang berakal budi, tidak ada seorangpun yang mencari Allah. Roma 3:11

ORang-orang yang binasa adalah orang-orang yang TIDAK BERAKAL BUDI.

Kiem menjawab :

Ini juga letak perbedaan kita, bahwa menurut Pak Hai-Hai, AKAL BUDI = LOGIKA, Saya tidak bisa mencari defenisinya yang tepat, tetapi menurut logika saya, bahwa AKAL BUDI tidak sama dengan LOGIKA.

Dalam Bahasa Inggris (KJV), dituliskan.

Rome 3:11 There is none that understandeth, there is none that seeketh after God.

Understandeth = mengerti, mengerti yang Tuhan maksud. Mengerti bisa saja dengan Iman, atau dibisikkan oleh Roh Kudus, atau karena banyak mengalami bukti-bukti pekerjaan firman, sebagaimana jawaban saya pada bagian pertama komentar ini.
 

Tuhan Yesus memberkati

hai hai's picture

@Kiem, Logis artinya Logis

Hai-Hai Menulis :  Tidak ada satu perbuatan dosa pun yang LOGIS di dunia ini.

Kiem menjawab : Banyak yang logis, Contohnya :

Waktu saya sekolah dulu, ada kawan saya, sama-sama pergi ke lokalisasi dengan bapaknya, alasannya, "wajar, karena kebutuhan biologis", daripada pikiran rusak hanya menghayal?.

Ada lagi orang tua, yang mengijinkan anaknya melampiaskan nabsunya ke pacar-pacar Iseng, dengan cara lain-lain (asal tidak hamil). Itu dilakukan orangtua ini karena anaknya takut kena penyakit juka pergi ke lokalisasi.


Kiem, Makan dan minum adalah kebutuhan biologis namun SEX bukan kebutuhan biologis. Bila SEX adalah kebutuhan biologis, itu berarti manusia akan MATI tanpa SEX. Ke lokalisasi dengan alasan kebutuhan biologis itu sama sekali tidak LOGIS namun NGAWUR.

Nafsu birahi yang tidak DIPUASKAN sama sekali tidak MERUSAK pikiran. Main pelacur dengan alasan takut pikirannya rusak itu tidak LOGIS namun NGAWUR.

SEX sebelum nikah itu sama sekali tidak LOGIS namun NGAWUR. Sex dengan pacar dengan alasan takut kena penyakit kelamin bila melampiaskannya dengan palacur sama sekali tidak LOGIS namun NGAWUR.

Kiem, hanya ada satu cara untuk mengerti firman Tuhan yaitu dengan akal budi. Tidak ada yang disebut mengerti dengan iman juga tidak ada yang disebut mengerti dengan roh. Mengerti hanya dengan akal budi.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

Kiem's picture

@ Hai-Hai, TIDAK, bukan Akal budi, bukan logis

Salam Damai Sejahtera Pak Hai-Hai

Hai-Hai menulis :

Kiem, Makan dan minum adalah kebutuhan biologis namun SEX bukan kebutuhan biologis. Bila SEX adalah kebutuhan biologis, itu berarti manusia akan MATI tanpa SEX. Ke lokalisasi dengan alasan kebutuhan biologis itu sama sekali tidak LOGIS namun NGAWUR.

Nafsu birahi yang tidak DIPUASKAN sama sekali tidak MERUSAK pikiran. Main pelacur dengan alasan takut pikirannya rusak itu tidak LOGIS namun NGAWUR.

SEX sebelum nikah itu sama sekali tidak LOGIS namun NGAWUR. Sex dengan pacar dengan alasan takut kena penyakit kelamin bila melampiaskannya dengan palacur sama sekali tidak LOGIS namun NGAWUR.

 

Kiem berkomentar  :

Ini jadi cerita 17 tahun keatas deh.

Pendapat itu adalah pendapat Sexsolog, Itu semua adalah kebutuhan biologis, menurut mereka. Mereka memperbolehkan Masturbasi, ke lokalisasi asal pakai kondom, dll.

Itu semata dari ilmu Biologi/Seksologi, didalamnya tidak satupun pertimbangan Alkitab, (karena bukan bidangnya kalee),  atau memang bertentangan.

Menurut seksolog, itu baik, karena kebutuhan biologis.

Menurut Alkitab, itu semua DOSA.

 

Hai-Hai menulis :

Kiem, hanya ada satu cara untuk mengerti firman Tuhan yaitu dengan akal budi. Tidak ada yang disebut mengerti dengan iman juga tidak ada yang disebut mengerti dengan roh. Mengerti hanya dengan akal budi.

Kiem berkomentar :

Percuma semua sudah banyak saya sajukan ayat-ayat pada komentar saya diatas,

Tetapi saya akan ulang lagi (saya Copy ulang ), antara lain :

Defenisi Iman, Ibrani 11 : 1, dan sudah memberikan contohnya, yang tidak bisa diterima akal, tetapi hanya diterima oleh

Memahami Firman Tuhan harus dengan IMAN, iman disini definisinya adalah :

Ibrani 11 : 1 1 Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.

Contoh penerapannya :

Markus  11 :24 Karena itu Aku berkata kepadamu: apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu.
 

Lihatlah contoh penerapan iman itu dalam Markus 11 : 24 tersebut.

Telah menerima dulu, baru akan menerima. Masuk akal kah itu??.

Tidak masuk akal, tetapi sangat sesuai dengan definisi Iman dalam Ibrani 11 : 1 tersebut diatas.

 

Roh Kudus menuliskan Firman pada akal budi (akal budi dalam hal ini adalah pasif dalam memahami Firman, bukan aktif) :

Ibrani  10 :16 sebab setelah Ia berfirman: "Inilah perjanjian yang akan Kuadakan dengan mereka sesudah waktu itu," Ia berfirman pula: "Aku akan menaruh hukum-Ku di dalam hati mereka dan menuliskannya dalam akal budi mereka,

 

Soal yang tidak berakal budi akan binasa (dalam kitab Mazmur), seperti yang dikutip dalam Roma 3 : 11,

Roma 3:11 Tidak ada seorang pun yang berakal budi, tidak ada seorang pun yang mencari Allah.
 

Dalam Bahasa Inggris (KJV), dituliskan.

Rome 3:11 There is none that understandeth, there is none that seeketh after God.

Understandeth = mengerti

, mengerti yang Tuhan maksud. Mengerti bisa saja dengan Iman, atau dibisikkan oleh Roh Kudus, atau karena banyak mengalami bukti-bukti pekerjaan firman, sebagaimana jawaban saya pada bagian pertama komentar ini.

Tuhan Yesus memberkati

mujizat's picture

@hai hai, kenapa mengada-ada ? Mau diketawain SS-er ?

Hai hai pernah menulis gini DISINI :

Saudara Kiem, bukankah saya menentang ajaran yang menggunakan PERASAAN sebagai standard kebenaran? apa gunakanya MERASA benar? Kebenaran itu harus bisa diuji oleh siapa saja dengan standard yang benar. Dalam hal pengetahuan Alkitab, maka Alkitablah standardnya.

Mujizat menjawab:

Benarkah hai hai konsisten dengan tulisannya yang saya beri warna biru di atas?

Test 1: Markus 16:17

Test 2: Keluaran 7:3

Test 3: Keluaran 10:2

hai hai juga menulis:

Bang Muji, apakah ketika Yesus berjalan di atas air, Dia sudah membaptis dengan Roh Kudus? Apakah pada saat itu Allah sudah mencurahkan Roh Kudus? Bang Muji, anda benar-benar PINTER karena anak KECIL juga tahu bahwa Yesus Kristus Membaptis murid-murid-Nya dengan Roh Kudus setelah kebangkitan-Nya dan Allah mencurahkan Roh Kudus pada hari Pentakosta.

Mujizat menjawab:

Matius 10:1

Yesus memanggil kedua belas murid-Nya dan memberi kuasa kepada mereka untuk mengusir roh-roh jahat dan untuk melenyapkan segala penyakit dan segala kelemahan.

Kisah 1:8

8 Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi."

Peristiwa jalan di atas air dikisahkan di Matius pasal 14 , dan Yesus memberi kuasa, dalam istilah lain sebagai EMPARTASI ROH kepada murid-murid-Nya di Matius pasal 10, mana lebih dulu hayo ?? sehingga para murid sudah menerima Roh Kudus dalam level tertentu. Mengapa Yesus dapat mengempartasikan Roh Kudus? Sebab Yesus sudah dipenuhi Roh Kudus sesaat setelah dibaptis Yohanes Pembaptis, engkau tentu tahu itu.

Level "kepenuhan Roh Kudus" yang dialami para rasul dalam peristiwa Pentakosta, tentu lebih tinggi, dengan bukti manifestasi Roh Kudus yang lebih besar.

Kalau belum ngerti, silahkan tanya tanya lagi.

Hai hai dengan penuh hikmat dan penuh Roh Kudus menulis juga:

Anda sendiri MENGAKUI hai hai penuh Roh Kudus dan penuh urapan kenapa tidak percaya bahwa dia  tidak pernah sembarangan menyatakan sebuah pemikiran TOLOL tanpa alasan yang TEPAT? Alih-alih berlaku semakin TOLOL bukankah sebaiknya anda bertanya, kenapa hai hai menyatakan pemikiran anda benar-benar TOLOL?

Mujizat:

Anda pura-pura budheg , eh, bodoh dan tidak mengerti bahasa sindiran rupanya?

Tuhan Yesus kiranya membuka pikiran HAI HAI, AMIN.

MUJIZAT

__________________

 Tani Desa

hai hai's picture

Bang Muji, Jangan Kekeh Jumekeh!

Peristiwa jalan di atas air dikisahkan di Matius pasal 14 , dan Yesus memberi kuasa, dalam istilah lain sebagai EMPARTASI ROH kepada murid-murid-Nya sehingga para murid sudah menerima Roh Kudus dalam level tertentu. Mengapa Yesus dapat mengempartasikan Roh Kudus? Sebab Yesus sudah dipenuhi Roh Kudus sesaat setelah dibaptis Yohanes Pembaptis, engkau tentu tahu itu.

Level "kepenuhan Roh Kudus" yang dialami para rasul dalam peristiwa Pentakosta, tentu lebih tinggi, dengan bukti manifestasi Roh Kudus yang lebih besar.

Bang Muji, Nampaknya anda kebanyakan baca komik, cerita silat dan nonton film kungfu itu sebabnya gampang sekali termakan BUALAN para pengkotbah SESAT yang mengajarkan bahwa Roh Kudus adalah TENAGA yang bisa di-EMPARTASI ke mana-mana. Ajaran demikian benar-benar TOLOL.

LEVEL kepenuhan Roh Kudus? Anda pikir manusia itu tanki dan Roh Kudus itu BENSIN, sehingga ada level-level kepenuhannya? Bang Muji, LEVEL kepenuhan roh kudus anda pasti lagi pol-polnya itu sebabnya SESAT bukan kepalang.

Dan sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata: "Terimalah Roh Kudus. Yohanes 20:22

tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.Yohanes 14:26

Sudahlah bang Muji, betobatlah, jangan kekeh jumekeh pada kesesatan. Alkitab dengan gamblang mengajarkan bahwa Yesus baru membaptis dengan Roh Kudus setelah kebangkitan-Nya. Allah baru mengutus Roh Roh Kudus setelah Yesus naik ke sorga.

Hanya orang TOLOL yang kekeh jumekeh SESAT walaupun sudah diajarkan hal yang benar.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

mujizat's picture

@ adik HAI HAI , bedanya MENERIMA dengan DIPENUHI

Hai hai pernah menulis gini DISINI :

Saudara Kiem, bukankah saya menentang ajaran yang menggunakan PERASAAN sebagai standard kebenaran? apa gunakanya MERASA benar? Kebenaran itu harus bisa diuji oleh siapa saja dengan standard yang benar. Dalam hal pengetahuan Alkitab, maka Alkitablah standardnya.

Mujizat menjawab:

Benarkah hai hai konsisten dengan tulisannya yang saya beri warna biru di atas?

Test 1: Markus 16:17

Test 2: Keluaran 7:3

Test 3: Keluaran 10:2

Hai Hai,

Rupanya Anda masih ragu bahwa di Matius 14 itu Petrus dkk sudah mulai diperbaharui oleh Roh Kudus, atau sudah ada campur tangan Roh Kudus pada para murid. Rupa-rupanya Anda mengalami konflik internal, Anda rancu antara pemahaman soal memiliki Roh Kudus dengan dengan Baptis Roh Kudus atau kepenuhan Roh Kudus.

Baiklah kujelaskan :

Baptis, dari kata baptizo = ditenggelamkan seluruhnya, makanya orang baptis air DIBLEBEG-KE AIR, dimasukkan ke dalam air sampai tenggelam seluruhnya. Di gereja kami, kalau jidat masih nongol, baptis bahkan diulang.

Baptis Roh Kudus, benar, Yesus-lah yang diberi kuasa oleh Allah melakukan itu pada orang percaya.

Anda kekeh bahwa Yesus membaptis para murid di Kisah Rasul pasal 2 ? Anda kira saya tidak setuju? Kamu salah dik, saya tentu saja setuju ju juuu.

Yang menimbulkan konflik intrnalmu, karena engkau menyangka bahwa PENUH ROH KUDUS selalu sama dengan memiliki Roh Kudus.

Mujizat tanya: Apakah hai hai sudah pernah mengalami seperti Kisah Rasul pasal 2 ?

Kalau belum, apakah hai hai tidak yakin sudah mempunyai Roh Kudus?

Yesus pernah memberikan Roh Kudus kepada para Murid, sebelum Kisah Rasul pasal 2 . Berikut ayatnya:

Dan sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata: "Terimalah Roh Kudus. (Yoh 20:22)

Atau,.. TEGAKAH kamu mengatakan Yesus membual ?

Karena itu aku mau meyakinkan kamu, bahwa tidak ada seorangpun yang berkata-kata oleh Roh Allah, dapat berkata: "Terkutuklah Yesus!" dan tidak ada seorangpun, yang dapat mengaku: "Yesus adalah Tuhan", selain oleh Roh Kudus.(1 Kor 12:3).

Nah, silahkan SELF-TEST , hatimu mempercayai Yesus sebagai Tuhan atau ngak ?  Kalau YA , artinya itu adalah manifestasi Roh Allah (Roh Kudus) yang membuatmu mempunyai pengakuan Yesus sbg Tuhan dan Juruselamatmu.

Sampai di sini ngeh belum?

Apa yang membedakanmu dengan Kiem dan Mujizat ?

Kamu sering mendukakan Roh Kudus,... Lihat bahasa roh-mu,.. kacaw

Ini saran dari kakak kepada adiknya loh,..

Mujizat

__________________

 Tani Desa

hai hai's picture

Bang Muji, Jurus Puter Balik?

Anda kekeh bahwa Yesus membaptis para murid di Kisah Rasul pasal 2 ? Anda kira saya tidak setuju? Kamu salah dik, saya tentu saja setuju ju juuu.

Bang Muji, bukannya bertobat malah menuduh sembarangan sehingga makin ketahuan belangnya. Baiklah saya akan mengutip komentar saya supaya anda tahu DIRI.

Dan sesudah berkata demikian, Ia mengembusi mereka dan berkata: "Terimalah Roh Kudus. Yohanes 20:22

tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.Yohanes 14:26

Sudahlah bang Muji, betobatlah, jangan kekeh jumekeh pada kesesatan. Alkitab dengan gamblang mengajarkan bahwa Yesus baru membaptis dengan Roh Kudus setelah kebangkitan-Nya. Allah baru mengutus Roh Roh Kudus setelah Yesus naik ke sorga.

Hanya orang TOLOL yang kekeh jumekeh SESAT walaupun sudah diajarkan hal yang benar.

Bang Muji, kapan Yesus membaptis dengan Roh Kudus? Yohanes 20:22. Kapan Allah mengutus Roh Kudus ke dunia? Kisah Para Rasul 2:1-4.

Ketika tiba hari Pentakosta , semua orang percaya berkumpul di satu tempat. Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, di mana mereka duduk; dan tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api yang bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing. Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus, lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain, seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka untuk mengatakannya. Kisah Para Rasul 2:1-4

Mujizat menulis: Rupanya Anda masih ragu bahwa di Matius 14 itu Petrus dkk sudah mulai diperbaharui oleh Roh Kudus, atau sudah ada campur tangan Roh Kudus pada para murid.

Bang Muji, walaupun nampak seolah-olah logis dan alkitabiah sesungguhnya tulisan anda di atas NGAWUR.  Silahkan keluarkan semua jurus NGELES anda. Semakin NGELES semakin keliaran NGAWURNYA. Semakin YAK-YAK-O semakin keliatan TOLOLNYA.

tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan TELAH diutus oleh Bapa dalam nama-Ku , Dialah yang akan TELAH mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan TELAH mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.Yohanes 14:26

Tetapi kamu akan TELAH menerima kuasa, kalau karena Roh Kudus TELAH turun ke atas kamu dalam level tertentu, dan kamu akan TELAH menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi." Kisah Para Rasul 1:8

Mujizat menulis: Rupa-rupanya Anda mengalami konflik internal, Anda rancu antara pemahaman soal memiliki Roh Kudus dengan dengan Baptis Roh Kudus atau kepenuhan Roh Kudus.

Yang menimbulkan konflik intrnalmu, karena engkau menyangka bahwa PENUH ROH KUDUS selalu sama dengan memiliki Roh Kudus.

Bang Muji, tolong tunjukkan kepada KAMI ayat-ayat Alkitab mana yang MENGAJARKAN tentang PERBEDAAN memiliki Roh Kudus dengan Baptis Roh Kudus atau kepenuhan Roh Kudus.Supaya para blogger tahu betapa PINTERNYA anda.

Mujizat tanya: Apakah hai hai sudah pernah mengalami seperti Kisah Rasul pasal 2 ?

Kalau belum, apakah hai hai tidak yakin sudah mempunyai Roh Kudus?

Bang Muji, setahu saya Pdt. Dr. Jacob Nahuway adalah pendeta pertama yang bersaksi bahwa dia DIBAPTIS dengan Roh Kudus seperti Kisah Para Rasul 2:1-4. Ketika pertama kali mendengar kesaksiannya pertengahan tahun 80 -an, saya sudah tahu PASTI bahw dia MEMBUAL.

Hanya SATU kali Yesus MEMBAPTIS dengan Roh Kudus (Yohanes 20:22) dan hanya sekali Allah MENCURAHKAN Roh Kudus (Kisah Para Rasul 2:1-4). Ha ha ha ha .... bang Muji, anda mau MEMBUAL bahwa anda mengalami seperti kisah para rasul 2:1-4? Ha ha ha ha ..... Membuallah sampai kuda gigit jari!

Sudahlah bang Muji, betobatlah dan jangan membual lagi.

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak

__________________

Karena Di Surga, Yang Terbesar Adalah Anak-anak